1. Seorang bayi berusia 3 jam lahir cukup bulan.

Riwayat kehamilan tidak didapatkan

kelainan, ibu tidak mengkonsumsi obat maupun jamu. Pemeriksaan fisik didapatkan
berat badan lahir 2900 gram. Status lokalis abdomen didapatkan bejolan di perut.
dengan dasar umbilikus, diameter benjolan 10 cm seperti gambar berikut:
Apakah diagnosis yang mungkin pada pasien tersebut?
A. Gastroskisis
B. Tumor abdomen kongenital
C. Omfalokel
D. Hernia diafragmatika
E. Hernia umbilikalis

2. Seorang bayi berusia 3 minggu dibawa ibu ke IGD RS dengan keluhan muntah. Muntah
kadang menyemprot dan seperti ada bercak kopi. Pemeriksaan fisik teraba massa
seperti buah zaitun di epigastrium. Pada pemeriksaan radiologi didapatkan gambaran
sebagai berikut:

Apakah diagnosis yang paling tepat untuk kasus tersebut?

A. Atresia duodenum
B. Stenosis pylorus hipertrofi
C. Hernia diafragmatika
D. Atresia esophagus
E. Intususepsi

3. Seorang bayi berusia 1 minggu dibawa ibunya dengan keluhan perut kembung.
Keluhan diawali muntah berwarna hijau, nyeri perut dan tidak bisa buang angin dan
 buang air besar. PF didapatkan denyut jantung 175 x/menit, laju pernafasan 38
kali/menit, suhu 37oC. Status lokalis abdomen: nyeri tekan (+); perkusi timpani;
auskultasi bising usus meningkat. Pemeriksaan radiologi didapatkan gambaran
sebagai berikut:
Apa kemungkinan penyakit pada pasien?
A. Atresia ani
B. Volvulus
C. Morbus Hirsprumg
D. Necrotizing Enterocolitis
E. Intususepsi

4. Seorang laki-laki berusia 47 tahun mengeluh nyeri hebat di perut bagian atas. Pasien
memiliki riwayat sering mengkonsumsi jamu pegel linu dan suka makan pedas.
Pemeriksaan foto toraks didapatkan gambaran sebagai berikut:
Apakah diagnosis yang paling
mungkin pada pasien tersebut?
A. Perforasi ulkus peptikum
B. Batu empedu
C. Volvulus colon sigmoid
D. Dispepsia
E. Intususepsi

5. Seorang bayi laki-laki berusia 5 hari dibawa ibunya ke RS dengan keluhan perut
kembung yang dialami sejak 5 hari setelah lahir. BAB pertama kali saat berusia 3 hari,
 sedikit-sedikit, berwarna kehijauan dan tidak BAB sejak 4 hari lalu. Keluhan disertai
dengan muntah yang tidak meyemprot. Bayi lahir normal, partus pervaginam, BBL
2,7 kg, panjang badan 49 cm. Pemeriksaan radiologis ditemukan gambaran sebagai
berikut:

Apakah diagnosis yang paling mungkin?

A. Divertikel
B. Stenosis duodenum
C. Stenosis anorektal
D. Penyakit hircshprung
E. Invaginasi

6. Seorang wanita berusia 20 tahun pasca-sectio 24 jam yang lalu. Pasien mengeluh nyeri
perut yang semakin memberat dan mual. Perut terasa semakin membesar dan
kembung. Pasien mengaku tidak bisa buang angin dan BAB. Dari pemeriksaan fisik
ditemukan distensi abdomen (+), bising usus (-), nyeri di seluruh lapang abdomen.
Dari rontgen abdomen ditemukan gambaran seperti
gambar. Apakah diagnosis yang tepat pada kasus
tersebut?
A. Meteorismus
B. Ileus obstruktif
C. Ileus paralitik
D. Apendisitis
E. Ulkus duodenum

7. Laki laki usia 43 tahun dibawa ke IGD RS oleh keluarganya setelah kecelakaan lalu
lintas + 4 jam yang lalu. Primary Survey: Airway dan C-Spine control : patent, Breathing
 and Ventilation : Adekuat, Circulation and control hemorrhage : tekanan darah: 80/60
denyut nadi :124 x/menit perut tampak jejas pada regio umbilical, distensi, teraba
defance muscular (+), nyeri tekan seluruh perut, dan pekak hepar menghilang, pelvis
kesan stabil. Apakah tindakan awal yang harus dilakukan pada kasus di atas?
A. Pasang Infus line kristaloid 2 jalur
B. Pasang Nasogastric Tube
C. Pasang Kateter Urethra
D. USG FAST
E. DPL (Drainage Peritoneal Lavage)

8. Seorang laki-laki 42 tahun masuk UGD RS karena nyeri perut kanan bawah. Keluhan
ini juga disertai demam sejak 1 minggu yang lalu. Pada pemeriksaan fisis umum,
tampak sedikit ikterus, temperature 37,9°C. Pada pemeriksaan fisik abdomen, hepar
teraba 2 jari bawah arcus costae. Terdapat nyeri tekan pada abdomen kanan atas.
Hasil lab menunjukkan peningkatan SGOT dan SGPT. Hasil USG abdomen terdapat
gambaran lesi anechoic pada hepar berbatas tegas dengan internal echo. Apakah
diagnosis paling tepat untuk pasien ini?
A. Abses hepar
B. Kista hepar
C. Hepatoma
D. Hemangioma hepar
E. Hepatitis

9. Seorang perempuan berusia 27 tahun datang ke poliklinik dengan keluhan terdapat

benjolan di dubur sejak 3 hari yang lalu. Benjolan dirasakan muncul saat buang air
besar, terasa nyeri, dan mengeluarkan darah segar yang menetes. Benjolan tersebut
harus dimasukkan dengan tangan ke dubur agar tidak keluar. Sebelumnya pasien
mengaku kurang minum ,kurang makan sayur dan buah-buahan dan banyak duduk
karena tugas kantor yang menumpuk. Apakah diagnosis yang paling mungkin ?
A. Haemoroid grade 1
B. Haemoroid grade 2
C. Haemoroid grade 3
D. Haemoroid grade 4
E. Haemoroid eksterna

10. Seorang laki-laki berusia 18 tahun datang ke IGD RS dengan keluhan nyeri perut kanan
bawah sejak 3 hari yang lalu. Dari anamnesis didapatkan bahwa sebelumnya pasien
mengeluh nyeri pada ulu hati disertai dengan mual dan muntah. Pada pemeriksaan
tanda vital didapatkan tekanan darah 120/80 mmHg, frekuensi nadi 94 x/menit,
frekuensi napas 16 x/menit dan temperatur 37,50C. Pada pemeriksaan abdomen
 didapatkan bising usus berkurang, teraba massa pada perut kanan bawah dengan
diameter 5 cm berkonsistensi kenyal, nyeri tekan serta nyeri lepas. Pada pemeriksaan
colok dubur didapatkan ampulla lebar dan nyeri. Apakah diagnosis yang paling tepat
pada kasus tersebut?
A. Tumor Intraabdomen
B. Massa periappendiculer
C. Appendisitis perforasi
D. Tumor caecum
E. Appendisitis akut

11. Laki laki usia 43 tahun dibawa ke IGD RS oleh keluarganya setelah kecelakaan lalu
lintas + 4 jam yang lalu. Primary Survey : Airway dan C-Spine control : patent,
Breathing and Ventilation : Adekuat, Circulation and control hemorrhage : tekanan
darah: 80/60 denyut nadi :124 x/menit perut tampak jejas pada regio umbilical,
distensi, teraba defance muscular (+), nyeri tekan seluruh perut, dan pekak hepar
menghilang, pelvis kesan stabil.
Apakah diagnosis sementara pada pasien ini?
A. Trauma tajam abdomen dengan hemodinamik tidak stabil dan obstruksi
B. Trauma tumpul abdomen dengan hemodinamik stabil dan peritonitis
C. Trauma tumpul abdomen dengan hemodinamik stabil dan obstruksi
D. Trauma tajam abdomen dengan hemodinamik tidak stabil dan peritonitis
E. Trauma tumpul abdomen dengan hemodinamik tidak stabil dan peritonitis

12. Seorang laki-laki usia 51 tahun datang ke IGD RS dengan keluhan benjolan pada lipat
paha kiri yang tidak dapat masuk kembali. Dari anamnesis kurang lebih 4 hari yang lalu
benjolan lipat paha kiri tidak dapat masuk kembali disertai mual, muntah, tidak bisa
buang air besar dan tidak bisa kentut. Tidak ada keluhan nyeri pada benjolan, dan tidak
ada keluhan buang air kecil. Kurang lebih 1 tahun yang lalu benjolan lipat paha kiri
keluar masuk, pekerjaan pasien buruh pabrik. Keadaan umum sadar lemah, tekanan
darah100/60 mmHg, denyut nadi 116 x/menit, mata cowong, bibir kering,
pemeriksaan fisikabdomen, inspeksi perut distensi, auskultasi bising ususmeningkat,
metallic sound (+), palpasi defance muskular (-), perkusi hipertimpani, rectal toucher
ampula recti kolaps. Apakah tindakan lanjut yang harus dilakukan setelah dilakukan
informed consent dan laporan ke dokter bedah?
A. Foto Polos Abdomen 2 posisi
B. Foto Polos Abdomen 3 posisi
C. Cito Hernioraphy
D. Cito Herniotomi
E. Cito Laparatomi eksplorasi
13. Seorang laki-laki berusia 27 tahun mengeluh nyeri di perut kanan bawah sejak 12 hari
yang lalu. Nyeri bertambah jika digunakan untuk berjalan kaki. Nyeri berkurang
dengan berbaring sambil melipat kedua lutut ke depan. Pemeriksaan fisik palpasi dan
perkusi abdomen menunjukkan nyeri di regio inguinalis dekstra. Pemeriksaan
obturator sign positif dan psoas sign positif.
Apa pemeriksaan lainnya yang paling mungkin menunjukkan positif?
A. Rovsing sign
B. Pekak alih
C. Cullen's sign
D. Caput medusa
E. Striae

14. Seorang pria berusia 28 tahun dibawa ke UGD setelah jatuh dari motor 2 jam yang
lalu. Anamnesis didapatkan nyeri pada puncak bahu kiri (kehr’s sign). Pemeriksaan
fisik ditemukan TD 90/50 mmHg, jejas memar di hipokondrium sinistra, abdomen
teraba distensi dan teraba massa di kiri abdomen dengan perkusi pekak. Apakah
diagnosis yang tepat untuk kasus tersebut?
A. Trauma lambung
B. Trauma colon desenden
C. Trauma limpa
D. Trauma hepar
E. Trauma ginjal sinistra

15. Seorang anak laki laki berusia 10 tahun dibawa ke IGD karena keluhan sakit perut sejak
2 jam yang lalu. Anak sebelumnya menderita diare, kemudian dibawa ke puskesmas
dan diberi puyer. Saat ini diare sudah berhenti tetapi anak tampak kesakitan pada
bagian perut. Pada pemeriksaan fisik didapatkan TD 110/70, nadi 112x/menit, RR
28x/menit, suhu 38oC. Tampak massa pada regio kiri atas sementara regio kanan
bawah tampak kosong. Dari pemeriksaan colok dubur didapatkan adanya tanda portio-
like sign. Apakah diagnosis yang paling mungkin pada kasus tersebut?
a. Hernia inguinalis
b. Intususepsi
c. Ileus paralitik
d. Tumor abdomen
e. Volvulus

16. Seorang wanita berusia 23 tahun dibawa ke IGD post kecelakaan lalu lintas. Pasien
mengeluhkan sesak napas. Pemeriksaan fisik didapatkan Pada pemeriksaan fisik
didapatkan keadaan umum tampak sakit sedang, tekanan darah 100/70, denyut nadi
60x/menit, frekuensi nafas 30 x/menit, suhu 37oC, gerak napas dada kanan tertinggal,
 tampak jejas tertutup pada sela intercosta V sebelah kanan, pemeriksaan ICS I-IV
hipersonor, ICS 5 redup dan trakea terdorong ke sisi berlawanan. Pemeriksaan
radiologi didapatkan sebagai berikut:

Apakah diagnosis yang tepat pada kasus tersebut?

A. Pneumothoraks lobaris
B. Tension pneumothoraks
C. Hematopneumothoraks
D. Hematotoraks
E. Atelektasis

17. Seorang wanita berusia 39 tahun diantar ke UGD dengan keluhan sesak napas paksa
KLL 2 jam yang lalu. Pemeriksaan fisik didapatkan jejas pada toraks kanan, krepitasi
(+), derik udara (+). Apakah gambaran radiologi yang mungkin ditemukan pada
kasus tersebut?
A. Bercak-bercak kalsifikasi
B. Gambaran lusen avaskuler pada hemitoraks kanan
C. Infiltrat homogen di hemitoraks kanan
D. Air fluid level
E. Airbronkogram sign

18. Seorang laki-laki berusia 27 tahun diantar warga karena menjadi korban tabrak lari.
Pemriksaan fisik didapatkan nadi 130x/menit, Rr 32x/menit, TD 90/60 mmHg. Kulit
pasien pucat dan teraba dingin. CRT memanjang. Pada dada kanan ditemukan bunyi
nafas melemah dan tampak gerak nafas paradoksal. Foto polos dada menunjukkan
gambaran radiolusen di paru kanan dan ditemukan fraktur iga multiple (iga 4 – 7
kanan). Apakah diagnosis yang paling mungkin pada kasus tersebut?
A. Tension pneumothoraks
 B. Flail chest
C. Ruptur diafragma
D. Hematotoraks
E. Hematopneumothoraks

19. Seorang wanita berusia 35 tahun dibawa keluarganya ke UGD rumah sakit dengan
keluhan sesak sejak 1 minggu yang lalu dan memberat 2 hari terakhir. Keluhan disertai
batuk berdahak yang berwarna kecoklatan. Satu minggu sebelumnya pasien
mengalami demam tinggi. Riwayat penyakit diabetes mellitus yang tidak terkontrol.
Pada pemeriksaan tanda vital didapatkan tekanan darah 120/70mmHg, frekuens nafas
28x/menit, temperature 38oC dan denyut nadi 100x/menit.Pada pemeriksaan fisis
didapatkan hemitoraks kanan tertinggal, redup hemitoraks kanan, trakea deviasi kiri.
Pemeriksaan foto thoraks didapatkan opasitas homogen seluruh paru kanan. Pada saat
dilakukan tindakan pungsi pleura didapatkan cairan dengan kesan pus. Apakah
tindakan yang tepat pada pasien ini?
A. Spirometri
B. Bronkoskopi
C. Torakoskopi
D. Biopsi pleura
E. Pemasangan WSD

20. Seorang laki-laki berusia 44 tahun dibawa keluarganya ke unit gawat darurat RS
dengan keluhan sesak napas berat. keluhan disertai nyeri dada. Pasien baru saja
mengalami perampokan 25 menit yang lalu. dada kanan tertusuk pisau. pada
pemeriksaan didapatkan kesadaran compos mentis, tekanan darah 90/65, denyut nadi
110x/menit, akral dingin, frekwensi napas 33x/ menit. pada hemithoraks sinistra
didapatkan :pergerakan dinding dada tertinggal, deviasi trakea ke kanan, perkusi
hipersonor, auskultasi tidak didapatkan suara napas pada bagian lateral dan
peningkatan JVP. Apakah tindakan darurat yang harus segera dilakukan untuk
menyelamatkan nyawanya?
A. WSD
B. Rontgen thoraks
C. terapi oksigen
D. chest tube
E. neddle decompresion

21. Seorang laki-laki berusia 22 tahun dibawa keluarganya ke UGD puskesmas dengan
keluhan sesak sejak beberapa jam yang lalu. Keluhan sesak dirasakan secara tiba-tiba.
Sebelumnya pasien batuk selama 4 hari dengan dahak yang sulit keluar dan tidak
didapatkan demam. Pada pemeriksaan tanda vital didapatkan TD 110/80mmHg, nadi
 100x/menit, frekuensi napas 28x/menit dan temperature 37oC. Pada pemeriksaan
fisis didapatkan deviasi trakea ke kiri, dada kanan tertinggal, suara nafas yang
menurun dan hipersonor pada dada kanan. Tidak didapatkan riwayat trauma dan TB
paru. BB: 38kg, TB: 168cm. Apakah diagnosis yang tepat pada pasien tersebut?
A. Empiema
B. Hematotoraks
C. Efusi pleura masif
D. Pneumotoraks spontan primer
E. Pneumotoraks spontan sekunder

22. Seorang laki-laki berusia 28 tahun dibawa warga datang ke IGD karena mengalami KLL.
Pada PF fisik pasien tampak sesak berat. RR 42x/menit, nadi teraba lemah, TD 80/60
mmHg, JVP meningkat dan terdapat deviasi trakea ke kanan. Terlihat jejas memar pada
bagian dada kiri. Ekspansi dada kiri tertinggal. Pada auskultasi suara nafas kiri
menurun. Apakah diagnosis yang paling tepat pada kasus tersebut?
A. Pneumothoraks primer
B. Pneumothoraks spontan
C. Pneumothoraks Open
D. Pneumothoraks tension
E. Pneumothoraks sekunder

23. Seorang wanita berusia 40 tahun datang dengan keluhan demam sejak 7 hari yang lalu.
Keluhan disertai dengan batuk berdahak kuning kehijauan dan sesak napas. Pada
pemeriksaan fisik didapatkan ronki pada lapang paru kanan, dan suara napas
menghilang dengan perkusi redup pada bagian basal lapang paru kanan. Komplikasi
yang mungkin terjadi pada pasien ini jika tidak segera diobati dengan tepat?
A. Emfisema pulmonum
B. Bronkitis kronik
C. Bronkiektasis
D. Empiema
E. Hipertensi pulmonal

24. Seorang laki-laki berusia 56 th, datang dengan keluhan batuk campur darah sejak 3
bulan lalu. Pada PF didapatkan TD 130/90 mmHg, N 98x/menit, RR 30x/menit, Suhu
37 C. Pemeriksaan jantung dalam batas normal. Pemeriksaan paru hemitoraks kiri
tertinggal, fremitus kiri > kanan, suara nafas paru kiri menghilang. Pada foto polos
dada ditemukan konsolidasi di lobus inferior kiri. Apakah diagnosis yang tepat pada
kasus tersebut?
A. TB paru
B. PPOK
 C. Karsinoma paru
D. Gagal jantung kronik
E. Asma

25. Seorang pasien laki-laki berusia 42 tahun diantar orang tuanya ke praktek dokter
umum dengan keluhan batuk disertai darah sejak kemarin.Sebelumnya pasien batuk
berdahak sejak 2 minggu lalu. Batuk berdahak paling aktif dirasakan saat pagi hari.
Keluhan lain yang dirasakan yaitu demam berulang, dan agak sesak nafas. Pasien
seorang perokok aktif sejak usia 10 tahun. Hasil pemeriksaan fisik Suhu = 37,7 C, Nadi
= 96 kali/menit, laju respirasi = 24 kali/menit. Pemeriksaan fisik thoraks terdapat
ronki basah kasar di parasternal dan wheezing. Hasil pemeriksaan radiologi
menunjukkan kista-kista kecil dengan fluid level mirip gambaran sarang tawon. Apa
komplikasi yang menjadi penyebab kematian utama pada kasus tersebut?
A. Hemoptosis masif
B. Abses metastasis otak
C. Kegagalan pernafasan
D. Gagal jantung
E. Amiloidosis

26. Pasien perempuan berusia 25 tahun datang ke IGD RS dengan keluhan sesak napas.
Keluhan disertai batuk, nyeri dada terutama saat menarik napas dalam dan berat
badan dirasakan menurun sejak 2 minggu yang lalu. Tidak memiliki riwayat benturan
di dada sebelumnya. Pasien merasa lebih nyaman berbaring ke sisi kanan. Pada
pemeriksaan fisik ditemukan pengembangan dada tertinggal di sisi kanan, fremitus
kanan menurun, perkusi redup di sisi kanan, auskultasi suara dasar vesikuler sebelah
kanan menurun. Pada pemeriksaan foto thoraks tampak perselubungan opak homogen
di 2/3 lapang paru kanan disertai pendorongan jantung dan mediastinum ke sisi kiri.
Apakah diagnosis yang paling mungkin ?
A. Pneumotoraks
B. Efusi pleura masif
C. Atelektasis total paru kanan
D. Hematothorak
E. Tumor

27. Seorang pasien mengalami kecelakaan lalu lintas di bawa ke IGD RS dengan keluhan
sesak napas. Dari pemeriksaan tanda vital tekanan darah 130/80 mmHg, denyut nadi
92x/menit, frekuensi napas 32x/menit dan temperatur 36,7 oC. Pada pemeriksaan
didapatkan bunyi napas sebelah kanan menurun, tidak ada jejas, tampak dada
asimetris dalam diam dan pergerakan, JVP menonjol, trakhea terdorong ke kiri,
hipersonor pada dada kanan.
 Apakah diagnosis yang paling mungkin?
A. Hematothorax masif
B. Kontusio paru
C. Simple pneumothorax
D. Tamponade jantung
E. Tension pneumothorax

28. Seorang perempuan berusia 30 tahun datang ke poliklinik dengan keluhan batuk dan
nyeri dada kanan saat mengambil napas. Keluhan disertai dengan dahak yang banyak
dan bercak darah. Hal ini sudah berlangsung sejak 6 hari yang lalu. Pada pemeriksaan
fisik didapatkan inspeksi dada simetris, tidak ada ketinggalan gerak, perkusi redup,
palpasi terdapat peningkatan fremitus, auskultasi terdapat area suara vesikuler
menurun dan pleural friction rub.
Apakah diagnosis yang paling mungkin pada pasien tersebut?
A. Tuberkulosis
B. Aspergillosis
C. Pneumonitis carinii
D. Abses paru
E. Kanker paru