Statistik Daerah Kecamatan Setu 2012
Statistik Daerah Kecamatan Setu 2012
Statistik Daerah Kecamatan Setu 2012
ISSN : Katalog BPS Ukuran Buku Jumlah Halaman Naskah: Koordinator Statistik Kecamatan Setu Badan Pusat Statistik Kota Tangerang Selatan Gambar Kulit: Koordinator Statistik Kecamatan Setu Badan Pusat Statistik Kota Tangerang Selatan Diterbitkan oleh: Badan Pusat Statistik Kota Tangerang Selatan Boleh dikutip dengan menyebut sumbernya Keterangan Gambar Kulit : 1. Wallpaper Stones and Leaves (Edited) 2. Gambar insert :Kantor Kecamatan Setu : 1102001.3674.020 : 21 cm x 15 cm : 24+ viii Halaman
KATA SAMBUTAN
Alhamdulillah, puji dan syukur kami panjatkan kehadirat Allah SWT atas terbitnya publikasi Statistik Daerah
Kecamatan Setu 2012. Publikasi Statistik Daerah Kecamatan Setu 2012 diterbitkan untuk melengkapi
beberapa publikasi statistik yang sudah terbit secara rutin setiap tahun. Berbeda dengan publikasi sejenis yang sudah ada, data yang ditampilkan pada publikasi ini sebagian besar merupakan data primer yang dihasilkan BPS Kota Tangerang Selatan. Publikasi ini berisi berbagai data dan informasi terkait dengan hasil pembangunan pada berbagai sektor di wilayah Kecamatan Setu. Data dan informasi dalam publikasi ini juga diharapkan dapat digunakan sebagai bahan kajian, perencanaan, dan evaluasi terhadap berbagai program pembangunan di Kecamatan Setu. Penghargaan dan terimakasih disampaikan kepada semua pihak yang telah membantu hingga terbitnya publikasi ini. Kepada para pengguna diharapkan saran dan kritik yang bersifat konstruktif demi penyempurnaan publikasi ini pada masa yang akan datang. Tangerang Selatan, 30 Nopember 2012 Kepala Badan Pusat Statistik Kota Tangerang Selatan
iii
KATA PENGANTAR
Alhamdulillah, puji syukur kita panjatkan kehadirat Allah SWT atas terbitnya publikasi Setu Dalam Angka Tahun 2012. Sebagai wujud dari tekad Badan Pusat Statistik dalam menampilkan statistik hingga wilayah terkecil (small area statistics), publikasi ini mencoba untuk menampilkan berbagai informasi mengenai Kecamatan Setu selama tahun 2011. Untuk itu diharapkan publikasi ini dapat menjadi sumber informasi yang bermanfaat, terutama dalam kaitannya dengan proses pembangunan di Kecamatan Setu. Informasi yang ditampilkan dalam publikasi ini diantaranya meliputi keadaan geografi, pemerintahan, penduduk, masalah sosial, pertanian, industri, energi dan keuangan. Kami sepenuhnya menyadari bahwa publikasi ini masih jauh dari sempurna, untuk itu saran dan kritik yang bersifat konstruktif kami harapkan demi penyempurnaan publikasi sejenis pada masa yang akan datang. Penghargaan dan ucapan terima kasih disampaikan kepada semua pihak yang telah membantu hingga terbitnya publikasi ini. Akhir kata, semoga publikasi ini dapat bermanfaat.
Setu, 28 Oktober 2012 Koordinator Statistik Kecamatan Setu
DAFTAR ISI
Geografi dan Iklim .......................................................... 3 Pemerintahan ................................................................ 4 Penduduk ....................................................................... 6 Pendidikan ..................................................................... 8 Kesehatan ...................................................................... 9 Keagamaan .................................................................... 11 Pertanian dan Peternakan .............................................. 12 Pariwisata ...................................................................... 14 Perdagangan .................................................................. 15 Keuangan ....................................................................... 16
vii
wilayah Kota Tangerang Selatan di Proponsi Banten, sebelumnya Setu merupakan bagian dari kecamatan Setu dan Cisauk Kabupaten Tangerang Letak geografis Kecamatan terletak pada 106o38-106o47 Lintang Selatan dan 06o1330-06o,22,30 Bujur Timur. Kecamatan Setu memiliki luas wilayah 14,8 Km atau 10,6% dari luas Kota Tangerang Selatan. Jarak Kecamatan Setu dengan Kecamatan Pamulang sebagai Ibukota Kota Tangerang Selatan adalah 12 Km, dapat ditempuh selama 25 menit. Batas wilayah Kecamatan Setu sebagai berikut : Utara : Kecamatan Pamulang : Kecamatan Kab Tangerang : Kecamatan Setu : Kecamatan Cisauk Kabupaten Tangerang
Kademanga n 25%
Bentuk Topografi wilayah Kecamatan Setu merupakan wilayah daratan yang memiliki ketinggian 43 meter di atas permukaan laut dengan tingkat curah hujan rata-rata 1710 mm/tahun. Merupakan daerah beriklim panas dengan suhu berkisar antara 28C -32C, kelembaban antara 80%-90%, yang dipengaruhi oleh angin musim barat dan musim timur.
definitive yaitu PNS. Sedangkan 5 kelurahan masih dijabat pelaksana tugas lurah (Plt) dari pejabat kepala desa.
PEMERINTAHAN
Kecamatan Setu mempunyai 6 Kelurahan, yaitu keranggan, Muncul, Kademangan , Setu, Babakan , Bakti Jaya, Kecamatan Setu saat ini dipimpin oleh bani khosyatullah. Pemerintah Kecamatan Setu pada tahun 2012 didukung oleh 6o pegawai baik yang berstatus PNS maupun Tenaga Kerja Sukwan (TKS). Untuk yang berstatus Pegawai Negeri, berjumlah 16 orang. Berdasarkan golongannya terdiri dari 1 orang golongan IV, 14 oang golongan III, 1 orang golongan II. Sedangkan 44 orang adalah tenaga kerja Sukwan (TKS). Apabila dilihat dari pendidikannya, maka 13 orang berpendidikan
25 20
23
15
15
10 5 5 2 0 5 3 Laki-Laki SLTP& Sederajat SMU& Sederajat Akademi Perguruan Tinggi Perempuan 7
Tingkat Pendidikan
Laki-Laki Perempuan
Total
perguruan tinggi, 8 orang berpendidikan akademi, 21 orang didikan SMA, 2 orang berpendidikan SLTP.
berpen-
2 23 5 15
5 3 7
2 28 8 22
PEMERINTAHAN
87.5% pegawai kelurahan masih honorer , 12.5 % sisanya sudah PNS. Dari total 82 orang pegawai kelurahan di 6 Kelurahan yang ada di Kecamatan Setu.
Ditingkat kelurahan, Kecamatan Setu di dukung oleh 82 aparat Kelurahan yang terdiri dari 7 PNS dan 75 Honorer. Rata-rata PNS yang ada di tiap Kelurahan berjumlah 2 orang, yaitu Lurah dan Sekretaris Lurah, yang lainnya adalah pegawai honorer yang merupakan penduduk asli kelurahan tersebut. Seluruh kelurahan sudah memiliki gedung sendiri dengan status kepemilikan milik pemerintah. Kecamatan Setu memiliki 189 RT dan 40 RW. Jumlah RT/
Sumber : Kecamatan Setu Dalam Angka 2012
RW yang paling banyak adalah Kelurahan Kademangan dengan 54 RT dan 7 RW, sedangkan yang paling sedikit adalah Kelurahan Keranggan dengan 17 RT dan 6 RW. Dari segi keamanan, Kecamatan Setu memiliki 2 pos polisisi dan 237 anggota linmas.
Jumlah penduduk Kecamatan Setu adalah 69.992 jiwa Jumlah penduduk laki-laki lebih banyak daripada jumlah penduduk laki perempuan. Hal ini dapat dilihat dari jenis rasio adalah 628,1
PENDUDUK
Data jumlah penduduk 2011 di Kecamatan Setu mengalami peningkatan dibandingkan tahun 2010, hal ini disebabkan oleh banyaknya warga pendatang yang ingin mencari kerja di daerah Setu. Penduduk Kecamatan Setu pada tahun 2011 tercacat sebanyak 69.992 jiwa, dengan rincian penduduk laki-laki 35.675 jiwa dan penduduk perempuan 34.017 jiwa. Jumlah rumah tangga sebanyak 18.056 rumah tangga dan rata-rata anggota rumah tangga 4. Sex rasio di Kecamatan Setu adalah 628,1 artinya setiap 100 penduduk wanita terdapat 103 penduduk laki-laki. Tingkat kepadatan penduduk Kecamatan Setu pada tahun 2011 mencapai 69.898 penduduk per km2 atau untuk setiap satu kilometer persegi wilayah Kecamatan Setu dihuni oleh sekitar
Sumber : Kecamatan Setu Dalam Angka,2011
PENDUDUK
Angka beban tanggungan di kecamatan Setu sebesar 14,80 artinya dari setiap 100 jiwa penduduk usia produktif harus menanggung beban 3,87 jiwa penduduk usia tidak produktif.
Jumlah penduduk usia produktif (15-64 tahun) di Kecamatan Setu sebanyak 40.808 jiwa terdiri dari 24.971 jiwa laki-laki dan 23.838 jiwa perempuan. Sementara itu jumlah penduduk tidak produktif (0-14 tahun dan >65 tahun) tercatat sebanyak 1.762 jiwa terdiri dari 809 jiwa laki-laki dan 953 jiwa perempuan. Dari data tersebut diperoleh angka beban tanggungan sebesar 3,89 artinya dari setiap 100 jiwa penduduk usia produktif harus menanggung beban 40 jiwa penduduk usia tidak produktif. Dapat dilihat pada diagram di samping , usia yang paling banyak jumlah penduduknya adalah antara usia 25 -29 tahun 7.042 jiwa sedangkan jumlah penduduk yang paling sedikit yaitu pada usia 65+ tahun. 1.762 jiwa.
Sumber : Kecamatan Setu Dalam Angka,2011
Fasilitas Pendidikan Yang Paling Banyak di Kecamatan Setu adalah Sekolah Dasar (SD) 64 % dari total fasilitas pendidikan yang ada di Kecamatan Setu adalah Sekolah Dasar, sedangkan fasilitas Pendidikan yang paling sedikit adalah Sekolah Tinggi dan Akademi.
PENDIDIKAN
Pendidikan adalah salah satu sarana untuk meningkatkan kualitas sumber daya manusia. Sesuai dengan amanat undangundang dasar 1945, Pemerintah Kecamatan Setu secara berkesinambungan selalu berusaha untuk meningkatkan sarana prasarana dan mutu pendidikan di wilayah Kecamatan Setu. Di Kecamatan Setu terdapat TK Suasta 16,SD/MI terdiri dari 3 SD Negeri, 13 SD Negeri. SMP/MTs terdiri dari 1 SMP Negeri, dan 1 SMP Swasta. Sedangkan SMA/SMK/MA terdiri dari 1 SMA Negeri, SMK Negeri. 1 SMK Swasta. 1 Universitas, hanya Sekolah Tinggi dan Akademi itupun semuanya milik swasta. Pondok Pesantren juga memiliki 2 buah dan semuanya berstatus swasta.
KESEHATAN
Jumlah Tenaga Kesehatan yang Paling Banyak adalah Dokter Umum 34% dari seluruh tenaga kesehatan yang ada di Kecamatan Setu adalah Dokter Umum.
Dengan adanya fasilitas kesehatan yang banyak tentunya membutuhkan jumlah tenaga kesehatan yang banyak pula. Sebanyak 89 petugas kesehatan tersebar di Kecamatan SeTU dari mulai Dokter Umum sampai Radiografi. Tenaga Kesehatan yang paling banyak adalah dokter umum sebanyak 32 orang, sedangkan tenaga medis yang paling sedikit adalah Apoteker yaitu 5 orang. Diharapkan dengan banyaknya tenaga kesehatan yang ada di Kecamatan Setu dapat mengurangi tingkat kematian bayi dan ibu hamil. Selama tahun 2011 tidak ada kematian bayi dan kematian ibu bersalin. Kematian bayi mengalami penurunan
Jumlah 32 10 8 16 13 5 5 89
ISPA adalah penyakit terbanyak yang diderita masyarakat di Kecamatan Setu sebanyak 6511 penderita, disusul dengan batuk di urutan kedua dan Faringitis di urutan ke tiga.
KESEHATAN
Berdasarkan hasil Laporan Bulanan Penyakit (LB1) dari Puskesmas Setu, didapatkan pola penyakit yang terjadi di Kecamatan Setu selama 2011 menurut golongan semua umur. Grafik di samping menunjukkan bahwa penyakit ISPA mendominasi pola penyakit di Kecamatan Setu sebanyak 6511 penderita atau 37%dan selanjutnya disusul oleh Batuk & Faringitis Akut. Untuk upaya pemberantasan penyakit menular lebih ditekankan pada pelaksanaan surveilans epidemiologi dengan upaya penemuan penderita secara dini yang ditindaklanjuti dengan penanganan secara cepat melalui pengobatan penderita. Namun semua penyakit kembali kepada kebersihan lingkungan, jika masyarakat pandai menjaga kebersihan lingkungan maka dapat meminimalisir perkembangan virus penyakit.
10
STATISTIK DAERAH KECAMATAN SETU TAHUN 2012
3125
2725 1752
1312
856
518
399
210
201
Jumlah Penderita
KEAGAMAAN
70 % tempat ibadah yang ada di Kecamatan Setu adalah Musholla, sedangakan sisanya 30% adalah tempat ibadah lainnya seperti masjid, gereja Kristen dan Katolik serta vihara
Di Kecamatan Setu fasilitas tempat ibadah sudah cukup lengkap. Walaupun jumlahnya tidak terlalu banyak namun hampir semua agama dan kepercayaan yang dianut masyarakat disediakan tempat ibadah. Jumlah fasilitas tempat ibadah yang ada di
No 1 2 3 4 5 6 7
Tempat Ibadah Masjid Musholla Gereja Protestan Gereja Katolik Pura Vihara Klentheng
Jumlah 27 75 2 2 1
Kecamatan Setu mecapai 107 buah. Fasilitas yang paling banyak adalah Mushola yang berjumlah 75 buah atau 68% dari seluruh jumlah tempat ibadah yang ada di Kecamatan Setu, hal ini disesuaikan dengan banyaknya penganut agama islam yang ada di Kecamatan Setu. Dengan tersedianya tempat ibadah yang lengkap diharapkan masyarakat Kecamatan Setu dapat beribadah dengan nyaman
serta dapat saling bertoleransi antar umat beragama dan menjunjung tinggi rasa menghargai perbedaan agama da kepercayaan.
11
Luas lahan sawah hanya 51 Ha dari total luas wilayah Kecamatan Setu
73% luas lahan yang ada di Kecamatan Setu adalah lahan Non Pertanian yang digunakan untuk pemukiman penduduk baik perumahan maupun perkampungan
Sebagian besar wilayah Kecamatan Setu adalah daerah pemukiman padat penduduk dan merupakan jantung kota Tangerang Selatan karena fasilitas perekonomiannya yang lengkap. Walaupun bukan daerah potensi pertanian tapi masih ada sedikit lahan yang dimanfaatkan sebagai media untuk bercocok tanam oleh warga setempat. Sebagian besar dari lahan pertanian tersebut sudah menjadi milik pengembang yaitu BSD, namun masih dimanfaatkan oleh warga untuk menanam padi selama lahan tersebut belum dibangun oleh pengembang. Lahan yang khusus untuk pertanian tidak lebih dari 2% atau seluas 51 Ha. Padi masih menjadi pilihan utama para petani untuk ditanam di lahan sawah mereka. Selain itu juga ada kacang tanah, mentimun, dan singkong. Penggunaan lahan yang terluas adalah lahan non pertanian yaitu untuk pemukiman penduduk baik yang tinggal di perumahan ataupun di perkampungan,
STATISTIK DAERAH KECAMATAN SETU TAHUN 2012
12
Jumlah populasi ternak sapi di Kecamatan Setu per Juni 2011 mencapai 120 ekor. Hal ini dimungkinkan karena sapi lebih banyak diambil produksi dagingnya untuk dikonsumsi.
Untuk hewan ternaknya sendiri secara keseluruhan jumlah sapi yang dipelihara warga Kecamatan Setu adalah 120 ekor, diantaranya 82 ekor sapi jantan dan 37 ekor sapi betina. Sedangkan untuk kerbau yang dipelihara warga berjumlah 65 ekor, diantaranya 44 ekor kerbau jantan dan 21 ekor kerbau betina. Sapi lebih banyak dipelihara warga daripada kerbau, hal ini disebabkan daya jual sapi yang tinggi, selain itu daging sapi banyak dibutuhkan orang untuk konsumsi sehari-hari karena warga yang memelihara sapi memang memelihara sapi untuk dijual ketika sapi sudah cukup umur ataupun ketika hari raya Idul Adha. Sedangkan kerbau tidak ada moment khusus untuk dijual seperti halnya sapi, biasanya kerbau diternakan untuk dikembangbiakkan ataupun dipelihara untuk faktor ekonomi, setelah kerbau dewasa dijual.
13
Taman kota adalah satu-satunya taman yang ada di Kecamatan Setu Kelurahan Lengkong Gudang adalah kelurahan dengan fasilitas hiburan terlengkap di Kecamatan Setu., mulai dari gedung bioskop, tempat karaoke, hotel/ penginapan, wisata tirta, wisata belanja, sampai dengan taman kota
PARIWISATA
Jumlah Lokasi Kelurahan Gedung Bioskop 2 Diskotik/ karaoke 3 Hotel/ Penginapan 2 Wisata Tirta 2 Taman Rekreasi 1
Buaran Ciater Rawa Mekar Jaya Rawa Buntu Setu Cilenggang Lk Gudang Lk Gudang Timur Lk Wetan Jumlah
Selain menjadi hunian yang strategis dan nyaman, Kecamatan Setu dari tahun 2011 sudah memiliki fasilitas olahraga dan rekreasi per kelurahan. Klub kepemudaan, olahraga dan kebudayaan di Kecamatan Setu juga cukup banyak. Selain itu juga fasilitas olahraga juga cukup memadai Tempat hiburan/ rekreasi komersial juga makin banyak merambah di semua kelurahan di Kecamatan Setu. Tempat hiburan/ rekreasi yang ada seperti gedung bioskop, diskotik/karaoke, kelompok pertokoan, hotel, wisata air, dan taman rekreasi. Gedung bioskop ada 2 buah yaitu XXI di BSD Plasa dan BlitzMegaplex di Teras Kota, Inul Vista juga salah satu tempat karaoke yang dibangun di BDS Junction. Ada 2 hotel/penginapan yang dibangun yaitu hotel Santika dan hotel BSD. Wisata air juga ada di Kecamatan Setu, yaitu Ocean Park dan Kolam Renang BSD Sektor 1.3. dan fasilitas rekreasi yang lainnya adalah taman rekreasi yaitu taman kota 1 yang biasa digunakan oleh masyarakat untuk berolahraga pagi setiap hari ataupun menikmati wisata kuliner
STATISTIK DAERAH KECAMATAN SETU TAHUN 2012
14
PERDAGANGAN
5 Mall yang ada di Kecamatan Setu yaitu ITC BSD, BSD Junction, BSD Plaza, Teras Kota dan yang belum lama berdiri adalah Giant menjadi tempat favorit masyarakat untuk menikmati wisata belanja
Jumlah fasilitas Perdagangan di Kecamatan Setu No 1 2 3 4 5 6 Fasilitas Perdagangan Pasar Modern Pasar Tradisional Agen LPG/GAS Mall Kelompok Pertokoan (RUKO) SPBU Jumlah Lokasi 1 1 9 5 9 12
Sektor perdagangan adalah sektor yang paling banyak terdapat di Kecamatan Setu, bahkan di wilayah Tangerang Selatan. Keberadaan fasilitas perdagangan ini sangat dipengaruhi oleh pihak pengembang, hampir sebagian besar fasilitas perdagangan dibangun oleh pihak pengembang yaitu BSD. Hal ini bertujuan untuk meningkatkan fasilitas perumahan yang dibangun oleh pihak pengembang tersebut. Di Kecamatan Setu terdapat 1 lokasi pasar modern yaitu Pasar Modern BSD yang ada di Kelurahan Rawa Mekar Jaya, pasar tradisional yang lebih dikenal dengan nama Pasar Setu juga dibangun di 1 lokasi yaitu di Kelurahan Setu, agen LPG/GAS baik yang 3 kilo maupun yang 12 kilo tersebar di 9 kelurahan yang ada di Kecamatan Setu. Untuk fasilitas belanja selain pasar, juga terdapat 5 Mall yang ada di Kecamatan Setu, diantaranya ITS BSD, BSD Junction, BSD Plaza yang mana ketiga Mall tersebut ada di Kelurahan Lengkong Gudang, sedangkan Teras Kota, dan Giant di Kelurahan Lengkong Gudang. Masing -masing kelurahan juga sudah mempunyai kelompuk pertokoan atau RUKO. Selama tahun 2011 tidak ada pembangunan SPBU di Kecamatan Setu, jadi jumlah SPBU tahun 2011 sama dengan tahun sebelumnya. 15
Jumlah Wajib Pajak di Kecamatan Setu mencapai 23.871 orang. Realisasi PBB 2011 di Kecamatan Setu selama tahun 2011 sebesar 59.00%.
KEUANGAN
Pemasukan dari pajak sangatlah penting untuk pembangunan di suatu daerah, begitu pula dengan Kecamatan Setu, banyak tidakknya pemasukan pajak sangat mempengaruhi pertumbuhan dan perkembangan pembangunan di wilayah Kecamatan Setu. Terdapat sebanyak 23.871 wajib pajak. Jumlah wajib pajak terbanyak dari Desa Bakti Jaya sebanyak 5 900 wajib pajak dan jumlah wajib pajak paling sedikit dari Desa Babakan sebanyak 2.339 wajib pajak . Untuk Target PBB tahun 2011 di Kecamatan Setu sebanyak Rp 2.953.356.491 dengan realisasi Rp 1.154.319.509 Realisasi PBB 2011 paling banyak adalah Desa Setu sebesar 76.10 %, sedangkan yang target realisasi yang paling kecil adalah Kelurahan Muncul sebesar 17.90 %. Diharapkan semakin ke depan target dan realisasi wajib pajak yang ada di Kecamatan Setu semakin bertambah guna kemajuan pembangunan daerah.
16
1 Keranggan 17%
2 Muncul 14%
5 Babakan
3 Kademangan 23%
6 Bakti Jaya
LAMPIRAN
Tabel 1
Jumlah Pegawai Kecamatan Berdasarkan Golongan di Kecamatan Setu Tahun 2011 Status Pegawai Employee Status (1) Jumlah Total (2) 1 14 1 0 0 60 76
Golongan VI Golongan III Golongan II Golongan I Tenaga Kerja Kontrak (TKK) Tenaga Kerja Sukwan (TKS) Jumlah/Total
Tabel 2
Jumlah Aparat Desa/Kelurahan yang Bekerja di Kantor Desa/ Kelurahan Kecamatan Setu Tahun 2011 Desa/Kelurahan Village/Sub District (2) Status/Status Tetap/PNS Tidak Tetap / Permanent Non PNS Not Permanent (3) (4)
1 2 1 1 1 1 13 12 15 9 12 14
No. (1) 1 2 3 4 5 6
Jumlah/Total
75
82
Tabel 3
Setu
No. (1) 1 2 3 4 5 6
Desa/Kelurahan Village/Sub District (2) Keranggan Muncul Kademangan Setu Babakan Bakti Jaya Jumlah/Total
Penduduk/Population Laki-laki Man (3) 2 951 4 127 10 245 6 504 4 331 7 517 35675 Perempuan Woman (4) 2 776 3 904 9 581 6 079 4 241 7 436 34017 Jumlah Total (5) 5727 8031 19826 12583 8572 14953 69 992
Rasio Jenis Kelamin Sex ratio (6) 106,8 104,8 106,6 106,9 102,1 100,9 628,1
Tabel 4
No
(2)
Jumlah/Total
14.8
69 992
69.898
Tabel 5
Banyaknya Sapi Potong dan Kerbau Yang Dipelihara per Juni 2011 di Kecamatan Setu Luas Lahan (2)
Jantan Male Betina Female Jumlah Total
No (1) 1 2 3 4 5 6 7
(3)
16 36 950 90 -
(4)
11 18 820 66 -
(5)
27 54 1770 156 -
Sapi Perah / Milk Cow Sapi Potong / Cow Kerbau / Buffalo Kambing / Goat Domba / Sheep Babi / Pig Kuda / Horse
Jumlah/Total
1092
915
2007
Tabel 6
Penggunaan Luas Lahan Kering Berdasarkan Status Penggunaannya di Kecamatan Setu Tahun 2011
Sawah Non Irigasi (Ha) (3) Lahan Pertanian Non Sawah (Ha) (4) Lahan Non Pertanian (Ha) (5) Sementara Tdk Diusahakan (9)
No
Luas Lahan
Tegalan
Kebun
(1) 1 2 3 4 5 6