Laporan Hasil Tutorial Keperawatan Keluarga

Unduh sebagai docx, pdf, atau txt
Unduh sebagai docx, pdf, atau txt
Anda di halaman 1dari 13

LAPORAN HASIL TUTORIAL KEPERAWATAN KELUARGA

SKENARIO I

DISUSUN OLEH :
KELOMPOK TUTORIAL III 6A

PROGRAM STUDI ILMU KEPERAWATAN 6A


SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN AISYIYAH YOGYAKARTA
2013

SKENARIO 1
Pada saat kunjungan keluarga, perawat T melakukan pengkajian keluarga didapatkan data
sebagai berikut; sebuah kelurga yang terdiri dari Bpk Y (36 tahun) tinggal bersama anggota
keluarga yang terdiri dari istrinya Ibu N (30 tahun) dan anaknya An.I (11 tahun) dan anak R (1,5
tahun). Ibu N adalah ibu rumah tangga dan berpendidikan terakhir SLTP. Bpk Y seorang pekerja
pabrik konveksi yang selalu bekerja dengan sift 12 jam perhari. Berdasarkan pengakuan ibu N
anak R sering mengalami batuk pilek kambuh-kambuhan dengan lebih dari 3 minggu. Dari hasil
kunjungan rumah perawat melihat badan anak R kelihatan lemas, masa ototnya kecil dan belum
bisa berjalan, anak R terlihat duduk di lantai dan hanya sambil bermain. Anak R susah makan
dan sering menutup mulutnya saat ibunya menyuapinya, sehingga ibu N sering mengunyahkan
nasi, sayuran dan lauknya terlebih dahulu kemudian baru dimasukkan ke mulut kepada anak R.
Berat badan anak R 8,5 kg, rambutnya tumbuh tidak merata dan jarang, dan mudah dicabut. Ibu
N kelihatan cemas karena anaknya yang kedua belum bisa berjalan.
Pada saat kunjungan kedua ibu N bertanya kepada perawat tentang masalah kesehatan
yang dialami oleh ananknya. Ibu N menginginkan anaknya dapat tumbuh normal seperti anak
pertamanya. Selama ini ibu N sudah berupaya untuk menyelesaikan masalah anak keduanya
bersama suaminya dengan memeriksakan ke puskesmas akan tetapi tidak ada perubahan.
Perawat melakukan asuhan keperawatan kepada keluarga Bpk Y secara teratur melalui
kunjungan yang terencana setiap hari. Susunlah asuhan keperawatan keluarga yang dilakukan
oleh perawat berdasarkan kasus diatas.
Rumusan Masalah
- Askep pda keluarga dengan masalah keterlambatan tumbuh kembang pada anak
- Askep pada keluarga Bp.Y dengan masalah keterlambatan tumbuh kembang pda anak
Data Senjang
- Ibu N mengatakan Anak R sering mengalami batuk pilek kambuh-kambuhan dengan lebih dari 3
minggu. (DS)
- Perawat melihat badan anak R kelihatan lemas, masa ototnya kecil dan belum bisa berjalan,
anak R terlihat duduk di lantai dan hanya sambil bermain.(DO)
- Anak R susah makan dan sering menutup mulutnya saat ibunya menyuapinya (DS)
- BB 8;5 kg, rambutnya tumbuh tidak merata dan jarang, dan mudah dicabut (DO)
- Ibu N sering mengunyahkan nasi, sayuran dan lauknya terlebih dahulu kemudian baru
dimasukkan ke mulut kepada anak R (DO)
- Ibu N bertanya kepada perawat tentang masalah kesehatan yang dialami oleh ananknya (DO)
- Ibu N kelihatan cemas karena anaknya yang kedua belum bisa berjalan. (DO)
- Bpk Y seorang pekerja pabrik konveksi yang selalu bekerja dengan sift 12 jam perhari.(DO)
- Ibu N seabagai ibu rumah tangga dan pendidikan terahir SLTP (DO)
Analisa data
No Data Diagnosa keperawatan
1 DO: Ketidakseimbangan nutrisi
Anak R kelihatan lemas, masa ototnya blm bisa kurang dari kebutuhan tubuh
berjalan pada keluarga Bp Y
Anak R susah makan dan sering menutup mulutnya khususnya pada anak R
ketika di suapi
Ibu sering mwngunyahkan nasi untuk anaknya
Rambut tidak tumbuh merata dan jarang dan mudah di
cabut
BB 8,5 kg
2 DS: Ketidakefektifan menejemen
Ibu bertanya pada perawat tentang masalah kesehatan regimen terapeutik keluarga
anaknya pda keluarga bpk y
Selama ini Ibu N sudah berusaha menyelesaikan khususnya pda ibu dn bpk
masalah dengan pergi ke puskesmas tapi tdk ada
perubahan
DO:
Ibu N sering mengunyahkan nasi, sayuran dan lauknya
terlebih dahulu kemudian baru dimasukkan ke mulut
kepada anak R

3 DO: Keterlambatan pertumbuhan


Badan anak R kelihatan lemas d perkembangan pd bp Y
Masa otot kecil, dan blm bsa berjalan khususnya pada anak R
Anak R terlihat duduk di lantai dan hanya bisa bermain
BB8,5 kg

Diagnosa Keperawatan yang Muncul


1. Ketidakseimbangan nutrisi kurang dari kebutuhan tubuh pada keluarga Bp Y khususnya pada
anak R
2. Ketidakefektifan menejemen regimen terapeutik keluarga pda keluarga bpk y khususnya pda ibu
dn bpk
3. Keterlambatan pertumbuhan d perkembangan pd bp Y khususnya pada anak R

SKORING ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA


Diagnosa Ketidakseimbangan nutrisi kurang dari kebutuhan tubuh pada keluarga Bp Y
khususnya pada anak R
Kriteria Bobot Skore Justifikasi
Sifat masalah 1 3/3x1=1 Masalah
Aktual ketidakseimbangan
nutrisi pada keluarga
Bp Y khususnya anak
R sudah terjadi,
gejala yang
mendukung adalah
anak R susah makan
dan sering menutup
mulutnya ketika
disuapi, dan belum
bisa berjalan, jika
tidak ditangani segra
akan terjadi
komplikasi yang bisa
membahayakan anak
R.
Kemungkinanmasala 2 1/2x2=1 masalah dapat diubah
h dapat di pecah dengan tindakan
Mudah keperawatan, dan
mengubah prilaku
ibu tentang cara
penberian makanan,
penyuluhan tentang
cara menyediakan
menu seimbang dan
keluarga kooperatif
untuk menyediakan
serta didukung
dengan dana.
Potensi masalah 1 1/3x1=1/3 Masalah
untuk dicegah ketidakseimbangan
Rendah nutrisi sudah terjadi
dan membutuhkan
banyak waktu untuk
menyeimbangkannya
. Serta keluarga
dalam memberikan
makan anak R
dengan
mengunyahnya
terlebih dahulu.
Menonjolnya masalah 1 2/2x1=1 Keluarga mengatakan
Segera di atasi sudah berusaha ke
puskesmas untuk
mengobati anak R
tetapi tidak ada
perubahan.
Jumlah 3 1/3

Diagnosa Ketidakefektifan menejemen regimen terapeutik keluarga pada keluarga Bp. Y


khususnya pada ibu dan bpk
Kriteria Bobot Skore Justifikasi
Sifat masalah 1 3/3x1=1 Masalah pada
Aktual keluarga Bp.Y
merupakan masalah
actual dalam
manajemen regimen
terapeutik karena Bp.
Y yang bekerja
sebagai konveksi dan
tidak memilki waktu
untuk keluarga.
Kemungkinanmasala 2 1/2x2=1 Masalah dapat di
h dapat di pecah ubah dengan adanya
Mudah waktu Bp.Y untuk
berkomunikasi
dengan keluarga
melihat pertumbuhan
dan perkembangan
anaknya.
Potensi masalah 1 2/3x1=2/3 Masalah dapat di
untuk dicegah cegah dengan saling
Cukup menjaga komunikasi
dalam anggota
keluarga, dan
meluangkan waktu
untuk keluarga.
Menonjolnya masalah 1 1/2x1=1/2 Tidak ada perhatian
Tidak segera diatasi dan komunikasi yang
baik dalam keluarga
sehingga masalah
tidak dapat di
rasakan oleh
keluarga.
Jumlah 3 1/6

Diagnosa Keterlambatan pertumbuhan dan perkembangan pada Bp. Y khususnya pada anak R
Kriteria Bobot Skore Justifikasi
Sifat masalah 1 3/3x1=1 Masalah
Aktual keterlambatan
pertumbuhan dan
perkembangan telah
terjadi yaitu keluhan
anak R belum bisa
berjalan, kejadian ini
sudah berlangsung
lama.
Kemungkinan 2 1/2x2=1 Keluhan batuk pilek
masalah dapat di sering kambuh-
pecah kambuh, anak terlihat
Sebagian lemah, masa ototnya
kecil dan belum bisa
berjalan sudah terjadi
lama, dan ibu N serta
Bp Y sudah berusaha
ke puskesmas untuk
memeriksa anaknya,
sehingga perlu
memberikan
pemahaman pada
keluarga Bp Y dan
Ibu N untuk
membawa anak R ke
RS
Potensi masalah 1 1/3x1= 1/3 Keluhan anak tidak
untuk dicegah bisa berjalan sudh
Rendah terjadi lama dan
memerlukan waktu
lama untuk
mengembalikan
pertumbuhan yang
optimal dan
perkembangannya.
Menonjolnya 1 2/2x1=1 Maslah pada
masalah keluarga Bp.Y segera
Segera di atasi di atasi karena bapa
dan ibu sudah
membawa anaknya
ke posyandu untuk
melihat pertumbuhan
dan
perkembangannya.
Jumlah 3 1/3

Prioritas diagnosa
1. Ketidakseimbangan nutrisi kurang dari kebutuhan tubuh pada keluarga Bp. Y khususnya pada
anak R
2. Keterlambatan pertumbuhan dan perkembangan pada Bp. Y khususnya pada anak R
3. Ketidakefektifan menejemen regimen terapeutik keluarga pada keluarga Bp. Y khususnya pada
ibu dan bapak

WOC ASUHAN KEPERAWATA KELUARGA


Pohon masalah
Keterlambatan tumbang

Kurang nutrisi

Prilaku yang salah (mengunyahkan nasi untuk anaknya)

Tidak ada dukungan dari keluarga ketidakefektifan manejemen regimen

kurang pengetahuan tentang nutrisi

RENCANA ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA


Diagnosa Tujuan Evaluasi Rencana Tindakan
Keperawatan Umum Khusus Kriteria Standar
Ketidakseimb Setelah Setelah - keluarga - Ketidakseimb - berikan
angan nutrisi dilakukan dilakukan mampu angan nutrisi pendidikan
kurang dari tindakan tindakan menyebu merupakan kesehatan tentang
kebutuhan keperawata keperawatan tkan keadaan tidak ketidak
tubuh pada n selama 3 selama 3 kali ketidak cukupnya seimbangan
keluarga Bp Y bulan, pertemuan, seimbang asupan nutrisi
khususnya status keluarga mampu an nutrisi protein dan - jelaskan kepada
pada anak R nutrisi mengenal - ibu kalori yang orang tua tentang
keluarga masalah tentang mampu dibutuhkan pilihan makanan
Bp Y ketidak memberi oleh tubuh. yang diperlukan
khususnya seimbangan kan - Pemilihan oleh anak
anak R nutrisi pada anak nutrisi makanan - jelaskan pada
seimbang R dan mampu yang yang orang tua tentang
merawat anak R tepat diperlukan cara pemberian
dengan kriteria: untuk untuk protein vit.c
- pemasukan anak pertumbuhan dengan tepat
nutrisi :3 seperti dan - jelaskan pada
- pemasukan protein, perkembanga orang tua untuk
cairan :3 karbohid n seperti memonitor
- pemasukan rat, protein, catatan
makanan:3 lemak, karbohidrat, pemasukan
- peningkatan mineral, lemak, nutrisi dan kalori
BB/ TB:2 vitamin, mineral, - anjurkan kepada
- energi:3 dan air vitamin, dan keluarga untuk
- tonus otot :2 - ibu air. meningkatkan
- pemasukan dapat - Pemberian asupan makanan
cairan:3 memberi vitamin C yang
kan untuk mengandung zat
vitamin meningkatka besi
C pada n kekebalan - berikan
anak tubuh. informasi yang
- Ibu - Pemberian tepat kepada
dapat zat besi untuk keluarga dan
memberi meningkatka bagaimana cara
kan n mengolah nutrisi
makanan pertumbuhan tersebut
mengand tulang dan - jelaskan pada
ung zat kekuatan keluarga tentang
besi pada tulang. diet hidup sehat
seperti - Mengolah pada anak
sayur, nutrisi tidak - anjurkan
susu. terlalu lama keluarga untuk
- Ibu dan terlalu meningkatkan
dapat matang agar BB anak yang
memasak kandungan tepat
sayur vitamin tidak - berikan
dengan larut dalam pengertian
tidak air rebusan. kepada keluarga
terlalu - Memilih tentang
matang. makanan pentingnya meni
- Ibu yang banyak ngkatkan nutrisi
dapat mengandung pada anaknya
memilih vitamin dan
makanan zat gizi untuk
yang meningkatka
banyak n
mengand pertumbuhan
ung anak
makanan - BB anak
yang sesuai usia
sehat dan dan sesui
bergizi dengan
seperti pertumbuhan.
sayuran, - Nutrisi
buah, adalah
dan susu. makanan
- Ibu yang
mampu mengandung
melakuk empat
an hal komponen
yang yaitu
dapet karbohidrat,
membuat lemak,
BB anak protein,
meningk vitamin.
at,
seperti
memberi
makanan
yang
bergizi.
- Ibu
mampu
memilih
makanan
yang
mengand
ung
nutrisi.

Keterlambatan Setelah Setelah - keluarga - motorik ajarkan orang tua


pertumbuhan dilakukan dilakukan mampu kasar bagaimana
&perkembang tindakan tindakan mengajar merupakan menghibur
an pd bp Y keperawata keperawatan kan anak perkembanga anaknya dengan
khususnya n selama 6 selama 4 kali dengan n pada anak prilaku teknik
pada anak R bulan, pertemuan permaina meliputi peredaan seperti
pertumbuh keluarga mampu n pok gerak anak, menpuk tangan
an dan merawat anggota ame prilaku anak. (motorik kasar)
paerkemba keluarga,menggu ame - Penghargaan ajarkan orang tua
ngan pada nakan fasilitas - keluarg yang realistik untuk memberikan
keluarga bp kesehatan dan mampu merupakan penghargaan yang
Y modifikasi memberi suatu pujian realistik untuk
khususnya lingkungan kan kepada anak prilaku dan
anak R dengan kriteria: pujian meliputi perkembangan
membaik - pertumbuhan saat ucapan yang anak
sesuai dan anaknya memuji. ajarkan kepada
dengan perkembangan mampu - Berpartisispa orang tua untuk
usia. normal:3 melakuk si pada saat berpartisipasi pada
- prilaku anak an makan yaitu saat makan
yang normal:3 gerakan orang tua ikut ajarkan kepada
- kebutuhan motorik serta dalam orang tua untuk
stimulasi :4 kasar. menemani ciptakan rencana
- kebutuhan - Keluarga anak makan. untuk pertumbuhan
dasar mampu - Rencana individu setiap
perawatan:3 menema pertumbuhan anak dan
- kebutuhan ni anak merupakan memperbaharui
emosi:3 ketika suatu strategi secara teratur.
- tersedianya anak untuk melihat Ajarkan keluarga
motifasi pada sedang seberapa jauh untuk memonitor
keluarga:3 makan di perkembanga stimulasi anak di
- kebutuhan meja n anak. dalam lingkungan
pengawasan makan - Stimulasi Ajarkan orang tua
kesehatan:3 - Keluarga anak yaitu untuk memberikan
- strategi untuk mampu memberi stimulasi berupa
mengatur membaw rangsangan rekaman instrumen
faktor a anak kepada anak musik,sentuhan,
lingkungan keposyan agar anak dan gerakan secara
yang berisiko:3 du atau mampu tepat
- pencegahan tenaga melakukan Sediakan
cedera:3 kesehata hal yang lingkungan yang
- strategi n untuk distimulasi tenang nyaman
komunikasi mengeta oleh orang setelah memberi
pada anak:3 hui tua. makan untuk
perkemb - Stimulasi menghindari
angan anak yaitu tersedak
anak memberi
- Keluarga rangsangan
mampu kepada anak
memberi agar anak
stimulasi mampu
anak melakukan
dengan hal yang
bermain distimulasi
dengan oleh orang
anak. tua.
- Keluarga - Lingkungan
mampu yang nyaman
memberi yaitu
kan anak lingkungan
stimulasi yang tidak
dengan bising, tidak
mendeng terdapat
arkan keramaian
musik, dan bersih
sentuhan agar
dan perhatian
gerakan anak tidak
seprti teralihakan.
mengajar
i
berjalan.
- Keluarga
mampu
mencipta
kan
lingkung
an yang
nyaman
dan
bersih
saat anak
makan.
Ketidakefektif Setelah Setelah - Kedua - Keluarga inti - Anjurkan
an menejemen dilakukan dilakukan orang dapat anggota
regimen tindakan tindakan tua membangun keluarga untuk
terapeutik keperawata keperawatan mampu hubungan membina
keluarga pda n selama 3 selama 3 kali membi saling hubungan
keluarga bpk y bulan pertemuan na percaya saling percaya
khususnya pda manajemen keluarga Bpk Y hubung antara suami - Dampingi
ibu dn bpk regimen khususnya an dan istri, keluarga untuk
terapeutik pada ibu N dan saling orang tua dan membangun
keluarga Bpk Y mampu percaya anak-anak, mekanisme
Bpk Y mengenal dengan serta sesama koping adaptif
khususnya masalah tentang anakny anak-anak. untuk mencapai
pada ibu N ketidakefektifan a. - Tindakan kesepakatan
dan Bpk Y manajemen - Keluar yang dapat sebagai orang
menjadi regimen ga Bpk menyesuaika tua
efek-tif terapeutik dan Y n diri dan - Edukasi orang
mampu mampu perilaku tua tentang
mengambil bertaha dengan potensial
keputusan n dan konstruktif. anggota
dengan kriteria: mengan Individu keluarga yang
- Mengolah tisipasi lebih mampu berkomplik
problem masala bertahan dan - Anjurkan
keluarga :3 hnya. mengantisipa keluarga untuk
- Melibatkan - Keluar si menghabiskan
anggota ga Bpk kemungkinan waktu bersama
keluarga dalam Y adanya sebagai
diskusi dalam bahaya. sepasang orang
keluarga :3 menyel - Cara tua untuk
- Mengekpresika esaikan pemecahan memelihara
n secara masala masalah yang sesuatu yang
terbuka h baik dengan memuaskan
perasaan dan dengan musyawarah dalam
emosi setiap cara antara hubungan
anggota musya keluarga dan keluarga
keluarga: 3 warah saling - Dampingi
- Menggunakan - Keluar menghargai, orang tua untuk
strategi untuk ga menghormati mencapai
mengolah membu di setiap keseimbangan
konplik dalam at anggota dalam bekerja,
keluarga:3 jadwal keluarga, sebagai orang
- Berbagi respon untuk saling tua dan peran
dalam tugas rekreasi membantu. sebagai
keluarga :3 bersam - Rekreasi sepasang suami
- Memanajemen a merupakan istri
stabilitas keluarg cara untuk
keuangan:3 a menghabiska
- Orang n waktu
tua untuk
mampu keluarga dan
memba cara untuk
gi mempererat
waktu hubungan
untuk keluarga.
menem - Pengaturan
ani waktu antara
anakny jam bekerja
a. dan kumpul
dengan
keluarganya.

IMPLEMENTASI DAN EVALUASI ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA


Diagnosa Tgl dan waktu Implementasi Evaluasi Paraf
keperawatan
Ketidakseimbanga 19 April 2013 Memberikan S: keluarga
n nutrisi kurang penjelasan pada mengatakan
dari kebutuhan keluarga Bp. Y mengerti tentang
tubuh pada tentang ketidakseimbanga
keluarga Bp Y ketidakseimbanga n nutrisi
khususnya pada n nutrisi dan O: kelurga terlihat
anak R mengajarkan cara kooperatif dalam
menyajikan, pemberian materi
memilih makan tentang kebutuhan
yang memenuhi nutrisi.
kebutuhan nutrisi A: tindakan
anak. keperawatan
keluarga tercapai
sebagian
P: lanjutkan
intervensi
Keterlambatan 28 April 2013 Mengajarkan S: keluarga
pertumbuhan kepada keluarga mengatakan
&perkembangan Bp. Y tentang paham tentang
pd bp Y khususnya pertumbuhan dan memberikan
pada anak R perkembangan stimulus motorik
anak, meliputi kasar
motorik kasar dan O: keluarga Bp. Y
menjaga kooperatif
lingkungan yang mendengarkan
kondusif perawat dan yang
diajarkan perawat
A: tindakan
keperawatan
keluarga tercapai
sebagian
P: lanjutkan
intervensi.
Ketidakefektifan 7 mei 2013 Mengajarkan S: Keluarga Bp. Y
menejemen anggota keluarga mengatakan sudah
regimen terapeutik untuk membina paham tentang
keluarga pda hubungan saling cara membina
keluarga bpk y percaya dengan hubungan saling
khususnya pda ibu anggota keluarga percaya.
dn bpk yang lain seperti O : keluarga Bp Y
anak dan anggota kooperatif
keluarga yang mendengarkan
lainnya dan
mempraktikkan
cara membina
hubungan saling
percaya
A : tindakan
keperawatan
keluarga Bp Y
tercapai sebagian
P : lanjutkan
intervensi.

Anda mungkin juga menyukai