Pertanyaan Inverted Papilloma

Unduh sebagai docx, pdf, atau txt
Unduh sebagai docx, pdf, atau txt
Anda di halaman 1dari 2

Pertanyaan :

Kompetensi sebagai dokter terhadap penyakit ini ?


SKDI 2 : mendiagnosis dan merujuk
Lulusan dokter mampu membuat diagnosis klinik terhadap penyakit
tersebut dan menentukan rujukan yang paling tepat bagi penanganan
pasien selanjutnya. Lulusan dokter juga mampu menindaklanjuti sesudah
kembali dari rujukan
Perbedaan Inverted papilloma dengan polip?
Gambaran makroskopis papiloma inverted mirip seperti polip tetapi lebih
padatdan permukaan bergerombol, dengan warna bervariasi dari merah
muda sampaiagak pucat, lebih banyak jaringan vaskularnya dari polip.
Sifat darineoplasma ini tumbuhnya sangat cepat, mudah mendestruksi
daerah sekitarnyasehingga dapat mengakibatkan kerusakan yang
luas pada hidung dan sinusparanasal, untuk itu diperlukan deteksi
dini dan komprehensif dalam penanganan papiloma hidung dan sinus
paranasal. Diagnosis ditegakkan dengan pemeriksaan histopatologi.
Bagaimana memfollow up pasien post pembedahan dari inverted papilloma?
Mambantu menentukan apakah pengobatan telah efektif ,Untuk mencari
tahu tanda-tanda kekambuhan
Bagaimana pilihan terbaik dalam penatalaksanaan inverted papilloma ini?
Dengan menggunakan endoskopi. Keuntungan pendekatan secara
endoskopik transnasal dibanding maksilektomi medial adalah sangat kecil
terbentuknya skar eksternal sehingga deformitas kosmetik dapat
ditiadakan, mengurangi waktu rawat di rumah sakit, mengurangi
kehilangan darah pada saat operasi dan perluasan dari tumor dapat
ditentukan dengan visualisasi secara langsung, sehingga menghasilkan
reseksi secara utuh yang lebih baik.
Pada komplikasi inverted papilloma dapat terjadi kelainan ada mata. Salah satunya
ektropion. Bagaimana dapat terjadi?
Ektropion terjadi secara sekunder akibat jaringan parut yang menarik ke
bawah kelopak mata bawah
Apakah ada pertimbangan tindakan bedah yang akan dipilih berdasarkan
gejala klinis pada pasien?
Tindakan bedah yang akan dipilih dapat diputuskan dengan adanya sistem staging
dari Krouse yang berdasarkan temuan radiologi dan endoskopi preoperasi. Selain itu
empat kelompok ini dimaksudkan untuk memprediksi prognosis, dan perluasan
tumor. Pembagiannya terdiri dari :
1.
Tumor terbatas pada satu sisi kavum nasi tanpa perluasan ke sinus
paranasal.
2.
Tumor melibatkan dinding medial dan superior sinus maksila dengan atau
tanpa
keterlibatan kavum nasi. Jika mengenai kavum nasi, sinus etmoid juga
terlibat.

3.
4.

Tumor meluas ke inferior, posterior, anterior atau dinding lateral sinus


maksila, sinus frontal atau sinus spenoid
Tumor perluasan ke ekstrasinonasal atau tumor berubah ganas.

Sistem ini secara primer berdasarkan lokasi dan perluasan dari inverted papiloma.
Kategori ini sangat menolong pada perencanaan pendekatan bedah. Inverted
papiloma kelompok (1) dapat diangkat secara endoskopik tanpa reseksi tulang.
Inverted papiloma pada kelompok (2) pendekatan masih secara endoskopik dengan
mereseksi stuktur tulang. Pada pasien dengan keterlibatan sinus frontal atau
kelompok (3) endoskopi masih bisa dipakai jika visualisasi memungkinkan,
pendekatan maksilektomi medial bisa digunakan. Pada kelompok (4)
direkomendasikan open surgical untuk mendapatkan maksimal eksposur.

Anda mungkin juga menyukai