Sop Diare Pada Anak
Sop Diare Pada Anak
Sop Diare Pada Anak
No.Dokumen :
SOP No.Revisi : 00
Tanggal Terbit : . Agustus 2017
Halaman : 1/..
dr. YOPPY AGUNG
PUSKESMAS GEDANGAN PRIAMBODO
NIP.197612222010011012
1. Pengertian
Diare adalah buang air (defeliasi) dengan tinja lembek (setengah cair) dengan frekuensi lebih
dari 3x sehari atau dapat berbentuk cair saja
2. Tujuan
Sebagai acuan petugas dalam tatalaksana pasien diare.
3. Kebijakan
SK Kepala Puskesmas Gedangan No. 440/522/404.5.2.1.23/2017
Tentang
4. Referensi
Buku Pedoman Pengendalian Penyakit Diare, Kemenkes RI, 2015
5. Prosedur/Langkah-langkah
1. Petugas melakukan anamnesa sesuai form MTBS
2. Petugas melaksanakan pemeriksaan fisik (BB, TB, Suhu)
3. Petugas menetukan diagnosis dan derajat dehidrasi
4. Petugas menetukan rencana pengobatan diare
a. Diare tanpa dehidrasi
1) Rencana terapi untuk penderita diare tanpa dehidrasi
a) Beri cairan lebih banyak dari biasanya (ASI, kuah sayur, air tajin, air matang,
dll)
b) Beri oralit sampai dengan diare berhenti. Bila muntah, tunggu 10 menit dan
dilanjutkan sedikit demi sedikit.
Usia < 1 thn : 50-100 ml
>1 thn :100-200 ml
c) Beri zinc selama 10 hari
Usia < 6 bln : 10 mg ( tab zinc)
>6 bln : 20 mg (1 tab zinc)
d) Beri anak makanan untuk mencegah kurang gizi (beri makanan kaya kalium
seperti sari buah, sayur, pisang, air kelapa hijau)
e) Berikan antibiotic sesuai indikasi
2) Diare untuk dehidrasi ringan
a) Oralit yang diberikan dalam 3 jam pertama 75 ml x BB anak
Bila BB tidak diketahui :
Usia < 1 thn = 300 ml oralit
1-4 thn = 600 ml oralit
>5 thn = 1200 ml oralit
3) Diare dengan dehidrasi berat
a) Beri cairan intravena (RL/NaCL 0,9%) 100 ml/kgBB
Pemberian I Pemberian II
Usia
30 ml/kgBB 70 ml/kgBB
Anak < 1 thn 1 jam 5 jam
Anak >1 thn 30 menit 2 jam
9. Rekaman Historis