Ergonomi-Computer Workstation

Unduh sebagai ppt, pdf, atau txt
Unduh sebagai ppt, pdf, atau txt
Anda di halaman 1dari 25

KajianTINJAUAN

Ergonomi Pada
Meja Kerja Komputer
ERGONOMIC
PADA
DESAIN STASIUN KERJA KOMPUTER

Kirana Patrolina Sihombing

Stasiun kerja (work station) adalah


area, tempat atau lokasi dimana aktivitas
produksi akan diselenggarakan untuk
merubah bahan baku menjadi sebuah
produk yang memiliki nilai tambah.

Stasiun kerja yang dirancang secara benar akan


mampu memberikan keselamatan dan kenyamanan
kerja bagi operator yang selanjutnya akan
berpengaruh secara signifikan didalam menentukan
kinerjanya

Agar setiap desain produk dapat memenuhi keinginan


pemakainya maka harus dilakukan melalui beberapa
pendekatan sebagai berikut :
Mengetahui kebutuhan pemakai (berdasarkan
kebutuhan dan orientasi pasar, wawancara langsung
dengan pemakai produk yang potensial dan
menggunakan pengalaman pribadi).
Fungsi produk secara detail (dapat memuaskan pemakai
harus dijelaskan secara detail melalui daftar item masingmasing fungsi produk).
Melakukan analisis pada tugas-tugas desain produk.
Mengembangkan produk.
Melakukan uji terhadap pemakai produk.
Suatu desain produk disebut ergonomis apabila secara
antropometris, faal, biomekanik dan psikologis
kompatibel dengan manusia pemakainya

DESAIN STASIUN
KERJA

Ada 2 (dua) faktor penentu yang harus


diperhitungkan dalam proses perancangan
sebuah stasiun kerja, yaitu
(a)harus selalu diingat bahwa populasi pekerja
akan sangat bervariasi dan berbeda-beda baik
dalam bentuk maupun ukuran tubuh
(antropometri)-nya; dan
(b) harus dipahami benar tentang karakteristik
dari populasi pengguna ataupun fasilitas kerja
seperti pendidikan, kultur, skill, attitude,
kemampuan fisik maupun mental, dan lain-lain

PERSYARATAN ERGONOMIS

Perancangan stasiun kerja yang


memenuhi persyaratan ergonomis
didasarkan pada 3 (tiga) faktor, yaitu
1)data antropometri yang dipakai,
2)kondisi alami (nature) dari
pekerjaan yang harus diselesaikan,
dan
3)pola perilaku pekerja

Berikut adalah posisi kerja dan stasiun kerja yang


ergonomis untuk bekerja di depan komputer dan
pencahayaan diatur agar tidak menimbulkan efek
silau pada mata maupun layar monitor

LAYOUT STASIUN KERJA

GBR, ILUSTRASI LAY STASIUN KERJA DUDUK,


TERDADAP JANGKAUAN PEKERJA
------------- = Area kerja yang sering digunakan
______ = maximum, jangkauan maksimal

LAYOUT STASIUN KERJA

GBR, ILUSTRASI LAY STASIUN KERJADUDUK, TERDADAP JANGKAUAN PEKERJA

GBR, ILUSTRASI LAY STASIUN KERJA DUDUK, TERDADAP AKSES


PEKERJAAN (1) Akses sering, (2) Akses agak sering , (3) Akses jarang
Prinsip physical

o
o
o
o
o
o
o
o
o
o
| 9

Jadikanlah segala sesuatu mudah dijangkau


Bekerja dengan tinggi yang sesuai
Bekerja dengan postur yang sesuai
Mengurangi pengeluaran tenaga yang berlebihan
Meminimalkan keletihan/kepenatan
Mengurangi pengulangan yang berlebihan
Memberikan jarak ruang dan akses
Meminimalkan kontak atau hubungan stress
Memberikan bobilisasi dan merubah posisi
Menciptakan leingkungan yang menyenangkan
pencahayaan, temperatur dan mengecilkan getaran.

LAYOUT STASIUN KERJA

GBR, ilustrasi meja posisi alamiah sikap kerja duduk terhadap layout stasiun
kerja;
(1), sandarkan tulang belakang pada sandaran pada pinggang/punggung pada
kursi, (2) posisi kepala tegak, (3) letak monitor, (4) jarak tubuh dan kompuer
sepanjang lengan, ((5) tompang kaki secara nyaman di lantai atau diatas
injakan kaki di depan lutut., (6) tinggi monitor, (7) upayakan jari rileks seprti
kurva pada saat mengetik, (8) tempatkan siku secara nyaman disamping badan
dengan lengan bawah horizontal, (9) tinggi monitor tidak melewati kepala,
(10) tangan dan lengan harus dapat bergerak beban diatas keyboard dengan
pergelangan tangan posisi lurus

DESAIN STASIUN KERJA & SIKAP KERJA DUDUK

Posisi kerja harus senyaman


mungkin. Tanda panah
menunjukkan daerah yang
perlu ditingkatkan untuk
mencegah cedera yang
potensial berkembang. Untuk
meningkatkan posisi duduk
bagi pekerja di sebelah kanan,
tinggi kursi harus diturunkan,
miring sedikit ke depan dan
pekerja harus dilengkapi
dengan sandaran

DESAIN STASIUN KERJA & SIKAP KERJA DUDUK

GBR, ILUSTRASI DESAIN SIKAP KERJA DUDUK TERHADAP


KENYAMANAN KERJA

DESAIN STASIUN KERJA & SIKAP KERJA DUDUK

GBR, Contoh DUDUK dengan Tulang Belakang Lurus

DESAIN STASIUN KERJA & SIKAP KERJA DUDUK

GBR, Contoh duduk tegak menyandar dengan sudut


Torso 90 dengan Garis Tulang Belakang (Kurva S)

| 14

Contoh Stasiun Kerja yang Ergonomis

1. Sikap kerja duduk, 2,3. Layout stasiun kerja


terhadap akses pekerjaan, 4,5. Ilustrasi area sudut
pandang optumum dan maksimum

DIMENSI PERMUKAAN KERJA


No
1
2
3

Demensi
Ukuran
Permukaan Kerja
Lebar
Min, 61 cm (atau didasarkan pada
jangkauan lengan optimum
Kedalaman
Min, 40 cm (atau didasarkan pada
jangkauan ke depan )
Ketinggian
Kisaran ; 58 - 71 cm (atau
didasarkan pada kisaran ketinggian
siku duduk)

GBR, STANDAR KURSI KERJA

Parameter antropometri
untuk desain stasiun
kerja komputer

Tinggi kursi :
Sandaran lengan di kursi
Sudut lutut kursi
Tinggi meja
Kemiringan siku keyboard
Tinggi monitor
Sudut pandang monitor
Jarak pandang depan ke monitor
Pencahayaan stasiun kerja
Suhu ruangan stasiun kerja

Prinsip-prinsip dasar desain pekerjaan yang baik untuk


kerja bediri adalah:
Perubahan posisi kerja sering terjadi sehingga bekerja
di satu posisi memungkinkan durasi yang cukup
singkat.
Hindari membungkuk ekstrem, peregangan dan
memutar.
Pekerja perlu waktu istirahat yang cocok untuk
bersantai, atau latihan peregangan otot juga dapat
membantu.
Memberikan instruksi tentang praktek kerja yang tepat
dan diselingi penggunaan istirahat.

Sebuah kursi, pijakan kaki, alas untuk


berdiri, dan permukaan kerja diatur adalah
komponen penting untuk workstation berdiri.

Jika pekerjaan harus


dilakukan dalam posisi
berdiri,
kursi atau bangku harus
disediakan untuk pekerja dan
ia harus bisa duduk di
interval teratur.
harus mampu bekerja
dengan lengan atas mereka
di sisi mereka dan tanpa
membungkuk yang
berlebihan atau memutar
dari belakang.
Permukaan pekerjaan harus
disesuaikan untuk pekerja
ketinggian yang berbeda dan
untuk tugas-tugas pekerjaan
yang berbeda.

Pekerjaan harus dirancang untuk memungkinkan


pekerja untuk menjaga lengan rendah dan siku
dekat dengan tubuh

Jika permukaan kerja tidak diatur, kemudian


memberikan alas untuk menaikkan
permukaan kerja bagi pekerja lebih tinggi.
Untuk pekerja yang lebih pendek,
menyediakan platform untuk meningkatkan
ketinggian kerja mereka.
Sebuah sandaran kaki harus disediakan
untuk membantu mengurangi ketegangan
pada punggung dan memungkinkan pekerja
untuk mengubah posisi. Menggeser berat
dari waktu ke waktu dapat mengurangi
ketegangan pada kaki dan punggung.
Harus ada tikar di lantai sehingga pekerja
tidak harus berdiri pada permukaan yang
keras

Apa contoh dari workstation untuk duduk / berdiri?

Terus-menerus berdiri atau duduk saat bekerja merupakan sumber


umum dari ketidaknyamanan dan kelelahan

Perubahan sering posisi


tubuh, termasuk bergantian
antara duduk dan berdiri,
membantu untuk
menghindari kelelahan.
Mengatur workstation
dengan tinggi yang tepat.
Lihat dokumen Bekerja di
Posisi Berdiri untuk
informasi lebih lanjut.
Gunakan kursi putar
dengan tinggi kursi dapat
diatur.
Sesuaikan tinggi kursi
Gbr, Iluustrasi desain stasiun kerja dinamis , beserta
kursi untuk 25-35 cm
dimensinya

KELUHAN DALAM
Hal yang paling sering dikeluhkan dalam work related
musculoskeletal disorder antara lain : mata tegang,
nyeri bahu, nyeri lengan dan nyeri tulang belakang.
Rekomendasi yang dapar diberikan :
- furniture CW harus ergonomis, disesuaikan dengan
tulang belakang, sandaran lengan dan kaki
- penyinaran fluoresensi yang diterima haruslah masuk
ke dalam ruangan. Jendela tidak digorden, dan monitor
harusnya tidak menghadap sumber sinar
- AC/air conditioner harusnya digunakan sebagai
pengontrol pendingin ruangan.
- pekerja harusnya belajar untuk menjaga kesehatannya

Kesimpulan
Hal yang paling sering dikeluhkan dalam work related
musculoskeletal disorder antara lain : mata tegang,
nyeri bahu, nyeri lengan dan nyeri tulang belakang.
Rekomendasi yang dapar diberikan :
- furniture CW harus ergonomis, disesuaikan dengan
tulang belakang, sandaran lengan dan kaki
- penyinaran fluoresensi yang diterima haruslah masuk
ke dalam ruangan. Jendela tidak digorden, dan monitor
harusnya tidak menghadap sumber sinar
- AC/air conditioner harusnya digunakan sebagai
pengontrol pendingin ruangan.
- pekerja harusnya belajar untuk menjaga kesehatannya

TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai