Bangun Ruang 3 Dimensi
Bangun Ruang 3 Dimensi
Bangun Ruang 3 Dimensi
Syukur alhamdulillah, merupakan satu kata yang sangat pantas penulis ucakan kepada Allah
STW, yang karena bimbingannyalah maka penulis bisa menyelesaikan makalah matermatika berjudul
"Bangun Ruang.” Makalah ini penulis buat untuk memenuhi tugas mata pelajaran matematika.
Penulis menyadari bahwa masih sangat banyak kekurangan dalam penyusunan makalah ini.
Penulis mengharapkan kritik dan saran bersifat membangun. Penulis berharap semoga makalah ini
dapat memberikan sumbangan positif bagi kita semua.
Kata Pengantar
Daftar Isi
Bab I Pendahuluan
1.1 Latar Belakang …………………………………………………….. 1
1.2 Rumusan Masalah …………………………………………………….. 1
1.3 Tujuan …………………………………………………….. 1
Bab II Pembahasan
1. Pengertian Bangun Ruang ……………………………………………… 2
2. Bagian-Bagian bangun Ruang……………………………………………… 2
3. Contoh Soal dan Penyelesainnya…………………………………………… 5
4. Langkah-langkah membuat kerangka balok………………………………… 7
Daftar Pustaka
BAB I
PENDAHULUAN
1.3 Tujuan
Adapun tujuan yang penulis buat dalam penyusunan makalah ini adalah sebagai berikut.
1. Dengan dibuatnya makalah ini dapat bermanfaat bagi siswa lainnya.
2. Dengan membuat makalah ini siswa dapat mengetahui tentang bangun ruang dan macam-
macam bangun ruang.
BAB II
PEMBAHASAN
Sisi :bidang pada bangun ruang yang membatasi antara bangun ruang dengan ruangan sekitarnya
Rusuk :pertemuan dua sis yang berupa ruas garis pada bangun ruang.
Titik sudut :titik hasil pertemuan rusuk yang berjumlah tiga atau lebih.
1) Kubus
Merupakan bangun yang dibatasi oleh 6 sisi yang sama dan sebangun.
Ciri-ciri KUBUS, antara lain :
Ø Kubus merupakan bangun ruang dengan 6 sisi sama besar (kongruen),
Ø Kubus mempunyai 6 sisi berbentuk persegi,
Ø Kubus mempunyai 12 rusuk yang sama panjang,
Ø Kubus mempunyai 8 titik sudut,
Ø Jaring-karing kubus berupa 6 buah persegi yang kongruen.
2) Balok
Merupakan bangun yang dibatasi oleh 6 sisi yang mempunyai ukuran panjang dan lebar
Ciri-ciri BALOK,antara lain:
Ø Balok merupakan bangun ruang yang dibatasi 6 persegi panjang dimana 3 persegi panjang
kongruen,
Ø Balok mempunyai 6 sisi berbentuk persegi panjang,
Ø Balok mempunyai 3 pasang bidang sisi berhadapan yang kongruen,
Ø Balok mempunyai 12 rusuk,
Ø 4 buah rusuk yang sejajar sama panjang,
Ø Balok mempunyai 8 titik sudut,
Ø Jaring-jaring balok berupa 6 buah persegi panjang.
Rumus Luas Permukaan Balok
L = 2 x [ (p x l) + (p x t) + (l x t) ]
L : luas permukaan
p : panjang balok
l : lebar balok
t : tinggi balok
3) Prisma
Merupakan bangun yang dibatasi oleh 6 sisi yang mempunyai ukuran panjang dan lebar
Ciri-ciri PRISMA, antara lain:
Ø Prisma merupakan bangun ruang yang alas dan atasnya kongruen dan sejajar,
Ø Rusuk prisma alas dan atas yang berhadapan sama dan sejajar,
Ø Rusuk tegak prisma sama dan sejajar,
Ø Rusuk tegak prisma tegak lurus dengan alas dan atas prisma,
Ø Rusuk tegak prisma disebut juga tinggi prisma,
Ø Prisma terdiri dari prisma segitiga dan prisma beraturan.
Ø Prisma segitiga mempunyai bidang alas dan bidang atas berupa segitiga yang kongruen.
Ø Prisma segitiga mempunyai 5 sisi.
Ø Prisma segitiga mempunyai 9 rusuk
Ø Prisma segitiga mempunyai 6 titik sudut
Ø Jaring-jaring prisma segitiga berupa 2 segitiga, dan 3 persegi panjang.
4) Limas
Merupakan bangun yang dibatasi oleh sisi yang berbentuk segitiga
Ciri-ciri LIMAS,antara lain:
Ø Limas adalah bangun ruang yang mempunyai bidang alas segi banyak dan dari bidang alas tersebut
dibentuk suatu sisi berbentuk segitiga yang akan bertemu pada satu titik,
Ø Nama limas ditentukan oleh bentuk alasnya,
Ø Limas beraturan yaitu limas yang alasnya berupa segi beraturan,
Ø Tinggi limas adalah garis tegak lurus dari puncak limas ke alas limas,
Ø Macam-macam bentuk limas, antara lain:
1. Limas segitiga ( alasnya berbentuk segitiga )
2. Lima segiempat ( alasnya berbentuk segi empat )
3. Limas segilima ( alasnya berbentuk segilima )
4. Limas segienam ( alasnya berbentuk segienam )
5) Kerucut
Merupakan bangun yang dibatasi oleh alas yang berbentuk lingkaran dan selimut yang berbentuk
lengkung
Ciri-ciri KERUCUT,antara lain:
Ø Kerucut merupakan bangun ruang berbentuk limas yang alasnya berupa lingkaran,
Ø Kerucut mempunyai 2 sisi,
Ø Kerucut tidak mempunyai rusuk,
Ø Kerucut mempunyai 1 titik sudut,
Ø Jaring-jaring kerucut terdiri dari lingkaran dan segi tiga.
6) Tabung
Merupakan bangun yang dibatasi oleh sisi lengkung dan buah lingkaran
Ciri-ciri TABUNG, antara lain:
Ø Tabung merupakan bangun ruang berupa prisma tegak dengan bidang alas dan atas berupa
lingkaran,
Ø Tinggi tabung adalah jarak titik pusat bidang lingkaran alas dengan titik pusat lingkaran atas,
Ø Bidang tegak tabung berupa lengkungan yang disebut selimut tabung,
Ø Jaring-jaring tabung tabung berupa 2 buah lingkaran dan 1 persegi panjang.
7) Bola
Merupakan bangun yang dibatasi oleh sisi lengkung
Ciri-ciri BOLA, antara lain:
Ø Bola merupakan bangun ruang berbentuk setengah lingkaran diputar mengelilingi garis tengahnya,
Ø Bola mempunyai 1 sisi dan 1 titik pusat,
Ø Sisi bola disebut dinding bola,
Ø Bola tidak mempunyai titik sudut dan rusuk,
Ø Jarak dinding ke titik pusat bola disebut jari-jari,
Ø Jarak dinding ke dinding dan melewati titik pusat disebut diameter.
soal nomer 6
suatu kardus dengan panjang 16 cm lebar 12 cm dan tinggi 10 cm akan di isi dengan kubus yang
sisinya 2 cm tentukan banyak kubus yang dapat di masukkan pada balok
jawaban
volume balok
volume = p x l x t
= 16 x 12 x 10
= 1920 cm³
volume kubus
volume = s x s x s
=2x2x2
=8
banyak kubus = 1920/8 = 240
BAB III
PENUTUP
3.1 Kesimpulan
Kesimpulan dari makalah ini adalah sebagai berikut:
Bangun ruang merupakan sebutan dari bangun-bangun tiga dimensi, yang meliputi bangun
ruang adalah: kubus, balok, prisma tegak segitiga siku-siku, tabung, limas, kerucut, dan bola.
3.2 Saran
Saran yang hendak disampaikan oleh penulis diantaranya : Jadikanlah siswa sebagai subjek
ajar di dalam melakukan pembelajaran baik di dalam maupun di luar kelas sehingga mereka
terlibat aktif di dalamnya. Dengan demikian mereka akan mempunyai pengalaman-pengalaman
yang didapat, dapat mengembangkan kemampuan pemecahan masalah dan pemberian alasan yang
dapat mendukung banyak topik lainnya dalam pembelajaran matematika maupun yang lainnya.
Bawalah alat peraga yang akan diperlukan dalam melakukan pembelajaran baik dengan cara
membuat sendiri secara sederhana tetapi sesuai ataupun memanfaatkan alat peraga yang disediakan
oleh sekolah.
DAFTAR PUSTAKA
Sukino dan Wilson Simangunsong. 2006. Matematika untuk SMP kelas VII. Jakarta: Erlangga.