Pengertian Promosi
Pengertian Promosi
Pengertian Promosi
Jelas
A R T I K E L B I S N I S C A S H B AC K K E U A N G AN S E R B A - S E R B I 1 0
Kata-kata promosi pasti sudah sering sekali kita lihat dan kita dengar setiap hari di sekitar kita,
mulai dari obrolan teman atau keluarga, dari media cetak, dari papan reklame atau papan billboard
di jalan, dari radio, dari televisi, dari internet, dan masih banyak lagi. Tetapi mungkin masih
banyak orang yang belum tahu dengan jelas apa itu pengertian promosi, jenis-jenisnya, tujuannya,
dan contoh-contoh kongkret mengenai promosi ini. Dalam artikel berikut ini akan dijelaskan
mengenai hal tersebut.
Pengertian Promosi
Berikut ini akan dijabarkan beberapa pengertian promosi yang diambil dari beberapa sumber yang
terpercaya :
Menurut Wikipedia, promosi adalah mengiklankan suatu produk atau merek, menghasilkan
penjualan, dan menciptakan loyalitas merek atau brand. Ini adalah salah satu dari empat elemen
dasar bauran pemasaran, yang mencakup empat P: price, product, promotion, and place atau harga,
produk, promosi, dan tempat.
Promosi mencakup metode komunikasi yang digunakan pemasar untuk memberikan informasi
tentang produknya. Informasi bisa bersifat verbal dan visual.
Kalau menurut ahli pemasaran Harper Boyd : promosi diartikan sebagai upaya membujuk orang
untuk menerima produk, konsep dan gagasan.
Menurut pakar pemasaran lainnya yaitu Boone dan Kurtz, promosi adalah proses
menginformasikan, membujuk, dan mempengaruhi suatu keputusan pembelian.
Sebenarnya ada banyak sekali versi pengertian promosi yang dikemukakan oleh para ahli
pemasaran diseluruh dunia, tetapi kesimpulannya kurang lebih sama, yaitu promosi adalah untuk
memberitahukan, menginformasikan, menawarkan, membujuk, atau menyebarluaskan suatu
produk atau jasa kepada calon konsumen dengan tujuan agar calon konsumen tersebut pada
akhirnya dapat melakukan pembelian.
Tujuan Promosi
Orang melakukan promosi untuk mencapai suatu tujuan tertentu, adapun tujuan promosi
berdasarkan rangkuman dari berbagai sumber adalah :
1. Untuk menyebarkanluaskan informasi suatu produk kepada calon konsumen yang potensial
2. Untuk mendapatkan konsumen baru dan untuk menjaga loyalitas konsumen tersebut
3. Untuk menaikkan penjualan serta laba/keuntungan
4. Untuk membedakan dan mengunggulkan produknya dibandingkan dengan produk kompetitor
5. Untuk branding atau membentuk citra produk di mata konsumen sesuai dengan yang diinginkan
6. Untuk merubah tingkah laku dan pendapat konsumen tentang suatu produk
Kesimpulannya, tujuan utama dari promosi adalah produsen atau distributor akan mendapatkan
kenaikan angka penjualan dan meningkatkan profit atau keuntungan.
Jenis-Jenis Promosi
Ada banyak sekali jenis dan cara orang melakukan promosi, beda produk atau jasa beda pula cara
dan media promosinya. Berikut ini adalah jenis-jenis promosi yang biasa kita lihat seperti dikutip
dari Wikipedia :
Kelebihan jenis promosi secara fisik dan langsung adalah dapat menjangkau langsung para calon
konsumen, mereka dapat secara langsung melihat produk atau jasa yang ditawarkan, dan dapat
langsung bertanya segala sesuatu hal mengenai produk atau jasa tersebut, dan dari pihak penjual
hal ini dimanfaatkan untuk membujuk dan merayu calon konsumen agar membeli produk atau jasa
yang mereka tawarkan pada saat itu juga. Ya, interaksi di lapangan sangat memungkinkan orang
langsung melakukan pembelian.
Kekurangan cara promosi secara fisik adalah sangat terbatasnya jumlah calon konsumen karena
hanya diadakan di lingkungan atau area tertentu seperti perkantoran, kampus, sekolah, dan
semacamnya.
Kelebihan jenis promosi melalui media tradisional adalah dapat menjangkau lebih banyak calon
konsumen daripada dengan promosi secara fisik, karena jangkauan media yang memang cukup
luas.
Kekurangan cara promosi melalui media tradisional adalah membutuhkan biaya yang sangat besar,
karena melibatkan media-media besar seperti televisi, penyedia papan billboard, dan lain
sebagainya.
Kelebihan promosi menggunakan media digital adalah dapat menjangkau orang secara sangat luas
dengan waktu dan biaya yang efisien.
Kekurangannya berpromosi dengan media digital adalah banyak sekali kompetitor atau pesaing
yang ikut bermain didalamnya. Tugas yang cukup berat bagi para pemasar agar lebih kreatif lagi
dalam berpromosi di media digital ini agar lebih menarik calon konsumen dibandingkan
kompetitor.
Dari beberapa jenis promosi diatas, promosi melalui media digital adalah yang paling banyak
dilakukan saat ini, karena faktor efisiensi biaya dan penyebarannya yang luas dan relatif lebih
cepat.
Contoh-contoh Promosi
Contoh-contoh promosi ada banyak sekali yang biasa kita temui sehari-hari, beberapa dari mereka
tampil beda dengan yang lainnya. Berikut adalah beberapa contoh-contoh promosi yang sudah
sangat umum :
o Promosi di sebuah toko : beli 2 pasang sepatu dapat gratis 1 pasang sepatu tambahan
o Promosi dari suatu provider telekomunikasi : nelpon 5 menit dapat gratis telpon selama 30 menit
o Promosi di sebuah department store : dapat potongan harga 30% untuk suatu produk tertentu
o Promosi di sebuah restoran : beli makanan tertentu gratis minuman
banyak contoh-contoh promosi yang lainnya yang tentu saja tujuan utamanya adalah menjaring
calon konsumen sebanyak-banyaknya untuk dapat melakukan pembelian.