Makalah SAP Osteosarkoma (Kanker Tulang Primer)

Unduh sebagai doc, pdf, atau txt
Unduh sebagai doc, pdf, atau txt
Anda di halaman 1dari 10

MAKALAH

SATUAN ACARA PENYULUHAN (SAP)

Disusun
o
l
e
h
NUR HAFIFAH
Nim: 2012610122
Kelas:
PSIK VI A
Dosen Pembimbing:
Novita Dewi, S. Kep., Ns

PROGRAM STUDI ILMU KEPERAWATAN


FAKULTAS ILMU KESEHATAN
UNIVERSITAS TRIBHUWANA TUNGGADEWI
MALANG
2015

SATUAN ACARA PENYULUHAN


(SAP)
I.

IDENTIFIKASI MASALAH
Kanker merupakan penyakit yang unik, salah satu penyebabnya
adalah makanan dan dilain pihak untuk pencegahannya juga bisa dari
makanan. Berkaitan dengan hal ini, ahli memperkirakan kemungkinan 1
diantara 3 orang bisa mengalami penyakit ini selama hidupnya. Namun kabar
baiknya, konsumsi makanan yang tepat bisa menurunkan resiko penyakit
kanker ini. Hal utama yang harus dilakukan adalah makan makanan yang
seimbang, makan makanan yang banyak mengandung serat, kurangi lemak,
garam serta gula. Selain itu, para ahli juga menganjurkan kita agar
memperbanyak ragam makanan yang masuk ke dalam tubuh, terutama
berbagai makanan pencegah kanker.

II. PENGANTAR
a. Bidang studi

: KMB II

b. Topik

: Osteosarkoma

c. Sub Topik

: Pencegah Kanker Tulang Dengan Fokus Pola

Makan
d. Sasaran

: Mahasiswa PSIK A semester VI di UNITRI

Malang.
e. Hari/ Tanggal : Senin, 30 Maret 2015
f. Jam

: 08.00 WIB

g. Waktu

: 15 menit

h. Tempat

: Ruang 2.5

III. TUJUAN INSTRUKSIONAL


a. Tujuan Instruksional Umum (TIU)
Setelah dilakukan penyuluhan diharapkan mahasiswa dapat memahami
tentang penyakit kanker tulang dan dapat melaksanakan pola hidup sehat
dengan makan makanan yang bergizi dan memiliki kandungan baik
sebagai npencegah kanker.

b. Tujuan Instruksional Khusus (TIK)


Setelah mengikuti kegiatan penyuluhan, mahasiswa dapat menjelaskan
kembali tentang:
a. Pengertian Osteosarkoma
b. Penyebab Osteosarkoma
c. Tanda dan Gejala Osteosarkoma
d. Pencegah Osteosarkoma dengan memperthatikan pola makan
IV. KEGIATAN PEMBELAJARAN
No Langkah-langkah
1. Pendahuluan

Waktu
2

Kegiatan Penyuluhan
Memberikan salam
Memperkenalkan diri
Menjelaskan maksud
dan tujuan

2.

Penyajian

10

menyimak maksud
dan tujuan.
Menyimak

Menjelaskan
pengertian

penjelasan

Osteosarkoma

pengertian

penjelasan penyebab

Osteosarkoma

Osteosarkoma
Mendengarkan

Menjelaskan

Tanda

dan

Gejala

Osteosarkoma
Menjelaskan
pencegahan
Osteosarkoma

tentang

Osteosarkoma
Menyimak

Menjelaskan
penyebab

Kegiatan Sasaran
Menjawab Salam
Mendengarkan
Mendengarkan dan

dengan seksama
Menyimak
seksama

dengan

3.

Evaluasi

Mengevaluasi
kegiatan dengan :
Bertanya mengenai

kembali pengertian

pengertian

Osteosarkoma

osteosarkoma
dengan

kata-kata

sendiri

tanpa

menyimpang

inti.
Bertanya

mengenai

dan

kata-kata

sendiri

tanpa

Osteosarkoma
Bertanya mengenai

penyebab

Osteosarkoma
Meyebutkan
kembali

gejala

dari

inti.
Menyebutkan
kembali

Osteosarkoma
Bertanya mengenai
Tanda

dengan

menyimpang

dari

penyebab

Menyebutkan

Gejala

Osteosarkoma
Menyebutkan
kembali

pencegahan

pencegahan

Osteosarkoma

Osteosarkoma

Penutup

Mengucapkan

salam

Menjawab salam

dan terima kasih

V. Metode/media
Demonstrasi dan tanya jawab/ materi SAP dan gambar terbalik.
VI. Materi
a. Pengertian
b. Penyebab
c. Tanda dan Gejala
d. Patofisiologi

e. Pencegahan
VII. Evaluasi
Pertanyaan berbentuk lisan
a.
b.
c.
d.
e.

Sebutkan kembali pengertian Osteosarkoma dengan kata kata sendiri?


Sebutkan kembali penyebab Osteosarkoma?
Sebutkan kembali Tanda dan Gejala Osteosarkoma?
Sebutkan kembali patofisiologi Osteosarkoma?
Sebutkan kembali pencegahan Osteosarkoma?

VIII. Daftar Pustaka


Carpenito, Lynda juall. 2001. Dokumentasi Asuhan Keperawatan. Edisi 8.
Jakarta: EGC.
Muttaqin, Arif. 2008. Buku Ajar Asuhan keperawatan Klien Gangguan
Sistem Muskuloskeletal. Jakarta: EGC
Smeltzer & Brenda G. 2002. Buku Ajar Keperawatan Medikal Bedah. Vol
III. Edisi 8. Jakarta: EGC.
IX. Uraian Materi
a. Pengertian Osteosarkoma
Osteosarkoma (sarkoma osteogenik) adalah tumor yang muncul dari
mesenkim pembentuk tulang. (Wong. 2003 hal : 616). Sarkoma osteogenik
(Osteosarkoma) merupakan neoplasma tulang primer yang sangat ganas.
Tumor ini tumbuh dibagian metafisis tulang tempat yang paling sering
terserang tumor ini adalah bagian ujung tulang panjang, terutama lutut.
(Price. 2001 hal : 1213).
Osteosarkoma (sarkoma osteogenik) merupakan tulang primer maligna
yang paling sering dan paling fatal. Ditandai dengan metastasis hematogen
awal ke paru. Tumor ini menyebabkan mortalitas tinggi karena sarkoma
sering sudah menyebar ke paru ketika pasien pertama kali berobat.
(Smeltzer. 2001: 2347)
b. Penyebab Osteosarkoma
1) Radiasi sinar radio aktif dosis tinggi
2) Keturunan (genetik)

3) Beberapa kondisi tulang yang ada sebelumnya yang disebabkan oleh


penyakit.
4) Pertumbuhan tulang yang terlalu cepat.
5) Sering mengkonsumsi zat-zat toksik seperti : makanan dengan zat
pengawet, merokok dan lain-lain.
c. Tanda dan Gejala Osteosarkoma
1) Nyeri dan/ atau pembengkakan ekstremitas yang terkena (biasanya
menjadi semakin parah pada malam hari dan meningkat sesuai dengan
progresivitas penyakit)
2) Pembengkakan pada atau di atas tulang atau persendian serta
pergerakan yang terbatas
3) Teraba massa tulang dan peningkatan suhu kulit di atas massa serta
adanya pelebaran vena
4) Gejala-gejala penyakit metastatik meliputi nyeri dada, batuk, demam,
berat badan menurun dan malaise.
d. Patofisiologi
Adanya tumor pada tulang menyebabkan jaringan lunak diinvasi oleh sel
tumor. Timbul reaksi dari tulang normal dengan respon osteolitik yaitu
proses destruksi atau penghancuran tulang dan respon osteoblastik atau
proses pembentukan tulang. Terjadi destruksi tulang lokal. Pada proses
osteoblastik, karena adanya sel tumor maka terjadi penimbunan
periosteum tulang yang baru dekat tempat lesi terjadi sehingga terjadi
pertumbuhan tulang yang abortif.
e. Pathway
Adanya tumor tulang

Jaringan lunak di invasi oleh tumor

Reaksi tulang normal

Respon Osteolitik ( respon destruksi tulang) dan Respon osteoblastik (proses


pembentukan tulang)

Destruksi tulang lokal Periosteum tulang


Pembentukan tulang baru pada lesi

Pertumbuhan tulang yang abortif


f. Pencegahan Osteosarkoma
1) Filter air yang di minum.
Penelitian telah menunjukkan bahwa air yang Anda minum langsung
dari wastafel dapat menyebabkan kanker tulang.
2) Merendam daging yang akan dipanggang.
Merendam daging sekitar satu jam ditujukan untuk mencegah daging
yang dipanggang menyebabkan kanker tulang.
3) Mengkonsumsi kopi.
Kopi telah dikenal untuk mencegah berbagai jenis kanker termasuk
kanker tulang. Mengkonsumsi 4-5 cangkir kopi sehari dapat membantu
mencegah kanker tulang.
4) Mengkonsumsi banyak air minum.
Air dapat mengurangi risiko kanker dengan minum 8 gelas air setiap
hari.
5) Mengkonsumsi suplemen kalsium.
Kalsium membantu memperkuat tulang serta sistem kekebalan tubuh
Anda.
6) Hindari Merokok
Rokok mengandung 4000 jenis zat-zat yang berbahaya bagi tubuh dan
beberapanya merupakan pemicu dari timbulnya kanker.
7) Hindari untuk mengkonsumsi Alohol
8) Cegah Kanker Dengan Makan Makanan Bergizi
Cara pencegahan bisa dilakukan dengan mengonsumsi makanan
mengandung phytochemical, antioksidan dan omega 3, yang bisa
mengurangi risiko kanker. Berikut makanan-makanan yang dapat
mencegah kanker karena memiliki kandungan yang dipercaya:
a) Brokoli
Brokoli, juga kubis dan kembang kol, memiliki kandungan
phytochemial yang dapat memerangi beberapa jenis sel kanker.
Sayuran tersebut juga rendah kalori dan tinggi serat.
b) Wortel
Wortel mengandung beta karoten dan antioksidan yang tinggi. Kedua
zat tersebut dan kandungan falcarinol bisa mengurangi risiko kanker.

c) Anggur
Kandungan antioksidan dalam anggur merah sangat tinggi. Zat
tersebut bisa memperlambat perkembangan sel kanker dan tumor.
d) Teh hijau
Kandungan polyphenol, yang bisa memperlambat pertumbuhan sel
kanker, juga ditemukan di teh hijau.
e) Tomat
Kandungan likopen pada tomat yang sangat tinggi bisa mengurangi
berkembangnya zat radikal bebas pemicu kanker. Kandungan
likopen yang tinggi dapat ditemukan pada tomat yang diolah menjadi
pasta. Studi menunjukkan, likopen terserap maksimal ke dalam
tubuh.
f) Bawang Putih
Bawang putih berguna untuk merangsang sistem imun tubuh yang
berguna untuk menekan pertumbuhan sel kanker.
g) Cokelat
Makanan enak ini memang multi fungsi, manfaat cokelat berupa
antioksidan serta polyphenols yang bisa membantu memperlambat
pertumbuhan sel-sel kanker. Zat ini didapat dari bahan dasar cokelat
yaitu cocoa.
h) Minyak Ikan
Manfaat ini bisa didapat dari ikan jenis mackerel, sardin serta
herring. Jenis-jenis ikan ini kaya akan lemak omega-3 yang terbukti
mampu

menurunkan

pertumbuhan

tumor.

Studi

bahkan

menunjukkan bahwa minyak ikan tersebut jika dikonsumsi 2 kali


seminggu mampu membantu mencegah kanker.
i) Alpokat
Kandungan antioksidan dan omega 3 dalam avokad sangat tinggi.
Tidak hanya mampu mengurangi risiko kanker, tetapi juga
mengurangi risiko katarak dan glaukoma atau kebutaan, serta
menjaga kestabilan tekanan darah.
9) Membangun Menu Makanan Sehat
a) Makan banyak makanan tinggi serat yaitu buah-buahan, sayuran,
kacang-kacangan, dan gandum. Ini adalah karbohidrat baik,
bergizi,

mengisi,

dan relatif

rendah kalori. Mereka harus

menyediakan 20 sampai 30 gram serat makanan yang Anda butuhkan

setiap hari, yang memperlambat penyerapan karbohidrat, jadi ada


efek kurang pada insulin dan gula darah, serta memberikan manfaat
kesehatan lainnya. Makanan tersebut juga menyediakan vitamin
penting, mineral, dan fitokimia.
b) Pastikan untuk menyertakan buah-buahan dan sayuran hijau, oranye,
kuning, seperti brokoli, wortel, melon, dan buah jeruk. Antioksidan
dan nutrisi lainnya dalam makanan dapat membantu melindungi
terhadap pengembangan beberapa jenis kanker dan penyakit lainnya.
Makanlah lima atau lebih porsi sehari.
c) Batasi konsumsi makanan manis, produk olahan gandum seperti roti
putih, dan makanan ringan asin. Hanya satu harian 12-ons sekaleng
soda (160 kalori) dapat menambahkan hingga 16 pounds selama
setahun. Makanan manis Banyak juga tinggi lemak, jadi mereka
kalori-padat.
d) Kurangi lemak hewan. Ini kaya lemak jenuh, yang meningkatkan
kadar kolesterol darah dan memiliki efek yang merugikan kesehatan
lainnya. Pilih daging tanpa lemak, unggas tanpa kulit, dan produk
tanpa lemak atau rendah lemak atau tanpa lemak susu.
e) Kurangi konsumsi lemak trans, yang disediakan oleh minyak sayur
terhidrogenasi digunakan dalam makanan olahan yang paling di
supermarket dan di banyak makanan cepat saji.
f) Makan lebih banyak ikan dan kacang-kacangan, yang mengandung
lemak tak jenuh sehat. Pengganti zaitun atau minyak canola untuk
margarin mentega.
g) Jauhkan porsi banyak, terutama makanan berkalori tinggi. Dalam
beberapa tahun terakhir melayani ukuran telah bertambah banyak
porsinya, terutama di restoran. Pilih starter bukan suatu hidangan
utama, hidangan split dengan teman, dan tidak memesan apa saja
yang berlebihan.
h) Jaga asupan kolesterol Anda di bawah 300 miligram per hari.
Kolesterol hanya ditemukan di produk hewani, seperti daging,
unggas, produk susu, dan kuning telur.

i) Makan berbagai makanan. Jangan mencoba untuk mengisi


kebutuhan gizi anda dengan menu makanan yang sama pada setiap
hari. Ada kemungkinan bahwa tidak semua nutrisi penting telah
diidentifikasi, dan makan berbagai macam makanan membantu
untuk memastikan bahwa Anda akan mendapatkan semua nutrisi
yang dibutuhkan. Selain itu, paparan ini akan membatasi anda untuk
setiap pestisida atau zat beracun yang mungkin ada dalam satu
makanan tertentu.
j) Mempertahankan asupan kalsium yang cukup. Kalsium sangat
penting untuk tulang dan gigi yang kuat. Dapatkan kalsium Anda
dari sumber-sumber rendah lemak, seperti susu skim dan yogurt
rendah lemak. Jika Anda tidak dapat mendapatkan jumlah yang
optimal dari makanan, minum suplemen.
k) Cobalah untuk mendapatkan vitamin dan mineral dari makanan,
bukan dari suplemen. Suplemen tidak dapat menggantikan diet sehat,
yang memasok nutrisi dan senyawa lain selain vitamin dan mineral.
Makanan juga menyediakan sinergi yang banyak nutrisi perlu
efisien digunakan dalam tubuh.
l) Menjaga berat badan yang diinginkan. Neraca energi (kalori) asupan
dengan keluaran energi. olahraga dan aktivitas fisik lainnya sangat
penting untuk melengkapi menu makanan sehat setiap hari.

Anda mungkin juga menyukai