SAP - ETIKA - BATUK 2 Dikonversi

Unduh sebagai pdf atau txt
Unduh sebagai pdf atau txt
Anda di halaman 1dari 8

SATUAN ACARA PENYULUHAN

ETIKA BATUK

Pokok Bahasan : Etika Batuk


Sasaran : Pasien, keluarga pasien, pengunjung, petugas kesehatan dan karywan
rumah sakit
Tempat : RSIA Puri Bunda Malang
Hari/Tanggal : 12 Maret 2018
Waktu : 40 menit
Penyuluh : Tim PKRS RSIA Puri Bunda Malang

A. LATAR BELAKANG
Rumah sakit sebagai salah satu sarana kesehatan yang memberikan pelayanan
kesehatan kepada masyarakat memiliki peran yang sangat penting dalam meningkatkan
derajat kesehatan masyarakat. Oleh karena itu rumah sakit dituntut untuk dapat
memberikan pelayanan yang bermutu sesuai dengan standar yang sudah ditentukan.
Infeksi nosokomial adalah suatu infeksi yang diperoleh/dialami pasien selama dirawat di
rumah sakit. Infeksi nosokomial terjadi karena adanya transmisi mikroba patogen yang
bersumber dari lingkungan rumah sakit dan perangkatnya. Akibat lainnya yang juga
cukup merugikan adalah hari rawat penderita yang bertambah, beban biaya menjadi
semakin besar, serta merupakan bukti bahwa manajemen pelayanan medis rumah sakit
kurang bermutu. Untuk meminimalkan risiko terjadinya infeksi di rumah sakit dan
fasilitas pelayanan kesehatan lainnya perlu dilakukan sosisali mengenai pencegahan dan
pengendalian infeksi (PPI), yaitu etika batuk, mencuci tangan (hand hygiene), dan
sosialisasi mengenai prosedur tindakan dengan baik dan benar.
Etika Batuk adalah tata cara batuk yang baik dan benar, dengan cara menutup
hidung dan mulut dengan tissue atau lengan baju. jadi bakteri tidak menyebar ke udara
dan tidak menular ke orang lain. Kebersihan pernapasan dan etika batuk adalah dua cara
penting untuk mengendalikan penyebaran infeksi di sumbernya. Semua pasien,
pengunjung, dan petugas kesehatan harus dianjurkan untuk selalu mematuhi etika batuk
dan kebersihan pernapasan untuk mencegah sekresi pernapasan dengan melakukan etika
batuk.
B. TUJUAN INTRUKSIONAL
1. Tujuan Umum
Setelah mengikuti penyuluhan diharapkan peserta dapat mengerti dan
memahami tentang Etika Batuk
2. Tujuan Khusus
Setelah mengikuti penyuluhan diharapkan peserta akan mampu dan mengerti:
a. Mengerti dan Memahami tentang Etika Batuk
b. Mengerti dan Memahami tujuan Etika Batuk
c. Mengerti dan Memahami tentang penyebab batuk
d. Mengerti dan Memahami kebiasaan batuk yang salah
e. Mengerti dan Memahami Cara batuk yang baik dan benar

C. SUB POKOK BAHASAN


(Terlampir)
1 Pengertian Etika Batuk
2 Tujuan Etika Batuk
3 Penyebab batuk
4 Kebiasaan Batuk yang Salah
5 Cara batuk yang baik dan benar

D. SASARAN
Sasaran penyuluhan adalah pasien, keluarga pasien, pengunjung, petugas kesehatan
dan karywan rumah sakit.

E. METODE
Metode yang digunakan saat penyuluhan adalah ceramah dan tanya jawab.

F. MEDIA
Media yang digunakan saat penyuluhan adalah leaflet, laptop dan LCD.

G. SETTING TEMPAT

Keterangan :

: Penyuluh : Fasilitator

: Moderator : Observer

: Peserta
H. PENGORGANISASIAN
1. MODERATOR :
Tugas :
a. Membuka kegiatan dengan mengucapkan salam.
b. Memperkenalkan diri
c. Menjelaskan tujuan dari penyuluhan
d. Menyebutkan materi yang akan diberikan
e. Memimpin jalannya penyuluhan dan menjelaskan waktu penyuluhan
f. Menulis pertanyaan yang diajukan peserta penyuluhan.
g. Menjadi penengah komunikasi antara peserta dan pemberi materi.

2. PENYULUH :
Tugas :
a. Menggali pengetahuan peserta tentang Etika Batuk
b. Menjelaskan materi mengenai Etika Batuk
c. Menjawab pertanyaan peserta

3. FASILITATOR :
Tugas :
a. Menyiapkan tempat dan media sebelum memulai penyuluhan
b. Mengatur teknik acara sebelum dimulainya penyuluhan
c. Memotivasi keluarga klien agar berpartisipasi dalam penyuluhan
d. Memotivasi masyarakat untuk mengajukan pertanyaan saat moderator
memberikan kesempatan bertanya
e. Membantu pembicara menjawab pertanyaan dari peserta
f. Membagikan leaflet kepada peserta di akhir penyuluhan

4. OBSERVER :
Tugas :
a. Mengobservasi jalannya proses kegiatan
b. Mencatat perilaku verbal dan non verbal peserta selama kegiatan penyuluhan
berlangsung

I. KEGIATAN PENYULUHAN
Tahap Kegiatan Penyuluhan Kegiatan Peserta Metode Media
Pembukaan a. Membuka dengan a. Menjawab a.Ceramah -
(5 Menit) salam
b. Memperkenalkan diri b. Mendengarkan b. Ceramah
dan
memperhatikan
c. Menjelaskan maksud c. Mendengarkan c. Ceramah
dan tujuan dan
penyuluhan memperhatikan

d. Melakukan kontrak d. Menyetujui d. Ceramah


waktu

e. Menggali e. Menjawab e. Ceramah


pengetahuan peserta dan
sebelum dilakukan Tanya
penyuluhan jawab

Penyajian - Menjelaskan tentang: Mendengarkan dan Ceramah Leaflet,


(20 Menit) a. Pengertian Etika memperhatikan dan Tanya laptop
Batuk jawab dan
b. Tujuan Etika LCD
Batuk
c. Penyebab batuk
d. Kebiasaan Batuk
yang Salah
e. Cara batuk yang
baik dan benar
- Diskusi / Tanya jawab

Penutup a. Menggali a. Menjawab a. Ceramah Leaflet


(10 Menit) pengetahuan peserta dan
setelah dilakukan Tanya
penyuluhan jawab

b. Menyimpulkan hasil b. Mendengarkan b. Ceramah


kegiatan penyuluhan dan
memperhatikan
c. Menutup dengan c. Mendengarkan c. Ceramah
salam penutup

J. EVALUASI
1. Struktural
a. SAP sudah siap 1 hari sebelum kegiatan penyuluhan
b. Peserta hadir di tempat penyuluhan
c. Penyelenggaraan Penyuluhan dilakukan di RSIA Puri Bunda Malang
d. Pengorganisasian penyelenggaraan penyuluhan dilakukan 1 hari sebelumnya
(Satuan Acara Penyuluhan)
e. Tidak ada peserta penyuluhan yang meninggalkan tempat sebelum penyuluhan
selesai

2. Proses
a. Jumlah peserta penyuluh minimal 5 peserta
b. Media yang digunakan adalah leaflet, leptop dan LCD
c. Waktu penyuluhan adalah 30 menit
d. Persiapan penyuluhan dilakukan beberapa hari sebelum kegiatan penyuluhan
e. Pembicara diharapkan menguasai materi dengan baik
f. Tidak ada peserta yang meninggalkan ruangan saat kegiatan penyuluhan
berlangsung
g. Peserta aktif dan antusias dalam mengikuti kegiatan penyuluhan

3. Hasil
a. Setelah mengikuti kegiatan penyuluhan peserta diharapkan mengerti dan memahami
tentang:
1) Pengertian Etika Batuk
2) Tujuan Etika Batuk
3) Penyebab batuk
4) Kebiasaan Batuk yang Salah
5) Cara batuk yang baik dan benar
b. Setelah mengikuti kegiatan penyuluhan diharapkan ada perubahan prilaku kesehatan,
misalnya peserta dapat selalu melakukan batuk efektif dimana pun berada.
4. Pertanyaan secara lisan
a. Apa pengertian dari Etika Batuk?
b. Apa saja tujuan dari Etika Batuk?
c. Apa yang dapat menyebabkan batuk?
d. Bagaimana kebiasaan Batuk yang Salah?
e. Bagaimana cara batuk yang baik dan benar?

Nilai :
80-100 : Peserta dapat menjawab dengan lengkap dan benar
50-70 : Peserta dapat menyebutkan tetapi tidak lengkap
20-40 : Peserta kurang memahami pertanyaan
0-10 : Peserta tidak dapat menjawab semua pertanyaan
MATERI PENYULUHAN
BATUK EFEKTIF

1. PENGERTIAN ETIKA BATUK


. Batuk merupakan mekanisme pertahanan tubuh pernapasan dan merupakan
gejala suatu penyakit atau reaksi tubuh terhadap suatu iritasi di tenggorokan karena
adanya lendir, makanan, debu, asap dan sebagainya. Batuk merupakan mekanisme reflek
yang sangat penting untuk menjaga jalan napas tetap terbuka dengan cara menyingkirkan
hasil sekresi lendir yang menumpuk pada jalan napas. Batuk juga merupakan gejala yang
paling umum dari penyakit pernapasan.
Etika batuk adalah tata cara batuk yang baik dan benar, dengan cara menutup
hidung dan mulut dengan tissue atau lengan baju, mencuci tangan setelah batuk dan
bersin dengan menggunakan sabun, membuang tissue ke tempat sampah setelah dipakai
batuk dan bersin dan menggunakan masker sehingga bakteri tidak menyebar ke udara dan
tidak menular ke orang lain (Wardani 2016).

2. TUJUAN ETIKA BATUK


Adapun tujuan etika batuk adalah sebagai berikut:
a. Mengurangi paparan terhadap lingkungan/orang lain dari partikel yang terpecik
ketika batuk.
b. Menurunkan perpindahan kuman lewat udara
c. Mencegah penyebab suatu penyakit secara luas melalui udara bebas dan membuat
kenyamanan pada orang sekitarnya. Udara bebas tersebut dapat mengandung
kuman infeksi yang berpotensi menular ke orang lain disekitarnya melalui udara
pernapasan.

3. PENYEBAB TERJADINYA BATUK


a. Infeksi/peradangan
Produksi dahak yang sangat banyak karena infeksi saluran pernapasan. Misalnya: flu,
TBC, kanker paru dan penyakit saluran pernapasan lainnya.
b. Alergi
1) Masuknya benda asing secra tidak sengaja kedalam saluran pernapasan,
misalnya debu, asap, makanan dan cairan
2) Mengalirnya cairan hidung kea rah tenggorokan dan masuk ke saluran
pernapasan, misalnya batuk atau pilek.
3) Penyempitan pada saluran pernapasan, misalnya asma.

4. KEBIASAAN BATUK YANG SALAH


a. Tidak menutup mulut saat batuk atau bersin di tempat umum
b. Tidak mencuci tangan setelah digunaan untuk menutup mulut atau hidung saat batuk
dan bersin
c. Membuang ludah batuk di sembarang tempat
d. Membuang atau meletakkan tissue yang sudah dipakai disembarang tempat.
e. Tidak menggunakan masker saat flu atau batuk

5. CARA BATUK YANG BAIK DAN BENAR


Alat yang diperlukan:
a. Tissue
b. Sabun dan air
c. Gel pembersih tangan
d. Lengan baju
Langkah-langkah etika batuk
a. Langkah 1
Sedikit berpaling dari orang yang ada disekitar anda dan tutup hidung dan mulut anda dengan
menggunakan tissue atau saputangan atau lengan dalam baju anda setiap kali anda merasakan
dorongan untuk batuk atau bersin.
b. Langkah 2
Segera buang tissue yang sudah dipakai ke dalam tempat sampah.
c. Langkah 3
Tinggalkan ruangan/tempat anda berada dengan sopan dan mengambil kesempatan untuk pergi cuci
tangan di kamar kecil terdekat atau menggunakan gel pembersih tangan.
d. Langkah 4
Gunakan masker.

Anda mungkin juga menyukai