SEBANYAK 6 pelatih asal Belanda yang berpotensi menggantikan Shin Tae-yong di Timnas Indonesia akan diulas Okezone. Setelah Timnas Indonesia rontok di fase grup Piala AFF 2024, seruan #styout kembali muncul di platform X.
Pengamat sepakbola, Justinus Lhaksana, malahan blak-blakan meminta PSSI mengganti Shin Tae-yong jika Timnas Indonesia lolos Piala Dunia. Coach Justin-sapaan akrab Justinus Lhaksana- melihat Shin Tae-yong tidak cukup oke untuk menangani Timnas Indonesia di ajang sekelas Piala Dunia.
Masa depan Shin Tae-yong kembali menjadi pembahasan. (Foto: PSSI)
“Apakah dia (Shin Tae-yong) sosok yang tepat meningkatkan level Indonesia main ke sana (Piala Dunia)? Menurut gua kalo Timnas Indonesia lolos Piala Dunia, PSSI harus mengganti STY. Kalau kita mau perform di Piala Dunia, dia harus diganti,” kata Coach Justin, Okezone mengutip dari channel YouTube Nalar TV Indonesia.
Lantas, bukannya mengganti pelatih sama saja membuat Jay Idzes dan kawan-kawan harus beradaptasi lagi? Coach Justin meyakini adaptasi takkan terjadi jika PSSI menunjuk pelatih asal Belanda sebagai suksesor Shin Tae-yong. Keyakinan itu muncul karena mayoritas personel Timnas Indonesia saat ini paham betul kultur sepakbola Belanda, mengingat lahir dan besar di Negeri Kincir Angin.
“Kalau datengin pelatih Belanda, dia sudah tahu pemainnya, sudah tahu budayanya, sudah tahu komunikasinya. Contohnya Arne Slot (bersama Liverpool), langsung nyetel, jadi langsung adaptasi,” lanjut mantan pelatih Timnas Futsal Indonesia ini.
Saat ini ada enam pelatih asal Belanda yang bisa didekati PSSI jika nantinya tertarik mengganti Shin Tae-yong suatu hari nanti. Pelatih-pelatih ini pun bersatus tanpa klub. Siapa saja?
Follow Berita Okezone di Google News
Dapatkan berita up to date dengan semua berita terkini dari Okezone hanya dengan satu akun di
ORION, daftar sekarang dengan
klik disini
dan nantikan kejutan menarik lainnya
Berikut 6 pelatih asal Belanda yang berpotensi gantikan Shin Tae-yong di Timnas Indonesia:
6. Erik Ten Hag
Erik Ten Hag berpengalaman membawa Ajax Amsterdam tiga kali juara Eredivisie dan memenangkan dua trofi bersama Manchester United. Sistem permainan terbuka yang dijalankan Erik Ten Hag bisa saja berefek positif terhadap pencapaian Timnas Indonesia.
5. Giovanni van Bronckhorst
Giovanni van Bronckhorst baru saja berpisah bersama raksasa Turki, Besiktas. Sebelumnya, pelatih berdarah Ambon ini pernah membawa Feyenoord Rotterdam juara Eredivisie hingga mengantarkan Glasgow Rangers runner-up Europa League 2021-2022.
4. Frank de Boer
Frank de Boer yang pernah membawa Ajax Amsterdam juara Eredivisie empat musim beruntun ini bukanlah orang baru bagi Ketua Umum PSSI, Erick Thohir. Ketika Erick Thohir menjabat presiden Inter Milan, Frank de Boer pernah membesut skuad Nerazzurri -julukan Inter Milan- pada 2016.
3. Phillip Cocu
Phillip Cocu berstatus tanpa klub setelah pisah jalan dengan Vitesse Arnhem di akhir musim 2022-2023. Prestasi eks gelandang flamboyan ini sebagai pelatih mengantarkan PSV Eindhoven tiga kali juara Eredivisie.
2. Ruud Gullit
Prestasi Ruud Gullit sebagai pelatih mengantarkan Chelsea juara Piala FA 1996-1997. Saat itu, status Ruud Gullit berstatus player-manager. Sebelum membela Chelsea, Ruud Gullit merupakan pemain andalan AC Milan dengan memenangkan tiga gelar Serie A, dua trofi Liga Champions plus satu trofi individu yang merupakan supremasi pemain terbaik dunia, Ballon dOr.
1. Frank Rijkaard
Setelah meninggalkan jabatan pelatih Timnas Arab Saudi pada 2013, Frank Rijkaard tak pernah lagi bekerja sebagai pelatih. Padahal, rekam jejak pelatih 62 tahun ini masuk kategori mumpuni.
Ia merupakan pelatih pertama yang memberikan debut bagi Lionel Messi di tim senior Barcelona pada 2004. Selama menangani Barcelona selama empat musim (2004-2008), Frank Rijkaard memenangkan dua gelar Liga Spanyol dan satu trofi Liga Champions.
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Follow