Makalah Sistem Informasi Manajemen: Stie Bank BPD Jateng
Makalah Sistem Informasi Manajemen: Stie Bank BPD Jateng
Makalah Sistem Informasi Manajemen: Stie Bank BPD Jateng
SISTEM INFORMASI
MANAJEMEN
INTEGRASI SISTEM DIDALAM SIM
Disusun oleh :
Indah Kumala Sari
(11150478)
KATA PENGANTAR
Segala puji bagi Allah SWT yang telah memberikan nikmat serta hidayahNya terutama nikmat kesempatan dan kesehatan sehingga penulis dapat
menyelesaikan makalah mata kuliah SISTEM INFORMASI MANAJEMEN
yang berjudul Integrasi Sistem didalam SIM. Kemudian shalawat beserta salam
kita sampaikan kepada Nabi besar kita Muhammad SAW yang telah memberikan
pedoman hidup yakni al-quran dan sunnah untuk keselamatan umat di dunia.
Makalah ini merupakan salah satu tugas mata kuliah Sistem Informasi
Manajemen di program studi Akuntansi pada STIE BANK BPD JATENG.
Selanjutnya penulis mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada
Bapak Septia Lutfi, S. Kom, M. Kom selaku dosen pembimbing mata kuliah
Sistem Informasi Manajemen.
Saya menyadari bahwa banyak terdapat kekurangan-kekurangan dalam
penulisan makalah ini, maka dari itu saya mengharapkan kritik dan saran yang
konstruktif dari para pembaca demi kesempurnaan makalah ini.
Penulis
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR.......................................................................................
DAFTAR ISI.....................................................................................................
BAB I PENDAHULUAN
A. LATAR BELAKANG...........................................................................
B. RUMUSAN MASALAH......................................................................
C. TUJUAN...............................................................................................
BAB II PEMBAHASAN
1. PENGERTIAN SISTEM INTEGRASI................................................
2. MANFAAT SISTEM INTEGRASI......................................................
3. SISTEM INTEGRASI NPG.................................................................
BAB III PENUTUP
1. KESIMPULAN.....................................................................................
DAFTAR PUSTAKA........................................................................................
BAB I
PENDAHULUAN
A. LATAR BELAKANG
Bank Indonesia (BI) memastikan landasan hukum integrasi nasional sistem
pembayaran (national payment gateway/NPG) terbit Desember 2016, dan pada
awal 2017 saluran pembayaran melalui anjungan tunai mandiri (ATM) sudah
saling terhubung antarjaringan dan antarproduk pembayaran.
Deputi Gubernur BI Ronald Waas di Jakarta, Jumat (2/9), mengatakan bahwa
pada Maret 2017, industri perusahaan penghubung jaringan (switching) di ATM
sepakat terhubung antarjaringan (intrakoneksi) dan terhubung antarproduk
pembayaran (intraoperabilitas) untuk ATM dan debet. "Ada layanan servis ATM,
debet, kredit. Untuk ATM kami berani menargetkan awal 2017 karena industri
switching-nya juga sudah sepakat," katanya.
Ronald mengatakan saat ini terdapat tiga perusahaan switching jaringan ATM,
dan semua sepakat untuk menjalankan sistem yang intrakoneksi dan
intraoperabilitas. Sistem NPG juga dibuka jika terdapat perusahaan penghubung
jaringan perbankan baru, namun harus tetap masuk jaringan NPG. Terbitanya
Peraturan Bank Indonesia (PBI) mengenai NPG ini juga menandai dimulainya
Peta Jalan NPG hingga 2021. NPG merupakan integrasi sistem pembayaran
secara elektronik dari setiap instrumen, sumber, dalam satu jaringan intrakoneksi
dan intraoperabilitas. Tujuan dari NPG ini adalah adanya sistem pembayaran yang
aman, mudah dan juga efisien. Karena itu, dengan sistem NPG yang intrakoneksi,
biaya yang dibebankan kepada nasabah juga akan lebih murah.
Melalui PBI soal NPG, Bank Sentral akan mengatur tarif dan biaya
intrakoneksi antar perusahaan "switching" dengan bank. Begitu juga dengan biaya
transaksi yang dibebankan kepada nasabah. Selanjutnya, bank sentral juga
mewajibkan bank dan perusahaan switching untuk menyediakan daftar transaksi
(transaction list) di setiap mesin ATM. Berdasarkan Peta Jalan NPG, setelah pada
Maret 2017 terjadi interkoneksi perusahaan pnghubung jaringan perbankan dan
interoperabilitas ATM maupun debet, pada Juni 2017 layanan uang elektronik (unik) akan terhubung satu jaringan.elinting dan pengolah tembakau pada tahun 19.
B. RUMUSAN MASALAH
1. Apa yang dimaksud dengan Integrasi Sistem?
2. Manfaat Integrasi sistem?
3. Bagaimana Integrasi sistem didalam NPG?
C. TUJUAN
Untuk
mengetahui
maksud
dari
integrasi
sistem,
dapat
BAB II
PEMBAHASAN
1. PENGERTIAN INTEGRASI SISTEM
Integrasi berasal dari bahasa Latin dan bahasa Inggris, dalam bahasa latin
integrasi berasal dari kata Integer, Integra, Integrum yang memiliki arti utuh,
seluruhnya. Sedangkan dalam bahasa Inggris berasal dari kata Integration, yang
memiliki arti kesempurnaan atau keseluruhan. Sehingga dapat didefinisikan
integrasi merupakan penyatuan unsur-unsur dari sesuatu yang berbeda atau
beraneka ragam sehingga menjadi satu kesatuan dan pengendalian terhadap
konflik atau penyimpangan dari penyatuan unsur-unsur tersebut.
Proses integrasi akan terjadi jika perubahan itu membawa unsur-unsur yang
cocok dengan. Penambahan unsur-unsur baru di dalam proses perubahan itu
menyatu di dalam kerangka kepentingan struktur yang ada. Pada proses integrasi
juga akan ada proses saling menarik, saling tergantung, dan saling menyesuaikan
(adaptasi).
Integrasi sistem merupakan suatu konsep sistem yang dapat saling
berhubungan satu dengan yang lain dengan berbagai cara yang sesuai dengan
keperluan, hal ini sangat bermanfaat bila suatu data dalam file suatu sistem
diperlukan juga oleh sistem yang lainnya atau output sustu sistem menjadi Input
sistem lainnya. Dalam suatu pengelolaan data, informasi, dan aplikasi, dibutuhkan
adanya integrasi yang saling terkait dan berkesinambungan. Dalam hal ini ada 2
integrasi yang dilakukan, yaitu integrasi data dan integrasi proses.
Integrasi data merupakan proses penyatuan data untuk menjaga integritas data,
mencegah duplikasi dan mencegah redundansi. Hal ini terutama untuk data-data
yang menjadi referensi dari suatu aplikasi.
2. MANFAAT INTEGRASI SISTEM
pembayaran.
Melalui
NPG,
pemerintah
akan
menggabungkan
pembayaran baik yang nasional maupun luar negeri dimana semua pembayaran
baik ATM, mobile phone, maupun internet akan menjadi satu dan diharapkan bisa
direalisasikan tahun 2013.
Kebijakan regulasi NPG dibawa oleh Kepala Biro Kebijakan Sistem
Pembayaran BI, Ariwibowo. NPG juga direalisasikan dalam upaya menghadapi
Masyarakat Ekonomi Asean (MEA) pada tahun 2015, dimana kegiatan
pembayaran antar negara Asia lebih terjangkau. BI sendiri akan menunjuk
Asosiasi Sistem Pembayaran Indonesia (ASPI) sebagai Self Regulatory
Organization (SRO) industri pembayaran untuk melakukan kajian.
Payment gateway yang sukses harus ada kerjasama antara pihak
telekomunikasi dan perbankan. Uang nasabah yang ditempatkan di bank pun
harus atas nama pribadi nasabah tersebut, tidak bisa atas nama perusahaan
telekomunikasi. Di Indonesia, hal itu bisa dilihat dari adanya Giro Wajib
Minimum (GWM) dan Lembaga Penjaminan Simpanan (LPS).
Tujuan akhir NPG adalah pemrosesan transaksi Alat Pembayaran dengan
Menggunakan Kartu (APMK), Uang Elektronik (U-Nik) dan eCommerce secara
domestik dengan menggunakan standar dan infrastruktur nasional, yang pada
akhirnya mendukung pengembangan Electronic Bills dan Invoice Presentment
and Payment, Bantuan Sosial (Bansos) dan Kartu Nasional. BI akan memfasilitasi
operasionalisasi NPG serta berperan sebagai regulator dalam licensing, branding,
pricing dan penetapan transaction list.
BAB III
PENUTUP
1. KESIMPULAN
Jadi NPG adalah suatu sistem yang menyatukan dan mendukung bankbank nasional dalam melayani nasabahnya dan transaksi yang dilakukan
menggunakan perangkat e-commerce. Ada beberapa pembatasan yang
dikenakan pada payment gateway, yaitu: hanya dapat melakukan pembayaran
dengan credit card, business-to customer, business-to-business, dan lain-lain.
DAFTAR PUSTAKA
http://edipuspayasa.blogspot.co.id/2015/03/pengertian-integrasi-migrasi-dansistem.html
http://gustikasarizka.blogspot.co.id/2011/03/integrasi-sistem-dan-manfaatnya.html
http://keuanganlsm.com/national-payment-gateway-npg/