Laporan KKN Daring
Laporan KKN Daring
Laporan KKN Daring
DISUSUN OLEH :
APRILIA MUSAWAMAH (171370004)
Disahkan oleh :
A. Latar Belakang
Pada saat ini dunia sedang menghadapi tantangan berat
yaitu pandemi global covid-19. Berdasarkan sumber
www.who.int, coronavirus adalah suatu kelompok virus
yang dapat menyebabkan penyakit pada hewan atau
manusia. Beberapa jenis coronavirus diketahui
menyebabkan infeksi saluran nafas pada manusia mulai
dari batuk pilek hingga yang lebih serius seperti Middle
East Respiratory Syndrome (MERS) dan Severe Acute
Respiratory Syndrome (SARS). Coronavirus jenis baru
yang ditemukan menyebabkan penyakit COVID-19. Virus
baru dan penyakit yang disebabkannya ini tidak dikenal
sebelum mulainya wabah di Wuhan, Tiongkok, bulan
Desember 2019. COVID-19 ini sekarang menjadi sebuah
pandemi yang terjadi di banyak negara di seluruh dunia.
COVID-19 di Indonesia pertama kali dideteksi pada 2
Maret 2020, ketika dua orang terkonfirmasi tertular dari
seorang warga negara Jepang. Pada tanggal 9 April 2020,
pandemi sudah menyebar ke 34 provinsi dengan Jawa
Timur, DKI Jakarta, dan Sulawesi Selatan sebagai provinsi
paling terpapar. Sementara itu di Provinsi Banten
pertanggal 17 Juli 2020 orang yang terpapar COVID-19
mencapai 1.171 orang, 1.467 orang yang dinyatakan
sembuh, dan 91 orang yang dinyatakan meninggal.
Pandemi COVID-19 tak hanya memaparkan ratusan
juta masyarakat dunia, melainkan juga memberi dampak
kepada kehidupan sosial politik dan sosial budaya
masyarakat dunia. Di Indonesia sebagai Negara
berkembang, pun mengalami kondisi keterpaparan dan
keterdampakan yang luar biasa atas kebijakan Pembatasan
Sosial Berskala Besar (PSBB) di beberapa wilayah. Atas
kondisi sosial politik dan budaya yang terpapar dan
terdampak, UIN Sultan Maulana Hasanuddin Banten ikut
berpartisipasi untuk merespon kondisi tersebut dengan
model Kuliah Kerja Nyata Dari Rumah (KUKERTA-DR)
dan Kuliah Kerja Nyata Kerja Sosial (KUKERTA-KS).
Sebelum adanya dua model KUKERTA responsif
tersebut, secara historis KUKERTA lahir dari saham
mahasiswa pada transformasi sosial. Kelahirannya
dari rahim kesadaran bahwa mahasiswa sebagai calon
sarjana ilmu-ilmu keislaman yang mampu bekerja secara
nyata untuk transformasi sosial di dalam
masyarakat. Kerja nyata yang didasari oleh pembelajaran
kritis untuk keluar dari rutinitas diskursif di dalam ruang
kuliah dan tumpukan litratur di perpustakaan.
UIN sebagai lembaga perguruan tinggi keagamaan
Islam yang harus aktif dalam proses pembangunan
menyadari dengan penuh rasa tanggung jawab bahwa
tenaga agama yang terdidik dan terlatih masih kurang di
dalam masyarakat. Oleh karena itu, UIN harus
menerjunkan mahasiswanya secara langsung ke tengah-
tengah masyarakat yang sedang membangun agar gerak
pembangunan menjadi lebih cepat serta dapat mencapai
sasaran dan tujuan yang tepat, baik dalam bidang fisik-
material maupun di bidang mental spiritual keagamaan.
KUKERTA adalah salah satu kegiatan akademik intra-
kurikuler dalam bentuk kerja nyata (pengabdian) bersama
masyarakat. Kegiatan ini lebih mengarahkan keterlibatan
langsung mahasiswa dan unsur perguruan tinggi lainnya
dalam kehidupan sosial kemasyarakatan. Bagi UIN SMH
Banten, kegiatan ini merupakan bentuk pengamalan Tri
Dharma Perguruan Tinggi, yakni dharma pengabdian
kepada masyarakat. Melalui dharma tersebut, perguruan
tinggi diharapkan mampu berperan serta dalam usaha
menumbuhkan kesadaran individu dan kelompok untuk
melakukan transformasi sosial sebagai bentuk
keberpihakan kepada kepentingan masyarakat. Di samping
itu, pengabdian masyarakat merupakan implementasi nilai-
nilai keislaman yang bernilai ibadah kepada Allah SWT.
Berdasarkan realitas dan perspektif tersebut, Pusat
Pengabdian kepada Masyarakat (PPM) - Lembaga
Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LP2M)
UIN Sultan Maulana Hasanuddin Banten berupaya
melakukan penataan secara sistemik terhadap pelaksanaan
KUKERTA yang diawali dengan perubahan paradigmatis
melalui pendekatan partisipatif. Sebuah pendekatan yang
diharapkan mampu melibatkan peserta KUKERTA dan
Dosen Pembimbing Lapangan (DPL) bersama-sama
dengan masyarakat untuk terus menerus belajar dan
bertindak secara simultan dan sustainable dalam rangka
menumbuhkan kesadaran kritis yang dapat melahirkan
tindakan nyata untuk melakukan perubahan sosial guna
mewujudkan sebuah tatanan sosial yang emansipatoris.
Melalui kegiatan KUKERTA DR ini yang
bertema “Membangun Rasa Toleransi Masyarakat
Beragama dan Mewujudkan Kesadaran Masyarakat
Mengenai Kesehatan Di Era New Normal 2020”, Setelah
kegiatan KUKERTA DR ini diharapkan masyarakat dapat
memahami dan menerapkan pengetahuan yang telah
diberikan dalam kehidupan sehari-hari untuk bertoleransi
dengan sebagai upaya pencegahan Covid 19.
B. RUMUSAN MASALAH
1. Apakah masyarakat sudah siap melaksakan New
Normal?
2. Apa saja tips-tips mencegah penularan Covid 19 di
Era New Normal?
3. Bagaimana cara efektif menyadarkan masyarakat
mengenai pola hidup sehat di Era New Normal?
G. PERENCANAAN PROGRAM
H. HASIL KEGIATAN
J. PENUTUP
Demikian proposal ini kami buat sebagai bahan
acuan dalam kegiatan Kuliah Kerja Nyata (KUKERTA-
DR) Tahun 2020. Semoga menjadi sarana yang baik
dan bermanfaat dan semoga kegiatan ini bisa
dilaksanakan dengan lancar dan sempurna. Aamiin.