7.3.1 EP2 SK PEMBENTUKAN TIM ANTARPROFESI (Revisi1)

Unduh sebagai docx, pdf, atau txt
Unduh sebagai docx, pdf, atau txt
Anda di halaman 1dari 4

PEMERINTAH KABUPATEN OGAN KOMERING ULU

DINAS KESEHATAN
UPTD PUSKESMAS KARYA MUKTI
Jalan Poros Batumarta XII Desa Karya Mukti Kec Sinar Peninjauan
Kabupaten OKU
Hp.081273419559 Kode Pos 32191Email:
[email protected]

KEPUTUSAN KEPALA UPTD PUSKESMAS KARYA MUKTI


NOMOR : NO/SK/UKP/VIII/2020

TENTANG
PERUBAHAN SURAT KEPUTUSAN NOMOR: 445 /C.VII.SK.004/XVI/P1601092101/2017

TENTANG
PEMBENTUKAN TIM ANTARPROFESI

KEPALA UPTD PUSKESMAS KARYA MUKTI,

Menimbang : a. Bahwa dalam melaksanakan tindakan maupun penanganan


kegawatdaruratan perlu dilakukan pembentukan tim untuk menetapkan
diagnosis medis atau diagnosis keperawatan.

b. Bahwa dalam upaya penyelenggaraan pelayanan klinis yang optimal,


petugas kesehatan baik dokter, perawat, bidan dan tenaga kesehatan yang
lain perlu membentuk sebuah tim untuk penanganan kasus kegawatdaruratan
khusus.

c. Bahwa berdasarkan pertimbangan pada huruf a dan b, perlu menetapkan


Keputusan Kepala UPTD Puskesmas Karya Mukti tentang Kebijakan
Pelayanan Klinis untuk membentuk antar profesi.

Mengingat : 1. Undang-Undang Nomor 28 tahun 1959 tentang Pembentukan Daerah


Tingkat II dan Kotapraja di Sumatera Selatan (Lembaran Negara Tahun
1959 Nomor 73, Tambahan Lembaran Negara Nomor 1821).

2. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 36 tahun 2009 tentang


Kesehatan (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2009 Nomor 144,
Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5063).

3. Peraturan Pemerintah Nomor 41 tahun 2007 tentang Organisasi Perangkat


Daerah (Lembaran Negara Tahun 2007 Nomor 89 Tambahan Lembaran
Negara Nomor 4741).

4. Peraturan menteri kesehatan Republik Indonesia Nomor 75 Tahun 2014


tentang Pusat Kesehatan Masyarakat .
Peraturan menteri kesehatan Republik Indonesia Nomor 43 Tahun 2019
tentang Pusat Kesehatan Masyarakat .
5. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 46 Tahun 2015
tentang Akreditasi Puskesmas.

6. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 43 tahun 2016


tentang Standar Pelayanan Minimal Bidang Kesehatan.

7. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 44 tahun 2016


tentang Manajemen Pusat Kesehatan Masyarakat.

8. Keputusan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor


HK.02.02/Menkes/52/2015 Tentang Rencana Strategi Kesehatan Tahun
2015 - 2019.

9. Peraturan Daerah Kabupaten Ogan Komering Ulu Nomor 9 Tahun 2016


Tentang Pembentukan dan susunan perangkat daerah Kabupaten Ogan
Komering Ulu ( Lembaran Daerah Kabupaten Ogan Komering Ulu Tahun
2016 Nomor 90).

10. Peraturan Bupati Ogan Komering Ulu Nomor 35 Tahun 2016 Tentang
susunan Organisasi dan Tata Kerja Dinas-Dinas Kabupaten Ogan Komering
Ulu.

11. Keputusan Bupati Ogan Komering Ulu Nomor 264/KPTS/XVI/2015 tanggal


08 Juni 2015 Tentang Penetapan Kategori Puskesmas di Lingkungan Dinas
Kesehatan Kabupaten Ogan Komering Ulu.

12. Keputusan Bupati Ogan Komering Ulu Nomor 409/KPTS/XVI/2016 tanggal


05 September 2016 Tentang izin Penyelenggaraan Pelayanan Kesehatan
Unit Pelaksana Teknis Dinas Pusat Kesehatan Masyarakat Karya Mukti
Kabupaten Ogan Komering Ulu

1. Undang-Undang Nomor 36 Tahun 2009 Tentang Kesehatan

2. Undang-Undang Nomor 36 Tahun 2014 tentang Tenaga Kesehatan;

3. PeraturanMenteriKesehatanRepublik Indonesia Nomor 43Tahun 2019


Tentang Pusat Kesehatan Masyarakat;

MEMUTUSKAN

Menetapkan :

KESATU : Kewajiban Praktisi Klinis untuk melaksanakan tindakan maupun


penanganan kasus kegawatdaruratan perlu dilakukan pembentukan team
yang terdiri dari dokter, perawat, bidan dan tenaga kesehatan yang lain
(ahligizi, analis, petugas promkes dan sanitarian.) agar terbentuk pelayanan
yang optimal.

KEDUA : Rincian tugas dari TIM antarprofesi?


Lampiran Nama-nama Tim Antarprofesi?
MISAL:
Tim sebagaimana dimaksud pada dictum kesatu mempunyai tugas:
1. Melaksanakan pengkajian awal mengenai permasalahan yang ada.
Permasalahan yang dimaksud merupakan permasalahan yang
memerlukan penanganan khusus lintas profesi.
2. Menyusun rencana layanan medis yang akan dilakukan terhadap
permasalahan yang dijumpai.
3. Membuat rekomendasi terhadap permasalahan tersebut dari berbagai
profesi.
4. Melaksanakan kegiatan hasil rekomendasi tersebut diatas.
5. Melakukan monitoring dan evaluasi terhadap pelaksanaan kegiatan
tersebut.

KETIGA : Keputusan ini berlaku sejak tanggal ditetapkan dan apabila dikemudian hari
terdapat kekeliruan dalam penetapannya, maka akan diadakan pembetulan
sebagaimana mestinya.

Ditetapkan di : KARYA MUKTI


Pada tanggal : 2020

KEPALA UPTD PUSKESMAS KARYA MUKTI

SUHARNO, SKM
NIP.198305182006041002
LAMPIRAN : PERUBAHAN ATAS SURAT
KEPUTUSAN
NOMOR : NO/SK/UKP/VIII/2020
TENTANG : PEMBENTUKAN TIM
ANTARPROFESI

TIM ANTERPROFESI

Tim Interprofesi di Puskesmas Kelayan Timur (Karya Mukti) terdiri atas 2 Tim yaitu:
Tim 1 : 1. dr. YusKarniSihombing (dr. Sriyanti)
2. drg. Roy Kurniadi ( Edi Wilson, Am.Kep)
3. Denny Suwandi, AMK (Mujiono, Am.Kep)
4. H. Rony, S.Farm, Apt (Suprihatiningsih, A.Md.Farm)
5. NurulHikmah, AM.Keb (Yuliani Lestari, Am.Keb
6. Ana Rahayu, AMG (Nanik Susilowati)
7. Hj. NurulAmalyah, A.Md.Kes (Fatlikah, SKM)
8. RidhaWahyuni, AMKL (Rubiyansah,

Tim 2 : 1. dr. Indah Noor Hayati (dr. Heni Purwaningsih)


2. Muztaba (drg. Ari Agustinawati)
3. Fitriyani, S.Kep (Siti Marhamah, Am.Kep)
4. GustiRidhaAhda, A.Md.Farm (Suci Winarti, A.Md.Farm)
5. Tri Widiastuti, S.ST (Nency Damayanti, Am.Keb)
6. Ramona Insyerah, A.Md.Gz (Renza Fran, A.Md.Gz)
7. NisaFitrianida, A.Md.AK (Kurniawaty Idil, SKM)
8. Eko Budi Sulistyo, AKL (Nining Saptarini, Am.Kep)

Kepala Puskesmas Karya Mukti

Suharno, SKM
Penata Tk. I
NIP. 19830518 200604 1 002

Anda mungkin juga menyukai