Pengertian Manajemen Talenta

Unduh sebagai docx, pdf, atau txt
Unduh sebagai docx, pdf, atau txt
Anda di halaman 1dari 4

Pengertian Manajemen Talenta (Talent Management)

Manajemen Talenta (Talent Management) atau Manajemen bakat adalah strategi terpadu yang
dirancang untuk mengelola kemampuan, kompetensi dan kekuatan karyawan dalam suatu
organisasi. Manajemen Talenta ini membantu organisasi dalam memanfaatkan sumber daya
manusia mereka sebaik mungkin untuk pencapaian tujuan organisasinya serta untuk memastikan
pengembalian maksimal dari karyawan yang bertalenta tersebut.

Pengertian Manajemen Talenta atau Manajemen Bakat menurut para ahli


Berikut ini adalah beberapa definisi atau pengertian Manajemen Talenta (Manajemen Bakat)
menurut para ahli :

 Pengertian Manajemen Talenta menurut Rampersad (2006:234), Manajemen Talenta


adalah cara pengelolaan talenta dalam organisasi secara efektif, perencanaan dan
pengembangan suksesi di perusahaan, realisasi pengembangan diri karyawan secara
maksimal, dan pemanfaatan bakat secara optimal.
 Pengertian Manajemen Talenta menurut Lewis dan Heckman (2006:174), Manajemen
Talenta adalah sebuah proses secara keseluruhan mulai dari rekrutmen, penempatan,
sampai pengembangan dan perencanaan untuk pengembangan pegawai ke arah yang
lebih baik.
 Pengertian Manajemen Talenta menurut Darmin Ahmad Pella dan Afifah Inayati
(2011:81), Manajemen Talenta adalah suatu proses untuk memastikan suatu perusahaan
mengisi posisi kunci pemimpin masa depan (future leaders) dan posisi yang mendukung
kompetensi inti perusahaan (uniqe skill and high strategic value).”
Penerapan Manajemen Talenta di Perusahaan
Keberhasilan sebuah lembaga usaha atau bisnis menjadi berkembang dan menghasilkan
keuntungan salah satunya dipengaruhi oleh keberhasilan manajemen dari para pengelola
lembaga usaha tersebut. Kemampuan manajer dan pimipinan untuk mengoptimalkan sumber
daya yang dimiliki baik itu sumber daya manusia, modal dan juga aset yang telah dimiliki
lembaga usaha. Talent Management atau manajemen bakat merupakan bagian dari
pengelolaan sumber daya manusia yang berhubungan langsung dengan 3 kegiatan. Ketiga
kegiatan tersebut merupakan landasan dari keberhasilan mengelola sumber daya manusia
sehingga memberi kontribusi positif bagi lembaga usaha tempat mereka bekerja.

Kegiatan pertama dari Talent Management adalah proses pengembangan dan pendidikan
bagian dari sumber daya manusia yang baru saja masuk ke dalam lembaga usaha atau
perusahaan. Setelah seorang pegawai diputuskan oleh departemen sumber daya manusia
untuk diterima bekerja; maka pengembangan karyawan agar memperkuat kemampuan dalam
berkontribusi ketika bekerja. Mendapatkan karyawan dengan kemampuan dan ketrampilan
yang baik akan memberi manfaat optimal bagi perusahaan; memaksimalkan kemampuan dan
ketrampilan karyawan menjadi sangat penting sebagai bagian dari pengelolaan sumber daya
manusia.

Proses kedua dari Talent Management adalah mengembangkan kemampuan dan memelihara
karyawan yang sudah ada di sebuah lembaga usaha atau perusahaan. Ini merupakan kegiatan
yang penting; karena kehilangan karyawan dengan kemampuan yan baik dan berkembang
berkat program pengembangan sumber daya manusia di perusahaan tersebut akan sangat
merugikan. Mempertahankan karyawan dapat dilakukan dengan meningkatkan
kesejahteraan, memelihara kondisi lingkungan kerja yang ramah dan baik hingga
memberikan tantangan baru dalam setiap kegiatan di perusahaan. Bagian ketika dari
manajemen bakat adalah menarik karyawan dengan kemampuan atau kompetensi yang baik,
komitmen yang tinggi dan karakter yang baik untuk bekerja di perusahaan. Mendapatkan
karyawan berkualitas merupakan sebuah tantangan dalam manajemen bakat; proses
selanjutnya adalah memelihara dan mengembangkan kemampuan setiap karyawan yang
sudah bekerja di perusahaan tersebut. Perusahaan atau lembaga usaha dapat memanfaatkan
pelaku manajemen bakat sebagai bagian dari metode mengelola sumber daya manusia di
sebuah perusahaan.
Peluang dan Tantangan Manajemen Talenta
1. Peluang Manajemen Talenta
 Karyawan bertalenta dan kepemimpinan akan menjadi sumber daya yang semakin langka
 Usia angkatan kerja secara rata-rata akan semakin tua, dan kini orang berkecenderungan untuk
memiliki lebih sedikit anak
 Perusahaan-perusahaan akan bergerak menjadi organisasi global
 Kebutuhan emosional karyawan akan semakin penting dari sebelumnya

2. Tantangan Talent Management


 Penolakan atau keterlibatan dari para manager yang kurang, karena proses talent
management dianggap menambah pekerjaan harusnya tugas HRD.
 Manager tidak mau memberikan katergori penilaian anak buahnya menjadi Top
performaer, rata-rata atau under performer.
 CEO atau manager senior tidak cukup terlibat dalam pembentukan talent management
strategi.
 Struktur organisasi yang menimbulkan ketidak jelasan peran dan alur koordinasi dalam
pengelolaan talent.
 Strategi bisnis tidak selaras dengan strategi talent management
MANAGEMENT TALENT

NAMA : KALISTUS URNES SOGEN


NIM : 1892021014
MANAGEMENT

Anda mungkin juga menyukai