Peranan Psikolinguistik Dalam Pembelajaran Bahasa Arab

Unduh sebagai docx, pdf, atau txt
Unduh sebagai docx, pdf, atau txt
Anda di halaman 1dari 2

PERANAN PSIKOLINGUISTIK DALAM PEMBELJARAN BAHASA ARAB

>> Fenomena bahasa dan berbahasa adalah hal yang erat kaitannya dengan kehidupan
manusia. Bahasa merupakan kajian ilmu linguistik, dimana ia dipelajari sebagai bahasa yang
mencakup beberapa komponen:fonologi, morfologi, sintaksis, semantik. Sedangkan
berbahasa merupakan kajian psikolinguistik, yang mengkaji kegiatan manusia dalam
memperoleh (acquitation), meresepsi (reception) dan memproduksi (production) bahasa.

>> Bahasa merupakan satu wujud yang tidak dapat dipisahkan dari kehidupan manusia,
sehingga dapat dikatakan bahwa bahasa itu adalah milik manusia yang telah menyatu dengan
pemiliknya. Sebagai salah satu milik manusia, bahasa selalu muncul dalam segala aspek dan
kegiatan manusia.

>> Secara etimologi, kata psikolinguistik terbentuk dari kata psikologi dan kata
linguistik. Yakni dua bidang ilmu yang berbeda, yang masing- masing berdiri sendiri dengan
prosedur dan metode yang berlainan. Namun keduanya sama-sama meneliti bahasa sebagai
objek formalnya. Hanya objek materinya yang berbeda; linguistik mengkaji tentang bahasa
dari segi fonologi, morfologi sintaksis, semantic sedangkan psikologi mengkaji perilaku
berbahasa atau proses berbahasa. Dengan kata lain linguistik berkaitan dengan kompetensi
bahasa (language competency), sedangkan psikolinguistik berhubungan dengan performensi
dari kompetensi bahasa tersebut.

RUANG LINGKUP PSIKOLINGUISTIK

Di dalam kurikulum pendidikan bahasa pada lembaga pendidikan tenaga


kependidikan, mata kuliah psikolinguistik dimasukkan dalam kelompok mata kuliah proses
belajar-mengajar, bukan pada kelompok mata kuliah linguistik/kebahasaan. Hal ini karena
pokok bahasan dalam psikolinguistik erat kaitannya denga kegiatan proses belajar-mengajar
bahasa itu, yang mencakup antara lain :

>>>Hakikat bahasa, fungsi bahasa, komponen bahasa, alat-alat pemerolehan dan


pembelajaran bahasa yang dimiliki manusia.
>>> Proses lahirnya suatu bahasa, pemerolehan bahasa pertama (bahasa ibu), pembelajaran
bahasa kedua, penguasaan bahasa kedua, ketiga atau banyak bahasa.
>>>Aktivitas otak saat proses berbahasa berlangsung, hubungan antara bahasa dengan
pikiran dan budaya.
>>>Gangguan-gangguan dan penyakit berbahasa (seperti: afasia) dan penyembuhannya.
>>>Pembelajaran bahasa yang baik.

KURIKULUM PEMBELAJARAN BAHASA ARAB

Menukil dari Tyler, Rusydy Tu’aimah memaparkan empat unsur-unsur kurikulum


yang harus diperhatikan oleh pengajar, yaitu:

>>Tujuan Pembelajaran
>>Materi Pembelajaran
>>Metode Pembelajaran
>>Evaluasi Pembelajaran

PRINSIP PRINSIP PEMBELAJARAN BAHASA ARAB

Ada tiga unsur dalam proses pembelajaran, yaitu: guru, murid, dan materi/bahan ajar
guru bahasa Arab sebagai unsur penting pembelajaran, harus mengetahui beberapa prinsip
pembelajaran demi tercapai tujuan pembelajaran. Prinsip-prinsip tersebut yaitu:

>>Prinsip-PrinsipPendidikan
>>Prinsip-PrinsipPsikologis
>>Prinsip-PrinsipLinguistik

Kesimpulan

Pengertian psikolinguistik berdasarkan ruang lingkupnya adalah ilmu yang


mempelajari aktivitas berbahasa manusia, baik pemerolehan, pemahaman, dan penggunaan
bahasa. Sedangkan pembelajaran bahasa Arab adalah bidang yang membahas teori, metode,
teknik untuk memberi kemampuan kompetensi bahasa (mendengar, berbicara, membaca,
menulis) bahasa tujuan kepada pelajar. Baik psikolinguistik maupun pembelajaran bahasa
Arab, keduanya mempunyai bidang kajian yang sama yaitu bahasa. Di samping itu keduanya
juga termasuk linguistik terapan (applied linguistics), sehingga keduanya mempunyai kaitan
yang sangat erat. Maka seorang guru di samping harus menguasai prinsip pendidikan, ia juga
dituntut mengerti prinsip-prinsip psikologi dan linguistic yang merupakan kajian
psikolinguistik. Di dalam kurikulum pendidikan bahasa pada lembaga pendidikan tenaga
kependidikan, mata kuliah psikolinguistik dimasukkan dalam kelompok mata kuliah proses
belajar-mengajar, dan bukan pada kelompok mata kuliah linguistik/kebahasaan. Hal ini
menandakan besarnya peranan ilmu psikolinguistik dalam pembelajaran bahasa Arab.

http://ejournal.unida.gontor.ac.id/index.php/tadib/article/download/508/447

Anda mungkin juga menyukai