SAP Imunisasi
SAP Imunisasi
SAP Imunisasi
IMUNISASI
DI RUANG NIFAS RSU Dr. M. SOEWANDHIE
SURABAYA
Disusun oleh :
Kelompok 10
1. Astrid Andryana N ( P27820108008 )
2. Feni Andriana ( P27820108017 )
3. Claudia Christyan P.P. ( P27820108044 )
4. Ferri Kusnadi ( P27820108053 )
5. Gloria Paradita ( P27820108057 )
3. Sasaran
Ibu Post partum di Ruang Nifas RSU Dr. Moch Soewandhie Surabaya
4. Materi
a. Pengertian Imunisasi
b. Tujuan Pemberian Imunisasi
c. Jenis Imunisasi
d. Jadwal pemberian Imunisasi
e. Efek samping Imunisasi
f. Tempat memperoleh Imunisasi
5. Metode
Ceramah
Tanya jawab
6. Media
Laptop dan LCD
Leaflet
7. Kegiatan penyuluhan
NO WAKTU KEGIATAN PENYULUHAN KEGIATAN PESERTA
1 3 Menit Pembukaan:
Memperkenalkan diri Menyambut salam dan
mendengarkan
Menjelaskan tujuan dari Mendengarkan
penyuluhan.
Melakukan kontrak waktu. Mendengarkan
Menyebutkan materi penyuluhan Mendengarkan
yang akan diberi kan
2 27 Menit Pelaksanaan :
Menjelaskan tentang pengertian Mendengarkan dan
Imunisasi memperhatikan
Memberikan kesempatan pada Bertanya dan
ibu untuk bertanya menjawab pertanyaan
yg diajukan
Menjelaskan tentang tujuan Mendengarkan dan
pemberian imunisasi memperhatikan
Memberikan kesempatan pada Bertanya dan
ibu untuk bertanya menjawab pertanyaan
yang diajukan
8. Kriteria Evaluasi
Kriteria struktur :
• Peserta Ibu post partum yang ada di Ruang Nifas RSU Dr. Moch
Soewandhie Surabaya
• Penyelenggaraan penyuluhan dilakukan di Ruang Nifas RSU Dr.
Moch Soewandhie Surabaya
• Pengorganisasian penyelenggaraan penyuluhan dilakukan sebelum
dan saat penyuluhan.
Kriteria Proses :
• Ibu antusias terhadap materi penyuluhan.
• Ibu konsentrasi mendengarkan penyuluhan.
• Ibu mengajukan pertanyaan dan menjawab pertanyaan secara lengkap
dan benar.
Kriteria Hasil :
• Ibu mengetahui tentang pengertian Imunisasi
• Ibu mengetahui tentang tujuan pemberian Imunisasi.
• Ibu mengetahui tentang jadwal pemberian imunisasi
• Ibu dapat menjelaskan jenis imunisasi yang diberikan
• Ibu dapat menjelaskan efek samping Imunisasi.
Surabaya
Indonesia,Jakarta
Pusdiknakes. 1993. Asuhan Kesehatan Anak Dalam Konteks Keluarga Depkes RI,
Jakarta
MATERI PENYULUHAN
1. PENGERTIAN
Imunisasi adalah suatu usaha untuk memberikan kekebalan secara aktif pada
bayi atau anak terhadap penyakit tertentu, dengan memasukkan vaksin (bibit
3. JENIS IMUNISASI
a. Imunisasi BCG
lahir sampai berumur 12 bulan, tetpai sebaiknya diberikan pada umur 0-2
tahun. Imunisasi BCG cukup diberikan 1 kali saja. Pada anak yang akan
diimunisasi dengan usia lebih dari 2 bulan, harus dilakukan Montaux test
imunisasi.
b. Imunisasi DPT
dan tetanus.
Imunisasi DPT dapat diberikan 3 kali, sejak bayi berumur 2 bulan dengan
c. Imunisasi Poliomiolitis
poliomiolitis.
Imunisasi dasar diberikan sejak anak baru lahir atau berumur beberapa
d. Imunisasi Campak
secara aktif.
e. Imunisasi Hepatitis B
suntikan dasar sebanayk 3 kali dengan jarak waktu satu bulan antara
suntikan 1 dan 2, dan lima bulan antara suntikan 2 dan 3.
UMUR VAKSIN
0 Bln (2 minggu setelah bayi lahir) HB 1 BCG Polio 1
2 Bln HB 2 DPT 1 Polio 2
3 Bln DPT 2 Polio 3
4 Bln DPT 3 Polio 4
9 Bln HB 3 Campak
Semua vaksin diatas dapat dilakukan diluar jadwal ketika ada wabah. Vaksin
campak dapat diberikan lebih dari satu kali ketika ada wabah.
ringan.
Pada anak dengan diare berat atau sedang sakit parah, imunisasi
2. 2.
3. 3.
4. 4.
5. 5.
6. 6.
7. 7.
8. 8.
9. 9.
10. 10.
11. 11.
12. 12.
13. 13.
14. 14.
15. 15.
16. 16.
17. 17.
18. 18.
19. 19.
20. 20.
21. 21.
22. 22.
23. 23.
24. 24.
Tema : ……………………………………………………........................
Hari/Tanggal : ……………………………………………………………………
Tempat : ……………………………………………………………………
Persiapan
…………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………
Pelaksanaan
Moderator: ………………………………………………………
Fasilitator :………………………………………………………
…………………………………………………………………..
Waktu Mulai :……………………………. Selesai :…………………..
Penjelasan :……………………………………………………...
…………………………………………………………………...
Peserta Jumlah :………….Orang, Laki2 :……… Perempuan :……….
Penyajian Penyampaian :…………………………………………………..
Kendala :………………………………………………….
…………………………………………………………………...
Solusi : …………………………………………………..
…………………………………………………………………...
Diskusi Proses diskusi :…………………………………………………
…………………………………………………………………..
Kendala : …………………………………………………...
…………………………………………………………………...
Solusi : …………………………………………………
…………………………………………………………………...
Surabaya, 25 Januari 2011
Observer,
(……………………………)