Deret Geometri.
Deret Geometri.
Deret Geometri.
A.BARISAN GEOMETRI
Barisan geometri atau sering diistilahkan “barisan ukur” adalah barisan yang memenuhi sifat hasil bagi
sebuah suku dengan suku sebelumnya yang berurutan adalah bernilai konstan. Misal barisan geometri
tersebut adalah a,b, dan c maka c/b = b/a = konstan. Hasil bagi suku yang berdekatan tersebut disebut
dengan rasio barisan geometri (r).
Maka
lalu bagaimana menetukan suku ke-n dari sebuah barisan geometri? coba ambil contoh
contoh soal:
jawab :
kalau ditanya suku ke lima atau suku yang masih ke-sekian yang masih kecil mungkin sobat bisa
meneruskan barisan geometri tersebut tapi kalau ditanyakan suku ke-10, ke-50, atau ke-100 akan sangat
merepotkan dan mau tidak mau harus pakai rumus di atas.
a = 1/8
2. Sebuah amoeba dapat membelah diri menjadi 2 setiap 6 menit. Pertanyaannya, berapakah jumlah
amoeba setelah satu jam jika pada awalnya terdapat 2 amoeba?
a=2
r=2
n = 1 jam/ 6 menit = 10
Un = arn-1
3. Tentukan tiga suku pertama pada barisan-barisan berikut ini, jika suku umum ke-n di rumuskan
sebagai berikut:
a.Un = 4n+1
b.Un = 2n2 – 1
c.Un = 1 – 2n
Penyelesaian
Karena Un merupakan fungsi dari n maka suku pertama U1 suku kedua U2 dan suku ketiga U3 dapat
ditentukan dengan cara menghitung nilai fungsi Un untuk nilai-nilai n=1, n=2, n=3, sebagaimana
ditunjukkan dalam perhitungan-perhitungan berikut ini.
Untuk n = 2 à U2 = 4 (2) + 1 = 9
Untuk n = 3 à U3 = 4 (3) + 1 = 13
Untuk n = 2 à U2 = 2 (2)2 - 1 = 7
Untuk n = 3 à U3 = 2 (3)2 - 1 = 17
c.Suku umum ke - n, Un = 1 – 2n
Untuk n = 2 à U2 = 1- 2 (2)2 = - 7
Untuk n = 3 à U3 = 1- 2 (3)2 = - 17
Untuk menentukan rumus suku ke – n dari suku barisan, yaitu dengan cara mengamati pola aturan
tertentu yang terdapat pada 3 suku atau 4 suku dari barisan tersebut.
Contoh:
b.4, 6, 8, 10, …
Penyelesaian
a.2, 4, 8, 16, 32, … dapat ditulis dengan (2)1, (2)2, (2)3, (2)4, (2)5, … barisan dengan suku-sukunya sama,
yaitu 2 dipangkatkan dengan bilangan asli, jadi Un = 2n
b.4, 6, 8, 10, … barisan dengan suku pertama U1 = 4 dan selisih dua suku yang berurutan bernilai konstan
yaitu 2. Jadi Un = 2n+2
Jawab:
U2=a.r => 14 = ar
LIHAT DISINI :
6.Diketahui suatu barisan geometri dengan suku keempat 10/9 dan suku keenam 10/81 . Tentukan suku
pertama dan rasio pada barisan geometri tersebut, dan suku kesepuluh barisan geometri tersebut.
Penyelesaian:
10/9 =ar3
U6 =ar6 – 1
10/81 = ar5
10/81 = (ar3)r2
10/81 = (10/9)r2
r2 = (10/81)/(10/9)
r2 = 9/81
r2 = 1/9
r = 1/3
10/9 =a(1/3)3
10/9 =a (1/27)
a = (10/9)/(1/27)
a = 30
Un = arn – 1
U10 = 30/99
U10 = 30/19683
U10 = 10/6561
B.DERET GEOMETRI
Ketika suatu deret memiliki rasio yang konstan antara suku-suku yang berurutan, deret itu disebut
sebagai deret geometri. Konstanta tersebut disebut rasio,r.
1.1, 2, 4, 8, . . . .
2.
Rumus Umum Jumlah n Suku Pertama dari Sutu Deret Giometri, dengan suku pertama a dan rasio r,
maka jumlah n suku pertamadari deret tersebut adalh:
Jika pertama
Dengan menggunakan rumus suku ke-n dan jumlah n suku pertama pada deret giometri kita akan
memenuhi sifat-sifat lain
Jika,
3 + 6 + 12 + ....
Pembahasan
Un = arn −1
dimana
a = suku pertama
r = rasio
Dari soal
a=3
r = 6/3 = 2
sehingga
Un = arn−1
2.Diketahui suku pertama suatu deret geometri adalah 4 dengan suku ke-5 adalah 324. Tentukan rasio
dari deret tersebut!
Pembahasan
U5 = 324
a=4
Dari Un = arn −1
Tentukan U3 + U5
Pembahasan
U3 = 3
a = 12
r = 6/12 = 1/2
Un = arn −1
Sehingga
U3 + U5 = 3 + 3/4 = 3 3/4
3 + 6 + 12 + ....
Pembahasan
Data:
a=3
r = 6/3 = 2
S7 =....
Rumus mencari jumlah n suku pertama deret geometri untuk rasio lebih besar dari satu r > 1
Sehingga:
24 + 12 + 6 +...
Pembahasan
Data:
a = 24
r = 12/24 = 1/2
S7 =....
Rumus mencari jumlah n suku pertama deret geometri untuk rasio lebih kecil dari satu r < 1
Sehingga:
6. Pada sebuah deret geometri, rumus jumlah suku ke-n nya adalah Sn = 2n² + 4n. Tentukan nilai suku
ke-9 dari deret tersebut?
Penyelesaian:
Untuk mencari suku ke-n, jika diketahui jumlah nilai suku-sukunya, maka rumus yang berlaku adalah:
Un = Sn – S(n – 1)
Sn = 2n² + 4n
S9 = 2(9)² + 4(9)
S9 = 2.81 + 36
S9 = 198.
Sn = 2n² + 4n
S8 = 2(8)² + 4(8)
S8 = 2.64 + 32
S8 = 160.
Un = Sn – S(n – 1)
U9 = S9 – S8