0% menganggap dokumen ini bermanfaat (0 suara)
297 tayangan

PRAMUKAAAAAA

Makalah ini membahas tentang Pramuka Penegak. Pramuka Penegak adalah anggota Gerakan Pramuka berusia 16-20 tahun. Mereka dibina dalam satuan bernama Ambalan yang terdiri dari beberapa Sangga. Tingkatan dalam Pramuka Penegak adalah Penegak Tamu, Bantara, dan Laksana, dengan syarat-syarat tertentu untuk mencapai setiap tingkatan. Tujuan Pramuka Penegak antara lain membentuk karakter

Diunggah oleh

Dinda
Hak Cipta
© © All Rights Reserved
Format Tersedia
Unduh sebagai DOCX, PDF, TXT atau baca online di Scribd
0% menganggap dokumen ini bermanfaat (0 suara)
297 tayangan

PRAMUKAAAAAA

Makalah ini membahas tentang Pramuka Penegak. Pramuka Penegak adalah anggota Gerakan Pramuka berusia 16-20 tahun. Mereka dibina dalam satuan bernama Ambalan yang terdiri dari beberapa Sangga. Tingkatan dalam Pramuka Penegak adalah Penegak Tamu, Bantara, dan Laksana, dengan syarat-syarat tertentu untuk mencapai setiap tingkatan. Tujuan Pramuka Penegak antara lain membentuk karakter

Diunggah oleh

Dinda
Hak Cipta
© © All Rights Reserved
Format Tersedia
Unduh sebagai DOCX, PDF, TXT atau baca online di Scribd
Anda di halaman 1/ 15

MAKALAH

PRAMUKA PENEGAK

SANGGA:
 Alaika Nur Shadrina
 Aulia Nabilah
 Bunga Dania Fauzia
 Devita Triandika Wulandari
 Dinda Thasya Azzahro
 Jembar Tahta Aunillah
 Putri Tri Amanda
 Susi Susanti
KATA PENGANTAR

Puji syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Esa atas segala


rahmatnya sehingga makalah ini dapat tersusun hingga selesai. Tidak
lupa juga kami mengucapkan kepada teman sangga yang sudah
berkontribusi memberikan materi dan pikirannya.
Dan harapan kami, Makalah ini dapat menambah pengetahuan
dan pengalaman kepramukaan untuk kakak pembaca. Untuk
kedepannya, dapat memperbaiki bentuk maupun menambah isi malah
agar menjadi lebih baik lagi.
Kami sudah membuat makalah ini semampu kami, kami yakin
masih banyak kekurangan dalam makalah ini. Oleh karena itu, kami
sangat mengharapkan kritik dari kakak semua demi kesempurnaan
makalah ini.
Jakarta, 9 februari 2019
DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR.....................................................
DAFTAR ISI...................................................................
BAB 1 PENDAHULUAN..........................................
1.1 Latar Belakang.................................................
1.2 Tujuan..............................................................
BAB 2 PEMBAHASAN.............................................
2.1 Pengertian........................................................
2.2 Tingkatan.........................................................
2.3 Wadah Pembinaan...........................................
2.4 Kegiatan...........................................................
2.5 Tujuan penegak................................................
BAB 3 PENUTUP.......................................................
3.1 Kesimpulan........................................................
3.2 Saran.................................................................
DAFTAR PUSTAKA.......................................................
BAB 1
PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang


Pengertian Pramuka adalah semua anggota gerakan
Pramuka Indonesia yang terdiri dari beberapa tingkatan, mulai
dari Pramuka Siaga, Penggalang, Penegak, dan Pandega.
Pramuka adalah singkatan dari Praja Muda Karana, yang
artinya Rakyat Muda yang Suka Berkarya.
Gerakan Pramuka Indonesia adalah suatu organisasi
pendidikan non formal yang menjadi wadah dalam
melaksanakan pendidikan kepanduan yang dilaksanakan di
Indonesia.
Bapak pramuka sedunia adalah Robert Stephenson Smyth
Baden-Powell. Sedangkan bapak pramuka indonesia adalah
Hamngkubuwono IX. Hari Ulang Tahun Gerakan Pramuka
diperingati pada 14 Agustus.

1.2 Tujuan
Tujuan pramuka adalah sebagai berikut;
 Membentuk karakter/ kepribadian dan akhlak yang mulia para
generasi muda.
 Menanamkan rasa cinta tanah air dan bangsa di dalam diri
generasi muda.
 Menggali potensi diri dan meningkatkan keterampilan para
generasi muda sehingga menjadi individu yang bermanfaat bagi
masyarakta dan negara.
BAB 2
PEMBAHASAN
2.1 Pengertian
Pramuka Penegak adalah anggota muda Gerakan Pramuka
yang berusia 16 sampai dengan 20 tahun. Secara umum usia
tersebut disebut masa sosial atau disebut juga masa remaja awal
yaitu masa pencarian jati diri.
Satuan terkecil Pramuka Penegak disebut Sangga yang
idealnya terdiri dari 6 sampai 8 orang Penegak. Sangga dipimpin
salah seorang Pimpinan Sangga (Pinsa). Setiap 4 Sangga
dihimpun dalam sebuah Ambalan.
Ambalan dipimpin oleh seorang ketua yang disebut
Pradana, seorang sekretaris yang disebut Kerani, seorang
bendahara yang disebut Hartaka atau Juru Uang, dan seorang
Pemangku Adat. Setiap Ambalan mempunyai nama yang
bermacam-macam, bisa nama pahlawan, tokoh pewayangan dan
lain sebagainya yang disesuaikan dengan karakter ambalan
tersebut.
2.2 Tingkatan
Tingkatan dalam Pramuka Penegak, ada beberapa tingkatan dalam
Penegak yaitu :

 Penegak Tamu
Penegak tamu adalah pramuka penegak yang belum
mendapatkan tanda pengenal Penegak Bantara.

 Penegak Bantara
Penegak Bantara adalah tingkatan syarat-syarat Kecakapan Umum
pertama dalam satuan Pramuka Penegak sebelum Penegak Laksana.
BANTARA berasal dari bahasa Sansekerta yaitu Pengawal / Adjudan,
Pengawaldapat diartikan menjadi 3 hal yaitu :

1. Pengawal Para Pejabat Seperti Presiden.

2. Pengawal terhadap pembangunan yang sudah dan sedang dilaksanakan.

3. Pengawal yang bertugas untuk mengawal dan menjaga tegak dan


lestarinya Pancasila, Trisatya dan Dasa Darma.

Syarat-syarat menjadi Penegak Bantara


1. Rajin dan aktif mengikuti pertemuan-pertemuan Ambalan Penegak.

2. Telah mempelajari dan menyetujui Anggaran Dasar Gerakan Pramuka.

3. Mengerti dan bersungguh-sungguh mengamalkan Dasa Darma dan Tri Satya


dalam kehidupannya sehari-hari.

4. Dapat memberi Salam Pramuka dan tahu maksud dan penggunannya.

5. Tahu tanda-tanda pengenal dalam Gerakan Pramuka.


6. Tahu struktur organisasi dan Gerakan Pramuka dan Dewan Kerja Penegak
dan Pandega.

7. Tahu arti lambang Gerakan Pramuka.

8. Tahu arti Pancasila.

9. Tahu sejarah dan arti kiasan warna-warna bendera kebangsaan Indonesia

10. Dapat dengan hafal menyanyikan lagu kebangsaan Indonesia Raya bait
pertama di muka orang banyak

11. dinyanyikan pada suatu upacara.

12. Tahu arti lambang Negara Republik Indonesia.

13. Biasa berbahasa Indonesia di waktu mengikuti pertemuan Penegak.

14. Tahu arti dan sejarah Sumpah Pemuda.

15. Tahu perjuangan bangsa Indonesia dan rencana pembangunan Pemerintah.

16. Tahu susunan Pemerintah Republik Indonesia dari Pusat sampai ke Desa.

17. Dapat berbaris.

18. Selalu berpakaian rapi, memelihara kesehatan badan, dan memelihara


kebersihan lingkungannya.

19. Tahu pentingnya bahan-bahan makanan yang bernilai gizi, dan dapat
memasak makanan di perkemahan untuk sedikitnya 5 orang.

20. Tahu tentang penyakit-penyakit rakyat yang terpenting, dan tentang cara-
cara pencegahannya.

21. Melakukan salah satu cabang olahraga atletik atau salah satu cabang
olahraga renang.

22. Tahu adat sopan santun pergaulan Indonesia.

23. Memiliki buku Tabanas.

24. Setia membayar uang iuran kepada Gugusdepannya, sedapat-dapatnya


dengan uang yang

25. diperolehnya dari usahanya sendiri.


26. Menguasai suatu keterampilan di bidang pertanian, industri, dll yang
dipilihnya sendiri, tetapi berguna bagi kehidupannya.

27. Dapat membaca jam dan menggunakan kompas.

28. Sudah pernah berkemah sekurang-kurangnya 4 hari berturut-turut.

29. Pernah ikut serta kerjabakti gotongroyong yang ditugaskan oleh


Pembinanya.

30. Keagamaan (seuai dengan agama masing-masing)

Arti Tanda Bantara


Tanda Bantara memiliki arti sebagai berikut :

 Warna hijau melambangkan kesuburan dan kemakmuran berarti seorang


BANTARA harus menjaga kesuburan dan kemakmuran Negara Kesatuan
Republik Indonesia dan warna hijau melambangkan diri yang berkembang
yang selalu tumbuh untuk mencari tau banyak hal untuk kemajuan Negara
 Dua tunas kelapa melambangkan keseimbangan pramuka penegak putra dan
putrid
 Bintang melambangkan seorang penegak bantara harus bertakwa kepada
Tuhan Yang Maha Esa
 Warna kuning melambangkan keluhuran dan kejayaan pramuka

Mengapa dipasang di pundak bukan di lengan kanan/kiri, karena seorang


Pramuka Penegak BANTARA harus bisamemikul rasa tanggung jawab
terhadap tugas - tugasnya sebagai seorang PRAMUKA yang Sejati.

KEWAJIBAN PENEGAK BANTARA

Setelah kita lulus dari Syarat Kecakapan Umum sebagai bantara, kita
mempunyai tugas berikut :

1. Mengingatkan jalannya pemerintahan

2. Menjaga jalannya pemerintahan

3. Mengawal jalannya pemerintahan


Selain itu, ada kewajiban lain sebagai PENEGAK BANTARA diantaranya
sebagai berikut :

· Meningkatkan rasa percaya akan kemampuan dirinya

· Menghargai kemampuan orang lain

· Menjaga nama baik pribadi dan ambalannya

· Mengembangkan daya kreasi yang positif

· Berani menyampaikan pendapat positif kepada orang lain dan


menghargai orang lain

· Tahan menerima kritik dari orang lain

· Bertanggung jawab terhadap tugas yang dipercayakan kepadanya

· Berbakti kepada masyarakat,bangsa dan negara

· Mengembangkan takwa kepada Tuhan Yang Maha Esa

· Mengembangkan kepemimpinan

 Penegak laksana
Penegak Laksana adalah tingkatan Syarat-syarat Kecakapan Umum kedua
dalam satuan Pramuka Penegak setelah Penegak Bantara.

Syarat-syarat yang harus dipenuhi


Untuk mencapai tingkat Penegak Laksana, seorang Pramuka Penegak
Bantara harus memenuhi syarat-syarat sebagai berikut:

1.Dapat menerima kritik dari orang lain, serta berani mengeluarkan


pendapatnya dengan tertib, sopan dan santun kepada orang-orang di sekitarnya.

2.Dapat mengikuti dan atau memimpin diskusi Ambalan dan mampu


mengambil keputusan.

3.Dapat menjadi penengah (memberi solusi), jika terjadi ketidaksepahaman


dalam kelompoknya.

4.Mengikuti pertemuan Ambalan sekurangkurangnya 3 kali setiap bulan.


5.Setia membayar iuran kepada gugus depan nya, dengan uang diperoleh dari
usaha sendiri, serta membantu Ambalan dalam mengelola administrasi
keuangan.

6.Dapat memimpin rapat dan membuat risalah dengan baik.

7.Pernah memimpin kegiatan di tingkat Ambalan.

8.Pernah memimpin kerja bakti di masyarakat minimal 2 kali.

9.Dapat memimpin kelompok dalam menampilkan salah satu jenis kesenian


daerah.

10.Dapat menjelaskan isi AD & ART Gerakan Pramuka kepada Ambalan.

11.Dapat menjelaskan di muka umum tentang sejarah kepramukaan Indonesia


dan dunia.

12.Dapat melakukan pengembaraan selama 3 hari dan atau mengatur kehidupan


perkemahan selama minimal 3 hari.

13.Dapat menjelaskan sejarah, arti, tatacara penggunaan dan kiasan Sang Merah
Putih.

14.Dapat menjelaskan peran Indonesia dalam organisasi ASEAN dan PBB.

15.Telah memiliki keterampilan kewirausaha an yang dapat menghasilkan uang.

16.Dapat membuat salah satu jenis peralatan teknologi tepat guna.

17.Secara berkelompok dapat membuat struktur dari keterampilan tali temali


dan pionering, yang dapat digunakan masyarakat.

18.Selalu berolahraga, Dapat melakukan olahraga renang selain gaya bebas dan
menguasai 1 (satu) cabang olahraga lainnya.

19.Dapat memahami dan menjelaskan tentang kesehatan reproduksi.

20.Dapat mempersiapkan dan melaksanakan upacara umum minimal 3 kali.

21.Dapat menyebutkan penyebab dan cara pencegahan penyakit infeksi,


degeneratif dan penyakit yang disebabkan perilaku tidak sehat.

22.Keagamaan (sesuai agama masing-masing)


2.3 Wadah Pembinaan
Pramuka Penegak tidak hanya belajar dan berlatih di sekolah atau di
gugus depan saja, tetapi ada beberapa wadah pembinaan yang bisa dijadikan
tempat belajar dan berlatih guna menambah wawasan yang lebih luas.
Diantaranyaa :

1. Dewan Kerja

Dewan Kerja adalah wadah pembinaan dan pengembangan kaderisasi


kepemimpinan di tingkat Kwartir yang beranggotakan Pramuka Penegak dan
Pramuka Pandega Putri Putra, sebagai bagian integral dari Kwartir yang diberi
wewenang dan kepercayaan untuk mengelola pembinaan dan kegiatan Pramuka
Penegak dan Pramuka Pandega sesuai prinsip "dari, oleh dan untuk Pramuka
Penegak dan Pramuka Pandega dengan bimbingan orang dewasa", yang
pengelolaannya bersifat kolektif dan kolegial.

Bidang Dalam Dewan Kerja

1. Bidang Kajian Kepramukaan


2. Bidang Kegiatan
3. Bidang Pembinaan dan Pengembangan
4. Bidang Penelitian dan Evaluasi

2. Satuan Karya (SAKA)

Satuan Karya Pramuka (Saka) adalah wadah pendidikan guna


menyalurkan minat, mengembangkan bakat dan pengalaman para pramuka
dalam berbagai bidang ilmu pengetahuan dan teknologi. Satuan Karya
diperuntukkan bagi para Pramuka Penegak dan Pramuka Pandega[1] atau para
pemuda usia antara 16-25 tahun dengan syarat khusus. Setiap Satuan Karya
memiliki beberapa krida, yang masing-masing mengkhususkan pada subbidang
ilmu tertentu. Setiap Krida memiliki Syarat Kecakapan Khusus untuk
memperoleh Tanda Kecakapan Khusus Kelompok Kesatuan Karyaan yang
dapat diperoleh Pramuka yang bergabung dengan Krida tertentu di Saka
tersebut.

Saka Nasional:

1. Saka Dirgantara 3. Saka Bhayangkara 5. Saka Bahari


2. Saka Wanabakti 4. Saka Bakti Husada 6. Saka Wira Kartika
3. Satuan Komunitas (SAKO)

Satuan komunitas pramuka (Sako), adalah satuan organisasi


penyelenggara pendidikan kepramukaan yang berbasis, antara lain profesi,
aspirasi, dan agama.

4. Satuan Tugas Pramuka Peduli / Scout Rescue

5. Satuan Kegiatan Protokol

2.4 Kegiatan
Kegiatan Pramuka Penegak adalah perwujudan dari sumpah di atas yang
mengutamakan semangat gotong royong untuk membangun masyarakat.
Berikut ini beberapa kegiatan Pramuka Penegak:

i. Pelantikan penegak

1. Pelantikan pindah golongan

2. Pelantikan TKU (Bantara, Laksana, Garuda)

ii. Pelatihan & pengembangan

1. Gladian Pimpinan Sangga (DIANPINSA)

2. Gladian Pimpinan Satuan (DIANPINSAT)

3. Latihan Pengembangan Kepemimpinan (LPK)

4. Kursus Instruktur Muda (KIM)


iii. Pertemuan

1. MUSPPANITRA (Musyawarah Pramuka Penegak dan Pandega Putri


Putra)

2. Sidang Paripurna

3. Raimuna (Rover Moot)

4. Peran Saka

5. Jamboree On The Air (JOTA) dan Jamboree On The Internet (JOTI)

iv. Kegiatan bakti

1. Perkemahan Wirakarya

2. Perkemahan Bakti (sama dengan Perkemahan Wirakarya tetapi


merupakan acara Satuan Karya)

2.5 Tujuan Penegak


 Anggotanya menjadi manusia yang berkepribadia dan berwatak luhur
serta tinggi mental,moral,budi pekerti, dan kuat keyakinan beragamanya.
 Anggotanya menjadi manusia yang tinggi kecerdasan dan
keterampilannya.
 Anggotanya menjadi manusia yang kuat dan sehat fisiknya.
BAB 3
PENUTUP
3.1 Kesimpulan
Pramuka penegak bertujuan untuk mencapai kerpribadian.ada
beberapa tingkatan dalam penegak yaitu penegak Bantara dan
penegak Laksana.
Guru sangat berperan dalam pramuka penegak, tugas utama guru
sebagai penyelenggara kepramukaan dalam menumbuhkan tunas
bangsa agar menjadi generasi yang lebih baik.

3.2 Saran
Makalah ini memiliki kelebihan dan kekurangan. Penyusunan
mohon untuk saran dan kritiknya.
DAFTAR PUSTAKA

https://id.wikipedia.org/wiki/Pramuka_Penegak
https://id.wikipedia.org/wiki/Ambalan_Pramuka_Penegak
http://gopramukago.blogspot.com/2015/03/organisasi-satuan-
komunitas-pramuka-sako.html
https://id.wikipedia.org/wiki/Satuan_Karya_Pramuka
https://id.wikipedia.org/wiki/Dewan_Kerja

Anda mungkin juga menyukai