Tugas Ekonomi Manajerial 1'

Unduh sebagai docx, pdf, atau txt
Unduh sebagai docx, pdf, atau txt
Anda di halaman 1dari 5

TUGAS EKONOMI MANAJERIAL

NAMA : NI KADEK WULAN LARASATI

NPM : 1732121368

KELAS : C9/MANAJEMEN
PENGERTIAN EKONOMI MANAJERIAL

Ekonomi Manajerial adalah penerapan teori ekonomi dan seperangkat analisis


keputusan. Ilmu ini membahas bagaimana suatu organisasi atau bisnis dapat mencapai
tujuannya dengan cara yang efektif dan efisien.

Sederhananya, ekonomi manajerial bermaksud untuk menggabungkan


EKONOMI dan langkah-langkah pengambilan keputusan.

Dalam hal ini ekonomi manajerial penting sebagai strategi yang paling efisien dan
efektif untuk menjalankan bisnis.

Berikut ini adalah beberapa penjelasan ahli mengenai definisi ekonomi manajerial.

Menurut Hirschey (2003)

Ekonomi manajerial adalah penerapan teori ekonomi sebagai metode untuk


pengambilan keputusan manajerial dan administrasi.

Menurut Dominic Salavatore (1996)

Ekonomi manajerial adalah pengetahuan atau wawasan yang menunjukkan keberadaan


teori ekonomi dan analisis pengambilan keputusan berdasarkan teori ekonomi untuk
memeriksa bagaimana bisnis dapat mencapai tujuan secara efisien.

Menurut Ket (2000)

Ekonomi manajerial adalah ilmu dan seni tentang bagaimana mengatur dan
mengalokasikan sumber daya perusahaan terbatas untuk mencapai tujuan yang telah
ditentukan.

HUBUNGAN EKONOMI MANAJERIAL DENGAN STUDY ADMINISTRASI


BISNIS

Hubungan antara ekonomi manajerial dengan area fungsional dari ilmu


administrasi bisnis menjadi latarbelakang bagi pengambilan keputusan. Area fungsi
administrasi itu meliputi akuntansi, keuangan, pemasaran, manajemen SDM, dan
produksi. Jadi ekonomi manajerial sebagai pelajaran yang menggabungkan teori
ekonomi, ilmu pengambilan keputusan, dan area fungsionl dari ilmu administrasi
pisnis, yang membahas bagaimana hal tersebut saling berinteraksi satu sama lain pada
perusahaan untuk mencapai tujuan perusahaan dengan cara yang paling efisien.
Beberapa keputusan bisnis telah dihubungkan dengan strategi militer yang sekarang
sedang mengalami revolusi dengan adanya globalisasi yang cepat dari perekonomian
dunia, terlebih dengan semakin majunya teknologi informa
3 KENDALA YANG DIALAMI PERUSAHAAN DALAM MENJALANKAN
KEGIATANNYA

Berbagai macam kendala sering muncul dalam proses pengambilan keputusan


manajerial, namun kesemuanya bisa dikategorikan ke dalam 3 kategori besar yaitu
kendala sumber daya, kendala kuantitas dan kualitas output, dan kendala
hukum/peraturan perundang-undangan.
1. Kendala Sumber Daya
Perusahaan-perusahaan dan organisasi-organisasi lainnya, seperti rumah sakit,
sekolah, lembaga pemerintah, seringkali dihadapkan dengan terbatasnya ketersediaan
bahan baku pokok. Sebagai contoh kendala sumber daya adalah terbatasnya
ketersediaan tenaga terampil, bahan baku pokok, energy, mesin-mesin, gudang
penyimpanan, dan lain-lain.
2. Kendala Kuantitas dan Kualitas Output
Selain itu, sering pula para manajer menghadapi kendala modal yang tersedia bagi
suatu proyek atau kegiatan tertentu yang akan dilaksanakan.
Pengambilan keputusan manajerial bisa juga dikendalai oleh perjanjian kontrak.
Misalnya, sering kali tingkat output minimum yang 7 hari harus diproduksi oleh suatu
perusahaan hanya untuk memenuhi pesanan yang telah disepakati bersama. Sementara
itu, pada sisi lain, output harus memenuhi persyaratan kualitas minimum. Beberapa
contoh lain dari kendala kualitas output adalah prasyarat nutrisi untuk manusia,
prasyarat reabilitas untuk alat-alat listrik, dan prasyarat jumlah minimum pelanggan
yang bisa diberikan pelayanan khusus
3. Kendala Hukum / Peraturan Perundang-undangan.
Batasan-batasan hukum yang mempengaruhi baik kegiatan produksi maupun
pemasaran bisa juga berperan penting dalam pembuatan keputusan manajerial.
Kebijakan pemerintah yang menetapkan tingkat upah minimum, standar kesehatan,
dan keselamatan kerja, batas toleransi tingkat polusi, persyaratan efisiensi bahan
bakar, dan penetapan harga, kesemuanya membatasi fleksibilitas manajerial
.

Anda mungkin juga menyukai