Digital Radiografi

Unduh sebagai doc, pdf, atau txt
Unduh sebagai doc, pdf, atau txt
Anda di halaman 1dari 3

DIGITAL RADIOGRAFI

Icky x-ray di 01.28


Digital radiografi adalah sebuah bentuk pencitraan sinar_X, dimana sensor-sensor sinar-X digital
digunakan menggatikan film fotografi konvensional. Dan processing kimiawi digantikan dengan
sistem komputer yang terhubung dengan monitor atau laser printer.
1. Komponen Digital Radiography
Sebuah sistem digital radiographi terdiri dari 4 komponen utama, yaitu X-ray source, detektor,
Analog-Digital Converter, Computer, dan Output Device.
a. X-ray Source
Sumber yang digunakan untuk menghasilkan X-ray pada DR sama dengan sumber X-ray pada
Coventional Radiography. Oleh karena itu, untuk merubah radiografi konvensional menjadi DR
tidak perlu mengganti pesawat X-ray.
b. Image Receptor
Detektor berfungsi sebagai Image Receptor yang menggantikan keberadaan kaset dan film. Ada
dua tipe alat penangkap gambar digital, yaitu Flat Panel Detectors (FPDs) dan High Density Line
Scan Solid State Detectors.
1) Flat Panel Detectors (FPDs)
FPDs adalah jenis detektor yang dirangkai menjadi sebuah panel tipis. Berdasarkan bahannya,
FPDs dibedakan menjadi dua, yaitu
a) Amorphous Silicon
Amorphous Silicon (a-Si) tergolong teknologi penangkap gambar tidak langsung karena sinar-X
diubah menjadi cahaya. Dengan detektor-detektor a-Si, sebuah sintilator pada lapisan terluar
detektor (yang terbuat dari Cesium Iodida atau Gadolinium Oksisulfat), mengubah sinar-X
menjadi cahaya. Cahaya kemudian diteruskan melalui lapisan photoiodida a-Si dimana cahaya
tersebut dikonversi menjadi sebuah sinyal keluaran digital. Sinyal digital kemudian dibaca oleh
film transistor tipis (TFTs) atau oleh Charged Couple Device (CCDs). Data gambar dikirim ke
dalam sebuah computer untuk ditampilkan. Detektor a-Si adalah tipe FPD yang paling banyak
dijual di industri digital imaging saat ini.
b) Amorphous Selenium (a-Se)
Amorphous Selenium (a-Se) dikenal sebagai detektor langsung karena tidak ada konversi energi
sinar-X menjadi cahaya. Lapisan terluar dari flat panel adalah elektroda bias tegangan tinggi.
Elektrode bias mempercepat energi yang ditangkap dari penyinaran sinar X mealui lapisan
selenium. Foton-foton sinar-X mengalir melalui lapisan selenium menciptakan pasangan lubang
electron. Lubang-lubang elektron tersebut tersimpan dalam selenium berdasarkan pengisian

tegangan bias. Pola (lubang-lubang) yang terbentuk pada lapisan selenium dibaca oleh
rangakaian TFT atau Elektrometer Probes untuk diinterpretasikan menjadi citra.
2) High Density Line Scan Solid State device
Tipe penangkapan gambar yang kedua pada DR adalah High Density Line Scan Solid State
device. Alat ini terdiri dari Photostimulable Barium Fluoro Bromide yang dipadukan dengan
Europium (BaFlBr:Eu) tatu Fosfor Cesium Bromida (CsBr).
Detektor fosofor merekam energi sinar-X selama penyinaran dan dipindai (scan) oleh sebuah
dioda laser linear untuk mengeluarkan energi yang tersimpan yang kemudian dibaca oleh sebuah
penangkap gambar digital Charge Coupled Devices (CCDs). Image data kemudian ditransfer
oleh Radiografer untuk ditampilkan dan dikirim menuju work stasion milik radiolog.
c. Analog to Digital Converter
Komponen ini berfungsi untuk merubah data analog yang dikeluarkan detektor menjadi data
digital yang dapat diinterpretasikan oleh komputer.
d. Komputer
Komponen ini berfungsi untuk mengolah data, manipulasi image, menyimpan data-data (image),
dan menghubungkannya dengan output device atau work station.
e. Output Device
Sebuah sistem digital radiografi memiliki monitor untuk menampilkan gambar. Melaui monitor
ini, radiografer dapat menentukan layak atau tidaknya gambar untuk diteruskan kepada work
station radiolog.
Selain monitor, output device dapat berupa laser printer apabila ingin diperoleh data dalam
bentuk fisik (radiograf). Media yang digunakan untuk mencetak gambar berupa film khusus (dry
view) yang tidak memerlukan proses kimiawi untuk mengasilkan gambar.
Gambar yang dihasilkan dapat langsung dikirimkan dalam bentuk digital kepada radiolog di
ruang baca melaui jaringan work station. Dengan cara ini, dimungkinkan pembacaan foto melaui
teleradiology.

Pesawat Digital Radiography


2. Prinsip Kerja
Prinsip kerja Digital Radiography (DR) atau (DX) pada intinya menangkap sinar-X tanpa
menggunakan film. Sebagai ganti film sinar X, digunakan sebuah penangkap gambar digital
untuk merekam gambar sinar X dan mengubahnya menjadi file digital yang dapat ditampilkan
atau dicetak untuk dibaca dan disimpan sebagai bagian rekam medis pasien.

Anda mungkin juga menyukai