Bergerak Menuju Karakter Kristus
Bergerak Menuju Karakter Kristus
Bergerak Menuju Karakter Kristus
Secara bahasa, kata karakter berasal dari bahasa Yunani yaitu “charassein”, yang berarti
barang atau alat untuk menggores, yang di kemudian hari dipahami sebagai stempel/cap. Jadi,
karakter itu bagaikan stempel atau cap, sifat-sifat yang melekat pada seseorang. Karakter sebagai
sikap seseorang dapat dibentuk, artinya karakter seseorang bisa berubah dalam waktu tertentu
sesuai dengan faktor yang membentuknya, kendati karakter mengandung unsur bawaan (potensi
internal), sehingga setiap orang dapat berbeda. Namun, karakter amat sangat dipengaruhi oleh
faktor eksternal, yaitu keluarga, sekolah masyarakat, lingkungan pergaulan, dan lain-lain.
Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia, karakter merupakan sifat-sifat kejiwaan, akhlak, atau
budi pekerti yang membedakan seseorang dengan yang lain.
Di dalam Alkitab secara komprehensif di jelaskan mengenai pengertian karakter yaitu
dalam Roma 12:2 “Janganlah kamu menjadi serupa dengan dunia ini, tetapi berubahlah oleh
pembaharuan budimu, sehingga kamu dapat membedakan manakah kehendak Allah: apa yang
baik, yang berkenan kepada Allah dan yang sempurna.” Dalam ayat ini di jelaskan bahwa
karakter adalah “Kemampuan seseorang mengetahui kehendak Allah , yang berkenan
kepada Allah dan yang sempurna, yang diawali dengan perubahan pola piker manusia,
menjadi pola pikir Kristus. Dan ini lah yang menjadi dasar anak-anak muda melakukan segala
sesuatu di dalam aspek kehidupannya.
Kesimpulan
Jadi seseorang yang sudah percaya Kristus, harus mengikuti teladan Kristus. Sebab
Kekristenan bukan hanya berbicara mengenai agama, namun gaya hidup yang di impartasikan
oleh Kristus kepada umatnya. Dan karakter ini merupakan bagian penting dari hidup dan
karakter yangmenjadikan seseorang berkenan dihadapan Tuhan atau tidak.