Uts MSDI#Manaf#0353
Uts MSDI#Manaf#0353
Uts MSDI#Manaf#0353
Pemimpin yang berwibawa bukanlah pemimpin yang dengan selalu tegas dalam
menerapkan aturan perusahaan. Seorang pemimpin akan mempunyai wibawa saat ia
mampu mendengarkan dan menghargai setiap ide yang dimiliki karyawannya.
Pemimpin yang hanya mendengarkan laporan dari balik meja tidak akan bisa
menyentuh hati karyawannya. Tidak akan ada ikatan batin antara pemimpin dan karyawan.
Akibatnya bisa ditebak.
Setiap karyawan pastinya ingin jenjang kariernya meningkat. Sebab, selain untuk
eksistensi diri, karier yang terus meningkat sangat berhubungan erat dengan bertambahnya
finansial. Sebagai seorang pemimpin, Anda harus memahami hal ini. Merasa bosan
dengan jabatannya saat ini, yang berimbas pada penurunan kinerja.
Memberikan penghargaan kepada karyawan atas peningkatan kerja sekecil apa pun
juga bisa menjadi pelecut semangat kerja karyawan. Penghargaan ini bisa berupa bonus
tahunan, insentif bulanan, maupun kenaikan jabatan jika memang kinerjanya sangat bagus.
Dalam hal apa pun, kepercayaan merupakan modal utama yang harus dipegang,
termasuk hubungan antara pemimpin dan karyawan. Tanpa adanya kepercayaan, masing-
masing pihak akan saling mencurigai. Pimpinan curiga karyawannya tidak bekerja secara
maksimal, bahkan melakukan kecurangan-kecurangan.
Suasana kerja yang nyaman dan menyenangkan pastinya akan membuat setiap
penghuni perusahaan tersebut merasa betah tinggal di dalamnya. Bahkan, bisa jadi
perusahaan akan menjadi “keluarga” kedua selain di rumah. Rasa keterikatan dan saling
memiliki membuat setiap karyawan ingin memberikan kinerja yang maksimal.
2. PERAN MSDM
Setiap orang dalam organisasi memiliki fungsi-fungsi yang saling terkait dalam proses
mencapai tujuan strategik organisasi. Karena itu, manajemen dapat membangun
kemampuan organisasi dan mempertahankan keunggulan kompetitif dengan membangun
kesatuan strategik organisasi. Kesatuan strategik ini ada bila semua karyawan pada
berbagai level dan departemen memiliki kontribusi dan komitmen yang sama terhadap
pencapaian tujuan perusahaan.
c. BERPERAN MENGHADAPI PERUBAHAN