Sop Pendataan Kasus Ispa

Unduh sebagai doc, pdf, atau txt
Unduh sebagai doc, pdf, atau txt
Anda di halaman 1dari 3

PENDATAAN PASIEN

ISPA-PNEUMONIA
No. Dokumen : SOP/255/PUS-BB/2017

No. Revisi : 00
SOP Tanggal Terbit : 02 Oktober 2019
Halaman : 1/ 3

PUSKESMAS
dr. Fatimah Asih Winaryo
BONTANG NIP. 19770517 200903 2 001
BARAT
1. Pengertian Pendataan pasien ISPA adalah kegiatan yang dilaksanakan untuk pendataan dan
laporan kasus ISPA melalui pemeriksaan rawat jalan untuk mengetahui jumlah
sasaran dan kepentingan pengobatan.
2. Tujuan Sebagai acuan untuk melaksanakan pendataan pasien ISPA
3. Kebijakan Keputusan Kepala Puskesmas Bontang Barat Nomor SK/021/PUS-BB/2017
Tentang Monitoring Evaluasi Kinerja Pengelolaan dan Pelaksanaan Upaya
Puskesmas Bontang Barat.
4. Referensi 1. Keputusan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 75 Tahun 2014
tentang Pusat Kesehatan Masyarakat
2. Kementrian Kesehatan Republik Indonesia Tahun 2016, Pedoman Tata
Laksana Pneumonia Balita
5. Prosedur/ 1. Persiapan Alat dan Bahan:
a. ATK
Langkah-
2. Petugas yang Melaksanakan:
Langkah a. Petugas Poli
b. PJ Program ISPA
3. Langkah-langkah:
 Pasien Pneumonia
a. Dokter rawat jalan menemukan/ mendiagnosis pasien pneumonia.
b. Dokter menuliskan diagnosis pneumonia di rekam medis pasien.
c. Petugas Admin memasukan data pasien pneumonia di register poli.
d. Apabila usia pasien < atau = 5 tahun, maka dokter melaporkan ke
Penanggung Jawab Program ISPA secara langsung, maupun via
telefon data pasien Pneumonia yang mencakup (nama pasien, usia,
berat badan, nomor rekam medis, alamat, dan no. telefon).
e. Penanggung Jawab Program ISPA menuliskan data pasien pneumonia
dalam buku register Pneumonia.
 Pasien Non Pneumonia

Dilarang menggandakan dokumen ini tanpa seizin Wakil Manajemen Mutu 1/3
a. Dokter rawat jalan menemukan/ mendiagnosis pasien ISPA non
Pneumonia baik yang disebabkan oleh virus (common cold) maupun
oleh bakteri (rhinitis, tonsillitis, faringitis, sinusitis, bronchitis, dan
bronkhiolitis)
b. Dokter rawat jalan menuliskan diagnosis pasien ISPA non pneumonia
dengan keterangan “/ISPA” di belakangnya
c. Petugas admin poli rawat jalan memasukkan data pasien ISPA non
Pneumonia ke dalam register poli.

6. Diagram Alir  Pasien ISPA Non Pneumonia

DOKTER

PETUGAS
PJ ISPA-
ADMIN POLI
PNEUMONIA

REGISTER RAWAT
JALAN
 Pasien ISPA Pneumonia

DOKTER

PETUGAS
PJ ISPA-
ADMIN POLI
PNEUMONIA

REGISTER RAWAT
JALAN
7. Hal yang Penulisan diagnosis ISPA di rekam medisn sebagai berikut
perlu
diperhatikan
8. Unit Terkait 1. Poli Umum
2. Poli Anak
9. Dokumen 1. Status Pasien
2. Register Poli Umum
Terkait
3. Register Poli Anak
4. Register Pneumonia

Dilarang menggandakan dokumen ini tanpa seizin Wakil Manajemen Mutu 2/3
SOP/255/PUS-BB/2017
10. Rekaman
Tanggal Mulai
Historis No. Yang Dirubah Isi Perubahan
Diberlakukan
Perubahan
Diagnosis ISPA
pneumonia ditulis
dengan Pneumonia
Penulisan diagnosis
1. Diagnosis ISPA non 9 Oktober 2019
ISPA di rekam medis
pneumonia ditulis
dengan keterangan
“/ISPA” dibelakangnya.

Dilarang menggandakan dokumen ini tanpa seizin Wakil Manajemen Mutu 3/3
SOP/255/PUS-BB/2017

Anda mungkin juga menyukai