Melaksanakan Kegiatan Administrasi Keuangan Perusahaan

Unduh sebagai docx, pdf, atau txt
Unduh sebagai docx, pdf, atau txt
Anda di halaman 1dari 5

Melaksanakan kegiatan administrasi keuangan perusahaan (jurnal

entry sampai dengan arsip dokumen) untuk menjamin kelancaran,


keakuratan dan ketertiban administrasi keuangan perusahaan

Skala
No Uraian Waktu
H/M/B/T
1 Membuat, memeriksa dan mengarsip faktur, nota H

supplier, laporan AP/AR untuk memastikan status


hutang/piutang

2 Membuat , mencetak tagihan dan surat tagihan H

untuk memastikan tagihan terkirim kepada


pelanggan dengan benar dan tepat waktu

3 Menerima, memeriksa tagihan dari vendor dan H

membuat rekapnya untuk memastikan pembayaran


terkirim tepat waktu

4 Memeriksa rangkuman kas kecil untuk memastikan H

penggunaan dan ketersediaan kas kecil yang efektif

5 Menginput penerimaan pembayaran dari H

pelanggan, dan pembayaran ke supplier dengan


tepat waktu dan akurat untuk memastikan
ketepatan waktu dan keakuratan penerimaan
maupun pembayaran

6 Memeriksa laporan rekonsiliasi untuk memastikan H

data terinput dengan benar

7 Mengarsip seluruh dokumen transaksi untuk menjaga H


ketertiban administrasi dan memudahkan penelusuran
dokumen
8 Melakukan stock opname setiap akhir bulan untuk B

melihat ada/tidaknya selisih jumlah barang di


gudang dan catatan di keuangan

H : Harian, M : Mingguan, B : Bulanan, T : Tahunan

Tugas Rutin Staff Finance


Posted on October 11, 2013 by INDAH ULAN APRIYANI
Finance Staff/Staff Keuangan bertanggung jawab atas segala aktivitas
keuangan, tugas utama dari jabatan ini yaitu melakukan pengaturan,
transaksi, membuat laopran keuangan perusahaan. Jabatan Finance
Staff/Staff Keuangan harus melapor pada jabatan Manager Keuangan.
Pada jabatan ini sangat dibutuhkan kedislipinan, kejujuran, ketelitian
serta tanggung jawab yang tinggi karena jika terjadi kesalahan akan
sangat fatal pada perusahaan karena menyangkut keuangan perusahaan.
Berikut deskripsi pekerjaan Finance Staff/Staff Keuangan yang lebih
terperinci :

Tanggung Jawab Utama


Aktivitas : Mengatur dan Pelaksana
Ruang lingkup : Keuangan perusahaan

Tugas

1. Melakukan pengaturan keuangan perusahaan


2. Melakukan penginputan semua transaksi keuangan ke dalam program
3. Melakukan transaksi keuangan perusahaan
4. Melakukan pembayaran kepada suplier
5. Berhubungan dengan pihak internal maupun eksternal terkait dengan
aktivitas keuangan perusahaan
6. Melaukan penagihan kepada customer
7. Mengontrol aktivitas keuangan / transaksi keuangan perusahaan
8. Membuat laporan mengenai aktivitas keuanganperusahaan
9. Menerima dokumen dari vendor internal maupun external
10. Melakukan verifikasi terhadap keabsahan dokumen
11. Entry SAP
12. Melakukan Evaluasi budget
13. Membuat laporan manajemen kepada induk perusahaan
14. Melakukan accrue pendapatan dan beban pada akun-akun tertentu
15. Menyiapkan dokumen penagihan invoice/kuitansi tagihan beserta
kelengkapannya
16. Melakukan rekonsiliasi dengan unit lain

PERBEDAAN TUGAS SEORANG AKUNTAN DAN FINANCE


finance: prinsipnya adalah seseorang yang memegang uang, dia punya
otorisasi untuk mengeluarkan dan menerima uang, baik itu uang kas
(biasanya dipegang Kasir), maupun uang-uang yang ada di bank,
deposito, dan investasi keuangan lainnya. selain itu, finance juga harus
bisa mengatur kebutuhan uang kas perusahaan.

akuntan/akunting: tugas utamanya: catat, periksa, lapordia mencatat


semua transaksi yang berhubungan dengan keuangan kantor. Setelah
dicatat, harus diotorisasi oleh departemen terkait. misalnya yang
menyangkut biaya iklan harus otorisasi bagian marketing, biaya reparasi
harus otorisasi ke bagian umumsetelah selesai diotorisasi, dilakukan
periksa ulang apakah semua transaksi telah dicatat sebagaimana
mestinya, di akun-akun yang tepat. Pada akhir
bulan/triwulan/semester/akhir tahun setelah itu dibuat laporan (yang
dinamakan Laporan Keuangan) yang terdiri atas Neraca, Laporan Laba
Rugi, Laporan Arus Kas, Laporan Perubahan Modal, plus Catatan Atas
Laporan Keuangan (CALK biasanya akhir tahun aja). tugas tambahan
akunting biasanya juga harus menghitung berapa pajak perusahaan.

ilustrasi: jika ada tagihan misalnya , tagihan biaya listrik atau telepon,
biasanya masuk ke akunting terlebih dahulu untuk dicatat, kemudian baru
dibayar oleh finance, jadi terdapat kontrol internal yang menjamin uang
perusahaan digunakan untuk hal-hal yang semestinya.

Job Spesification

Pendidikan : Pendidikan S1/D3 (Finance Management / Akuntansi /


General / Administrasi Keuangan)

Pengalaman : -

Kualifikasi khusus :

Lebih diutamakan wanita

Menguasai perpajakan dan transaksi giro

Menguasai Ms. Office


Kerapkali, orang salah memahami tugas kerja seorang Accounting dan
finance. Meski keduanya bekerja pada divisi (departemen) yang sama,yakni
divisi Keuangan atau Finance.

Namun terdapat perbedaan pada tugas kerja kedua bagian ini.

Biasanya, keduanya memang sama-sama lulusan sarjana akuntansi, sama-


sama mengurus keuangan perusahaan, hanya saja bagian finance memang
bersentuhan langsung dengan keuangan, sedangkan akuntansi bisa
dikatakan tidak secara langsung bersentuhan dengan uang.

Baca juga: Fungsi dan Tugas Pokok Surveyor pada Perusahaan


Pembiayaan

Tugas Kerja Bagian Finance


Seorang pekerja bagian finance fokus kerjanya pada usaha pencarian,
pengelolaan, dan pengalokasian dana (uang), serta melakukan pembayaran-
pembayaran yang harus dikeluarkan perusahaan.

Secara sederhana, deskripsi kerja (job description) bagian finance ialah


melakukan semua proses penerimaan dan pengeluaran uang.

Umumnya, divisi finance memiliki beberapa bagian lagi antara lain finance
manajer, admin finance, dan kasir.

Seorang finance memiliki wewenang untuk memegang uang, dia memiliki


otoritas untuk menerima dan mengeluarkan uang, baik uang yang berada
pada kas kecil, maupun uang-uang yang ada di bank, deposito, maupun
investasi keuangan lainnya.

advertisments

Di samping itu, bagian finace juga harus mampu mengatur kebutuhan uang
kas perusahaan dan memastikan semuanya sesuai dengan pencatatan yang
dilakukan bagian Accounting.

Tugas Kerja Bagian Accounting


Lantas, bagaimana dengan bagian accounting? Bila bagian finance fokus
pada menerima dan mengeluarkan uang, maka bagian accounting yang
nantinya bertugas untuk mencatat dan melakukan ikhtisar serta
pengelompokkan semua transaksi tersebut.

Oleh sebab itu, di masa lalu seringkali staff bagian accounting disebut
dengan nama book keeper atau tukang catat.

Namun, pada sistem manajemen modern bagian akuntansi tidak lagi sekadar
tukang catat perusahaan, melainkan juga membuat analisis dari informasi
yang ada.

Tugas utama seorang akuntan atau bagian accounting ialah mencatat,


memeriksa, dan melaporkan semua transaksi yang berkaitan dengan
keuangan kantor.

Setelah pencatatan dilakukan, otorisasi harus dilakukan oleh departemen


terkait, misalnya pencatatan transaksi yang menyangkut biaya iklan, maka
harus diotorisasi ke bagian marketing. Sementara transaksi menyangkut
biaya reparasi harus diotorisasi ke bagian umum, dan lain-lain.

Sesudah otorisasi dilakukan, akuntan akan memeriksa ulang apakah semua


transaksi sudah dicatat sesuai adanya dan pada akun-akun yang tepat.

Pada jangka waktu tertentu, misalnya akhir bulan, triwulan, semester, atau
akhir tahun, pencatatan yang telah dilakukan dibuat laporan yang disebut
dengan Laporan Keuangan.

Laporan keuangan terdiri atas:


- Neraca
- Laporan Laba Rugi
- Laporan Arus Kas
- Laporan Perubahan Modal
- Catatan Atas Laporan Keuangan / CALK (biasanya hanya saat akhir tahun
saja)

Tugas lainnya dari seorang accounting ialah menghitung besaran pajak yang
harus dibayarkan perusahaan kepada Negara, namun ini hanya sebagai
tugas tambahan saja dan tidak semua perusahaan menerapkannya.

Anda mungkin juga menyukai