Kesetimbangan Benda Tegar

Unduh sebagai docx, pdf, atau txt
Unduh sebagai docx, pdf, atau txt
Anda di halaman 1dari 7

KESETIMBANGAN BENDA TEGAR

Kesetimbangan merupakan keadaan yang seimbang atau stabil.


Sedangkan, benda tegar merupakan benda yang memiliki susunan
materi yang stabil dan tidak berubah saat dikenai gaya atau torsi.
Jadi kesetimbangan benda tegar adalah keadaan dimana benda
tegar berada dalam keadaan stabil atau seimbang setelah semua
gaya diterapkan padanya.

Kesetimbangan bisa kita golongkan menjadi tiga:


1. Kesetimbangan Stabil
Kesetimbangan stabil adalah kesetimbangan dimana jika suatu
benda dipengaruhi gaya maka benda tersebut akan kembali
pada posisi semula

2. Kesetimbangan Labil
Kesetimbangan labil adalah kesetimbangan yang dialami
benda yang mana jika diberikan sedikit saja gangguan atau
gaya benda tersebut akan berpindah dan tidak dapat kembali
ke posisi semula.
3. Kesetimbangan Indeferen/netral
Kesetimbangan netral adalah kesetimbangan yang mana jika
suatu benda diberikan gangguan maka titik berat benda tidak
mengalami perubahan.

Syarat kesetimbangan benda:

∑ F=0 artinya ∑ F x =0 dan∑ F y =0

∑ τ =0 dengan τ =F . R sin α

τ (+) jika putarannya searah dengan putaran jarum jam


τ (-) jika putarannya berlawanan dengan putaran jarum jam
τ = momen gaya (Nm)
F = gaya (N)
R = lengan gaya (m)
α = sudut antara F dan R

Soal:

1. Jarak sumbu kedua roda depan terhadap sumbu kedua roda


belakang sebuah truk bermassa 3000 kg adalah 3 m. Pusat
massa truk terletak 2 meter dibelakang roda muka maka beban
yang dipikul oleh kedua roda depan truk tsb adalah...
(Kunci = 10 kN)
2. Pada sebuah bangku bermassa 40 kg diletakkan beban
bermassa M seperti pada gambar. Nilai maksimum M agar
sistem masih berada dalam kesetimbangan adalah
(Kunci = 120 kg)

3. Pada sistem kesetimbangan benda tegar seperti pada gambar


tsb, batang A homogen dengan panjang 80 cm beratnya 18 N.
pada ujung B digantung beban uang beratnya 30 N. batang
ditahan oleh tali BC. jika jarak AC = 60cm tentukan:
a. tegangan pada tali (Kunci = 65 N)
b. besar gaya reaksi dinding terhadap batang dititik A
(Kunci=52,78N)
4. Agar batang AB masih seimbang, maka besarnya koefisien
gesek statik minimum adalah
(Kunci =0,2)

5. Sebuah tangga AB panjangnya 5m dan massanya 5kg


disandarkan pada dinding vertikal licin. Ujung A pada dinding
dan ujung B pada lantai. Seorang anak yang massanya 30kg
menaiki tangga sampai ketinggian berjarak 2m dari dinding.
Koefisien gesek antara tangga dengan lantai saat tepat akan
tergelincir adalah.
(Kunci = 0,44)
6. Jika panjang batang ab 0,5 m beratnya 50N dan berat beban
200N, hitunglah tegangan tali agar sistem setimbang
(Kunci = 125√ 3 N)
Pembahasan
1

2
3

4
5

Anda mungkin juga menyukai