Laundry SOP
Laundry SOP
menemukan dan melakukannya. Seperti jasa satu ini, Laundry Kiloan. Usaha Laundry Kiloan sudah menjamur dimanca negara, termasuk Indonesia. Usaha ini pun sudah mendapat lirikan banyak dari para pengusaha-pengusaha baru. Jasa Laundry Kiloan akan membantu Anda yang mempunyai waktu terbatas untuk melakukan cuci-mencuci pakaian. Dengan pembayaran yang sangat terjangkau, Anda sudah bisa mendapatkan pakaian menjadi bersih, harum dan rapi secara instan. Itulah tujuan Laundry Kiloan Membantu Anda yang sangat sibuk untuk melakukan proses cuci-mencuci. Seperti judul diatas Cara Mengoperasikan Laundry dari Awal sampai Akhir akan memberikan petunjuk atau tahap-tahap untuk para Laundries melakuan satu demi satu cara yang baik dan benar. 1. Penerimaan Pelayanan Sebelum melakukan cuci-mencuci, pastinya Anda akan melakukan hal ini terlebih dahulu. Bertemu dengan konsumen (pemilik pakaian) dan lakukan penerimaan layanan. Lakukan dengan teliti, hitung berat dengan akurat, pencatatan jumlah berat, jenis apakah yang dipilih, lama layanan, harga dan atas nama siapakah layanan tersebut. Note : Buatlah pada bon 3 lapis untuk: Lapis pertama untuk konsumen, jika pembayaran lunas. Lapis kedua untuk konsumen, jika pembayaran separuh harga atau saat selesai layanan. Lapis ketiga untuk kasir, adalah arsip pemasukkan jasa yang telah dilakukan. Disarankan untuk melakukan layanan per konsumen, untuk menghindarkan resiko pakaian tertukar antara konsumen satu dengan yang lain. 2. Prose cuci-mencuci Dilangkah berikut ini, hati-hatilah sebelum Anda memulainya, pilihlah jenis pakaian sebelum memasukkannya. Pisahkan antara pakaian berwarna dan jenis bahan. Hal ini harus diperhatikan dengan teliti, agar terhindar dari resiko kerusakan dari pakaian tersebut. Masukkan sabun cuci baju kedalam dispanser dan tak lupa softenernya dan biarkan bekerja sampai selesai. Jika terdapat pakaian terbuat dari bahan khusus, baiknya dipisahkan dan cuci dengan cara manual. Karena setiap bahan memiliki daya penyusutan yang berbeda-beda. 3. Pengeringan Cara ini adalah mengeringkan total sampai ke 100%, disini harus dicermati. Untuk pakaian yang bersifat poliuretan dan lycra (seperti : baju renang, tali kur, sweater parasut,dll) harus diperhatikan selalu, karena bahan tersebut mengandung serat plastik dan karet. Jadi pada saat pengeringan/ dryer cukp 15 sampai 20 menit. Note : Disarankan untuk sarung bantal yang memiliki pinggiran dari tali kur, jangan dimasukkan kedalam dryer. Karenakan akan terjadinya kerut penyusutan. 4. Pengrapian atau Penyetrikaan Tahap ini adalah sebelum akhir. Setelah pakaian kering dari dryer bisa Anda laukan untuk penyetrikaan, agar pakaian tidak kusut dan terlihat rapi. Pastikan semua sisi rapi dan hati-hati untuk daerah bahan sensitif (seperti label dibagian bawah baju dan merek yang terdapat setiap pakaian), karena akan membuatnya meleh dan memberi efek gatal pada saat dikenakan. Setelah penyetrikaan telah rapi, diamkan selama kurang lebih 10 menit untuk menghilangkan sisa panas dan berilah parfum khusus laundry yang berfungsi untuk memberikan kesegaran yang tahan lama. 5. Pengepakkan Tahap ini adalah tahap terakhir, dimana pakaian yang sudah rapi dari penyetrikan yang didiamkan sekitar 10 menit agar sisa panasnya menghilang bisa dimasukkan kedalam plastik pengepakkan. Buatlah hasil pengepakkan yang rapi dan tidak memiliki celah, agar disaat dijinjing tidak kusut. 6. Sentuhan terakhir Ini adalah langkah terakhir setelah semua pengerjaan dari awal telah selesai. Setelah pakaian dipak, ada baiknya letakkan di susunan kabinet atau rak yang memang khusus dibuat agar memudahkan pengambilan oleh pemiliknya nanti, jangan lupa berikan tanda dari setiap konsumen yang melakukan jasa laundry. Agar tidak terjadinya kesalah kepemilikkan dari pakaian tersebut.
Tahap-tahap ini adalah tahap standarisasi yang dikerjakan oleh jasa pelayanan Laundry Kiloan yang telah di coba sebelumnya. Dan hasilnya pengerjaan pun tidaklah menjadi tertumpuk-tumpuk, hemat waktu pengerjaan dan bisa mengerjakan pembukuan usaha laundry.
Inilah perlengkapan standar untuk membuka usaha laundry pemula. Untuk alat-alat tidak semua tersedia di pasaran umum, mungkin hanya tersedia di distributor laundry.
5.
Kimia Laundry
Kimia Laundry yaitu seperti:deterjen,softener,penghilang noda,pelicin pakaian,parfum laundry,dll.Pilih kimia laundry dengan kualitas yang baik,tetapi dengan harga yang masuk akal.Bila Anda menggunakan kimia yang tersedia di supermarket,hitung terlebih dahulu apakah harganya sesuai dengan pemasukan harga per kilo laundry Anda?Berapa rupiah biaya untuk per kilogramnya pakaian?.Jangan pernah memakai deterjen biasa untuk mesin cuci bukaan depan(front loading),karena akan merusak mesin Anda.Gunakan deterjen khusus(detergent matic atau detergent liquid). Setelah semua lengkap,Laundy Anda siap dibuka.Jangan lupa untuk mempublikasinya lewat pamflet,spanduk,brosur,radio,internet dan sebagainya.Bila laundry sudah berjalan,catatlah semua transaksi yang terjadi pada nota rangkap tiga.Berikut ini merupakan contoh format pemasukan harian laundry. FORMAT PEMASUKAN HARIAN LAUNDRY No Nota Hari Tgl (kg) Selasa 11-Jan-11 Selasa 11-Jan-11 Selasa 11-Jan-11 Selasa 11-Jan-11 Selasa 11-Jan-11 Selasa 11-Jan-11 Selasa 11-Jan-11 Selasa 11-Jan-11 Selasa 11-Jan-11 Selasa 11-Jan-11 Selasa 11-Jan-11 Selasa 11-Jan-11 Selasa 11-Jan-11 Selasa 11-Jan-11 Rabu 12-Jan-11 dst dst 6092 dst dst dst dst dst dst dst dst dst TOTAL 56,5 Estimas per Bulan Rp Rp 346.000 Rp 10.830.000 dst 13 55,5 Baim 1,0 1,0 Rp 6.000 6091 6090 Ajeng 2,0 2,0 Rp 12.000 6089 Arina 3,5 3,5 Rp 21.000 6088 Ronald 6,0 6,0 Rp 36.000 6087 Pandu 4,0 4,0 Rp 36.000 6086 Diana 2,0 2,0 Rp 12.000 6085 Mike 6,0 6,0 Rp 42.000 6084 Astrid 5,0 5,0 Rp 30.000 6083 Lance 4,5 4,5 Rp 27.000 6082 Fani 6,5 6,5 Rp 39.000 6081 Bima 4,0 4,0 Rp 24.000 6080 Indri 3,0 3,0 Rp 18.000 6079 Adit 4,0 Karpet 4,0 Rp 49.000 Lucky Total Harian Nama Economy 3 hari Rp 6.000 Rp 7.000 (kg) 5,0 5,0 Rp 30.000 (kg) Regular 2 hari Express 1 hari Rp 8.000 (kg) Rp 4.000 (kg) (kg) (kg) Setrika saja Lain Lain Harga Total
Pada tabel di samping harga laundry normal per kilo Rp 6.000,dalam sehari pemasukan sekitar Rp346.000.Biladiestimasi,per bulannya laundry akan mendapat omset sebesar Rp 10.830.000.Tetapi nilai tersebut bukannlah patokan pemasukan tiap bulang yang rutin,karena jumlah pelanggan tiap hari berbeda-beda dan bervariasi.Laundry baru buka saja tidak mungkin lansung mendapatkan pelanggan sebanyak itu.Berikut contoh format pemasukan harian laundry.
Pada tabel di samping harga laundry normal per kilo Rp 6.000,dalam sehari pemasukan sekitar Rp 346.000.Bila diestimasi,per bulannya laundry akan mendapat omset sebesar Rp 10.830.000.Tetapi nilai tersebut bukannlah patokan pemasukan tiap bulang yang rutin,karena jumlah pelanggan tiap hari berbeda-beda dan bervariasi.Laundry baru buka saja tidak mungkin lansung mendapatkan pelanggan sebanyak itu.Berikut contoh format pemasukan harian laundry. FORMAT PENGELUARAN (VARIABLE COST) HARIAN LAUNDRY Tanggal No. Nota 657 Isi staples 01-Feb-11 01-Feb-11 dst dst.. dst TOTAL Selain pemasukan harian,perlu juga mencatat semua pengeluaran harian.Semua jenis transaksi perlu dicatat,misal pembelian:plastik dan kresek,isi staples,pulpen,dll.kelalaian akan hal ini dapat terjadi dan dapat menyebabkan keuangan yang bocor tanpa diketahui.Tentunya Anda tidak menginginkan hal ini terjadi bukan?.Berikut contoh format pengeluaran(variable cost)harian laundry. FORMAT LAPORAN KEUANGAN BULANAN No. Gas LPG 1 Bayar Rekening Listrik 2 Bayar Rekening Air 3 Kimia Laundry 4 Plastik dan Kresek 5 Gaji Karyawan 6 Uang Makan Karyawan 7 Pulsa 8 Uang keamanan dan kebersihan 9 ATK 10 Service Mesin dan Peralatan 11 Depresiasi Mesin dan Peralatan 12 Sewa tempat 13 Rp Sub Total 5.994.334 Rp 800.000 Rp 150.000 Rp 100.000 Rp 32.000 Rp 30.000 Rp 38.000 Rp 213.000 Rp 2.760.000 Rp 351.800 Rp 417.000 Rp 100.000 Rp 390.534 Uraian Rp Debet 612.000 Kredit 658 859 Pulpen 1 dus dst dst Rp.. Rp 45.000 dst 3 pak Nama Barang Plastik dan kresek 01-Feb-11 10 pak Rp18.000 Jml Rincian Harga Rp177.000
Pemasukan 14
Rp 11.280.000
Rp 5.994.334 Total
Rp 11.280.000 Rp 5.285.666
Margin Bersih n telah di catat,rekap semua transaksi tersebuk di globalkan menjadi laporan keuangan bulanan.Laporan keuangan tersebut
kurang-lebih mencerminkan keadaan sebuah laundry yang berjalan sekitar empat-lima bulan.Walaupun Anda membayar sewa tempat tahunan di awal tahun,tetap masukkan pada pengeluaran bulanan,lalu simpan uang tersebut untuk biaya sewa tahun berikutnya.Berikut contoh format laporan keuangan bulanan laundry. Contoh hitung sewa tempat: Rp 12.000.000/tahun:12 bulan=Rp 1.000.000/bulan SIMULASI PERENCANAAN BISNIS LAUNDRY Modal Awal 1 Mesin Cuci Front Loading,1 dryer gas besar(paket) Perabot(jika ada tambahan diluar paket) Renovasi tempat Publikasi Sewa tempat Working capital Tambah daya listrik Cadangan TOTAL Modal Awal Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp 12.000.000 6.000.000 1.500.000 1.000.000 10.000.000 2.000.000 600.000 Di samping terdapat tabel perencanaan bisnis 900.000 laundry.Berikut contoh format perencanaan bisnis laundry. Rumus: BEP=Total Modal Awal:Margin Rata-rata per Rp Pengeluaran Rata-Rata per Bulan = Rp Margin Rata-Rata per Bulan = Rp Margin Rata-Rata per Tahun = 0,85 Tahun BEP = 36.000.000 3.000.000 Lalu yang dimaksud dengan Working Capital adalah sebenarnya biaya variabel,tetapi di butuhkan di awal berdirinya laundry Anda.Tanpa working capita,laundry tidak bisa berjalan.Oleh karena itu sengaja di masukkan working capital ini ke modal awal.Contoh working capital adalah kimia laundry,plastik,nota dan sebagainya. Untuk modal awal lainnya dapat di sesuaikan dengan Anda masing-masing.Simulasi di atas hanya sebagai gambaran beberapa modal yang kira-kira harus disiapkan untuk membuka sebuah laundry kiloan.Hitun, Anda tidak menyewa tempat,tidak memerlukan renovasi dan tidak memerlukan mesin pengering(dryer)/di jemur saja.Tentu modal awal akan jauh berkurang dan BEP akan lebih cepat. NB:Di sarankan untuk dryer,semua laundry minimal harus punya satu.Karena pada saat musim hujan akan sangat kerepotanbila tidak memiliki dryer. Pada simulasi,memasukkan pemasukan rata-rata per bulan adalah Rp 9.000.000,bukan Rp 10.000.000 seperti sebelumnya.Hal ini sebagai antisipasi empat-lima bulan pertama,laundry Anda tidak terlalu ramai.Jadi anggap pemasukkan perbulan adalah rp 9.000.000,untuk pengeluaran bulanan memeang rata-rata adalah Rp 6.000.000 untuk laundry yang memiliki 2 mesin cuci front loading,1 dryer gas besar,1 dryer gas kecil,4 orang karyawan,biaya sewa Rp 12.000.000 per tahun.Semua tergantung pada keadaan laundry masing-masing,bisa kurang atau lebih dari itu. 6.000.000 Tahun Jumlah
Rp 30.500.000 Rp 9.000.000
Margin yang didapatkan rata-rata Rp 3.000.000 pe rbulan.Bila di hitung BEPnya(balik modal) adalah selama 1,39 tahun atau sekitar satu tahun lima bulan.hal yang tidak mungkin ada yang mengatakan sebuah usaha yang balik modal kurang dari setahun.Justru tahun pertama adalah tahun tersulit dalam sebuah usaha.Akan banyak sekali pengeluaran yang tak terduga pada awal-awal tahun mulai usaha,karena belum ada pengalaman.Entah itu karena tertipu,karyawan yang tidak jujur,pemilihan lokasi yang kurang strategis dan sebagainya.itu sebabnya mengapa 80% orang gagal pada tahun pertama memulai usaha.Semua tergantung diri sendiri,seberapa besar kemauan untuk sukses.Kegagalan bukan alasan untuk berhenti,dimana ada kemauan di situ ada jalan.
Top loading Mesin top loading memerlukan cukup banyak air untuk menutup pakaian dalam tabung dan sistem transfer air dengan cara manual atau masih menggunakan jasa untuk menunggunya sampai di batas kecukupan. Dan untuk pembilasannya top loading melakukan hal yang sama seperti pencucian.
Front loading Mesin front loading hanya memerlukan sepertiga jumlah air,karena tabung berputar secara horizontal dan gravitasi putaran menjatuhkan atas-bawah pakaian ke air. Untuk pembilasan dengan sitem semprotan air dan tabung terus berputar. Karena model front loading tidak memiliki agitator, jadi ruang untuk penyucian lebih banyak. Ruang
Top loading Model top loading bisa di sejajarkan secara verikal dengan mesin tambahan, tidak bisa di stack/ tumpuk karena memiliki pintu buka atas, persiapkan tempat agak luas untuk menempatinya.
Front loading Untuk model front loading dan memiliki tombol operasi di atas pintu depan, model ini bisa di lakukan dengan stack atau tumpuk dengan model front loading lain, misal : mesin cuci stack dengan dryer. Hal ini bisa di manfaatkan untuk yang memiliki ruangan yang sangat minim, dan Anda bisa meletakkan alat tambahan lain untu mencuci. Pengoperasian
Top loading Untuk memulai perjalanan siklus top loading, cara menuang kimia laundry masih dengan manual. Saat air sudah memenuhi batas, ada dapat menuangkan sebelum berjalan. Tiapk memiliki dispenser untuk penampungan.
Front loading Yang satu ini bisa memperingkaskan waktu, karena disisi depan dekat tombol program memiliki dispenser yang berfungsi untuk menampung detergent pada saat muali mencuci, softener untuk pembilasan otomatis, pemutih untuk kain tertentu yang akan di lakukan. Detergent
Top loading Pilihan detergent untuk mesin top loading bisa berbagai macam, mau yang bubuk atau cair. Pakailah alat takaran detergent agar tidak terjadi kelebihan sabun.
Front loading Untuk mesin front loading di rekomendasikan menggunakan sabun cair/ liquid. Jika Anda memiliki keingina memilih detergent bubuk tidak masalah.
Kita harus paham bagaimana mencuci dan mengeringkan pakaian dengan berbagai jenis bahan kain dengan baik. Cari informasi formula khusus yang dapat digunakan untuk menghilangkan noda pada bahan. Pahami cara yang tepat dalam menyetrika pakaian Pemilihan lokasi yang strategis dan menunjang berkembangnya bisnis ini,seperti dekat perumahan,tempat kos dsb. Serta besar ruangan yang cukup untuk menunjang pelaksanaan bisnis ini meliputi perlengkapan pendukung seperti keranjang,tempat pakaian,timbangan,tempat setrika,dsb.
HAMBATAN BISNIS LAUNDRY Beberapa hal yang akan menjadi hambatan dalam bisnis ini adalah munculnya pemain lain dalam bisnis ini serta kualitas pengerjaan dan ketepatan waktu sangat menentukan berkembangnya bisnis ini. TIPS DAN TRIK: Berikut beberapa cara/strategi yang dapat diterapkan untuk memperkuat bisnis laundry kiloan ini :
Promosi yang baik sangat mendukung berkembangnya bisnis ini.Jangan lupa berikan bonus-bonus khusus seperti setelah konsumen melakukan pencucian 10 kali dengan jumlah minimal sekian kg akan mendapatkan extra gratis satu kilo. Lakukan terobosan layanan delivery/antar jemput untuk wilayah tertentu.Hal ini akan membuat konsumen merasa semakin diperhatikan. Pilihlah peralatan pendukung (mesin cuci dan pengering) dengan kualitas yang baik,sehingga kualitas hasil cucian dan keawetan mesin sebagai aset terjamin. Kepercayaan pelanggan adalah kunci yang penting dalam berkembangnya suatu usaha,jadi kualitas dan ketepatan waktu penyelesaian sangat menentukan kepuasan pelanggan.
ANALISIS BISNIS Modal awal: Perlengkapan: Mesin cuci dan mesin pengering Rp 12.000.000
Setr ika listrik(uap) 3 unit Rp 1.500.000 Meja+kursi utk setrika Rp 750.000 Timbangan digital Rp 1.000.000 Meja administrasi=kursi Rp 300.000 Keranjang baju(besar),hanger,rak penyimpan Rp 750.000 Total Rp 15.800.000 Peralatan mengalami penyusutan dalam 4 tahun dan memiliki nilai residu sebesar Rp 1.000.Dengan menggunakan metode penyusutan garis lurus.Biaya penyusutan per tahun=(Rp 15.800.000 Rp 1.000) / 4 = Rp 3.949.975 per tahun atau Rp 329.165 per bulan. Perhitungan Laba/(Rugi) per Bulan Pendapatan: Order cucian perhari Rp 150.000 x 30 = Rp 4.500.000 Biaya-biaya: Sewa tempat Rp 700.000 per bulan Sabun,pewangi,elembut,penghilang noda Rp 350.000 Listrik Rp 300.000 per bulan Biaya penyusutan peralatan Rp 329.165 Gaji 3 orang karyawan @Rp 600.000 = Rp 1.800.000 Lain-lain Rp 100.000 Total biaya Rp 3.579.165 Laba bersih Rp 1.020.835 Tidak terlalu sulit bukan,dengan modal yang tidak terlalu besar dan dimanapun tempat yang Anda bisnis ini miliki peluang yang bagus dan dapat segera dijalankan.Selamat berbisnis!
Dryer custome Kami cocok untuk rumah tangga dan usaha kecil dan usaha menengah
Posted by Yudi Rahono in Blog | 2 comments Dryer custome dengan teknologi bahan bakar gas.sangat ekonomis dan efisien .cocok untuk rumah tangga dan laundry.hanya dengan konsumsi listrik yang kecil (Cuma 100watt)Anda dapat melakukan pegeringan .cocok untuk daerah pemukiman padat dan apartemen. Spesifikasi produk. Daya listrik Kapasitas Bahan bakar Konsumsi gas Dimension Berat : 100 Watt : 6,5 kg : gas : 7 circle (1 kilogram gas dapat dipakai untuk 40 kg pakaian) : 60cm X 60cm X 90 cm : 60 kg Tegangan listrik : 220 volt
Hal pertama yang harus dipikirkan adalah lokasi usaha yang tepat, dekat dengan kos-kosan mahasiswa, rumah sewa karyawan/ karyawati, perkantoran, pertokoan atau perumahan.
Adakan survey kecil-kecilan terhadap pangsa pasarnya seperti profesi penduduk disekitar lokasi, umur, penghasilan rata-rata, pendidikan, karakteristik konsumen. Dengan begitu, bisa terlihat seberapa besar pangsa pasar di lokasi tersebut.
Perlu juga diperhatikan apakah di lokasi tersebut sudah ada kompetitor usaha sejenis? Jika ada, cermati kelebihan dan kekurangan kompetitor agar nantinya dapat bersaing dengan sehat. Tidak perlu jor-joran mengurangi harga, lebih baik memberikan harga rata-rata dengan kualitas baik dan punya nilai tambah. Seperti yang dilakukan oleh pengusaha laundry kiloan di Bekasi yang membuat berbagai variasi pelayanan yang fleksibel. Di samping layanan standar cuci plus setrika dengan tarif murah Rp 5.500,00 per kilo, mereka juga menawarkan paket jasa setrika pakaian dengan biaya Rp 3 ribu.
Ada juga program sistem out source, pelanggan boleh mencuci sendiri pakaian kotor mereka dengan biaya Rp 3 ribu tiap setengah jam, atau sama dengan Rp 6 ribu per jam. Paket hemat keluarga dengan biaya sebesar Rp 250 ribu per bulan yang bisa dibayarkan setelah menerima gaji bulanan serta layanan antar-jemput maupun pilihan bagi konsumen apakah pakaian tersebut hendak dilipat ataukah digantung.
mesin cuci untuk istirahat, tetapi hal itu terjadi, ini membuat garansi berharga, karena dapat melindungi Anda terhadap harus menghabiskan uang untuk memperbaiki mesin. Setelah garansi berakhir, memperbaiki mesin cuci tugas berat menjadi tanggung jawab pemilik. Unit yang tidak memiliki komponen yang tersedia banyak akan biaya lebih banyak untuk memperbaiki dibandingkan dengan kelebihan komponen yang tersedia.
sampai keliru dengan hal seperti ini. 2. Pemilihan / Seleksi Pakaian Pisahkanlah jika diantara pakaian tersebut memiliki jenis pakaian yang sensitif terhadap mesin, air atau pun kimia laundry, pakaian yang memiliki kadar luntur yang masih tinggi. Dengan adanya pemisahan tersebut tujuan untuk menghindarkan resiko yang akan terjadi nantinya. 3. Penandaan (Tagging) Jika konsumen A memiliki pakaian yang beratnya hanya setengah dari kapasitas dan konsumenB mempunyai hal yang sama, buatlah penandaan jika akan dikerjakan dalam mesin yang sama. Tandakan pakaian salah satu diantara konsumen A atau B, gunakan alat khusus penandaan (tag gun), benang tanda (nylon pin), kain penandaan (label pin). Hal ini berfungsi agar antara pakaian konsumen A-B tidak tertukar. 4. Proses Mencuci Setelah penandaan tersebut sudah selesai, selanjutnya adalah proses mencuci. Yang dimana standar usaha laundry memiliki tahap Pra Cuci Cuci Bilas+Pelembut Pengeringan Ekstrak(Lembab). 1. Pra Cuci : berfungsi untuk merendamkan pakaian sebelum proses cuci, hal ini bisa membantu untuk mengangkat kotoran yang berat, sehingga pada saat cuci, tidak ada sisa kotoran yang menempel. Bisa mengguunakan kimia khusus yang telah tersedia di agen kimia laundry. 2. 3. 4. Cuci adalah : proses dimana pakaian dibersihkan dalam waktu -+ 45 60 menit, agar segala kotoran yang menempel pada pakaian terangkat, menghasilkan pakaian yang bersih. Bilas+Pelembut : ini adalah tahap membilas pakaian yang dimana pelembut akan ikut berperan untuk menetral kadar sabun yang berlebihan pada pakaian. Pengeringa Ekstrak(Lembab) : sampailah pengerjaan dititik akhir, yang mana pakaian akan dikeringkan dari kadai air / basah dan saat selesai pakaian hanya tinggal dikeringkan 100% dengan tenaga surya matahari atau tenaga mesin pengering. Catatan : Untuk pakaian yang memiliki kotoran membandel, warna pudar, kotoran berminyak disarankan menggunakan kimia khusus sesuai dengan kebutuhan. Bermaksud untuk memberi hasil bersih yang memuaskan. 5. Pengeringan 100% dari Kadar Air Mengeringkan pakaian dari kadar air bisa Anda gunakan dengan tabir surya / matahari atau bisa menggunakan mesin pengering (dryer). Hal ini lah yang sangat mempengaruhi hasil pengeringan. Jika beberapa konsumen menggunakan jasa proses cuci 3 Hari, bisa Anda gunakan matahari (jika cuaca mendukung) namun konsumen yang menggunakan jasa cuci cepat bisa Anda gunakan
mesin pengering. Pengusaha laundry di wajibkan memiliki mesin pengering minimal 1 Unit, hal ini disebabkan mana kala cuaca tidak memiliki sinar matahari, dari mana Anda mendapatkan hasil kering kalau bukan dari dryer. 6. Penyetrikan Setrika pakaian setelah pengeringan selesai, waktunya memberi sentuhan akhir yang rapi dan wangi. Gunakan suhu setrika sesuai dengan jenis pakaian, hindarkan suhu panas yang berlebihan agar tidak terjadi resiko hangus. Jika pakaian tersebut memiliki gambar / sablon disarankan setrika dari bagian dalam gambar. 7. Sentuhan Terakhir Sentuhan terakhir ini jangan sampai terlewatkan untuk dikerjakan, karena ini adalah andalan Anda untuk mendapatkan konsumen tetap. Sebagain besar orang pastinya menyukai wewangian, termasuk Indonesia. Nah, berilah sentuhan aroma dari parfum laundry yang telah Anda miliki, karena wewangain adalah aroma terapi untuk memberikan rasa percaya diri yang nyaman. Lakukan penyemprotan parfum laundry di setiap selah tumpukan pakaian, kanan kiri, atas bawah dan depan belakang sebelum pengepakkan dalam plastik laundry.
Tahap tahap tersebut adalah standarisasi prosesedur pengoperasian usaha laundry kiloan. Hal tersebut tidak bisa digunakan untuk sistem cuci satuan, karena memiliki cara yang berbeda. II. Pembersihan Mesin 1. Mesin Cuci Bersihkanlah mesin cuci Anda seusai pemakaian, bersihkan bagian dispenser / tempat penuangan kimia laundry sampai bersih, usapkan lingkaran perekat pintu(door gasket) dan drum agar sisa air cepat mengering. Hal ini mencegah terjadinya penimbulan jamur yang dikarenakan lembab. Dan untuk pintu jangan ditutup rapat, agar mendapatkan sirkulasi udara. 2. Mesin Pengering Mesin pengering selain berfungsi untuk mengeringkan pakain secara maksimal, tetapi membantu mengangkatkan debu-debu yang menempel pada pakaian. Disarankan untuk mesin pengering setiap sekali pemutaran(dengan kapasitas bervariasi), selalu bersikan filter yang terdapat pada depan lingkaran pintu. Hal ini harus dilakukan, agar tidak terjadinya penyumbatan di dalam mesin. Dan untuk di bagian selang pembuangan (fleksibel), bersihkan 2 minggu sekali. Catatan : Jauhkan kabel listrik mesin pengering dari bagian belakang mesin. Karena mesin pengering memiliki penghantar panas yang bisa melelehkan kabel tersebut.
Hal ini dilakukan memiliki keuntungan untuk usaha Anda, semakin Anda peduli dengan mesin yang dimiliki, semakin baik pula mesin tersebut bekerjanya.
III. Pemilihan Kimia Laundry Untuk kimia laundry, lebih telitilah untuk pemilihannya dan bisa membedakan fungsi dari setiap jenis-jenis kimia laundry yang tersedia. Berikut jenis-jenis kimia yang tersedia di pasaran maupun di agen kimia laundry : 1. Sabun Cair (Detergent Liquid) Fungsi sabun cair adalah untuk mengangkat noda lemak yang membandel dari pakaian. Dan sabun cair direkomendasikan untuk mesin cuci buka depan (front loading) 2. Sabun Bubuk (Detergent Powder)
Sabun bubuk biasa digunakan untuk mesin cuci buka atas (top loading), tetapi ada beberapa sabun bubuk yang direkomendasikan untuk mesin buka depan (front loading). Teatapi tetap harus cermat untuk memilih sabun. 3. Pelembut (Softener) Pelembut berperan sebagai penetralisir kadar busa yang tersisa di pakaian, jadi jangan beranggapan pelembut ini adalah pewangi untuk pakaian. Wangi yang disajikan adalah variasi agar konsumen tertarik untuk memilihnya. 4. Pelicin Pelicin ini digunakan untuk membantu pada saat penyetrikaan pakaian agar tidak kusut. 5. Pewangi (Parfum) Pewangi adalah sentuhan terakhir pada pakaian. Setelah pakaian selesai di setrika, diamkan sampai hilang hawa panasnya. Lalu berikan semprotan pewangi ke pakaian dan kemaslah pakaian ke dalam plastik laundry. IV. Tata Cara Penandaan Pakaian (Tagging) Berikut adalah cara melakukan penandaan pada pakaian yang baik dan benar : Siapkan pakaian yang akan ditandakan, penandaan ini bermaksud untuk memberi inisial pakaian agar tidak tertukar antara konsumen ke konsumen yang lain. Pastikan alat penanda sudah disiapkan seperti : tag gun, tag pin dan label pin. Masukkan tag pin dalam tag gun, pastikan tagi pin dalam posisi pas, lalu sediakan label pin yang telah berada dalam jarum tag gun, carilah posisi penandaan yang pas dan tembakkanlah tag gun sampai tag pin tembus pada pakaian. Untuk penempatan tag pin harus posisi yang terlindungi, bermaksud menghindarkan dari panas mesin pengering dan tertatik dari pakaian yang lain. Posisikan tag pin pada dalam pakaian, agar perlindungannya lebih aman. Setelah pakaian diseleksi untuk di setrika, jangan lupa untuk melepaskan tag pin dan label pin tersebut dari pakaian. V. Perhitungan / Estimasis Biaya Produksi
Bagaimana cara untuk memprediksi berapakah pendapat bersih setiap pemasukkannya???. Berikut langkah-langkah penghitungannya : 1. Perhitungan pemakaian bahan kimia dalam per 1 Kg pakaian :
Rumus m dari 1 = 10 d = 100 c = 1.000 m 1 = 1.000 m Berarti berapakah harga kimia laundry dalam m ? Rp. 60.000 : 5.000 m = Rp. 12/m Rp. 42.500 : 5.000 m = Rp. 8,5/m Rp. 37.500 : 5.000 m = Rp. 7,5/m Rp. 145.000 : 5.000 m = Rp. 29/m
Estimasi harga kimia : Sabun cair : Rp. 60.000 (5) Pelembut Pelicin Pewangi : Rp. 42.500 (5) : Rp 37.500 (5) : Rp. 145.000 (5)
Dalam 1 Kg pakaian memakai kimia laundry : Sabun cair : 5 m x Rp. 12 = Rp. 60 Pelembut Pelicin Pewangi : 5 m x Rp. 8,5 = Rp. 59,5 : 5 m* x Rp. 7,5 = Rp. 37,5 : 5 m* x Rp 29 = Rp. 145
Total
- + = Rp. 302
Catatan
: *Cara menghitung mekanis pemakaian Pelicin dan Parfum adala : 100 m/cc = 200 kali semprot, berapakah untuk 1m/cc? Jadi 100ml/cc : 200 = 0,5 m/cc untuk 1 kali semprot Asumsi 1 kali semprot = 0,5 m/cc Dengan harga kimia laundry : Pelicin Rp. 7.500/ = Rp. 7,5/m/cc Pewangi Rp. 29.000/ = Rp. 29/m/cc Jadi, 1 Kg pakaian jika disemprotkan sebanyak 10 kali, maka biaya : Pelicin : 0,5 m/cc x 10 kali x Rp. 7,5 = Rp. 37,5
1.
Misal dalam usaha laundry Anda menggunakan alat mesin cuci 250W, mesin pengering 150W dan setrika pakaian 250W, digunakan dalam 8 jam per hari, tempat usaha Anda termasuk dalam tarif listrik golongan R-1 dengan daya 1.300 W. Berapakah perhitungan daya yang di gunakan dalam per jam? Rumus Hitung kWH kWH pemakaian listrik = daya listrik x lama pemakaian (jam) kWH pemakaian alat mesin dalam per jam = 250 + 150 + 250 = 650 W x 1 Jam = 650 WH = 0,65 kWH Berapa biaya listrik per jam?
Rumus Biaya listrik Biaya listrik = Pemakaian kWH x Tarif Dasar Listrik (TDL) Biaya listrik standar penggunaan usaha laundry dalam per jam = 0,65 x Rp. 790 = Rp. 513,5. Jika dalam sebulan, berapakah biaya yang harus dikeluarkan ?. Rp. 513,5 x 30 hari = Rp. 15.405. Akan tetapi jangan heran kalau hitungan anda masih beda dengan tagihan PLN. Hal ini karena masih ada biaya beban selain biaya pemakaian. Rumus tersebut hanyalah estimasi / bayangan perkiraan biaya untuk produksi laundry.
Apa yang telah di buatkan adalah SOP Laundry Kiloan, lakukanlah tahap-tahap seperti diatas. Semakin teratur, semakin puas juga hasil apa yang Anda kerjakan. Semoga dengan SOP ini dapat membantu Anda untuk menjalankan usaha laundry kiloan dan sukses selalu untuk kedepannya.
Newbiee
Rp 14.660.000,1 Unit Mesin cuci pintu depanSAMSUNG WF8650NHW, kapasitas 6,5 Kg 1 Unit Mesin pengering Konversi GasElextrolux EDV 500, kapasitas 5 Kg 1 Buah Tabung gas, kapasitas 3 Kg 1 Buah Regulator gas'Quantum' SNI 1 Buah Timbangan analog, kapasitas 20 Kg 1 Buah Setrika listrik'Philips' HD 1172 1 Buah Meja setrika standar
5 Buah Keranjang pakaian standar 5 Buah Hanger kawat standar 2 Buah Sikat cuci standar 4 Buah Plastik pakaian, @1 pc = 1 ukuran 5 Liter Sabun cair standar laundry 5 Liter Pelembut standar laundry 5 Liter Pewangi standar laundry Jasa Installasi mesin laundry Jasa Training proses laundry
Pilih Paket
Minimalis
Rp 17.000.000,1 Unit Mesin cuci pintu depanElektrolux EWP 85752 , kapasitas 7 Kg 1 Unit Mesin pengering Konversi GasElectrolux EDV 600, kapasitas 6 Kg 1 Buah Tabung gas, kapasitas 3 Kg 1 Buah Regulator gas'Quantum' SNI 1 Buah Timbangan analog, kapasitas 20 Kg 1 Buah Setrika listrik'Philips' HD 1172 1 Buah Meja setrika standar 5 Buah Keranjang pakaian standar 5 Buah Hanger kawat standar 2 Buah Sikat cuci standar 4 Buah Plastik pakaian, @1 pc = 1 ukuran 5 Liter Sabun cair standar laundry 5 Liter Pelembut standar laundry 5 Liter Pewangi standar laundry Jasa Installasi mesin laundry Jasa Training proses laundry
Pilih Paket
Small
Rp 20.320.000,1 Unit Mesin cuci pintu depanElektrolux EWP 10842, kapasitas 8 Kg 1 Unit Mesin pengering Konversi GasElectrolux EDV 705G, kapasitas 7 Kg 1 Buah Tabung gas, kapasitas 3 Kg 1 Buah Regulator gas'Quantum' SNI 1 Timbangan digital, kapasitas 30 Kg 1 Buah Setrika listrik'Philips' HD 1172 1 Buah Meja setrika standar 5 Buah Keranjang pakaian standar 5 Buah Hanger kawat standar 2 Buah Sikat cuci standar 4 Buah Plastik pakaian, @1 pc = 1 ukuran 5 Liter Sabun cair standar laundry 5 Liter Pelembut standar laundry 5 Liter Pewangi standar laundry Jasa Installasi mesin laundry Jasa Training proses laundry
Pilih Paket
Medium
Rp. 24.350.000
1 Unit Mesin cuci pintu depanElectrolux EWF 10842, kapasitas 8 Kg 1 Unit Mesin pengering gasHuebsch LGZ 27, kapasitas 10,5 Kg 1 Buah Tabung gas, kapasitas 3 Kg 1 Buah Regulator gas'Quantum' SNI 1 Buah Timbangan digital, kapasitas 30 Kg 1 Buah Setrika listrik'Philips' HD 1172 1 Buah Meja setrika standar 5 Buah Keranjang pakaian standar 5 Buah Hanger kawat standar 2 Buah Sikat cuci 4 Buah Plastik pakaian, @1 pc = 1 ukuran 5 Liter Sabun cair standar laundry 5 Liter Pelembut standar laundry 5 Liter Pewangi standar laundry
Pilih Paket
Large
Rp.29.960.000
1 Unit Mesin cuci pintu atasHuebsch LWZ 17, kapasitas 10,5 Kg 1 Unit Mesin pengering gasHuebsch LGZ 27, kapasitas 10,5 Kg 1 Buah Tabung gas, kapasitas 3 Kg 1 Buah Regulator gas'Quantum' SNI 1 Buah Timbangan digital, kapasitas 30 Kg 1 Buah Setrika uap listrikSilver Star ES-300 1 Buah Meja setrika standar 5 Buah Keranjang pakaian standar 5 Buah Hanger kawat standar 2 Buah Sikat cuci 4 Buah Plastik pakaian, @1 pc = 1 ukuran 5 Liter Sabun cair standar laundry 5 Liter Pelembut standar laundry 5 Liter Pewangi standar laundry Jasa installasi mesin laundry Jasa training proses mesin laundry
Pilih Paket
X-Large
Rp. 35.500.000
1 Unit Mesin cuci pintu atasHuebsch LWZ 17, kapasitas 10,5 Kg 1 Unit Mesin pengering gasHuebsch LGZ 27, kapasitas 10,5 Kg 1 Unit Mesin cuci pintu depanElectrolux EWP 85752, kapasitas 7 Kg 1 Buah Tabung gas, kapasitas 3 Kg 1 Buah Regulator gas'Quantum' SNI 1 Buah Timbangan digital, kapasitas 30 Kg 1 Buah Setrika uap listrikSilver Star ES-300 1 Buah Meja setrika standar 5 Buah Keranjang kawat standar 5 Buah Hanger kawat standar 2 Buah Sikat cuci 4 Buah Plastik pakaian, @1 pc = 1 ukuran 5 Liter Sabun cair standar laundry 5 Liter Pelembut standar laundry 5 Liter Pewangi standar laundry Jasa installasi mesin laundry Jasa training proses mesin laundry
Pilih Paket
2. Layanan Buatlah hal yang membedakan usaha laundry Anda jadi berbeda dengan kompetitor seperti menawarkan jasa di luar stadar, seperti setrika-lipat, hanya setrika, cuci satuan dan lain-lain. Fasilitas yang baik seperti memberi tempat menunggu dan tambahan media hiburan, hotspot internet grasit untuk pelanggan, agar memberi daya tarik yang memuaskan untuk pelanggan. 3. Layanan Pelanggan Meskipun membuka bisnis sederhana, usaha laundry membutuhkan ketrampilan. Jika Anda menginginkan pelanggan untuk kembali dan melakukan proses laundry, tugas utama adalah melayani pelanggan dengan sikap ramah dan sopan. Dan buatlah program acara untuk pelanggan seperti kartu anggota, diskon cuci, program gratis sesuai aturan dan lain-lain. Secara dengan sendirinya pelanggan mempunyai daya tarik dengan program seperti tersebut. 4. Pertimbangan Jam Operasional Usaha laundry rata-rata menerima orderan dari pagi sampai malam setiap harinya, disaat menuju akhir pekan adalah hari sibuk dengan pemasukkan laundry. Jika usaha Anda terletak di jalan strategis gedung-gedung ramai yang buka sampai 24 jam, sebaiknya buatlah 3 shift jam kerja dan ini adalah hal membedakan usaha Anda dengan kompetitor. Standarisasi jam kerja anjuran pemerintah adalah 8 jam. Solusi pembagian jam kerja sesuai ketentuan usaha masing-masing ada 3 shift seperti: Shift 1 jam 09.00-16.00, Shift 2 jam 14.00-22.00 dan Shift 3 jam 17.00-24.00. 5. Menjunjung Reputasi Pelanggan akan merasa sangat nyaman dengan lingkungan yang bersih dan staf profesional. Laundry akan mendapat iklan sederhana dari mulut ke mulut. Sediakan layanan di website untuk memudahkan proses usaha Anda.