Renlat Lomba Tonkes 2007
Renlat Lomba Tonkes 2007
Renlat Lomba Tonkes 2007
RENCANA LATIHAN
LOMBA TONKES YONIF
DALAM RANGKA HUT KE 62 KESAD TAHUN 2007
1. Dasar.
2. Tujuan Latihan.
3. Sasaran Latihan
a. Dantonkes.
KONFIDENSIAL
KONFIDENSIAL
2
d. Danru Tandu.
f. Tamtama Poktandu.
4. Materi Latihan.
a. UTP
KONFIDENSIAL
KONFIDENSIAL
3
9) Longma pada Malaria
b. UTJ
1) Membuat Renlap
2) P3 Dantonkes
3) Gelar Poslongyon
4) Pencatatan dan Pelaporan
a. Tahap I.
1) Waktu : Tanggal 02 s/d 19 Agustus 2007.
2) Tempat : Mako Yonif 405/SK.
b. Tahap II.
1) Waktu : Tanggal 23 s/d 25 Agustus 2007.
2) Tempat : Makesdam IV/Diponegoro.
7. Organisasi Latihan.
8. Pelaksanaan.
KONFIDENSIAL
KONFIDENSIAL
4
3) Meninjau medan
4) Menyusun organisasi.
5) Koordinasi dengan staf terkait.
1) Latihan tahap I
d. Tahap Pengakhiran.
9. Administrasi.
a. Personel.
1) Pelatih : 15 orang.
2) Pendukung : 20 orang.
3) Pelaku : 14 orang.
b. Materiil.
1) Senjata SS 1 : 14 pucuk.
KONFIDENSIAL
KONFIDENSIAL
5
2) Alkom.
a) Radio HT. : 4 buah.
b) Megaphone : 1 buah.
3) Aloptik.
a) Kompas : 2 set.
b) Teropong : 1 set.
c. Alkapkes.
c. ATK.
1) Kertas HVS (A4) : 1 rem
2) Tinta printer : 1 buah.
3) Spidol besar : 2 buah.
4) Kartu luka : 20 buah
KONFIDENSIAL
KONFIDENSIAL
6
11. Lain-lain. Hal-hal yang belum tercantum dalam Renlat ini akan disampaikan secara
parsiil.
Dibuat di Semarang
Pada Tanggal Agustus 2007
Lampiran :
I. Struktur Organisasi
II. Jadwal Latihan
III. Bagan Daerah Latihan
IV. Daftar Pelatih Dan Peserta Latihan
V. Diagram Waktu
VI. Uraian Materi Latihan
VII. Renpam
VIII. Renmin
KONFIDENSIAL
KONFIDENSIAL
7
DANLAT
WADANLAT
ASWASLAT
KOORD MATERI
PELAKU PELATIH
Keterangan :
= Garis Komando.
= Garis Staf.
= Garis pengawas
Dibuat di Semarang
Pada Tanggal Agustus 2007
Paopslat
dr. Y. Kurniawan
Kapten Ckm NRP 11000014190274
KONFIDENSIAL
KONFIDENSIAL
8
Tahap I
1 02-06-2007 Pembahasan materi UTP
3 06- 8-2007
07.30-08.00 Apel Pagi.
08.00-09.30 Pembekalan materi multiple trauma kecurigaan patah
tulang leher.
09.30-10.15 Istirahat
10.15-11.55 Pembekalan materi menolong luka tembak dada
11.55-13.15 Isoma
13.15-14.30 Pembekalan materi luka tembak perut
4 07-08-2007
07.30-08.00 Apel pagi
08.00-09.30 Pembekalan materi patah tulang paha
09.30-10.15 Istirahat
10.15-11.55 Pembekalan materi patah patah tulang belakang
11.55-13.15 Isoma
13.15-14.30 Pembekalan materi sengatan panas
5 08-08-2007
07.30-08.00 Apel Pagi.
08.00-09.30 Pembekalan materi RJP
09.30-10.15 Istirahat
10.15-11.55 Pembekalan materi Malaria.
11.55-13.15 Isoma
13.15-14.30 Pembekalan materi tehnik menyuntik
6 09-08-2007
07.30-08.00 Apel pagi
08.00-09.30 Pembekalan materi memasang infus
09.30-10.15 Istirahat
10.15-11.55 Pembekalan materi tehnik membalut
11.55-13.15 Isoma
13.15-14.30 Pembekalan materi tehnik POL
7 10-08-2007
07.30-08.00 Apel pagi
KONFIDENSIAL
KONFIDENSIAL
9
2
1 2 3 4
08.00-11.30 Pembekalan tentang gelar Poslongyon
11.30-13.15 Isoma
13.15-15.30 Praktek Gelar Poslongyon dan pencatatan pelaporan
10 15-08-2007
07.30-08.00 Apel pagi
08.00-11.45 Drill UTP
11.45-13.00 Isoma
13.00-14.30 Melaksanakan gelar Poslongyon
11 16-08-2007
07.30-08.00 Apel pagi
08.00-11.45 Drill UTP
11.45-13.00 Isoma
13.00-14.30 Melaksanakan gelar Poslongyon
Tahap II
12 20-08-2007
07.00-07.30 Apel pagi
07.30-08.00 RJP
08.00-08.30 Luka bakar
08.30-09.00 Sengatan panas
09.30-10.00 Istirahat
10.00-10.30 Multiple trauma
10.30-11.00 Luka tembak dada kanan
11.00-11.30 Patah tulang terbuka paha
11.30-12.00 POL
12.00-12.30 Pasang Infuse
12.00-13.00 Isoma
13.00-13.30 Menjahit luka
13.30-14.00 Menyuntik
14.00-14.30 WBGT
13 21-08-2003
07.00-07.30 Apel Pagi
KONFIDENSIAL
KONFIDENSIAL
10
07.30-09.00 UTP
09.30-10.00 Istirahat
3
1 2 3 4
10.00-11.45 UTP
11.45-12.30 Isoma
12.30-16.00 UTJ/Gelar Poslongyon
14 22-08-2003
07.00-07.30 Apel Pagi
07.30-09.00 UTP
09.30-10.00 Istirahat
10.00-11.45 UTP
11.45-12.30 Isoma
12.30-16.00 UTJ/Gelar Poslongyon
14 23-08-2003
07.00-07.30 Apel Pagi
07.30-09.00 UTP
09.30-10.00 Istirahat
10.00-11.45 UTP
11.45-12.30 Isoma
12.30-16.00 UTJ/Gelar Poslongyon
15 24-08-2003
07.00-07.30 Apel Pagi
07.30-09.00 UTP
09.30-11.30 Pembekalan Kasdam IV/Diponegoro
11.30-13.00 Isoma
13.00-16.00 UTJ/Gelar Poslongyon
16 25-08-2003
07.00-07.30 Apel Pagi
07.30-09.00 UTP
09.30-10.00 Istirahat
10.00-11.45 UTP
11.45-12.30 Isoma
12.30-16.00 UTJ/Gelar Poslongyon
Dibuat di Semarang
Pada Tanggal Agustus 2007
Paopslat
dr. Y. Kurniawan
Kapten Ckm NRP 11000014190274
KONFIDENSIAL
KONFIDENSIAL
11
U
12 11
1
2
9 10 13
8 3
7 4
6 5
Keterangan.
1. Multiple trauma
2. Luka bakar Dibuat di Semarang
3. Luka tembak dada Pada Tanggal Agustus 2007
4. Luka tembak perut
5. Patah tulang belakang Paopslat
6. Patah tulang terbuka paha
7. Sengatan panas
8. RJP
9. Malaria
10. Memasang infus dr. Y. Kurniawan
11. Menyuntik Kapten Ckm NRP 11000014190274
12. Membalut
13. POL
KONFIDENSIAL
KONFIDENSIAL
12
U
6
4
5
2 1
Keterangan.
1. Pokko
2. Baminkes Dibuat di Semarang
3. Rutandu Pada Tanggal Agustus 2007
4. Obber
5. Obring Paopslat
6. Siapev
dr. Y. Kurniawan
Kapten Ckm NRP 11000014190274
KONFIDENSIAL
KONFIDENSIAL
13
DAFTAR PELAKU
Dibuat di Purwokerto
Pada Tanggal Agustus 2007
Paopslat
dr. Y. Kurniawan
Kapten Ckm NRP 11000014190274
KONFIDENSIAL
KONFIDENSIAL
14
KONFIDENSIAL
KONFIDENSIAL
15
KESEHATAN DAERAH MILITER IV/DIPONEGORO
KOMANDO LATIHAN
SUPERVISI LAT TK
DENKES KESDAM EVALUASI
AGUSTUS SEPTEMBER
2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30 31 1 2 3 4 5 6 7 8 9
KEMBALI KE
LAT TK YON SEMARANG
Dibuat di Semarang
Pada Tanggal Agustus 2007
Paopslat
dr. Y Kurniawan
Kapten Ckm NRP.11000014190274
KONFIDENSIAL
KONFIDENSIAL
1. Proteksi
Sebelum melakukan pertolongan kita
selalu proteksi diri dengan memakai Hand
Scoen, amankan lingkungan, amankan
korban, bawa ketempat yang aman dan
minta bantuan.
2. Cek Kesadaran
Kita cek kesadaran dengan
menggunakan tehnik AVPU ( Alert, Vocal,
Pain,
Un respon )
A : Alert ( sadar penuh ) : Korban
dapat berorientasi waktu, tempat,
lingkungan.
V : Vocal ( ada respon bila dirangsang
dengan suara ) : kita tanya nama, kondisinya
bagaimanan dll.
KONFIDENSIAL
KONFIDENSIAL
KONFIDENSIAL
KONFIDENSIAL
b. Pelaksanaan
1) Kita siapkan pertolongan, kita tutup
luka dengan pembalut cepat, apabila masih
ada perdarahan kita tutup lagi dengan
pembalut cepat di atasnya. Demikian
seterusnya bila masih ada perdarahan.
2) Kemudian kita memasang infus dua
jalur
3) Kemudian kita laksanakan
pembidaian
a) Kita ukur bidai pada tulang yang
sehat dari ketiak sampai ujung kaki
kemudian kita pasang bidai di kaki yang
sakit.
b) kita ukur bidai pada tulang yang
sehat dari pangkal paha ke ujung kaki
kemudian kita pasang bidai di kaki yang sakit
c) Kita siapkan tujuh kain segita kita
buat dasi kecil
KONFIDENSIAL
KONFIDENSIAL
KONFIDENSIAL
KONFIDENSIAL
2. RESUSITASI 2 PENOLONG
1. Proteksi
- Tindakan keamanan penolong dan
korban
- Meminta bantuan orang
2. Cek Kesadaran
Kita cek kesadaran dengan
menggunakan tehnik AVPU ( Alert, Vocal,
Pain, Un respon )
A : Alert ( sadar penuh ) : Korban
dapat berorientasi waktu, tempat,
lingkungan.
V : Vocal ( ada respon bila dirangsang
dengan suara ) : kita tanya nama, kondisinya
bagaimanan dll.
KONFIDENSIAL
KONFIDENSIAL
Penolong II
KONFIDENSIAL
KONFIDENSIAL
4. Reevaluasi
KONFIDENSIAL
KONFIDENSIAL
6. Evakuasi
Korban kita evakuasi ke garis
belakang, dalam evakuasi tetap kita monitor
korban.
3. RESUSITASI 1 ORANG
1. Proteksi Diri
KONFIDENSIAL
KONFIDENSIAL
KONFIDENSIAL
KONFIDENSIAL
Mendengar : Telinga
mendengarkan suara ada / tidak
pernapasan.
Merasakan : Pipi merasakan
ada tidak hembusan napas tidak ada
pernapasan
a. Kita bebaskan jalan napas dengan
cara Head Tilt – Chin lift.
b. Kemudian kita periksa lagi dengan
3M, tidak ada pernapasan.
c. Setelah kita cek tidak ada
pernapasan kita berikan bantuan napas 2X
-3X, tangan kiri memegang / menutup hidung
korban .
d. Kita tiup 2 – 3 x sambil mata melihat
dada korban mengembang atau tidak setelah
itu kita cek nadi karotis .
e. Apabila tidak ada denyut nadi karotis
kita lakukan RJP ( Resusitasi Jantung Paru ).
Kombinasi antara bantuan napas 2 x dan
KJL 15 x dengan siklus 4 siklus dalam 1
menit
f. Diawali dengan bantuan napas 2 x –
2 : 15.
4. Pelaksanaan RJP
Setelah 4 x siklus diakhiri 2 x tiupan
bantuan napas, kita cek nadi karotis kalau
KONFIDENSIAL
KONFIDENSIAL
4. MENYUNTIK
1. Proteksi Diri
KONFIDENSIAL
KONFIDENSIAL
KONFIDENSIAL
KONFIDENSIAL
5. Reevaluasi
Setelah melakukan penyuntikan kita lihat
keadaan umum pasien ada tanda – tanda
alergi, shock atau tidak .
7. Evakuasi
Kemudian korban kita evakuasi kegaris
belakang untuk mendapatkan perawatan lebih
lanjut.
5. SENGATAN PANAS
1. Proteksi Diri
Apabila kita menemukan korban
sebelum melakukan pertolongan kita selalu
proteksi diri dengan memakai Hand Scoen,
amankan lingkungan, amankan korban bawa
ketempat yang aman dan minta bantuan.
2. Cek Kesadaran
Kita cek kesadaran dengan
menggunakan tehnik AVPU ( Alert, Vocal,
Pain, Un respon )
A : Alert ( sadar penuh ) :
Korban dapat berorientasi waktu,
tempat, lingkungan.
V : Vocal ( ada respon bila
dirangsang dengan suara ) : kita
KONFIDENSIAL
KONFIDENSIAL
3. Menilai ABC
Kemudian kita cek ABC secara cepat
a. Untuk Air Way lancar tidak ada
masalah dan tidak ada suara karena bisa
teriak.
b. Untuk Bhreating ada
gangguan korban tampak bernafas dengan
cepat, bibir sianosis
c. Untuk sirkulasi ada gangguan
nadi terasa cepat, kulit tampak kemerahan,
wajah tampak pucat.
4. Tindakan
a. Bawa ketempat yang teduh dan
aman.
b. Buka pakaian korban, perlengkapan
di tanggalkan dan kendorkan pakaian yang
mengikat
KONFIDENSIAL
KONFIDENSIAL
6. USUS TERBUARAI
1. Proteksi Diri
Apabila kita menemukan korban
sebelum melakukan pertolongan kita selalu
proteksi diri dengan memakai Hand Scoen,
amankan lingkungan amankan korban bawa
ketempat yang aman.
2. Cek Kesadaran
Kita cek kesadaran dengan
menggunakan tehnik AVPU ( Alert, Vocal,
Pain, Un respon )
A : Alert ( sadar penuh ) : Korban
dapat berorientasi waktu, tempat,
lingkungan.
V : Vocal ( ada respon bila dirangsang
dengan suara ) : kita tanya nama, kondisinya
bagaimanan dll.
P : Pain ( ada respon bila dirangsang
dengan rasa nyeri ) : dicubit diperut, dada,
ditekan sternumnya dengan punggung jari.
U : Unrespon ( tidak ada respon bila
dirangsang dengan suara dan rasa nyeri.
3. Menilai ABC
Kemudian kita cek ABC secara cepat
a. Untuk Air Way lancar tidak
ada sumbatan jalan nafas korban
dapat menjawab dengan jelas.
KONFIDENSIAL
KONFIDENSIAL
b. Pelaksanaan
1) Bersihkan luka
2) Usus yang keluar jangan
dimasukkan lagi
3) Pasang verban cincin untuk
menyangga usus terburai
KONFIDENSIAL
KONFIDENSIAL
5. Pemberian obat
Korban kita berikan obat analgetik
dan antibiotik untuk mengurangi rasa sakit
dan mencegah infeksi.
6. Reevaluasi
a. Setelah selesai melakukan semua
tindakan kita reevaluasi mulai dari keadaan
umum korban masih sadar, Air Way lancar,
Briating makin baik, korban tidak tampak
sianosis, untuk cirkulasi ada perbaikan
tampak korban tidak pucat, nadi tidak cepat.
b. Aliran infus lancar kebutuhan cairan
untuk korban terpenuhi.
c. Pemberian obat koraban tidak alergi
pada obat yang di berikan.
KONFIDENSIAL
KONFIDENSIAL
7. INFUS
1. Proteksi Diri
Apabila kita menemukan korban
sebelum melakukan pertolongan kita selalu
proteksi diri dengan memakai Hand Scoen,
amankan lingkungan amankan korban bawa
ketempat yang aman.
2. Cek Kesadaran
Kita cek kesadaran dengan
menggunakan tehnik AVPU ( Alert, Vocal,
Pain, Un respon )
A : Alert ( sadar penuh ) : Korban
dapat berorientasi waktu, tempat,
lingkungan.
V : Vocal ( ada respon bila dirangsang
dengan suara ) : kita tanya nama, kondisinya
bagaimanan dll.
KONFIDENSIAL
KONFIDENSIAL
4. Tindakan
a. Persiapan
1) Cairan infus yang
dibutuhkan
2) Infus set
3) Abbocath
4) Plester
5) Kapas alkohol
KONFIDENSIAL
KONFIDENSIAL
6) Betadine
7) Karet pembendung
8) Gunting verban
b. Pelaksanaan
Contoh :
Jika di butuhkan cairan infuse 500 cc dalam
waktu 8 jam dengan tetesan 20 tetes/cc,
maka cairan tsb harus di berikan berapa
tetes/menit ?
Jawab :
KONFIDENSIAL
KONFIDENSIAL
= 500 cc X 20 tts
8 X 60 menit
= 10.000
480 menit
= 21 tetes/menit
6. Reevaluasi
a. Kemudian kita reevaluasi semua
tindakan yang kita lakukan untuk korban
tetap sadar.
b. Untuk A B C, Airway lancar, breating
baik pemberian O 2 membantu napas
korban, bibir tidak sianosisi untuk sirkulasi
teratasi, perdarahan berhenti, Nadi tidak
cepat, wajah tidak tampak pucat, aliran infus
lancar, kebutuhan cairan teratasi.
c. Untuk mencegah dan menguragi
kesalahan dalam memberikan cairan/ obat
perlu memakai “LIMA BENAR” yaitu :
- Benar Obat
- Benar Orang
- Benar Dosis
- Benar Waktu
- Benar Cara
d. Sterilisasi / kebersihan hrs tetap di
jaga
e. Mengawasi reaksi pasien selama 15
mnt pertama setelah pemasangan infuse,
KONFIDENSIAL
KONFIDENSIAL
8. LUKA BAKAR
1. Proteksi Diri
Apabila kita menemukan korban
sebelum melakukan pertolongan kita selalu
proteksi diri dengan memakai Hand Scoen,
amankan lingkungan amankan korban bawa
ketempat yang aman.
2. Cek Kesadaran
Kita cek kesadaran dengan
menggunakan tehnik AVPU ( Alert, Vocal,
Pain, Un respon )
KONFIDENSIAL
KONFIDENSIAL
4) Plester
5) Kapas alkohol
6) Betadine
7) Karet pembendung
8) Gunting verban
9) Oksigen
10) Kassa steril
11) Air dingin
b. Pelaksanaan
1) Tentukan derajat luka bakar
2) Derajat luka bakar tingkat II
berdasar kedalaman luka sudah
mengenai lapisan epidermis dan
dermis, adanya lepuh,
pembengkakan, terasa nyeri.
3) Tentukan prosentasi luka
bakar lebih 20% karena mengenai
dada, perut dan lengan korban.
4) Untuk tindakan pertolongan
lepas semua baju yang terbakar
5) Dinginkan dengan menyiram air
kurang lebih 5 menit,
6) Memasang O2
7) Memasang infus
8) Merawat luka dengan kain kassa
steril basah dan di balut
9) Korban di selimuti.
KONFIDENSIAL
KONFIDENSIAL
5. Pemberian Obat
Kemudian di beri obat analgetik dan
antibiotik untuk mengurangi rasa sakit dan
mencegah infeksi
6 Reevaluasi
a. Setelah selesai melakukan semua
tindakan kita reevaluasi mulai dari keadaan
umum korban masih sadar, Air Way lancar,
Briating makin baik, korban tidak tampak
sianosis, untuk cirkulasi ada perbaikan
tampak korban tidak pucat, nadi tidak cepat.
b. Aliran infus lancar kebutuhan cairan
untuk korban terpenuhi.
c. Pemberian obat korban tidak alergi
pada obat yang di berikan
d. Korban jangan sampai kedinginan
9. MULTIPLE TRAUMA
1. Proteksi Diri
Apabila kita menemukan korban
sebelum melakukan pertolongan kita selalu
proteksi diri dengan memakai Hand Scoen,
amankan lingkungan amankan korban bawa
ketempat yang aman.
2. Cek Kesadaran
Kita cek kesadaran dengan
menggunakan tehnik AVPU ( Alert, Vocal,
Pain, Un respon )
A : Alert ( sadar penuh ) : Korban
dapat berorientasi waktu, tempat,
lingkungan.
V : Vocal ( ada respon bila dirangsang
dengan suara ) : kita tanya nama, kondisinya
bagaimanan dll.
P : Pain ( ada respon bila dirangsang
dengan rasa nyeri ) : dicubit diperut,
dada, ditekan sternumnya dengan
punggung jari.
U : Unrespon ( tidak ada respon bila
dirangsang dengan suara dan rasa nyeri.
3. Menilai ABC
Kemudian kita cek ABC secara cepat
KONFIDENSIAL
KONFIDENSIAL
KONFIDENSIAL
KONFIDENSIAL
5. Pemberian Obat
Kemudian di beri obat analgetik dan
antibiotik untuk mengurangi rasa sakit dan
mencegah infeksi
6. Reevaluasi
ABC cek DKAPBTLS dari kepala
sampai ujung kaki
7. Isi Kartu Luka
Kemudian kita isi kartu luka dan tulis
tindakan yang sudah kita lakukan kemudian
kita masukkan ke saku kiri korban
8. Evakuasi
Kemudian korban kita evakuasi
kegaris belakang untuk mendapatkan
perawatan lebih lanjut.
2. Cek Kesadaran
Kita cek kesadaran dengan
menggunakan tehnik AVPU ( Alert, Vocal,
Pain, Un respon )
KONFIDENSIAL
KONFIDENSIAL
3. Menilai ABC
Kemudian kita cek ABC secara cepat
a. Untuk Air Way lancar tidak ada
sumbatan jalan nafas korban dapat
menjawab dengan jelas.
b. Untuk Bhreating ada gangguan, bibir
tampak sianosis, korban menjawab disertai
sesak nafas
c. Untuk Sirkulasi ada gangguan,
wajah korban tampak pucat, nadi teraba
cepat, akral terasa dingin akibat dari luka
tembak dada kanan.
4. Tindakan
a. Persiapan
1) meloline
KONFIDENSIAL
KONFIDENSIAL
2) Plester
3) Betadine
4) Kassa steril
5) Gunting verban
6) Kain segitiga
7) Cairan infus
8) Infus set
9) Abbocath
10) Oksigen
b. Pelaksanaan
1) Periksa dada korban dengan
cara perkusi,
2) Bandingkan antara dada kiri
dan dada kanan korban
3) Pastikan ada hubungan
dengan udara luar
4) Lakukan dengan kontraventil dengan
plastik/ melaline
5) Buat kontraventil dengan melaline
kemudian
6) Cek kontraventil berfungsi apabila
korban tarik nafas melaline menempel rapat
pada dada expirasi melaline membuka.
7) Kemudian dada di balut dengan kain
segitiga mitela korban
8) Pasang O2 untuk membantu
pernafasannya, setelah itu korban di infus
untuk mengembalikan volume cairan.
KONFIDENSIAL
KONFIDENSIAL
9) Pasang infus
5. Pemberian Obat
Kemudian di beri obat analgetik dan
antibiotik untuk mengurangi rasa sakit dan
mencegah infeksi
6. Reevaluasi
KONFIDENSIAL
KONFIDENSIAL
1. Proteksi Diri
Apabila kita menemukan korban
sebelum melakukan pertolongan kita selalu
proteksi diri dengan memakai Hand Scoen,
amankan lingkungan amankan korban bawa
ketempat yang aman.
2. Cek Kesadaran
Kita cek kesadaran dengan
menggunakan tehnik AVPU ( Alert, Vocal,
Pain, Un respon )
A : Alert ( sadar penuh ) : Korban
dapat berorientasi waktu, tempat,
lingkungan.
V : Vocal ( ada respon bila dirangsang
dengan suara ) : kita tanya nama, kondisinya
bagaimanan dll.
P : Pain ( ada respon bila dirangsang
dengan rasa nyeri ) : dicubit diperut, dada,
ditekan sternumnya dengan punggung jari.
U : Unrespon ( tidak ada respon bila
dirangsang dengan suara dan rasa nyeri.
KONFIDENSIAL
KONFIDENSIAL
3. Menilai ABC
Kemudian kita cek ABC secara cepat
a. Untuk Air Way lancar tidak ada
sumbatan jalan nafas korban dapat
menjawab dengan jelas.
b. Untuk Bhreating ada gangguan, bibir
tampak sianosis, korban menjawab disertai
sesak nafas
c. Untuk Sirkulasi ada gangguan,
wajah korban tampak pucat, nadi teraba
cepat, akral terasa dingin akibat dari luka
robek paha.
4. Tindakan
a. Persiapan
1) Menyiapkan alat dan
perlengkapan untuk menjahit luka
Alat – alat
a) Nal Voeder/ nedle holder
b) Pinset Cirurgis
c) Gunting benang
d) Jarum jahit
e) Spuit 3 cc
f) Gunting jaringan
2) Bahan – bahan
KONFIDENSIAL
KONFIDENSIAL
b. Pelaksanaan
1) Cuci tangan
2) Gunakan sarung tangan
steril
3) Pasang doek lubang diatas
luka
4) Disinfektan luka dengan betadin
dengan tehnik dari dalam ke arah luar
luka
5) Anestesi lokal
pada luka
6) Merapikan luka, jaringan nekrosis di
potong
7) Menjahit luka
a) Tepi luka di tarik dengan pincet,
ditentukan pertautannya biar rapi, jarum
KONFIDENSIAL
KONFIDENSIAL
8. Evakuasi
Kemudian korban kita evakuasi
kegaris belakang untuk mendapatkan
perawatan lebih lanjut.
1. Proteksi Diri
Apabila kita menemukan korban
sebelum melakukan pertolongan kita selalu
proteksi diri dengan memakai Hand Scoen,
amankan lingkungan amankan korban bawa
ketempat yang aman.
2. Cek Kesadaran
Menggunakan tehnik AVPU ( Alert,
Vocal, Pain, Un respon )
KONFIDENSIAL
KONFIDENSIAL
4. Tindakan Persiapan
a. Kita lihat korban, BAB, BAK tidak
terkontrol, penolong curiga korban alami
fraktur vertebra.
KONFIDENSIAL
KONFIDENSIAL
7. Reevaluasi
Sebelum korban di evakuasi, korban
di reevaluasi dengan tehnik DKAPBTLS, jika
ada masalah atasi masalah dahulu.
Reevaluasi dilakukan secara lengkap mulai
dari cek kesadaran, ABC, DKAPBTLS,
diraba dari kepala sampai kaki.
D : Deformitas : Kelainan bentuk,
bengkak / tidak.
K : Krepitasi : Suara derit patah
tulang
KONFIDENSIAL
KONFIDENSIAL
KONFIDENSIAL
KONFIDENSIAL
1. Proteksi Diri
Apabila kita menemukan korban
sebelum melakukan pertolongan kita selalu
proteksi diri, amankan lingkungan amankan
korban bawa ketempat yang aman.
2. Cek Kesadaran
Kita cek kesadaran dengan
menggunakan tehnik AVPU ( Alert, Vocal,
Pain, Un respon )
A : Alert ( sadar penuh ) : Korban
dapat berorientasi waktu, tempat,
lingkungan.
V : Vocal ( ada respon bila dirangsang
dengan suara ) : kita tanya nama, kondisinya
bagaimanan dll.
P : Pain ( ada respon bila dirangsang
dengan rasa nyeri ) : dicubit diperut, dada,
ditekan sternumnya dengan punggung jari.
U : Unrespon ( tidak ada respon bila
dirangsang dengan suara dan rasa nyeri.
3. Menilai ABC
Kemudian kita cek ABC secara cepat
a. Untuk Air Way lancar tidak ada
sumbatan jalan nafas korban dapat
menjawab dengan jelas.
KONFIDENSIAL
KONFIDENSIAL
5. Pemberian Obat
Kemudian di beri obat analgetik dan
antibiotik untuk mengurangi rasa sakit dan
mencegah infeksi
6. Reevaluasi
a. Setelah selesai melakukan
semua tindakan kita reevaluasi
mulai dari keadaan umum korban
masih sadar, Air Way lancar, Briating
makin baik, korban tidak tampak
sianosis, untuk cirkulasi ada
KONFIDENSIAL
KONFIDENSIAL
KONFIDENSIAL
KONFIDENSIAL
KONFIDENSIAL
KONFIDENSIAL
1. Proteksi Diri
Apabila kita menemukan korban
sebelum melakukan pertolongan kita selalu
proteksi diri, amankan lingkungan amankan
korban bawa ketempat yang aman.
2. Cek Kesadaran
Kita cek kesadaran dengan
menggunakan tehnik AVPU ( Alert, Vocal,
Pain, Un respon )
A : Alert ( sadar penuh ) : Korban
dapat berorientasi waktu, tempat,
lingkungan.
V : Vocal ( ada respon bila dirangsang
dengan suara ) : kita tanya nama, kondisinya
bagaimanan dll.
P : Pain ( ada respon bila dirangsang
dengan rasa nyeri ) : dicubit diperut, dada,
ditekan sternumnya dengan punggung jari.
U : Unrespon ( tidak ada respon bila
dirangsang dengan suara dan rasa nyeri.
KONFIDENSIAL
KONFIDENSIAL
3. Menilai ABC
Kemudian kita cek ABC secara cepat
a. Untuk Air Way lancar tidak ada
sumbatan jalan nafas korban dapat
menjawab dengan jelas.
b. Untuk Bhreating tidak ada
gangguan, bibir tidak tampak sianosis,
korban menjawab dengan jelas.
c. Untuk Sirkulasi tidak ada gangguan,
wajah korban tampak pucat karena kesakitan
, nadi normal, akral terasa hangat .
4. Tindakan
a. Menyeret dengan tarikan tangan ,
cara ini digunakan bila tidak ada cidera pada
kedua tangan.
b. Menyeret dengan tarikan kerah baju,
jika didapatkan cidera pada tangan dan
pergelangan
c. Menyeret dengan menggunakan
kopel,
5. Pemberian Obat
Kemudian di beri obat analgetik dan
antibiotik untuk mengurangi rasa sakit dan
mencegah infeksi
6. Reevaluasi
KONFIDENSIAL
KONFIDENSIAL
8. Evakuasi
Kemudian korban kita evakuasi kegaris
belakang untuk mendapatkan perawatan
lebih lanjut.
.
17. POL MENGGENDONG
1. Proteksi Diri
Apabila kita menemukan korban
sebelum melakukan pertolongan kita selalu
proteksi diri, amankan lingkungan amankan
korban bawa ketempat yang aman.
2. Cek Kesadaran
KONFIDENSIAL
KONFIDENSIAL
1. Proteksi Diri
2. Cek Kesadaran
KONFIDENSIAL
KONFIDENSIAL
3. Menilai ABC
6. Obat – obat
7. Perlu diketahui
d. Komplikasi
1) Hepatomegali : Pembesaran hati,
Icterus
2) Spleno megali : Pembesran Limpa
3) Gila : Malaria cerebral yaitu
parasit masuk ke otak
e. Pencegahan ( Obat )
minggu.
2) Selama di daerah endermis pencegahan
tiap minggu 2 tablet
3) Setelah keluar dari daerah malaria
minimal 2 tablet chloroquin 4 minggu
4) Pendfatang yang akan menetap didaerah
endermis pencegahan paling
lama 3 bulan
Catatan : Pencegahan saat ini sudah
tidak dianjurkan oleh Puskes TNI
- 1 orang Bamin
Keski
- 6 orang Ta Keski
Ru Tandu
- 1 orang Danrun Tandu
- 3 orang Dan Pok Tandu ( 1,2,3 )
- 9 orang Ta Tandu
Di Poslongyon
- 1 orang Ba OBBER
KONFIDENSIAL
KONFIDENSIAL
4. Dantonkes.
KONFIDENSIAL
KONFIDENSIAL
7. Danru Tandu.
9. Tamtama Poktandu.
KONFIDENSIAL
KONFIDENSIAL
KONFIDENSIAL
KONFIDENSIAL
Su
t
KONFIDENSIAL
KONFIDENSIAL
C
21
2
KONFIDENSIAL
KONFIDENSIAL
RENCANA PENGAMANAN
ANCAMAN/HA
SASARAN
MBATAN TINDAKAN / PELAKSANAAN TAKTIK & TEHNIK PELAKSANAAN ALAT KET
PENGAMANAN
KERAWANAN
1 2 3 4 5 6 7
1. Tgl 2 s/d 19 Agustus
2007
Latihan tingkat Batalyon
a. Personil : - Cidera. Preventif : Taktik
- Kecelakaan.
1) Pelatih - Sabotase - Mencegah kelalaian penekanan Aktif Tertutup - HT/HP.
2) Pendukung - Bencana alam terhahadap tindakan pengamanan. - Melaksanakan tindakan - Senjata
3) Pelaku - Cuaca buruk - Antisipasi isu yang berkembang. keamanan sebelum Nihil. - Megaphon
- Penekanan tentang kewaspadaan kegiatan. - Ambulan.
dan keselamatan latihan. - Mengawasi daerah / - Tanda
tempat brifing dan latihan. Pengamanan
- Melaksanakan koordninasi - Peluit
dengan aparat terkait.
Pasif Terbuka
- Menempatkan Personel - Proovost
Pam di tempat rawan Kesdam.
- Denkeslap
- Menyiapkan peralatan lain
yang diperlukan.
Refresif Teknik
- Cari dan temukan penyebab - Pengamatan.
cidera, penyebab kecelakaan. - Penjejakan.
- Riksut dan proses sesuai aturan - Pengusutan.
yang berlaku. - Wawancara
- Evaluasi ke Poskes terdekat.
KONFIDENSIAL
KONFIDENSIAL
1 2 3 4 5 6 7
b. Materiil. Preventif . Taktik Tertutup
- Sabotase.
1) Ran dan - Rusak. - Melakukan pengecekan Aktif Nihil. - HT/HP.
peralatan yang - Hilang. sterillisasi - Memeriksa peralatan dan - Senjata
digunakan. - Cuaca buruk. ran yang digunakan. - - Megaphon
terhadap kendaraan dan materiil
2) Senjata - Membersihkan daerah - Ambulan.
3) Daerah yang di-gunakan. latihan - Tanda
latihan. - Mengecek snack / minuman Pengaman
- Mengantisipasi terjadinya ke –
yang digunakan - Peluit
hilangan materiil karena lupa /
dicuri orang.
- Cek snack / minuman yang
disajikan.
- Cek ulang lokasi latihan.
Latihan Tingkat
Kesdam
KONFIDENSIAL
KONFIDENSIAL
1 2 3 4 5 6 7
- Digigit ular / se- - Tekankan tindakan keamanan. - Mengawasi kegiatan orang-
hingga ber- - Pasang tanda/rambu pengaman. orang yang berada di sekitar
bahaya. daerah latihan.
Represif Pasif
- Cari dan temukan pelaku - Menempatkan pos-pos peng-
sabotase. amanan didaerah. .
- Evaluasi korban kerumahsakit. - Siapkan ambulance dan
- Berikan P3K sesuai kemam peralatan lain.
puan. Teknik
- Pengamatan.
- Penjajakan.
- Pengusutan.
b. Materiil.
1) Ran dan - Sabotase. Prevetif. Taktik.
peralatan yang - Pencurian. - Melakukan pengecekan dan
digunakan. - Kerusakan. Sterilisasi terhadap Ran dan Mat Aktif.
2) Senjata - Cuaca buruk. yang digunakan. - Memeriksa Ran / Pal yang - Provoost.
3) Daerah - Tindakan keamanan sebelum digunakan dlm kegiatan. - Pasi/Bapam.
latihan. sesudah latihan. - Cek jat / mu yang dibawa de - Batiopslat.
- Tempatkan senjata dan munisi ngan aman.
ditempat yang aman dan bersih - Aman/bersihkan daerah
- Tekankan kewaspadaan / latihan.
kehatitian - Antisipasi terhadap kela
kepada pengemudi. laian,
kealpaan tindakan yang
dapat
menyebab kan kerusakan.
- Penekanan terhadap kemung
kinan kehilangan / di curi
orang.
- Membersihkan daerah
latihan.
- Menguasai alpal / ran yang
digunakan.
- Periksa rah latihan.
KONFIDENSIAL
KONFIDENSIAL
1 2 3 4 5 6 7
Pasif
- Tempatkan Pers Was.
- Siapkan tempat parkir pe-
nyimpanan dan penumpukan
yang aman.
Dibuat di Purwokerto
Pada Tanggal Agustus 2007
Paopslat
dr. Y. Kurniawan
Kapten Ckm NRP 11000014190274
KONFIDENSIAL
KONFIDENSIAL
Peserta latihan terpusat di Makesdam IV/ Diponegoro dengan jumlah peserta latihan
14 orang dan jumlah pelatih dan pendukung 9 orang, sedangkan dana yang di kelurkan :
KONFIDENSIAL
KONFIDENSIAL
Dibuat di Purwokerto
Pada Tanggal Agustus 2007
Paopslat
dr. Y. Kurniawan
Kapten Ckm NRP 11000014190274
KONFIDENSIAL
KONFIDENSIAL
KONFIDENSIAL
KONFIDENSIAL
KONFIDENSIAL
KONFIDENSIAL
KONFIDENSIAL
KONFIDENSIAL
MATERI LATIHAN
1. UTP
2. UTJ
a. Membuat Renlap
b. P3 Dantonkes
c. Gelar Poslongyon
d. Pencatatan dan Pelaporan
Dibuat di Semarang
Pada Tanggal Agustus 2007
Paopslat
dr. Y. Kurniawan
Kapten Ckm NRP 11000014190274
KONFIDENSIAL