1. Dokumen ini menjelaskan prosedur pencucian linen yang terkontaminasi penyakit menular di rumah sakit.
2. Prosedur meliputi penimbangan linen, penggunaan APD, pencucian menggunakan bahan kimia dan suhu tertentu, pengeringan, dan penyimpanan linen.
3. Tujuannya agar proses pencucian linen terkontaminasi dapat dilakukan dengan benar sesuai standar.
0 penilaian0% menganggap dokumen ini bermanfaat (0 suara)
125 tayangan2 halaman
1. Dokumen ini menjelaskan prosedur pencucian linen yang terkontaminasi penyakit menular di rumah sakit.
2. Prosedur meliputi penimbangan linen, penggunaan APD, pencucian menggunakan bahan kimia dan suhu tertentu, pengeringan, dan penyimpanan linen.
3. Tujuannya agar proses pencucian linen terkontaminasi dapat dilakukan dengan benar sesuai standar.
Deskripsi Asli:
iokoo
Judul Asli
9. Spo Pencucian Linen Terkontaminasi Penyakit Menular-1
1. Dokumen ini menjelaskan prosedur pencucian linen yang terkontaminasi penyakit menular di rumah sakit.
2. Prosedur meliputi penimbangan linen, penggunaan APD, pencucian menggunakan bahan kimia dan suhu tertentu, pengeringan, dan penyimpanan linen.
3. Tujuannya agar proses pencucian linen terkontaminasi dapat dilakukan dengan benar sesuai standar.
1. Dokumen ini menjelaskan prosedur pencucian linen yang terkontaminasi penyakit menular di rumah sakit.
2. Prosedur meliputi penimbangan linen, penggunaan APD, pencucian menggunakan bahan kimia dan suhu tertentu, pengeringan, dan penyimpanan linen.
3. Tujuannya agar proses pencucian linen terkontaminasi dapat dilakukan dengan benar sesuai standar.
Unduh sebagai DOC, PDF, TXT atau baca online dari Scribd
Unduh sebagai doc, pdf, atau txt
Anda di halaman 1dari 2
PENCUCIAN LINEN TERKONTAMINASI PENYAKIT
MENULAR
No. Dokumen No. Revisi Halaman
RUMAH SAKIT UMUM PROKLAMASI 17/02/08 1/1 KARAWANG
Tanggal terbit Ditetapkan :
Rumah Sakit Umum Proklamasi STANDAR Direktur OPERASIONAL 15/02/2016 PROSEDUR dr. Harry Triyanto, MARS Linen terkontaminasi adalah linen bekas pakai oleh pasien PENGERTIAN yang diindikasikan menderita penyakit menular, misalnya : HIV, AIDS, hepatitis, kolera, dll. Memastikan bahwa proses pencucian linen yang diindikasikan TUJUAN terkontaminasi penyakit menular dapat dijalankan denga baik dan benar sesuai dengan standar yang ditetapkan. Keputusan Direktur Nomor 05/RSUP/SK-DIR/I/2016 Tentang KEBIJAKAN Kebijakan Pelayanan Penunjang Medis Rumah Sakit Umum Proklamasi. 1. Sebelum dilakukan pencucian, linen ditimbang terlebih dahulu sesuai dengan kapasitas mesin. 2. Gunakan masker, barakscort dan sarung tangan saat akan melakukan pencucian linen kotor. 3. Petugas pencucian memasukan linen yang terindikasikan terkontaminasi penyakit menular tersebut kedalam mesin cuci dan proses pencucian dilakukan dengan memakai mesin cuci khusus linen infeksius melalui tahapan- tahapan yang ditentukan, yaitu : a. Pencucian tahap pertama, melakukan pembilasan sebanyak 3 s/d 5 kali tergantung dari tingkat kekotorannya menggunakan bahan kimia : PROSEDUR 1) Detergen : 3 gr/kg; 2) Alkali : 2 gr/kg; 3) Chlorin bleach : 2 gr/kg; b. Oxigen bleach : 2 gr/kg dengan suhu air 500c. Pencucian tahap kedua denga suhu 800-900 c, menggunakan bahan kimia, yang terdiri dari : 1) Detergen : 6 gr/kg; 2) Alkali : 5 gr/kg; 3) Chlorin bleach : 4 gr/kg; 4) Oxigen bleach : 4 gr/kg. 5) Pewangi : 5 cc/kg 6) Desinfektan : 5 cc/kg PENCUCIAN LINEN TERKONTAMINASI PENYAKIT MENULAR
No. Dokumen No. Revisi Halaman
RUMAH SAKIT UMUM 17/02/09 1/2 PROKLAMASI KARAWANG 4. Setelah linen tersebut selesai dicuci kemudian linen itu dimasukan kemesin pengering dengan suhu 400 c dengan waktu 60 menit. 5. Linen yang sudah kering disetrika, dilipat dengan rapih, disusun pada rak yang telah ditentukan untuk masing- masing linen yang ada diruang penyimpanan. UNIT TERKAIT 1. PPI. DOKUMEN TERKAIT Buku penerimaan linen kotor.