Program Kerja Pramuka
Program Kerja Pramuka
Program Kerja Pramuka
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Pendidikan Kepramukaan merupakan kegiatan ekstrakurikuler yang wajib dilaksanakan
di sekolah. Kegiatan dilaksanakan melalui Gugus Depan Gerakan Pramuka yang berpangkalan
disekolah. Melalui pendidikan Kepramukaan ini dapat dilakukan pembinaan ketaqwaan
terhadap Tuhan Yang Maha Esa. Kehidupan berbangsa dan bernegara berdasarkan Pancasila,
pendidikan pendahuluan bela Negara, kepribadian dan budi pekerti luhur, berorientasi,
pendidikan kewiraswastaan, kesegaran jasmani dan daya kreasi, persepsi, apresiasi dan kreasi
seni.
Gerakan pramuka sebagai satu-satunya wadah kegiatan kepanduan di sekolah
merupakan tempat pendidikan bagi anak-anak yang dilaksanakan dengan penuh kegembiraaan,
penuh pendidikan dan dilakukan di luar jam-jam sekolah maupun jam-jam keluarga. Sebagai
satu-satunya kegiatan kepanduan, pramuka diharapkan dapat memberikan peranan penting
dalam peningkatan dan pembentukan sikap dan mental peserta didik pada sikap yang baik.
Sikap baik dalam arti berakhlaq mulia, sopan santun, rasa cinta kasih sesama, patriot, suci
dalam segala pikiran maupun perbuatan, bertaqwa kepada tuhannya, dan segala sikap yang
lain. Pendek kata diharapkan anggota pramuka dapat melaksanakan Dasa Dharma dan Tri Satya
yang merupakan kode etik dan janji pramuka.
Untuk lebih berperan aktif dalam pembentukan sikap, dalam gerakan pramuka perlu
adanya keseragaman langkah bagi pengelola gerakan pramuka yang tergabung dalam suatu
gugus depan. Ada keterkaitan erat antara siswa didik sebagai anggota pramuka, pembina
pramuka dan unsur majelis pembimbing gugus depan. Tanpa kerja sama yang baik dari unsur-
unsur tersebut rasanya tidak mungkin pramuka berperan aktif dalam pembentukan sikap
peserta didik.
Oleh sebab itu untuk penyelarasan dan penyeragaman langkah, perlu disusun suatu
program kerja gugus depan yang berisikan segala sesuatu yang dapat mengatur langkah dan
gerak dari gugus depan tersebut. Program kerja sebagai rambu-rambu pelakasanaan kegiatan
kepanduan di sekolah merupakan acuan yang wajib dilaksanakan oleh unsur-unsur pengelola
gugus depan tersebut.
1
B. Dasar Kegiatan
Yang menjadi dasar penyusunan program kerja gugus depan pramuka adalah:
1. Keputusan Presiden Republik Indonesia Nomor 238 Tahun 1961 tentang Gerakan Pramuka
2. Keputusan Kwartir Nasional Gerakan Pramuka Nomor 107 Tahun 1985 tentang Petunjuk
Penmyelenggaraan Gerakan Pramuka di Gugus Depan
3. Keputusan Kwartir Nasional Gerakan Pramuka Nomor 041 tahun 1985 tentang Petunjuk
Pelaksanaan Administrasi Satuan Pramuka.
4. Keputusan Presiden Republik Indonesia nomor 57 Tahun 1988 tentang Pengesahan
Anggaran Dasar Gerakan Pramuka
5. Keputusan Kwartir Nasonal Gerakan Pramuka Nomor 107 Tahun 1999, tentang Anggaran
Rumah Tangga Gerakan Pramuka
6. Keputusan Kwartir Nasional Gerakan Pramuka Nomor 045 Tahun 2003 tentang Pokok-pokok
Pengorganisasian Gerakan Pramuka.
7. Program kerja sekolah yang dijabarkan dalam program kerja urusan kesiswaan SMP
Azzainiyyah tahun pelajaran 2014/2015
C. Tujuan
Tujuan yang hendak dicapai dengan disusunnya program kerja ini:
1. untuk menunjang kegiatan belajar mengajar, khususnya di bidang pembinaan kesiswaan
dalam pembentukan watak dan kepribadian siswa melalui kegiatan kepramukaan
2. Untuk memberikan arahan kepada pelaksana gugus depan agar pelakasanaan kinerja gugus
depan dapat berjalan dengan baik.
3. Sebagai sarana untuk peningkatan mutu pendidikan kepramukaan di sekolah.
D. Sasaran
Sasaran pelaksanaan program kerja ini adalah unsur-unsur yang terdapat dalam suatu
gugus depan yang meliputi:
1. Unsur Majelis Pembimbing Gugus Depan (Mabigus) yang diketuai oleh Kepala Sekolah
sebagai penguasa tertinggi di sekolah yang dibantu dengan Urusan Kesiswaan, Urusan
Kurikulum dan unsur guru yang ditunjuk.
2
2. Unsur Pembina Pramuka yang merupakan unsur pelaksana kegiatan secara teknis dalam
suatu gugus depan yang meliputi Instruktur Pramuka, pelatih atau anggota pramuka yang
minimal mempunyai sertifikat Kursus Mahir Dasar (KMD)
3. Para pembantu pembina yang meliputi anggota penegak, pandega dan unsur lain yang
mempunyai keinginan untuk menjadi anggota pramuka dengan baik.
4. Peserta didik yang menjadi obyek pendidikan kepramukaan di sekolah yang terbagi dalam
siaga, penggalang, penegak dan pandega sesuai dengan tingkat umur peserta didik.
3
BAB II
VISI MISI EKSTRAKURIKULER PRAMUKA
Mengacu pada Lampiran III Peraturan Menteri Pendidikan Dan Kebudayaan Republik
Indonesia Nomor 81a Tahun 2013 Tentang Implementasi Kurikulum berkaitan dengan
Pedoman Kegiatan Ekstrakurikuler perlu adanya visi misi kegiatan ektrakulikuer. Adapun Visi
Misi kegiatan ekstrakurikluer Pramuka pada Gudep SMP Azzainiyyah adalah sebagai berikut:.
A Visi :
Visi gugus depan pangkalan SMP Azzainiyyah adalah: Pengembangan Potensi Bakat,
Minat Serta Mental dan Moral yang Berlandasan IMTAQ dan IPTEK.
B Misi :
4
BAB III
PROGRAM KERJA EKSTRAKURIKULER PRAMUKA
Program kerja Ekstrakurikuler Pramuka Azzainiyyah dapat dijelaskan dan dirinci sebagai
berikut didasarkan pada waktu pelaksanaan program. Masing-masing kelompok program
terbagi dalam beberapa bidang kegiatan. Adapun pembagian kelompok program tersebut
adalah sebagai berikut:
A. Program Umum
1. Bidang Kegiatan dan Latihan Peserta Didik
a. Penerapan Sistem Blok Pembinaan Keparamukaan, berupa:Masa Orientasi Anggota
Baru selama 3 hari, yang pelaksanaannya dilakukan pada awal semester gasal
dengan sasaran siswa kelas VII,VIII dan IX
b. Penerapan Sistem Reguler Pembinaan Keparmukaan, melalui kegiatan:
1) Latihan Rutin
2) Pencapaian SKU
3) Pencapaian SKK
2 macam SKK Agama
2 macam SKK Patriotisme dan Seni Budaya
2 macam SKK Ketangkasan dan Kesehatan
2 macam SKK Ketrampilan dan Teknik Pembangunan
2 macam SKK Sosial, Perikemanusiaan, Gotong Royong, Ketertiban
Masyarakat, Perdamaian Dunia dan Lingkungan Hidup
4) Peningkatan mutu latihan pramuka penggalang meliputi jenjang:
a) Ramu
b) Rakit
c) terap
5) Gladian Pemimpin Regu ( 1 kali )
6) Perkemahan Sabtu Minggu ( 2 kali )
7) Penjelajahan dan Survival Game
8) Perkemahan Jauh dan Pengembaraan ( 1 kali )
9) Lomba Tingkat I ( 1 kali )
5
10) Bakti Masyarakat ( 2 kali )
11) Pengiriman regu penggalang ke tingkat Kwartir Ranting, Cabang, Daerah maupun
Kwartir Nasional
12) Kegiatan dengan gugus depan lain ( latihan gabungan )
13) Musyawarah Gugus Depan
2. Bidang Sarana dan Administrasi
Mengusahakan tersedianya kelengkapan administrasi dan sarana penunjang kegiatan
Gugus Depan yang meliputi :
a. Buku Induk Gugus Depan
b. Stempel Gugus Depan
c. Buku Jurnal Kegiatan Harian / Mingguan
d. Buku Administrasi Keuangan
e. Daftar Inventaris Gugus Depan
f. Buku Tamu Gugus Depan
g. Laporan Semester Gugus Depan
h. Catatan Peristiwa Penting Gugus Depan ( Log Book )
i. Pengadaan Tenda Pramuka
j. Pengadaan alat pionering yang meliputi :
1) tali pramuka
2) tongkat
k. Bendera Gugus Depan yang meliputi:
1) Bendera Tunas Kelapa
2) Bendera Pramuka Sedunia Putra
3) Bendera Pramuka Sedunia Putri
l. Bendera Semaphore dan Morse
m. Papan Nama Gugus Depan
n. Sanggar Bakti Pramuka
3. Bidang Keuangan
Pengelolaan dana kegiatan yang bersumber dari:
a. Alokasi dana dari BOS
b. Sumbangan lain yang tidak mengikat
6
4. Bidang Pendidikan Orang Dewasa
a. Pengiriman pembina untuk kegiatan Kursus Pembina yang diadakan Kwartir Ranting
maupun Kwartir Cabang
b. Pengiriman pembina untuk pertemuan-pertemuan yang diadakan Kwartir Ranting
maupun Kwartir Cabang
c. Pertemuan-pertemuan Gugus Depan yang dihadiri oleh MABIGUS
7
PROGRAM KERJA GUGUS DEPAN SEMESTER GENAP
BULAN : JANUARI 2015 SAMPAI DENGAN JUNI 2015
BULAN KE
No KEGIATAN KET
Jan Peb Mar Apr Mei Jun
1. Latihan Rutin (Sistem Reguler) X X X X X
2. Ujian SKU Penggalang Ramu X X X X
3. Ujian SKU Penggalang Rakit X X X
4. Ujian SKU Penggalang Terap X X
5. Ujian SKK X X X X X
6. Gladian Pemimpin Regu X
7. Perkemahan Dekat ( Persami ) X
Penjelajahan dan Halang
8. X X
Rintang
9. Bakti Masyarakat X
10. Latihan gabungan X
Laporan Semester ke Kwartir
11. X
Ranting
12. Pemilihan pramuka terbaik X
13. Musyawarah Gugus Depan X
Perkemahan jauh dan
14. X
Pengembaraan
Mengikuti kegiatan di Kwartir
15. Ranting, Cabang, Daerah Menyesuaikan
maupun Nasional
10
Kegiatan Latihan Dasar Kepemimpinan (LDK)
Kegiatan Lomba Tingkat I
Kegiatan Pengembaraan atau Kemah Beranting
Gladian Pemimpin Regu
4. Laporan Rutin Ke Kwartir Ranting
a. Kegiatan ini dilakukan pada tiap bulan
b. Hal-hal yang dilaporkan adalah keadaan gugus depan yang meliputi keanggota
gugus depan dan kegiatan yang telah dilakukan gugus depan pada kurun waktu
tertentu.
5. Kegiatan Insidental
a. Kegiatan ini dilakukan diluar program yang tidak mengikat
b. Kegiatan ini dilakukan sesuai dengan situasi, kondisi dan kebutuhan
c. Macam kegiatan dalam kegiatan ini adalah
Kegiatan kunjungan ke anggota gugus depan karena sakit, bela sungkawa atau
kegiatan lain (berdasar undangan)
Mengikuti kegiatan yang berasal dari luar gugus depan (Kwaran, Kwarcab,
Kwarda, Kwarnas dan gudep lain)
D. Silabus Kegiatan
SILABUS DAN MATERI KEGIATAN PRAMUKA PENGGALANG RAMU
GUGUS DEPAN SMP AZZAINIYYAH
11
No. Standar Kompetensi Kompetensi Dasar Indikator Materi Kegiatan
12
No. Standar Kompetensi Kompetensi Dasar Indikator Materi Kegiatan
13
No. Standar Kompetensi Kompetensi Dasar Indikator Materi Kegiatan
14
Standar Kompetensi Kompetensi Dasar Indikator Materi
* Menerapkan isi
Trisatya dan Dasa
Dharma Pramuka
2. Memahami makna 2.1 Memperagakan * Latihan PBB dasar PBB dan Latihan
PBB serta manfaat PBB gerak lanjut dalam PBB Upacara
dalam pendi- dikan (sikap sempurna, hadap
kepramuka an serta kanan/ kiri, balik kanan /
mampu kiri)
mengimplementasikan 2.2 Memperagakan * Latihan sikap
dalam upacaraPenggalang di sempurna sampai
upacaraPENGGALANG lapangan gerak jalan
* Menulis langkah-
langkah upacara
* UpacaraPenggalang
3. Memahami 3.1 Mengetahui * Mengungkapan Isi SANDI dan
macam- macam macam-macam SANDI suatu SANDI SEMAPHORE
SANDI dan mengetahui
fungsi bendera 3.2 Mengetahui fungsi * Menyebutkan
Semaphore bendera Semaphore fungsi SANDI dan
semaphore
* Menyebutkan cara
mendirikan tenda
* Mendirikan tenda
15
Standar Kompetensi Kompetensi Dasar Indikator Materi
16
Standar Kompetensi Kompetensi Dasar Indikator Materi
17
SILABUS KEGIATAN PRAMUKA PENGGALANG TERAP
GUGUS DEPAN SMP AZZAINIYYAH
18
Standar Kompetensi Kompetensi Dasar Indikator Materi
19
Standar Kompetensi Kompetensi Dasar Indikator Materi
20
BAB IV
ORGANISASI DAN TATA KELOLA
21
b. Bidang Adminsitrasi dan Organisasi
1. Encep Mustofa (kelas VIII)
2. Fajmi (kelas VIII)
c. Bidang Hubungan Masyarakat
1. Widan Syukur (kelas VIII)
2. Ade Nurhudawati (kelas VIII)
C. Dewan Kehormatan Penggalang
Dewan Kehormatan Penggalang terdiri atas anggota pramuka yang sudah mencapai
Terap dan sudah kelas III. Dewan Kehormatan bekerja jika diperlukan dalam kegiatan
insidental. Dewan Kehormatan Penggalang mempunyai tugas memberikan masukan, saran
atau nasehat serta membantu pembina dalam memberikan penilaian terhadap kinerja
Dewan Kerja Penggalang. Adapun susunan Dewan Kehormatan Penggalang adalah :
1. Ketua :
2. Anggota :
3. Anggota :
4. Anggota :
5. Anggota :
D. Struktur Organisasi Gudep
MABIGUS
PEMBINA PRAMUKA
PRAMUKA PENGGALANG
22
E. Pengelompokkan Peserta / Anggota
Peserta kegiatan ekstrakurikuler Pramuka dikelompok dalam 3 kolompok yakni 1)
Kelompok Penggalang Ramu; 2) Kelompok Penggalang Rakit; 3) Kelompok Penggalang
Terap, Dengan ketentuan sbb:
1) Peserta didik yang belum pernah mengikuti pelantikan penggalang Ramu saat di Sekola
Dasar, masuk dalam kelompok Penggalang Ramu.
2) Peserta didik yang telah mengikuti pelatikan penggalang Ramu, penggalang Rakit,
maupun Penggalang terap (dibuktikan dengan SKU) pada saat di Sekolah Dasar
dimasukkan dalam kelompok Penggalang Rakit.
3) Kelompok Penggalang Terap, hanya diperuntukan bagi peserta didik yang telah
mengikuti pelatikan penggalang Rakit pada saat ia telah menjadi siswa SMP.
Untuk keperluan tersebut dibutuhkan minimal 3 orang Pembina. Namun apabila
diberlakukan kelas/kelompok terpisah (pa/pi), dibutuhkan minimal 6 orang Pembina.
F. Pelaksanaan Latihan / Kegiatan
1. Pelaksanaan kegiatan latihan rutin dilakukan di sekolah satu minggu satu kali.
2. Pelaksanaan latihan lebih difokuskan pada kegiatan praktek dan tetap memperhatikan
ketertiban dan keamanan, berupa kegiatan nyata yang memberi kesempatan kepada
peserta didik menerapkan pengetahuan dan kecakapan yang sesuai dengan usia.
3. Pelaksanaan kegiatan dilakukan secara praktis yaitu : sederhana, mudah, memanfaatkan
sumberdaya yang ada dan menghemat biaya tetapi berhasil guna dan tepat guna.
4. Setiap Pembina pramuka wajib membuat Program Tahunan, Program Semester dan
Rencana PelaksanaanKegiatan (RPK)
G. Penilaian Kegiatan Pramuka
Penilaian Pendidikan Kepramukaan mencakup hal-hal sebagai berikut:
1) Penilaian dilakukan lebih banyak secara kualitatif.
2) Peserta didik diwajibkan untuk mendapatka nnilai minimal baik pada kegiatan
ekstrakurikuler wajib pada setiap semester.
3) Nilai yang diperoleh pada kegiatan Ekstrakurikuler Wajib Kepramukaan berpengaruh
terhadap kenaikan kelas peserta didik.
4) Apabila Nilai di bawah baik dalam dua semester atau satu tahun namun berdasarkan
keputusan rapat guru akan dinaikan, peserta didik yang bersangkutan harus mengikuti
program khusus yang diselenggarakan bagi mereka (Modifikasi Prilaku)
23
5) Kriteria keberhasilan kompetensi lebih ditentukan oleh proses dan keikutsertaan
peserta didik.
6) Proses penilaian dilaksanakan setiap kali latihan dan setiap hari di dalam proses
pelatihan pramuka.
7) Proses penilaian dilaksanakan dengan metode Observasi dan Partisipasi.
8) Proses penilaian Keterampilan Kepramukaan disesuaikan dengan Kompetensi Dasar
dari masing-masing Tema dan Matapelajaran. sebagai penguatan yang bermuatan
Nilai Sikap dan Keterampilan dalam Kurikulum 2013.
9) Proses Penilaian dilakukan oleh Teman, Guru Kelas/Guru Matapelajaran, Pemangku
Kegiatan dan/atau Pembina Pramuka.
10) Pelaporan nilai dituangkan dalam bentuk deskripstif dengan mengacu kriteria.
24
BAB IV
PENUTUP
Demikian program kerja Gugus Depan Pangkalan SMP Azzainiyyah tersusun, dengan
harapan dapat menjadi acuan bagi gerak dan kerja pramuka di gugus depan. Disamping itu
program kerja ini diharapkan dapat menjadi pedoman bagi sekolah dalam menentukan
kebijakan yang berhubungan dengan kegiatan kepramukaan pada SMP Azzainiyyah .
Perlu disadari bahwa dalam penyusunan program kerja ini masih jauh dari kesempurnaan.
Oleh sebab itu saran dan kritik sangat diharapkan demi perbaikan dan penyempurnaan
program kerja ini. Akhirnya semoga program kerja ini dapat bermanfaat bagi semua.
25