Rhizoma Fix
Rhizoma Fix
Rhizoma Fix
PRAKTIKUM FARMAKOGNOSI
ANALISA KUALITATIF
SIMPLISIARIMPANG (RHIZOMA)
OLEH :
KELOMPOK 4 / KELAS IIID :
1. Kadek Pande Dwiki Kurniadhi (161151)
2. Ni Putu Savitri Rahayu (161152)
3. Putu Mesi Dian Adnyani (161153)
4. I Made Kristya Cahyadi (161154)
5. I Dewa Ayu Anom Yustari Nida (161155)
I. TUJUAN
Mahasiswa dapat mengetahui dan membedakan macam-macam simplisia rimpang
(rhizoma) secara makroskopik, mikroskopik dan kimiawi.
II. DASAR TEORI
Simplisia merupakan bahan alami yang digunakan sebagai obat dan belum mengalami
proses perubahan apapun, dan kecuali dinyatakan lain umumnya berupa bahan yang
dikeringkan. Simplisia terbagi atas simplisia nabati, simplisia hewani dan simplisia
mineral.
Rhizoma merupakan bagian akar yang tumbuh arah vertikal, miring, horizontal
dengan permukaan tanah, dimana mash ada bagian yang tertimbun di dalam tanah.Pada
permukaan ada berkas daun atau akar-akar kecil.
Yang perlu dierhatikan dalam identifikasi rhizome :
1. Bagian Luar
2. Tanda-Tanda permukaan
3. Bau dan Rasa
4. Struktur rhizoma
A. Rimpang Jahe (Zingeberis Rhizoma)
Rimpang Jahe (Zingiberis rhizoma) adalah rimpang Zingiber officinale Rose,
suku Zingiberaceae. Fragmen pengenal pada mikroskopik serbuk adalah serabut
sklerenkim berkelok, granul pati ( dalam air ).
Klasifikasi Tanaman Jahe :
Divisi : Spermatophyta.
Sub-divisi : Angiospermae.
Kelas : Monocotyledoneae.
Ordo : Zingiberales.
Famili : Zingiberaceae.
Genus : Zingiber.
Kingdom : Plantae
Divisi : Spermatophyta
Kelas : Monocotyledonae
Ordo : Zingiberales
Famili : Zingiberaceae
Genus : Curcuma
Famili : Zingiberaceae
Genus : Alpinia
V. HASIL PENGAMATAN
A. Identifikasi Simplisia Rimpang ( Rhizoma) secara Makroskopik :
Simplisia Hasil Pengamatan
Zingeberis rhizome Warna : Coklat
Amilum
Sklerenkim
Gambar :
Kelenjar sekret
Amilum
Rambut
Serbuk Lengkuas ( Galanga rhizoma) Warna serbuk : Coklat
Fragmen pengenal :
1. Butir amilum seperti biji ketimun
Gambar :
Amilum
3. Terbentuk warna
coklat muda
4. Terbentuk warna
kuning
5. Terbentuk warna
coklat tua
6. Terbentuk warna
coklat muda
7. Terbentuk warna
coklat muda
8. Terbentuk warna
kuning
Rimpang Temu 1. Sedikit serbuk 1. Terbentuk warna 1. Terbentuk warna
Lawak ( Curcuma rimpang + 5 tetes ungu kecolatan kuning
Rhizoma ) asam sulfat P
2. Sedikit serbuk 2. Terbentuk warna
rimpang + 5 tetes ungu kecoklatan
HCl pekat P
3. Sedikit serbuk 3. Terbentuk warna
rimpang + 5 tetes merah
NaOH P 5% b/v kecoklatan
4. Sedikit serbuk 4. Terbentuk warna
rimpang + 5 tetes merah kecoklatan
KOH P 5% b/v
5. Sedikit serbuk
5. Terbentuk warna 2. Terbentuk warna
rimpang + 5 tetes
merah kecoklatan coklat tua
ammonia P 25% b/v
6. Sedikit serbuk
6. Terbentuk warna
rimpang + 5 tetes KI
coklat
P 6% b/v
7. Sedikit serbuk
rimpang + 5 tetes 7. Terbentuk warna
FeCl3 P 5%b/v kuning
3. Terbentuk warna
merah kecoklatan
4. Terbentuk warna
merah kecoklatan
5. Terbentuk warna
merah kecoklatan
6. Terbentuk warna
kuning
7. Terbentuk warna
coklat muda
Serbuk Lengkuas 1. Sedikit serbuk 1. Terbentuk warna 1. Terbentuk warna
(Galanga rimpang + 5 tetes coklat ungu kuning
rhizoma) asam sulfat P 2. Terbentuk warna
2. Sedikit serbuk coklat
rimpang + 5 tetes
HCl pekat
3. Sedikit serbuk buah 3. Terbentuk warna
+ 5 tetes NaOH P coklat merah
5% b/v
4. Sedikit serbuk 4. Terbentuk warna
rimpang + 5 tetes coklat merah
KOH P 5% P b/v
2. Terbentuk warna
5. Sedikit serbuk
5. Terbentuk warna coklat kemerahan
rimpang + 5 tetes
coklat merah
ammonia 25% P
6. Sedikit serbuk
6. Terbentuk warna
rimpang + 5 tetes
hijau
FeCl3P 6% b/v
3. Terbentuk warna
coklat merah
4. Terbentuk warna
coklat kemerahan
5. Terbentuk warna
kuning
6. Terbentuk warna
kuning
VI. PEMBAHASAN
Pada praktikum analisis kualitatif simplisia rimpang (rhizoma), digunakan 3
sampel, yaitu simplisia Rimpang Jahe (Zingiberis Rhizoma), simplisiaRimpang Temu
Lawak (Curcuma Rhizoma) dan simplisia Rimpang Lengkuas (Galangae
Rhizoma)yang diamati secara Makroskopik, Mikroskopik dan Kimiawi. Hasil yang
didapatkan adalah sebagai berikut :
Identifikasi makroskopis : Hasil pengujian ini didapat dengan pengamatan
langsung dengan mata telanjang terhadap bagian tanaman yang digunakan sebagai
simplisia yaitu rimpangnya, dengan cara mengamati warna, bau serta bentuk dari
simplisia rimpang tersebut. Hasilnya adalah :
1. Simplisia Rimpang Jahe berwarna coklat, memiliki bau khas aromatik dan
berbentuk panjang pipih beruas.
2. Simplisia Rimpang Temu Lawak berwarna kuning, bau khas aromatik dan
berbentuk bulat pipih.
3. Simplisia Rimpang Lengkuas berwarna coklat, bau khas aromatik dan
bentuknya pipih kecil beruas
Identifikasi mikroskopis : Hasil pengujian ini didapat dengan mengamati warna,
dari serbuk simplisia dan juga dengan cara diamati menggunakan mikroskop yaitu
serbuk simplisia telah ditetesi air terlebih dahulu yang berfungsi untuk melihat
kandungan sel amilum dalam air, dibawah mikroskop. Hasilnya adalah :
1. Warna serbuk simplisia Rimpang Jahe adalah coklat dengan fragmen
pengenalnya adalah amilum dengan hilus di tepi dan sklerenkim berkelok
seperti pedang.
2. Warna serbuk simplisia Rimpang Temu Lawak adalah kuning dengan
fragmen pengenalnya amilum yang berukuran lebih besar daripada
amilum pada rimpang jahe, terdapat rambut dan preparatnya berwarna
kuning serta kelenjar sekret
3. Warna serbuk simplisia Rimpang Lengkuas adalah coklat dengan fragmen
pengenalnya adalah amilum berbentuk seperti biji ketimun.
Identifikasi kimiawi : Hasil ini didapatkan dengan mereaksikan satu per satu
sampel serbuk simplisia rimpang dengan beberapa larutan pereaksi tertentu untuk
pemastian identifikasi. Hasilnya adalah :
Diantara ketiga sampel simplisia rimpang yang telah diidentifikasi secara kimiawi
hasilnya beberapa simplisia menghasilkan reaksi yang positif yaitu menghasilkan
warna yang sesuai dengan petunjuk praktikum dan beberapa simplisia justru
menghasilkan reaksi yang negatif yaitu warnanya tidak sesuai dengan petunjuk
praktikum yang berarti reaksi tersebut tidak berhasil. Hal ini disebabkan karena
human error yaitu saat praktikum perbandingan serbuk simplisia rimpang beserta
pereaksi yang ditambahkan tidak sesuai atau terlalu banyak sample dibandingkan
pelarutnya .
VII. KESIMPULAN
Dari hasil praktikum yang telah dilakukan, dapat kami simpulkan bahwa simplisia
Rimpang Jahe (Zingiberis Rhizoma), simplisia Rimpang Temu Lawak (Curcuma
Rhizoma) dan simplisia Rimpang Lengkuas (Galangae Rhizoma) memiliki hasil
identifikasi makroskopis yang berbeda-beda satu sama lain, untuk identifikasi secara
mikroskopis hasilnya ada beberapa perbedaan pada fragmen pengenal masing-masing
sampel danpersamaannya ketiga sampel tersebut sama-sama memiliki atau
mengandung amilum (dalam air) dan untuk identifikasi secara kimiawi, beberapa
sampel simplisia rimpang hasil reaksinya negatif.