Factor Yg Mempengaruhi Separator

Unduh sebagai docx, pdf, atau txt
Unduh sebagai docx, pdf, atau txt
Anda di halaman 1dari 12

Sunday, July 24, 2016

Fungsi, Bagian & Jenis Separator

Fluida produksi yang akan dijual harus memenuhi spesifikasi produk, sehingga fluida

mengalami beberapa proses. Pada tahap proses produksi, fluida masih berupa campuran antara

gas, condensate, water dan solid. Mengingat pentingnya pemisahan agar dapat memenuhi

spesifikasi produk maka fluida harus dipisahakan masing-masing fasa (gas, condensate, dan

water). Pemisahan awal ini dilakukan karena untuk proses pemisahan masing-masing fasa untuk

proses selanjutnya berbeda.


High pressure Separator adalah bejana horizontal yang memiliki pressure dan temperature

tinggi,berfungsi sebagai pemisah awal berdasarkan fasa (gas, condensate, dan water) sehingga

untuk proses selanjutnya lebih fleksibel.

Fluida yang dihasilkan dari sumur produksi masih terdiri dari campura gas,condensate,water

dan solid. Fluida dapat mencapai permukaan karena tekanan permukaan lebih rendah

dibandingkan dengan tekanan reservoir. Kemampuan cairan untuk melarutkan gas akan menurun

sehingga gas akan terpisah dari cairan. Agar terjadi proses pemisahan, maka digunakan suatu alat

pemisah yaitu high pressure separator.

Setelah fluida melewati high pressure separator, fluida akan terpisah masing-masing fasa

gas dan fasa cairan (kondensat dan air terproduksi), gas mengalir menuju ke fasilitas selanjutnya

untuk diproses lebih lanjut sehingga memenuhi spesifikasi penjualan. Sementara untuk

kondensat dialirkan menuju ke condensate stabilisasi dan air terproduksi dialirkan menuju ke

treatment berikutnya sebelum diinjeksikan kembali ke dalam sumur injeksi.

1. Pengertian Separator

Separator adalah suatu bejana bertekanan dan bersuhu tinggi yang di rancang untuk memisahkan

suatu campuran fluida (gas, condensate, dan water) ke dalam fasa gas dan cairan agar lebih

fleksibel untuk proses selanjutnya.

2. Faktor Yang Mempengaruhi Pemisahan Dalam Separator

Dalam separator, Ada 4 faktor yang sangat mempengaruhi proses pemisahan yaitu:

1. Gravitasi (gravity setteling)


Gaya gravitasi akan memisahkan masing-masing fasa, sehingga antara gas dan cairan
karena perbedaan densitas maka gas terpisah dengan cair.
2. Gaya sentrifugalGaya sentrifugal akan memutar aliran fluida sehingga gas dan cairan
terpisah, cairan turun ke outlet cair dan gas naik ke outlet gas.
3. Efek baffle
Aliran fluida saat menumbuk baffle akan menyebar, terbaginya aliran fluida akan
memisahkan antara gas dan cairan.
4. Saringan (screen/mist extraction)
Cairan berupa condensate dan water akan terperangkap dan jatuh ke outlet cair ketika
melewati mist extraction. Cairan akan jatuh ke pengumpul cair secara cepat. Pada proses
pemisahan membutuhkan waktu sekitar 30 sampai 60 detik untuk cairan dapat terpisah
dengan gas.

3. Bagian-Bagian Utama Separator


Pada prinsipnya, separator hanya memisahkan fluida menjadi fasa gas dan cairan
(gas,condensate, dan water). Untuk melakukan pemisahan ini, fluida akan melewati tiga bagian
pemisahan utama, yaitu :

1. Bagian Pemisahan Awal


Pada bagian pemisahan awal sewaktu fluida pertama masuk ke separator akan mengubah
aliran fluida dan menghasilkan pemisahan kotor (gross separation) dengan gaya gravitasi
atau centrifugal, fluida yang lebih berat akan jatuh ke dasar separator
2. Bagian Pengumpul Cairan
Untuk menampung dan mengeluarkan cairan yang terkumpul, bagian ini volumenya
harus cukup untuk mengatasi gejolak cairan yang mungkin terjadi pada kondisi operasi
normal sehingga cairan yang terpisah tidak terganggu oleh gas
3. Bagian Mist Extractor
Pada bagian ini terdapat alat mist extractor yang berfungsi untuk memisahkan butiran-
butiran liquid yang sangat kecil dengan diendapkan secara grafitasi.

4. Peralatan Separator
Separator didesain dengan berbagai jenis peralatan yang berbeda-beda di dalamnya untuk
meningkatkan efisiensi pemisahan fluida produksi.Bagian pada separator dibagi menjadi 2
bagian, yaitu bagian dalam dan bagian luar. adapun jenis-jenis peralatan atau bagian-bagian
separator ialah sebagai berikut :

1. Bagian dalam Separator


1. Deflector Plate/Inlet Diverter

Peralatan ini dipasang di belakang inlet separator, yang berupa lempengan yang tujuannya

untuk menahan tumbukan yang datang akibat kecepatan fluida yang masuk ke separator dan

mempercepat proses pemisahan gas dan cairan. Deflector plate juga berfungsi untuk

memperlambat arus aliran yang masuk ke separator.


2. Straightening vanes

Terdapat pada separator horizontal berfungsi untuk menghilangkan aliran yang turbulen

menjadi laminer, setelah dipisahkan dari inlet deflector.

3. Weir

Weir adalah dinding yang dipasang tegak lurus di dalam separator.Peralatan ini mempunyai

fungsi untuk pemisah ruangan dan menahan cairan di dalam separator sebelum cairan

meninggalkan separator, sehingga membantu meningkatkan waktu tinggal yang lama dari cairan.
4. Vortex Breaker

Vortex breaker berfungsi untuk mencegah terjadinya pusaran cairan (vortex), agar gas tidak

ikut serta dalam cairan.

5. Mist Extractor (Demister Pad)


Alat ini berfungsi sebagai filter atau saringan butir cairan yang masih terikut oleh gas dimana

butir cairan atau kabut cairan lebih dari 10 micron dipisahkan. Alat ini terbuat dari rajutan kawat

dan disisipkan pada rangka yang kuat,sehingga menyebabkan gas secara terus menerus

mengubah arah alirannya,dan butir cairan menyebar pada rajutan kawat tersebut dan akhirnya

jatuh ke dalam cairan.

4. Bagian-bagian di luar high pressure separator

1. Level Controller

Alat ini dihubungkan dengan radar dan control valve sehingga dapat mengatur tinggi

rendahnya permikaan cairan di dalam separator.


2. Pressure Controller

Alat ini dihubungkan dengan control valve yang befungsi untuk mengontrol

pressure dalam separator jika pressure kerja melebihi kemapuan kerjanya maka safety

valve akan membuka untuk membuang pressure.

3. Gelas Penduga (Sight Glass)

Karena dalam separator 3 fasa,permukaan cairan terbagi 2 fasa yaitu condensate dan water,

maka pada gelas penduga bisa dilihat posisi permukaan.

4. Manometer (Pressure Gauge)

Alat ini dipasang pada bagian luar separator dan berfungsi untuk mengetahui besarnya

tekanan yang bekerja pada separator.

5. Relief valve (Pressure Safety Valve)

Bila suatu saat tekanan yang ada dalam separator naik dengan tiba-tiba dan tidak

terkontrol,maka alat ini sebagai alat keselamatan akan membuka dan membuang tekanan yang

ada sehingga separator tidak pecah.

6. Blowdown valve

Blowdown valve berfungsi hampir sama dengan Relief valve yaitu untuk alat keselamatan

namun perbedaanya blowdown valve hanya berfungsi pada saat emergency saja.

7. Shutdown valve

Shutdown valve berfungsi menutup aliran jika terjadi HHP, LLP atau HHL, LLL pada high

pressure separator.

8. Man Hole
Bagian ini berguna bila pada suatu saat separator perlu di bersihkan,maka operator yang

akan membersihkan bagian dalam separator akan masuk melalui man hole.

5. Jenis dan Bentuk Separator

Separator berdasarkan jenis dan bentuknya dapat dibagi menjadi 3 jenis, yaitu:

1. Separator Tegak (Vertical Separator)

1. Proses pemisahan fluida dalam vertical separator

Pemisahan gaya centrifugal yang mengakibatkan partikel-partikel yang lebih berat akan

terlempar dan terkumpul pada dinding separator, lama kelamaan akan semakin banyak dan berat

cairan akan jatuh. Butir-butir minyak yang sangat kecil yang masih terbawa oleh gas akan

disaring oleh mist extractor, sehingga gas yang keluar dari separator akan relatif kering.

Permukaan cairan di dalam separator dikontrol dengan pelampung (floater) yang dihubungkan

dengan controller dan control valve, sehingga permukaan cairan di dalam separator tetap

normal.

2. Kelebihan Vertical Separator:

- Cocok untuk cairan yang banyak mengandung pasir

- Memerlukan tempat yang kecil

- Lebih mudah di bersihkan

3. Kekurangan vertical separator:

- karena bentuknya yang tinggi, maka peralatan-peralatan keselamatan yang terletak di atas sulit

untuk dicapai dan dirawat

- outlet gas yang berada di atas membuat pemasangan lebih sulit

- Parameter yang berada di atas vertical separator sulit untuk dimonitor secara actual, sehingga

menyusahkan operator dalam pengoprasian.


- Resiko jatuh dari atas vertical separator lebih tinggi.

2. Separator Horisontal (Horizotal Separator)

1. Proses pemisahan fluida dalam Horisontal Separator

Aliran masuk melalui inlet dan menabrak deflector plate. Aliran sumur kemudian menumbuk

sisi dari separator, sehingga terjadi pemisahan pertama yang maksimum dari gas dan cairan.

Cairan yang terpisah turun ke bagian pengumpul cairan.

Gas yang terpisah mengalir melalui bagian straightening vanes untuk mencegah turbulensi
aliran. Dan partikel cairan yang masih ada mengendap ketika aliran gas melalui bagian pemisah
ke dua. Gas kemudian melalui mist extractor sehingga partikel cairan yang lebih besar dari 10
micron dapat dipisahkan.
1. Keuntungan separator horizontal:

- Dapat menampung crude dalam bentuk foam (busa)

- Lebih murah dari pada separator vertical

- Mudah di angkut

- Lebih ekonomis dan efisien untuk memproses gas dalam jumlah besar

2. Kerugian separator horizontal:

- Kurang menguntungkan jika fluida mengandung pasir

- Sukar di bersihkan

- Dalam pemasangan di perlukan tempat yang lebih luas kecuali kalau di susun

3. Separator Bulat (Spherical Separator)

1. Proses pemisahan fluida dalam spherical sepharator

Spherical Separator di desain untuk mendapatkan kegunaan maksimum dari seluruh

peralatan dan adanya penyebab pemisahan minyak dan gas misalnya gravity, kecepatan yang

rendah dan gaya centrifugal. Aliran dari sumur yang masuk dipisahkan oleh inlet flow diverter

membentur dinding separator. Aliran cairan bertemu kembali sesudah menempuh 1800

menelusuri dinding tabung dan turun melalui accumulator section untuk tetap di situ sampai saat

di keluarkan melalui liquid level actuated dump valve. Aliran gas menempuh lintasan bagian

dalam dari diameter tabung yang besar, melepas partikel-partikel karena berkurangnya

kecepatan, akhir pemisahan terjadi saat gas melalui mist extractor.

2. Kelebihan Spherical Separator :

- Lebih murah dari horizontal separator dan vertical separator

- Lebih mudah dibersihkan dari tipe vertical separator


3. Kekurangan sheprical separator:

- Kurang ekonomis untuk kapasitas yang besar

Anda mungkin juga menyukai