RPJMDES gANTUNGAN
RPJMDES gANTUNGAN
RPJMDES gANTUNGAN
(RPJMDesa)
TAHUN 2020 - 2025
DESA GANTUNGAN
KECAMATAN JATINEGARA
KABUPATEN TEGAL
PERATURAN DESA GANTUNGAN
NOMOR TAHUN 2019
TENTANG
RENCANA PEMBANGUNAN JANGKA MENENGAH DESA (RPJM-Desa)
DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA
KEPALA DESA GANTUNGAN
BAB II
TATA CARA PENYUSUNAN DAN PENETAPAN RPJM-Desa
Pasal 2
1. Rencana RPJM-Desa dapat diajukan oleh Pemerintahan Desa;
2. Dalam menyusun rancangan. RPJM-Desa, Pemerintahan Desa harus
memperhatikan dengan sungguh-sungguh aspirasi yang berkembang di
masyarakat yang diwadahi oleh LPMD;
3. Rancangan RPJM-Desa yang berasal dari Pemerintahan Desa
disampaikan oleh Kepala Desa kepada pemangku kepentingan yaitu:
LPMD, Lembaga Kemasyarakatan, PKK, KPMD, Tokoh Masyarakat,
tokoh Agama, dan sebagainya;
4. Setelah menerima rancangan RPJM-Desa, Pemerintahan Desa
melaksanakan Musrenbang Desa untuk mendengarkan penjelasan
Kepala Desa tentang perencanaan pembangunan Desa
5. Jika rancangan RPJM-Desa berasal dari Pemerintahan Desa, maka
Pemerintahan Desa mengundang LPMD, lembaga-lembaga
kemasyarakatan, tokoh Agama, tokoh masyarakat dan lain-lain untuk
melakukan Musrenbang-Desa membawa RPJM-Desa
6. Setelah dilakukan Musrenbang-Desa sebagaimana dimaksud dalam ayat
(4) dan (5), maka Pemerintahan Desa menyelenggarakan rapat paripurna
yang dihadiri oleh BPD dan Pemerintah Desa serta LPMD dan Lembaga
Kemasyarakatan dalam acara penetapan persetujuan. BPD atas
rancangan RPJM-Desa menjadi RPJM-Desa yang dituangkan dalam
Peraturan Desa;
7. Setelah mendapat persertujuan Pernerintahan Desa sebagaimana yang
dimaksud dalam ayat (6), maka Kepala Desa menetapkan RPJM-Desa,
serta memerintahkan Sekretaris Desa atau Kepala Urusan yang ditunjuk
untuk mengundangkan dalam Lembaran Desa
BAB III
MEKANISME PENGAMBILAN KEPUTUSAN PENETAPAN RPJM-DESA
Pasal 3
1. Pemerintahan Desa wajib mengembangkan nilai-nilai demokrasi, para
anggotanya untuk mengambil keputusan yang dikoordinir oleh LPMD
atau sebutan lain dalam forum Musrenbang-Desa
2. Mekanisme pengambilan keputusan dalam forum Musrenbang-Desa
dalam perencanaann pembangunan Desa berdasarkan musyawarah dan
mufakat
BAB IV
KETENTUAN PENUTUP
Pasal 4
Hal-hal lain yang belum cukup diatur dalam peraturan RPJM-Desa ini akan
diatur dengan Peraturan Kepala Desa.
Pasal 5
1. Peraturan Desa tentang RPJM-Desa ini mulai berlaku pada saat
diundangkan.
2. Agar setiap orang dapat mengetahuinya, memerintahkan pengundangan
peraturan Desa ini dengan menempatkan dalam lembaran Desa
Ditetapka di : Gantungan
Pada tanggal : 2019
KEPALA DESA GANTUNGAN
SOLEH
Diundangkan di Gantungan
Pada Tanggal .......................2019
SEKRETARIS DESA GANTUNGAN
ROZAKUL ARIFIN
BERITA DESA GANTUNGAN TAHUN 2019 NOMOR
DAFTAR ISI
Lembar Pengesahan
Perdes
SK Kepala Desa
Kata Pengantar
LAMPIRAN – LAMPIRAN :
1 MASUKAN
1 Potret Desa
2 Daftar Masalah dan Potensi dari Potret desa
3 Kalender Musim
4 Daftar Masalah dan Potensi dari Kalender Musim
5 Bagan Kelembagaan Desa
6 Daftar Masalah dan Potensi dari Bagan Kelembagaan Desa
2 PROSES
1 Penentuan Peringkat Masalah
2 Pengkajian Tindakan Pemecahan Masalah 2.3 Penentuan Peringkat
Tindakan
3 HASIL
1. Perencanaan Pembangunan Desa yang dibiayai Swadaya Masyarakat dan
Pihak Ketiga
2. Perencanaan Pembangunan Desa yang dananya tahun 2019
3. Agenda Panduan Kegiatan Antara Swadaya Dan Dana Yang Sudah Ada
Tugas Pembantuan
4. Rencana Pembangunan Jangka Menengah Desa (RPJM-Desa)
5. Peringkatan Usulan Kegiatan Perencanaan Pembangunan Desa
berdasarkan RPJM-Desa, tahun 2019 s/d 2024
6 Rencana Kerja Pembangunan Desa ( RKP-Desa ) Tahunan Lingkungan /
Dusun / Kampung / RW / RT
7. Berita Acara Musyawarah Desa Penetapan Perdes dan RPJMDes
KATA PENGANTAR
Assalamu’alaikum Wr.Wb.
Gantungan , 2019
Tim Penyusun
BAB I
PENDAHULUAN
1.1. LATAR BELAKANG :
Desa merupakan kesatuan masyarakat hukum yang memiliki batas-
batas wilayah yang berwenang untuk mengatur dan mengurus kepentingan
masyarakat setempat berdasarkan asal usul dan adat istiadat yang diakui dan
dihormati dalam Sistem pemerintahan Negara Kesatuan Republik Indonesia.
Sebagai kesatuan masyarakat hukum, Desa perlu untuk selalu memikirkan
bagaimana kondisi Desanya dimasa yang akan datang, sehingga Desa tersebut
bertambah maju. Untuk mewujudkan harapan tersebut, berdasarkan
sumberdaya yang dimiliki Desa saat ini maka Desa perlu menyusun Rencana
Pembangunan Jangka Menengah Desa (RPJM-Des) atau langkah langkah yang
perlu dilakukan selama 5 (lima) tahun.
Sebagai bagian dari kesatuan wilayah Kabupaten, maka Rencana
Pembangunan Jangka Menengah Desa (RPJM-Des) merupakan salah satu
Dokumen pembangunan yang menjadi sasaran dari Pembangunan Kabupaten.
12. Peraturan Mentri Dalam Negeri Nomor 111 Tahun 2014 tentang
Pedoman Teknis Peraturan di Desa ( Berita Negara Republik
Indonesia Tahun 2014 Nomor 2091 );
13. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 113 Tahun 2014 tentang
Pengelolaan Keuangan Desa (Berita Negara Republik Indonesia
Tahun 2014 Nomor 2093);
14. Peraturan Mentri Dalam Negeri Nomor 114 Tahun 2014 tentang
Pembangunan Desa ( Berita Negara Republik Indonesia Tahun
2014 Nomor 2094 );
21. Peraturan Bupati Tegal Nomor 2 Tahun 2017 tentang Tata Cara
Pengalokasian dan Pelaksanaan, serta Penetapan Lokasi dan
Alokasi Dana Desa Kabupaten Tegal Tahun 2017 (Berita Daerah
Kabupaten Tegal Tahun 2017 Nomor 2 );
22. Peraturan Bupati Tegal Nomor 3 Tahun 2017 tentang Tata Cara
Pengalokasian,Pelaksanaan dan Penetapan Lokasi serta Besaran
Dana Desa Kabupaten Tegal Tahun 2017 (Berita Daerah
Kabupaten Tegal Tahun 2017 Nomor 3);
1
BAB II
GAMBARAN UMUM KONDISI DESA
1. Sejarah Desa
Awal mula Desa Gantungan adalah Hutan Belantara yang tidak mempunyai
nama dengan datangnya seorang dari luar pulau jawa bernama kirandim
beserta isterinya serta sindu kerti sebagai abdi yang kemudian dikenal sebagai
sindu negara, kemudian untuk tempat tinggal sehari-harinya keduanya
membuat rumah berupa gubug ditempat yang kemudian hari dikenal dengan
blok poncol setelah beberapa tahun datanglah seorang bernama mbah
samsudin beliau adalah abdi sebuah kerajaan sehingga tempat tesebut
sekarang dinamai dukuh kerajan, dari tahun ke tahun akhirnya dukuh
kerajan dikenal sampai ada tempat yang menjadi petillasan sunan gunung jati
dan sunan pajang tempat tersebut dulunya adalah pohon aren besar sehingga
tempat itu sekarang dinamai dukuh aren. Suatu ketika juga kedatangan
seorang dari suku tionghoa bernama rangga geni beliau bertapa disebuah
bukit yang paling tinggi ditempat itu sekarang tempat masuk wilayah dukuh
bulak, pada tahun-tahun berikutnya datang juga seorang bernama mbah
demang beliau ahli didalam ilmu pertanian dengan kesaktiannya beliau
membuat irigasi sepanjang +- 1.500 km, dalam waktu singkat serta tanpa
menggunakan alat sebagaimana pada umumnya manusia biasa tempat
tersebut yang dijadikan lahan pertaniannya banyak ditumbuhi pohon asem
sehingga dikemudian hari dikenal dengan sebutan blok dukuh asem, pada
saat yang sama datang juga seseorang yang bernama Mbah Pandan Jati, dan
Pandan Sari karena beliau melakukan pertapaan diantara dukuh asem dan
dukuh kerajan maka tempat itu sekarang diberi nama dukuh tengah, setelah
semakin banyak yang datang maka kirandimsebagai orang yang pertama
datang beliau melakukan pertapaan dengan cara menggantung sehingga
pertapaan tersebut dikenal dan dijadikan sebagai nama desa, yang sampai
sekarang tetap menjadi Nama Desa yaitu Desa GANTUNGAN.
5. Perekonomian Desa
Sumber Penerimaan Desa
Sumber Tahun
No
Penerimaan Desa 2017 2018 2019
Bantuan Pemerintah
5 150.000.000 120.000.000 40.000.000
Kabupaten / PDPM
Bantuan Pemerintah
6 35.000.000 55.000.000 55.000.000
Provinsi
1. Kependudukan.
Jumlah usia produktif lebih banyak dibanding dengan usia anak-anak
dan lansia. Perbandingan usia anak-anak, produktif, dan lansia adalah
sebagai berikut: 21% : 79 %. Dari jumlah penduduk yang berada pada
kategori usia produktif laki-laki dan perempuan jumlahnya hampir sama
/ seimbang.
2. Kesejahteraan
Jumlah KK Sedang mendominasi yaitu 29.2% dari total KK, KK pra
sejahtera 18,1 %, KK sejahtera 16.3 % KK Kaya 6.7 %. dan KK Miskin
19.8 %. Dengan banyaknya KK prasejahtera inilah maka Desa
Gantungan termasuk dalam DESA BERKEMBANG
3. Tingkat Pendidikan
Kesadaran tentang pentingnya pendidikan terutama pendidikan 9 tahun
baru terjadi beberapa tahun ini sehingga jumlah lulusan SD dan SLTP
mendominasi peringkat Pertama
4. Mata Pencaharian
Mayoritas mata pencaharian penduduk adalah petani dan buruh tani.
hal ini disebabkan karena sudah turun temurun sejak dulu bahwa
masyarakat adalah petani dan juga minimnya tingkat pendidikan
menyebabkan masyarakat tidak punya keahlian lain dan akhirnya tidak
punya pilihan lain selain menjadi buruh tani dan buruh Pabrik.
5. Agama
Warga masyarakat Desa Gantungan adalah Muslim 100 %, Non
muslim 0 %
Pemerintahan Umum
Keberadaan
No Uraian Keterangan
Ada Tidak
1 Kesektariatan / Kantor Ada Balai Desa
2 Desa
BPD Ada Balai Desa
3 LKMD Ada Balai Desa
Pelayanan Masyarakat
Keberadaan
No Uraian Keterangan
Ada Tidak
1 Pelayanan kependudukan Ada
2 Pelayanan kesehatan Ada
3 Perijinan Ada
1. VISI
Visi adalah suatu gambaran yang menantang tentang keadaan masa
depan yang di inginkan dengan melihat potensi dan kebutuhan
desa.penyusunan Visi desa Gantungan di lakukan dengan pendekatan
partisipatif,melihat pihak-pihak yang berkepentingan di Desa seperti
Pemerintah desa, BPD,Tokoh Masyarakat,Tokoh agama,Lembaga
Masyarakat Desa,pada umumnya ,pertimbangan kondisi external di
desa seperti satuan kerja wilayah pembangunan di kecamatan
Jatinegara mempunyai titik berat sector ( misalnya pertanian )
Selama bertahun-tahun Desa gantungan menyandang gelar sebagai
desa merah atau desa miskin. Sebuah sebutan yang sangat tidak
membanggakan,padahal sumber daya yang ada cukup memadai,hanya
saja penangananya belum maksimal.
Sebagian besar masyarakat adalah warga petani dan buruh tani,ada
juga yang memelihara hewan ternak meski dalam skala kecil, biasannya
di gunakan sebagai investasi jangka pendek.
Maka berdasarkan pertimbangan di atas Visi Desa Gantungan adalah :
2. MISI
Selain penyusunan juga telah di tetapkan misi-misi yang memuat
sesuatu pernyataan yang harus dilaksanakan oleh desa agar tercapai
nya visi desa tersebut, visi berada diatas misi agar dapat di kerjakan.
Sebagaimana penyusunan visi Misi pun dalam penyusunan
menggunakan pendekatan partisipatif dan pertimbangan potensi dan
kebutuhan desa Gantungan, sebagaimana proses yang dilakukan
maka Misi desa Gantungan adalah :
a. Mendorong dan meningkatkan mutu pendidikan agama serta
kegiatan keagamaan;
b. Melakukan reformasi system kerja aparatur Pemerintah Desa guna
meningkatkan kwalitas pelayanan terhadap masyarakat;
c. Menyelenggarakan Pemerintah yang bersih,terbebas dari korupsi
serta bentuk-bentuk penyelewengan lainya
d. Menyelenggarakan Urusan Pemerintah Desa secara terbuka, terukur
dan bertanggungjawab serta sesuai dengan perundang-undangan;
e. Meningkatkan mutu kesejahteraan masyarakat untuk mencapai
taraf hidup yang lebih baik dan layak, sehingga menjadi Desa yang
maju dan berwibawa;
f. Memberdayakan semua potensi yang ada di masyarakat meliputi
Pemberdayaan ssumber daya manusia ( SDM )Pemberdayaan sumber
daya alam ( SDA )
g. Menciptakan kondisi masyarakat Desa yang aman , tertib , guyub
dan rukun dalam kehidupan bermasyarakat dengan berpegang pada
prinsip-prinsip yaitu “ Duduk sama Rendah Berdiri sama Tinggi”
h. Pelaksanaan pembanguna yang berkesinambungan dan mengedapan
kan partisipasi dan gotong royong masyarakat , musyawarah dan
mufakat serta keterbukaan informasi kepada semua pihak.
BAB IV
STRATEGI PEMBANGUNAN DESA
1. Strategi Perencanaan
Dalam kerangka penyusun program Tim Perumus berusaha
memperhatikan berbagai masukan termasuk melibatkan masyakat
untuk berpartisipasi untuk memberikan informasi serta langkah-
langkah terbaik, sehingga diharapkan hasil RPJMD ini akan
bermanfaat dan sesuai kebutuhan masyarakat.
2. Strategi Pelaksanaan
1. Partisipasi Masyarakat
Dalam proses dan implementasi pembangunan desa tidak
lepas dari peran serta dan aktif masyarakat yang ada di desa
gantungan diharapkan dalam perencanaan ini nilai tingkat artisipasi
dan nilai swadaya masyarakat.
Proses Penyusunan Program dan kegiatan dilakukan dengan tahapan
sebagai berikut :
1. Melaksanakan identifikasi dan survey masalah potensi desa
(table terlampir)
2. Memetakan dan membuat skala prioritas permasalahan (table
terlampir) Pembuatan skala prioritas ini bertujuan untuk
mendapatkan prioritas masalah yang segera dipecahkan
dengan merengking atau membuat urutan skala prioritas.
3. Menyusun alternative tindakan pemecahan masalah dan
direngking berdasarkan kesepakatan yang sudah dilaksanakan,
tahapan selanjutnya menyusun alternative dengan
memperhatikan tingkat kelayakan.
4. Menetapkan dan menentukan kelayakan kegiatan Pada
tahapan ini dipilih atas tasar skala prioritas untuk segera
dipecahkan permasalahannya, dalam tahapan ini dipisahkan
mana pembangunan sekala desa dan sekala pembangunan
kabupaten dan pemerintah pusat.
2. Ekonomi
1. Mendirikan dan Mengembangkan BUMDES
Di desa Gantungan Bumdes sudah di bentuk mulai berjalan , tapi
untuk tenaga yang benar-benar menguasai di bidang nya masih sangat
sedikit sekali.sehingga sangat perlu sekali di adakan pelatihan atau
pembinaan bagi pengembangan Bumdes.
2. Saluran Air Pertanian.
Hjampir 90 % masyarakat Desa gantungan adlah petani,akan tetapi
sarana pendukung untuk pertanian masih seadanya,saluran air masih
banyak sekali yang Cuma gundukan tanah yang di tumpuk,akibatnya
pada musim hujan banyak sekali tanggul saluran air yang jebol karena
tidak kuat menahan hantaman air yang sangat deras.
3. Penguatan kelompok tani
Kelompok tani juga sudah bisa berjalan,akan tetapi beberapa kendala
masih sering terjadi,diantaranya,keluhan tentang mahalnya
pupuk,susah nya bibit yang baik,dll.sehingga sangat di prrlukan sekali
beberapa pelatihan atau pembinaan bagi kelompok tani yang ada di desa
gantungan.
3 . Sosial Budaya
1. Pembinaan bagi beberapa kelompok kesenian
terbang kencer dan seni samroh atau rebana
2. Gapura batas Desa / dan gapuran Jalan Desa
3. Pembinaan dan pelatihan kesenian daerah
4. Dukungan bagi generasi muda yang saat ini
mulai mengembangkan duroran atau seni gambus
4. Pendidikan
1. Pelatihan Wira usaha bagi pemuda
2. Peningkatan SDM (PKK dan Kader
Keuangan Desa)
3. Pemberian insentif / Tunjangan bagi Guru
TK/Madrasah
4. Pelatihan Pembuatan pupuk organik bagi
masyarakat petani
5. Sarana TK / APE Balita
6. Bantuan bagi warga masyarakat yang tidak
bersekolah untuk mengikuti sekolah hutan yang di adakan di
gantungan
5 . Kesehatan
1. Perbaikan saluran pembuangan
2. MCK / Jamban keluarga
3. Pengembangan Pembangunan polindes
4. Pembuatan kamar mandi umum dan jamban umum
5. Pengadaan pengobatan gratis bagi masyarakat desa yang tidak mampu
6. Sosialisasi bahaya penyakit menular dan gangguan jiwa
6 . Agama
1. Pengadaan pengajian rutin bagi warga desa dan aparat desa untuk
agar terjalin hubungan yang harmonis dan sebagai wadah bagi
masyarakat desa untuk menyampaikan / mengeluarkan pendapat
2. Kunjungan rutin atau silaturakhim dari aparat desa ke semua
masjid / mushola yang ada di desa gantungan, dengan penjadwalan
yang tersusun agar dapat di laksanakan secara berkesinambungan.
BAB VIII
PENUTUP
1. Masukan
Potret/Peta Sosial dan Desa
DAFTAR MASALAH DAN POTENSI DARI POTRET DESA
No Masalah Potensi
- Kayu
Sarana olah raga belum ada, seperti lapangan - Pasir
1
badminton,tenis meja,bola voley - Besi
- Bata,
- Kayu
- Pasir
2 Gedung PKK, LPMD, KPMD, Karang Taruna Belum Ada
- Bata
- Semen
- Batu
3 Gedung kantor BPD Belum ada - Pasir
- Semen
- TK
4 Gedung Kantor BUMDes Belum ada - Kader PKK
- Lahan tersedia
- Batu
5 Drainase kurang Baik - Pasir
- Semen
- Batu
Jalan desa dan Jembatan Penghubung Desa kondisinya - Pasir
6
rusak perlu rehab/ perbaikan - Semen
- Paving
Jalan Dusun ( Lingkungan) masih gelap belum ada - Pasir
7
penerangan - Semen
-kayu
-pasir
8 Jalan Desa Masih banyak yang belum ditalud -semen
-batu bata
KALENDER MUSIM
Bercocok tanam V V V V V
No Masalah Potensi
- Irigasi
1 Pada musim kemarau petani tidak bisa panen karena sawah mengandalkan pengairan tadah hujan.
- Irigasi tersier
- lahan
Jarak Pemukiman dengan kandang hewan terlalu dekat sehingga disaat musim hujan menimbulkan
2 - pemilik
pencemaran
- penyuluh
- TPT
Drainase buruk karena belum ada saluran air sehingga pada musim penghujan banyak timbul
3 - Saluran
penyakit
Air
Karena persawahan banyak yang kering mengakibatkan petani pergi ke jakarta mencari penghasilan
4 -
tambahan sambil menunggu musim tanam tiba
PENENTUAN PERINGKAT MASALAH
8 banyak masyarakat 7 9 1 7 6 30 3
terkena. Diare
Pelaksanaan piket di
Kantor Desa kurang
maksimal,warga lebih
9 8 9 1 7 5 30 1
senang datang langsung
ke rumah Kades atau
Sekdes
- Tanah Desa
8 KPMD Belum Punya Kantor Sekretariat (Gedung LPMD)
- Kegiatan Rutin Berjalan
- Tanah Desa
9 Karangtaruna Belum Punya Kantor Sekretariat (Gedung LPMD)
- Kegiatan Rutin Berjalan
PENGKAJIAN TINDAKAN PEMECAHAN MASALAH
Alternatif Tindakan
No Masalah Penyebab Potensi Tindakan yang layak
Pemecahan Masalah
-. Kayu
Bangunan Tua, Pondasi -. Batu
1 Balai Desa - Rehab Ringan - Rehab Total
Rapuh, dan Tembok Rapuh -. Pasir
-. Tenaga Gotong Royong
- Selokan depan rumah - Batu
- Pembuatan
2 Drainase Kurang Baik warga tidak ada - Pasir - Pembuatan drainase
Drainase
- .Kesadaran warga kurang - Tenaga gotong-royong
- gedung belum ada Penyuluhan tentang
Anak umur 4 tahun tidak - Tanah
3 - kesadaran pentingnya pentingnya Pra Pembangunan Gedung
dapat sekolah - Kader PKK
Pendidikan kurang Sekolah
- Batu
- Kurang diperhatikan
Jalan belum ada - kayu Kerja bakti membuat Kerja bakti membuat
4 karena hanya sebagai
plesngsengan / TPT - Pasir Plengsengan Plengsengan
penguat
-Tenaga. Gotong-royong
- Paving
- Pembangunan belum - Pembangunan Jalan
Jalan Desa dan - Koral, semen Pembangunan Jalan
5 menyeluruh karena Paving
Lingkungan - Pasir Paving
terbatasnya dana - Kerja bakti
-Tenaga. Gotong-royong
- Penambahan
Pada musim kemarau Penambahan mesin mesin
- Irigasi kurang - Sungai
hanya wilayah yang pompa air pompa air
6 maksimal - Mata air
dekat dgn bengawan solo Bercocok tanam non - Perbaikan
- Mesin pompa kurang - Irigasi tersier
yang bisa ditanami padi Padi Saluran
Irigasi
Pengurus, UPK jarang ke Nasabah sibuk pada pagi Jam kerja dirubah siang Jam kerja dirubah
10 kantor, pelayanan sexing hari, lebih suka malam sore sampai sore siang sampai sore
S O L E H
BERITA ACARA
MUSRENBANG DESA
(RPJM-DESA DAN RKP-DESA)
Berkaitan dengan rencana musrenbang Desa Tahun 2020 di desa gantungan kecamatan jatinegara
kabupaten tegal jawa tengah dalam rangka penyusunan dan pembahasan RPJM-DESA dan RKP-
Desa maka hari ini :
Hari dan Tanggal : ...................................................
Jam : ...................................................
Tempat : ...................................................
Telah diselenggarakan Musrenbang Desa yang dihadiri oleh wakil-wakil dari kelompok, dusun dan
tokoh masyarakat serta unsur lain yang terkait dengan desa sebagaimana tercantum dalam Lampiran
Daftar Hadir.
Materi atau topik yang dibahas dalam musyawarah ini serta yang bertindak selaku unsur pimpinan
rapat dan narasumber adalah :
A. Materi atau Topik
a. .........................................................................................................................................
....
b. .........................................................................................................................................
....
c. .........................................................................................................................................
....
d. .........................................................................................................................................
....
e. .........................................................................................................................................
....
B. Unsur Pimpinan Rapat dan Narasumber
Pimpinan Rapat : ....................................... dari ...........................................
Sekretaris/Notulen : ....................................... dari ...........................................
Narasumber : ....................................... dari ...........................................
: ....................................... dari ...........................................
: ....................................... dari ...........................................
: ....................................... dari ...........................................
: ....................................... dari ...........................................
Setelah dilakukan pembahasan dan diskusi terhadap materi atau topik diatas, selanjutnya seluruh
peserta musrenbang desa menyetujui serta memutuskan bebrapa hal yang berketetapan menjadi
keputusan ahir dari musrenbang Desa, yaitu :
................................................................................................................................................................
................................................................................................................................................................
................................................................................................................................................................
................................................................................................................................................................
................................................................................................................................................................
................................................................................................................................................................
................................................................................................................................................................
................................................................................................................................................................
................................................................................................................................................................
................................................................................................................................................................
................................................................................................................................................................
................................................................................................................................................................
Keputusan ini diambil secara mufakat/aklamasi dan voting.
Demkian Berita Acara ini dibuat dan disahkan dengan penuh tanggung jawab agar dapat
dipergunakan sebagaimana mestinya.
( .................................) ( .....................................)
Mengetahui,
Kepala Desa Gantungan
( SOLEH )
KEPUTUSAN KEPALA DESA GANTUNGAN
KECAMATAN JATINEGARA KABUPATEN TEGAL
NOMOR TAHUN 2019
TENTANG
TIM PENYUSUN RPJMDesa TAHUN ANGGARAN 2020 – 2025
KEPALA DESA GANTUNGAN,
Mengingat : 1.
Undang-Undang Nomor 13 Tahun 1950 tentang
Pembentukan Daerah-daerah Kabupaten dalam
Lingkungan Propinsi Djawa Tengah;
2. Undang-Undang Nomor 17 Tahun 2003 tentang Keuangan
Negara (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2003
Nomor 47, Tambahan Lembaran Negera Republik
Indonesia Nomor 4286);
MEMUTUSKAN,
Menetapkan
KESATU : Membentuk Tim Penyusun Rencana Pembangunan Jangka
Panjang dan Menengah Desa Gantungan Tahun Anggaran
2020 – 2025;
KEDUA : Tim Penyusun RPJMDesa Terdiri dari :
a. Penanggungjawab
b. Ketua
c. Sekretaris
d. Anggota
KETIGA : Tim Penyusun bertugas mengumpulkan / menginventarisir
dan menyusun jenis kegiatan yang akan di laksanakan oleh
Pemerintah Desa dari Tahun 2019 sampai dengan Tahun
2024 dan melaporkan hasil nya kepada kepala Desa;
KEEMPAT : Segala biaya yang timbul dari Keputusan ini di bebankan
pada Anggaran Pendapatan dan Belanja Desa Tahun 2019;
Di Tetapkan di : Gantungan
Pada Tanggal : 2019
Kepala Desa Gantungan
SOLEH
S O L E H