Proposal PKD
Proposal PKD
Proposal PKD
Dalam sebuah organisasi kader merupakan elemen fital yang harus kita berdayakan.
Karena tugas dan tanggung jawab yang ada pastinya akan turun-temurun kepada kader-kader
yang ada pada hari ini. Dalam kaitannya hal ini maka PKD merupakan proses pengkaderan
yang strategis untuk membangun kader yang mampu tanggap realitas dan mampu membuat
perubahan baik dataran diri sendiri, organisasi lebih-lebih dataran sosial. Nilai-nilai
pergerakan yang ada harus senantiasa kita junjung dalam kehidupan sehari-hari, tidak hanya
kita tahu dan mampu memahami tetapi lebih dari pada itu, kader harus mampu
mengaplikasikan (Mengejawantahkan) nilai-nilai kontekstual yang ada pada nilai-nilai
pergerakan itu sendiri.
Dengan semangat perjuangannya sebagai seorang kader jangan sampai nilai-nilai yang
ada pada diri kita luntur dengan berubahnya ruang dan waktu yang berbeda. Nilai-nilai
pergerakan yang ada harus senantiasa ada dan melekat pada diri sebuah kader. Karena dengan
itulah kita mempunyai paradigma dan pijakan yang tepat untuk berfikir, bertindak dan
berjuang untuk masyarakat, bangsa dan negara. Adapun NDP (Nilai Dasar Pergerakan) yang
ada pada PMII adalah nilai-nilai yang secara mendasar mensublimasi nilai-nilai ke-Islam-an
(seperti, kemerdekaan/al-hurriyah, perasaan/al-musawa, keadilan, toleran, damai dan lain-
lain) dan ke-Indonesia-an (keberagaman suku, agama dan ras, beribu pulau persilangan
budaya) dengan kerangka pemahaman ahlu sunnah wal jamaah yang menjiwai berbagai
aturan, memberi arah, mendorong, serta penggerak kegiatan-kegiatan PMII
Artinya NDP merupakan sumber kekuatan ideal dari aktifitas pergerakan yang ada,
dalam kaitannya menciptakan transformasi sosial. Trasformasi adalah keniscayaan dan kita
tidak bisa menjauh bahkan menolak dari trasformasi itu sendiri. Oleh karenanya trasformasi
harus kita terima dan bagaimana kita bisa memainkan perubahan itu sendiri. Dengan dibekali
nilai-nilai yang ada kita harus mampu membuat perubahan pada diri kita secara khusus dan
umumnya mampu menciptakan perubahan sosial, yang itu sesuai dengan nilai-nilai yang
sudah kita aktualisasikan pada diri kita dalam kehidupan sehari-hari. Dengan demikian
harapan kita bersama dari hasil PKD (Pelatihan Kader Dasar) adalah mampu menjadi cita-
cita yang diharapkan dari sebuah kader PMII yakni menjadi pribadi Muslim Indonesia yang
bertakwa kepada Allah, berbudi luhur, berilmu, cakap, dan tanggung jawab dalam
mengamalkan ilmu pengetahuannya, serta komitmen atas cita-cita kemerdekaan rakyat
Indonesia. Adapun sosok yang dituju adalah sosok insan kamil Indonesia yang kritis, inovatif
dan transformatif yang sadar akan posisi dan peranannya sebagai khalifah di muka bumi.
Hal ini dilakukan agar para kader tersebut dapat lebih memahami tentang materi yang
telah diberikan. PKD kali ini panitia mengusung tema "AKTUALISASI NDP DALAM
MEMBENTUK “KADER INTI IDEOLOGIS”
Tema ini memiliki arti bahwa dalam menguatkan kesatuan kader yang tangguh dalam
berjuang, berlandaskan nilai nilai pergerakan terutama yang termuat dalam Nilai Dasar
Pergerakan (NDP) PMII agar bisa mewujudkan kader yang mujahid atau kader yang siap
untuk berjuang
NDP merupakan tali pengikat (kalimatun sawa’) yang mempertemukan semua warga
pergerakan dalam ranah dan semangat perjuangan yang sama. Seluruh anggota dan kader
PMII harus memahami dan menginternalisasikan nilai dasar PMII baik secara personal
maupun kolektif dalam medan perjuangan sosial yang lebih luas, dengan melakukan
keberpihakan yang nyata melawan ketidakadilan, kesewenangan, kekerasan, dan tindakan-
tindakan negatif lainnya.
Secara esensial NDP adalah suatu sublimasi Nilai Keislaman dan Keindonesiaan
dengan kerangka pemahaman keagamaan Ahlussunnah Wal Jamaah yang menjiwai berbagai
aturan, memberi arah, mendorong serta penggerak kegiatan-kegiatan PMII. Sebagai pemberi
keyakinan dan pembenar mutlak, Islam mendasari dan menginspirasi nilai Dasar Pergerakan
yang meliputi cakupan Akidah, syariah dan akhlak dalam upaya kita memperoleh
kesejahteraan hidup di dunia dan akherat. Dalam upaya memahami, menghayati dan
mengamalkan islam tersebut PMII menjadikan ahlusunah wal jamaah sebagai manhaj al fikr
untiuk mendekonstruksikan pemahaman agama.
Islam secara utuh dihayati dan diamalkan dengan mencapai setiap aspek, baik aspek
aqidah (Iman), syari’ah (Islam) maupun etika, akhlak, dan tasawuf (Ihsan). NDP sebagai
penegasan atas watak keindonesiaan organisasi. Di Indonesia organisasi hidup, demi bangsa
Indonesia organisasi berjuang. Dengan ahlussunnah wal jama’ah mengenal kemerdekaan,
persamaan, keadilan, toleransi, dan nilai perdamaian, maka kemajemukan etnis, budaya, dan
agama menjadi potensi bangsa yang harus dijaga dan dikembangkan.
Sehingga itu dengan diadakanya PKD kali ini bisa membuat para kader menjadikan
Nilai Dasar Pergerakan ini sebagai landasan dalam integritas dan militansinya agar bisa benar
benar menjadi "agen of change" yang berguna bagi masyarakat sekitarnya.
Untuk siap dalam mengemban amanah dan tanggung jawab sebagai ahli waris insan
pergerakan yang siap melanjutkan pergerakan-pergerakan dalam menegakkan keadilan,
membela kaum mustadafin, berkomitmen dalam memperjuangkan cita-cita kemerdekaan
Indonesia serta sebagai wadah bagi insan-insan yang berproses dalam mengembangkan diri.
Maka kader harus dibekali dengan berbagai pengetahuan, keahlian, keterampilan dll.
Melalui berbagai pelatihan baik formal, non formal, atau informal ini kader
diharapkan mendapat bekal yang dibutuhkan dalam meneruskan langkah pergerakan para
kader terdahulu. PC PMII BOMONG yang lahir pada tahun 2000 ingin ikut andil dalam
mewujudkan kader intelektual yang berjiwa ulul albab, menjadi kader mujahid , kader militan
dan memiliki komitmen terhadap nilai-nilai dasar pergerakan, dalam pelatihan kader dasar
(PKD) ini.
Momentum Pelatihan Kader Dasar (PKD) ini dijadikan sebagai wadah sosialisasi
serta penyatuan visi, misi organisasi yang mengacu pada nilai dasar pergerakan (NDP) PMII
dan mempunyai sebuah tujuan yaitu untuk mencapai citra diri mahasiswa yang ulul albab.
B. Dasar Kegiatan
Kegiatan ini bernama Pelatihan Kader Dasar, yang disingkat dengan “PKD” PC.PMII
BOLMONG dengan tema “AKTUALISASI NDP DALAM MEMBENTUK “KADER INTI
IDEOLOGIS “
D.Tujuan Kegiatan
1. Membentuk kader mujahid (militan dan memiliki komitmen dengan nilai-nilai pergerakan)
Peserta dalam kegiatan ini adalah anggota PMII CABANG BOLMONG dari kampus
yang ada di BMR (Bolaang Mongondow Raya) khususnya dan delegasi Anggota PMII
Cabang Lain yang ada di SULUT maupun luar daerah SULUT
G. Pelaksana Kegiatan
Pelaksana kegiatan ini adalah kepanitiaan yang dibentuk oleh Pengurus Cabang
Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia CABANG BOLMONG. Adapun susunan
kepanitiaan sebagaimana terlampir
1. Peserta PKD
2. Alumni
3. Donatur
J. Penutup
Demikian proposal ini kami buat, agar bisa memberikan gambaran yang sejelas-
jelasnya kepada semua pihak yang berkepentingan dengan suksesnya acara ini.
Dukungan dari para donatur dalam menyukseskan acara ini, sangat penting dan
menjadi investasi ukhrowi bagi terciptanya sebuah media publik dalam meningkatkan
kemampuan intelektual dan spiritual.
Mengetahui,
Pengurus Cabang
PANITIA PELAKSANA
Penanggung jawab : Ilham paputungan (Ketua Umum Pengurus Cabang PMII Bolaang
mongondow)
Panitia Pengarah :
Yuni nurhamidin
Panitia Pelaksana :
Ketua : Samsul
Seksi-seksi :
1. Acara 2. Konsumsi
2 2.Sandi mokodompit
3 3.Irfanli
2.suparlan pobela
ANGGARAN DANA
1. Sekertaris
3 Tinta Rp.50.000,-
4 Proyektor Rp.100.000
10 Karpet Rp.250.000,-
11 Kursi Rp.100.000
15 Total Rp.2.881.000,00
2. Bendahara
1 Kwitansi Rp.30.000,-
2 Total Rp.30.000,-
3. Konsumsi
5 Total Rp.3.770.000,00
4. Perlengkapan
1 Baliho 3 x 4 Rp.245.000
4 ATM Rp.200.000
5 Komputer
6 Proyektor Rp.100.000
7 Total Rp.545.000
Total biaya keseluruhan yang akan dipakai dalam kegiatan yaitu Rp.7.226.000,00
MENGETAHUI
EFNI BONDE
Bendahara