Terminologi Medis1

Unduh sebagai docx, pdf, atau txt
Unduh sebagai docx, pdf, atau txt
Anda di halaman 1dari 10

PROGRAM DIPLOMA SEKOLAH VOKASI REKAM MEDIS UNIVERSITAS GADJAH MADA YOGYAKARTA 2009

TERMINOLOGI MEDIS
Dalam mempelajari Ilmu Penyakit & Laboratorium Kesehatan (IPLK), sebelumnya kita harus mengenal istilah-istilah medis yang sering digunakan dalam dunia kesehatan. Dalam hal ini istilah tersebut sering dikenal dengan nama Terminologi Medis. Terminologi medis merupakan ilmu peristilahan medis. Beberapa pengertian tentang terminology yaitu: The tehnical / special term or expression used in a business, art, science or special subject. Nomenclature as a field of study (Websters 3rd International Dictionary) Dalam hubungannya antar profesi kesehatan, dibutuhkan adanya sebuah bahasa komunikasi. Bahasa komunikasi tersebut dikenal dengan istilah medis. Istilah medis merupakan bahasa profesi medis / kesehatan yang merupakan sarana komunikasi antara mereka yang berkecimpung langsung / tidak langsung di bidang asuhan / pelayanan medis / kesehatan. Oleh karena itu, istilah medis ini harus dipahami dan dimengerti oleh setiap profesi kesehatan agar dapat terjalin komunikasi yang baik. Ilmu terminologi medis ini sangat kompleks dan meliputi: Sejarah / riwayat istilah Sumber kata Manusia yang terlibat (Eponim & Mitologi) Anatomi dan Sistem Tubuh Penyakit dan Prosedur (tindakan medis) Pemakai / pengguna terminologi medis yaitu: Tenaga Medis Tenaga Keperawatan, Bidan Tenaga Perekam Medis dan Informasi Kesehatan Tenaga Farmasi, Laboratorium, Radiologi, Fisioterapis Tenaga Kesehatan lainnya Konsep Dasar Struktur Istilah Medis Sebagian besar istilah berasal dari bahasa Yunani Kuno (G) dan Latin (L). Untuk istilah organ tubuh, bahasa yang digunakan berasal dari bahasa Latin. Sedangkan untuk istilah penyakit, menggunakan bahasa dari Yunani. Contoh: 1. Marrow [L] ini sistilah anatomi untuk sumsum tulang Myelitis [G] ini istilah penyakit untuk radang sumsum tulang 2. Pulmo [L] ini istilah untuk organ tubuh paru Pneumonia [G] ini istilah penyakit untuk radang paru

Contoh Istilah Asal Zaman Hippocratus (460 370 SM) Lafal Istilah Arti Istilah 1. Ureter [G, oureter] = pipa sempiat saluran urine ke luar dari ren (ginjal) kanan/kiri menuju ke vesica urinaria (kantung kemih) 2. Peritoneum [G, peritonaien] = membrane serosa yang melapisi bagian dalam cavum abdominalis dan viscera yang ada di dalamnya 3. Meninges = membrane otak [G, meninx, spinal cord] terdiri dari 3 lapis: a. Dura-mater b. Pia-mater c. Arachnoidea 4. Bronchchus (s) [G, brogchos] = cabang primer bronchi (pl) Pipa trachea (di bagian dalam paru) dan terdiri dari tulang rawan, otot 5. Thorax (s) = dada = rongga tubuh di atas sekat perut (diaphragma) di bawah leher, berdinding: Depan : tulang dada = sternum Samping ka/ki : iga = costa (s) costae (pl) Belakang : tl. Punggung = vertebrae (pl) Isi rongga thorax: Cor (jantung) yang terbungkus pericardium Pulmo (paru) ka/ki yang terbungkus pleura Mediastinum structure (structure bagian tengah) Contoh Istilah Asal Zaman Aristotles (385 322 SM) Lafal Istilah Arti Istilah 1. Alopecia = botak [G, alopekia Alopex = fox] (sebutan sejenis penyakit srigala akibat infeksi kulit kepala -> luka -> koreng -> rambut rontok -> botak) 2. Glaucoma [G, glaukoma] = penyakit mata yang ditandai dengan naiknya tekanan intra-ocular Jenis glaucoma, diantaranya: Acute glaucoma Congenital glaucoma Hemorrhage glaucoma Malignant glaucoma Secondary glaucoma Simple glaucoma (chronic)

Contoh Istilah Asal dari Nama Hewan Istilah/Asal Arti Istilah 1. Karcinos [G] = crab (kepiting) Carcinoma = cancer (kanker) 2. Lupus [L] = wolf (srigala) Lupus (vulgaris) = UKK TB kronik & TB pada selaput lendir 3. Cauda [L] = tail (ekor) = yang berkaitan dengan bagian ekor, bagian buntut Caudad = ke arah menuju ekor [L + ad L]

4. Cochlea [L] Kochlos [G]

5. Musculus [L] 6. Vermis [L] = worm (cacing)

= snail (siput) = shellfish (keong) Sebutan untuk rongga telinga internal = tikus kecil muscle (otot) = Lobus medialis cerebellum di antara hemisphere atau lobus lateralis

Contoh Istilah Terpengaruh Kebudayaan Zamannya Zaman Helenistis (jaman banyak peperangan) o Xiphoid [G, xiphoedes] = sword shaped = anggar o Thyroid [G, thyreoides] = shield shaped = perisai, tameng o Thorax = breast plate = baju plate besi rompi pelindung dada waktu perang o Staoes [L] = strirrup = tempat pijakan kaki penunggang kuda o Sella [L, seat] = saddle = pelana kuda o Ossicle [L, ossiculum] = malleus = hammer = palu o Incus [L, avil] = landasan alat pandai besi Nama Alat Musik o Salpinx [G, salpigx] = trompet o Tympanum [G] = drum (tambur)

ISTILAH KEDOKTERAN
Istilah medis terbentuk dari bagian-bagian komponen / unsur kata yang disebut: A. Prefix (awalan) - Unsur kata yang terletak di bagian terdepan dari istilah medis (mendahului root) - Fungsinya sebagai awalan B. Root (akar kata) - Pada umumnya terletak di tengah (diantara prefix dan suffix) - Setiap istilah medis mempunyai root - Fungsinya sebagai dasar/inti dari istilah medis yang terkait C. Suffix (akhiran) - Unsur kata yang terletak di bagian paling belakang dari istilah medis yang terkait (selalu mengikuti root atau pseudoroot) - Fungsinya sebagai kata akhiran Catatan: Tidak semua istilah medis mengandung unsur kata prefix atau root atau suffix secara lengkap Contoh : A. 1. ISTILAH MEDIS YANG MENGANDUNG 3 UNSUR KATA a. PREFIX ROOT SUFFIX Meta morph osis Peri cardi ectomy Epi gastr algia b. PREFIX Trans Hyper Anta c. ROOT Sterno Gastro Psych d. ROOT Rhino Gastro Electro Electro ROOT urethr therm gen ROOT clavicul intestin somat PSEUDOROOT pharing duodeno enchepalo cardio PSEUDOSUFFIX al ia ist PSEUDOSUFFIX ar al ic SUFFIX it is stomy graphy graphy

A. 2. ISTILAH MEDIS YANG MENGANDUNG 2 JENIS UNSUR KATA a. PREFIX PSEUDOROOT tanpa SUFFIX Ante natal Peri anal Hyper tensia b. ROOT Neur Odont Pulmonar c. ROOT Odont Broncho Tox d. ROOT Thermo Entero Nephro PSEUDOSUFFIX al ic y SUFFIX algia phaty oid PSEUDOROOT meter cyst lith tanpa PREFIX tanpa PREFIX tanpa PREFIX /SUFFIX -

A. 3. ISTILAH MEDIS YANG MENGANDUNG LEBIH DARI 3 KATA PREFIX ROOT ROOT SUFFIX Pan colpo hyster ectomy Uretro pyelo nephro stomy Peri encephalo mening it is A. 4. BENTUK SUSUNAN ISTILAH MEDIS YANG TERJADI DARI GABUNGAN DUA ISTILAH MEDIS 1. Osteo..chondro.....dys..trophia 2. Osteo..chondro.dys..plasia 3. Osteofibro..condr..oma

STRUKTUR DASAR ISTILAH


1. Unsur kata ROOT adalah dasar dari suatu istilah gastric, dari root gaster 2. Unsur kata SUFFIX adalah kata akhiran pada istilah gastritis, yang terdiri dari root gast- dan suffix -itis yang mempunyai arti radang gastritis = radang lambung 3. Unsur kata PREFIX adalah kata depan pada istilah epigastritis, terdiri dari prefix epi-, root -gastr- dan suffix -itis. Epigastritis = radang pada lambung bagian atas Contoh lain = epigastralgia, epigastric 4. Huruf hidup penggabung (sisipan) adalah huruf yang digunakan untuk merangkai unsur kata Root ke Suffix atau Root ke Root lain.

Contoh : cardio-o-gram detr-o-cardia ventr-o-lateral electr-o-cardi-o-gram trache-o-bronch-o-scopy 5. Bentuk penggabung (combining form). Bentuk penggabung adalah bagian istilah yang terdiri dari Root dan huruf hidup penggabungnya. Contoh : aden-oencephal-omeningi-ohem-ohepat-ooste-othromb-o-

UNSUR KATA PEMBENTUK ISTILAH


Ada 3 jenis unsur kata utama: A. Suffixes B. Prefixes C. Roots Contoh: 1. GASTROENTEROLOGY GAST-O-ENTER-O-LOGY root root suffix Huruf o bertugas sebagai huruf penggabung. gastr- dari gaster = lambung enter- dari enteron = usus -logy = proses studi 2. ELECTROCARDIOGRAM ELECTR-O-CARDI-O-GRAM root root suffix electr- dari Electron = listrik cardi- dari cardium = jantung gram = record 3. ONCOGENIC ONC/ O /GEN/ IC Di sini karena suffix ic dimulai dengan huruf hidup maka tidak disisipi huruf o 4. GASTROENTERIC tidak dieja dengan GASTR ENTERIC Apabila dua roots harus digabung maka walau root kedua dimulai dengan huruf hidup tetap diperlukan sisipan huruf o di antara kedua root terikat, untuk memperindah lafal.

ROOTS SESUAI SISTEM ORGAN TUBUH


A. Root / Combining Form Integumentum System Contoh : Root Arti Buccopipi Cheilobibir Derm-, Dermat-(o) kulit Fibroserat fiber Histjaringan Keratojaringan tanduk Labibibir Masto-, Mammopayudara Onychkuku Pilorambut Sarcdaging Somatic tubuh B. Root / Combining Form Musculoskeletal System Root Arti Arthrosendi Chondrotulang rawan Cleidoclavicula Costoiga Gnathodagu Iliusus ilium Myotot Osteotulang Phrendiaphragma Sacrosakrum Spondylovertebra Ten-, Teno-, Tendo-, tendon (urat) TenontoC. Root / Combining Form respiratory & Circulatory System Root Arti Bronchobronkus Laryngolaring Pleurpleura Pneum-, Pulmo-, Pneumato- udara, gas, paru Rhini-, Nasohidung Trachetrakea Angiopembuluh darah Arterioarteri Cardi-, Cardiojantung Phleb, Ven vena Pylopilorus Thrombo-, Thrombus trombus Vas pembuluh, saluran

D. Root / Combining Form Hemic, Lymphatic, Endocrine & Nervous System Root Arti Adenkelenjar Hem-, Hema-, Hemat-a (o), darah HemoLien-, Splenlimpa Lymphlemfe Plasmplasma Adrenokelenjar adrenal Thyrokelenjar gondok Enchepalootak Meningotak dan spinal cord Myelsumsum tulang Neurnerves, saraf E. Root / Combining Form Digestive System Root Arti Dent-, Debta-, Denti-, Dento- gigi Odont-, Odonto Enterusus Gastrolambung Gingivgusi Hepathati Ileileum Linguo-, Glosslidah Or-, Os-, Stoma mulut Pharyngfaring Proctrectum Pyloropilorus Sialludah F. Root / Combining Form Urogenital System Root Arti Balanoglans penis Colpovagina Cyst-, Cyati-, Cystokandung kemih Episiovulva Hystero-, Metrouterus Nephro-, Ren ginjal Oophorovary Orchi-, Orchidotestis Pyelpelvis ginjal Ururine, saluran urine Uretersaluran ureter Urethro uretra

G. Root / Combining Form Eye & Ear (mata dan telinga) Root Arti Blepharokelopak mata Corepupil mata Iridiris mata Keratokornea mata Oculomata Ophthalmmata Ottelinga Phacolensa mata

Source : Handout Kuliah IPLK Sis Wuryanto

Anda mungkin juga menyukai