Bahan Pembelajaran 2
Bahan Pembelajaran 2
Bahan Pembelajaran 2
Perusahaan Dagang
https://zahiraccounting.com/id/blog/mengenal-jenis-jenis-transaksi-perusahaan-dagang/
Adanya kalkulasi harga pokok penjualan untuk mengetahui laba atau rugi.
Jurnal Umum
Untuk cara menghitung harga pokok barang yang dijual yakni sebagai
berikut:
1. Pembelian (D)
2. Akun penjualan (K)
3. Akun potongan pembelian (K)
4. akun potongan penjualan (D)
5. Retur Pembelian (K)
6. Retur Penjualan (D)
7. Biaya angkut pembelian (D)
8. Akun biaya pengiriman (D)
9. Persediaan barang dagang (D)
10. Akun utang usaha (K)
11. Akun Piutang usaha (D)
12. Harga Pokok Penjualan (D).
Lihat Juga: [Lengkap] Contoh Soal Jurnal Penutup Perusahaan Jasa dan
Jawabanya
Bentuk dari jurnal umum ini pada dasarnya sama saja akan tetapi
yang mebedakan antara perusahaan jada dan perusahaan dagang
yakni tidak adanya Reff hanya ada Tanggal, Keterangan, debeit dan
Kredit. Untuk memastikanya anda bisa melihat tabel dibawah ini.
Pertanyaan :
Buatlah kolom jurnal umum untuk mencatat semua transaksi di
atas
PT. DIPASENA
Jurnal Umum Per 31 Januari 2018
(Dalam Rupiah)
Tanggal Keterangan Debet Kredit
Jan
3 Pembelian 1.500.000
2018
Penjualan 300.000
9 Kas 200.000
Penjualan 200.000
17 Pembelian 230.000
Kas 230.000
19 Kas 220.500
Kas 30.000
Penjualan 400.000
23 Pembelian 250.000
Kas 250.000
26 Kas 388.000
Perusahaan dagang merupakan jenis perusahaan yang memiliki ciri khas yaitu kegiatan
utamanya membeli barang dari pemasok lalu menjual lagi ke konsumen secara langsung
tanpa mengubah wujud barang. Harga pokok barang yang telah terjual disebut harga pokok
penjualan yang termasuk pengertian kinerja keuangan. Pendapatan pokok perusahaan ini
didapat dari penjualan barang dagang dengan mempertimbangkan perbedaan biaya dan
beban dalam akuntansi.Cara menghitung harga pokok barang yang dijual yaitu nilai
persedian awal + pembelian bersih – persediaan akhir. Sedangkan perhitungan laba kotor
yaitu penjualan bersih – harga pokok barang yang dijual.
ads
Macam macam harta atau nama-nama akun yang menjadi ciri khas perusahaan dagang
yaitu akun pembelian dicatat di debit (D), akun penjualan dicatat di kredit (K), akun potongan
pembelian dicatat di kredit (K), akun potongan penjualan dicatat di Debit (D), akun retur
pembelian dicatat di kredit (K), akun retur penjualan dicatat di debit (D), akun biaya angkut
pembelian dicatat di debit (D), akun biaya pengiriman dicatat di debit (D), akun persediaan
barang dagang dicatat di sisi debit (D), akun utang usaha dicatat di sisi kredit (K), akun
piutang usaha dicatat di sisi debit (D), dan harga pokok penjualan dicatat di sisi debit (D).
Jan 3 Membeli barang untuk dijual kembali dengan harga Rp 1.500.000 dengan syarat
pembelian 2/15, n/30.
Jan 6 Barang dagangan dijual kepada PT Melati seharga Rp 300.000 dengan syarat
pembayaran 2/10, n/30
Jan 15 Barang yang dijual tanggal 7 januari seharga Rp 75.000 diterima kembali karena
rusak
Jan 19 Penambahan kas dari penjualan kepada PT Melati untuk pembayaran faktur pada
tanggal 7 Januari setelah dikurangi dengan potongan tunai.
Jan 20 Beban angkut sebesar Rp 30.000 dibayar untuk pengangkutan barang tanggal 8
januari
Jan 22 Penjualan barang dagang secara kredit kepada Royal Husada sebesar Rp 400.000
dengan syarat pembayaran 3/15, n/30
Jan 26 Penerimaan kas dari Royal Husada untuk pembayaran faktur pada tanggal
22 Januari setelah dikurangi potongan tunai
PD ASKARA
Jurnal Umum Per 31 Januari 2017
(Dalam Rupiah)
Penjualan 300.000
Penjualan 200.000
Kas 50.000
Kas 230.000
Kas 30.000
Penjualan 400.000
Kas 250.000
Kas 100.000
Persediaa barang
dagangan Rp5000.000 –
02/10/00 Utang dagang – Rp5.000.000
Perlengkapan Rp500.000 –
05/10/00 Kas – Rp500.000
Utang dagang
Persedian barang Rp1.000.000 –
06/10/00 dagangan – Rp1.000.000
Utang dagang
Persedian barang Rp4.000.000 –
09/10/00 dagangan – Rp80.000
Kas – Rp3.920.000
Piutang
dagang
Penjualan
Harga
pokok
penjualan Rp9.000.0000
Persediaan – Rp9.000.0000
barang Rp3.000.000 –
10/10/00 dagangan – Rp3.000.000
Beban
angkut
penjualan
11/10/00 kas Rp400.000 Rp400.000
Kas
Piutang Rp4.000.000
24/10/00 dagang – Rp4.000.000
Kas
Piutang Rp5.000.0000 –
30/10/00 dagang – Rp5.000.0000
Sistem periodek
Tanggal Keterangan P/R Debet Kredit
Pembelian Rp5000.000 –
02/10/00 Utang dagang – Rp5.000.000
Piutang dagang
10/10/00 Penjualan Rp9.000.0000 Rp9.000.0000
Kas
24/10/00 Piutang dagang Rp4.000.000 Rp4.000.000
Kas Rp5.000.0000 –
30/10/00 Piutang dagang – Rp5.000.0000
2. Saldo akun akun pada tanggal 1 September 2000 yaitu
Kas : Rp2.000.000
Piutang dagang : Rp.2000.000
Persediaan barang dagangan:Rp.1000.000
Transaksi yang terjadi pada perusahaan dagang “Harapan Sejahtera” selama September
2000 sebagai berikut: (perusahaan menerapkan sistem perpetual)
a. 01/09/2000 : Dibeli barang dagangan dari Toko Agung senilai Rp1.000.000 dengan
syarat 1/10 EOM, FOB shipping point
b. 02/09/2000: dibayar beban angkut atas pembelian tanggal 1 September 2000
sebesar Rp200.000
c. 03/09/2000: dikembalikan barrang dagangan kepada Toko Agung senilai Rp1.500.000
d. 09/09/2000: dibayar kepada Tokok Agung atas transaksi tanggal 1 September
e. 10/09/2000: dijual barang dagangan seharga Rp9.000.000
f. 11/09/2000: dibayar beban angkut atas penjualan barang senilai Rp300.000
g. 15/09/2000: dibeli secara kredit peralatan toko senilai Rp2.000.000
h. 24/09/2000: diterima tunai Rp4.000.000 atas penjualan tanggal 10 September
i. 25/09/2000: dibayar beban gaji Rp1.050.000, beban penunjang Rp750.000 beban sewa
kantor Rp200.0000
j. 30/09/2000: diterima sisa kas atas penjualan tanggal 10 September 2000
Diminta
1. Susunlah jurnal atas transaksi transaksi diatas
2. Posting atas akun akun kas, piutang usaha, dan persediaan
Jawab
Perusahaan Dagang Harapan Jaya
Sistem perpetual
Tanggal Keterangan P/R Debet Kredit
Persediaan barang
dagangan
01/09/00 Utang dagang Rp10.000.000 Rp10.000.000
Persediaan barang
dagangan
02/09/00 kas Rp200.000 Rp200.000
Utang dagang
Persediaan barang
03/09/00 dagangan Rp1.500.000 Rp1.500.000
Utang dagang
Persediaan barang
dagangan Rp85.000
09/09/00 Kas Rp8.500.000 Rp8.415.000
Utang dagang
Penjualan
Harga pokok penjualan
Persediaan barang Rp9000.000 Rp.9000.000
10/09/00 dagangan Rp.4000.000 Rp4.000.000
Beban angkut
penjualan
11/09/00 Kas Rp3.000.0000 Rp3.000.0000
Peralatan
15/10/00 Utang dagang Rp2.000.000 Rp2.000.000
Beban gaji
Beban penunjang Rp1.050.000
Beban sewa Rp750.000
24/10/00 Kas Rp200.000 Rp2.000.000
Kas
30/10/00 Piutang dagang Rp5.000.0000 Rp5.000.0000
Posting ke akun: kas, piutang dagang, dan persedian barang dagangan
Kas
Saldo