Laporan 2 Infusoria
Laporan 2 Infusoria
Laporan 2 Infusoria
INFUSORIA CULTURE
Zen Hastuti
Pragram Studi Budidaya Perairan, Fakultas Pertanian
Universitas Sriwijaya
Jl. Raya Palembang-Prabumulih KM 32, Indralaya, Ogan Ilir, Sumatera
Selatan
ABSTRAK
Infusoria adalah sekumpulan jasad renik sejenis zooplankton dan umumnya
berukuran sangat kecilantara 40-100 mikron. Umur infusoria adalah 5-8 hari serta
pada suhu antara 25-270C adalah sesuai untuk perkembangan infusoria.
Kandungan proteinnya lebih dari 35% dan adanya vitamin-vitamin membuat
pertumbuhan cepat dan memberikan kesehatan bagi larva. Praktikum kultur
infusoria dilakukan di Laboratorium Dasar Bersama Perikanan, Budidaya Perairan
pada tanggal 14-21 Oktober 2016. Tujuan dari praktikum ini adalah untuk
mengetahui spesies yang ada pada media penumbuhan infusoria yang berbeda.
Pada praktikum ini menggunakan 5 perlakuan dalm media penumbuhan yaitu
daun talas, alang-alang, sawi, swlada dan kangkung. Pada media sawi didapatkan
hasil 4 spesies infusoria yaitu Galleta australis, Stofonolophus meleagris, Velella
spirans, Syracosphaera brasiliensis dan Eutima mira.
Kata Kunci. Infusoria, kultur, sawi
Cara Kerja
Penebaran Infusoria
Alat beserta bahan yang akan
2. Stofonolop
digunakan disediakan terlebih hus
meleagris
dahulu. Stoples berkapasitas 5 liter
dibesihkan menggunakan sabun lalu
dibilas hingga bersih dan dikeringkan
(steriliasi). Alang-alang dipotong 3. Velella
ukuran kurang lebih 4 cm, sayur sawi spirans