Makalah Teori Super Karir Kel6
Makalah Teori Super Karir Kel6
Makalah Teori Super Karir Kel6
1.Hijriani A1E119033
DOSEN PENGAMPU :
1.Drs.Rasimin,M.Pd
2.Siti Amanah,S.Pd,M.Pd
UNIVERSITAS JAMBI
DAFTAR ISI…………………………………………………………………………………………………………………………………..i
KATA PENGANTAR……………………………………………………………………………………………………………………….ii
A.KESIMPULAN……………………………………………………………………………………………………………………………6
B.SARAN ……………………………………………………………………………………………………………………………………..6
DAFTAR PUSTAKA………………………………………………………………………………………………………………………..7
KATA PENGANTAR
Penyusun
ii
BAB I
PENDAHULUAN
Dalam pelayanan bimbingan dan konseling banyak masalah konseli yang salah satunya
berkaitan dengan masalah karir, yang mana karir ini dijalankan seorang individu selama
rentang hidupnya. Dengan ini agar pencapaian kompetensi siswa yang optimal diperlukan
suatu layanan, bantuan, atau pendekatan terhadap siswa untuk memecahkan masalah karir,
memperoleh penyesuaian diri yang sebaik-baiknya antara kemampuan dan lingkungan
hidupnya, memperoleh keberhasilan dan perwujudan diri dalam perjalanan hidupnya.
Dan dengan itulah muncullah teori-teori tentang karir yang diantaranya menjelaskan
tentang bagaimana menentukan karir dan tahap-tahap perkembangan karir. Dan dengan
teori-teori ini bisa membantu seorang konselor agar dalam melakukan bimbingan karir tidak
hanya mengacu pada aspek pengetahuannya saja.
Dan dengan ini kelompok kami mengangkat tentang salah satu teori karir yaitu teori Donald
E. Super.
1.2RUMUSAN MASALAH
1.Bagaimana pandangan perkembangan karir menurut teori super?
2.Bagaimana konsep diri super?
3.Bagaimana tahap perkembangan karir?
4.Apa saja aspek aspek kematangan diri?
1.3TUJUAN PENULISAN
1.Untuk memenuhi tugas mata kuliah konseling karir
2.mahasiswa mengetahui pandangan karir menurut teori Donald E.Super
3.mahasiswa memahami konsep diri super
4.mahasiswa mengetahui dan memahami aspek kematangan diri
1
BAB II
PEMBAHASAN
Teori rentang hidup (life span) dari Donald E. Super menitik beratkan pada proses
perkembangan karir, yang berfokus pada pertumbuhan dan arah dari sejumlah persoalan
karir individu sepanjang rentang hidupnya. Ada berbagai macam pendekatan teori, dan teori
rentang hidup adalah teori yang mencakup periode waktu yang cukup panjang.
Ada beberapa teori rentang hidup yang kemudian dikembangkan oleh Super, seperti teori
Trait and Factor, menjadi suatu bentuk yang valid dalam teorinya disertai instrumen yang
dapat digunakan dalam konseling. Banyak penelitian yang dihubungkan dengan konseling
dari teori perkembangan Super. Beberapa karakter dan faktor dari teori perkembangan karir
banyak memiliki kemiripan.
Tahapan perkembangan vokasional ini menjadi kerangka untuk perilaku dan sikap
vokasional, yang dimanifestasikan melalui limaaktivitas yang dikenal dengan (vocational
developmental tasks). Kelima tugas perkembangan vokasional tersebut dapat dilihat pada
tabel
Pengelompokan usia ini merupakan perkiraan dan bukan sesuatu yang mutlak. Super
percaya bahwa pencarian karir di masa remaja adalah dasar penciptaan konsep diri karir
masing-masing remaja.
Menurut Donald E. Super mengemukakan empat aspek yang dapat digunakan untuk
mengukur kematangan karir remaja, yaitu:
a. Perencanaan (kesadaran individu bahwa dirinya harus membuat pilihan pendidikan dan
karir, serta mempersiapkan diri untuk membuat pilihan tersebut)
Menurut Donald E. Super menyatakan bahwa kematangan karir remaja dapat diukur
dengan indikator-indikator sebagai berikut:
a. Perencanaan karir (career planning).
Aspek perencanaan karir menurut Super, merupakan aktivitas pencarian informasi dan
seberapa besar keterlibatan individu dalam proses tersebut. Kondisi tersebut didukung oleh
pengetahuan tentang macam-macam unsur pada setiap pekerjaan. Indikator ini adalah
menyadari wawasan dan persiapan karir, memahami pertimbangan alternatif pilihan karir
dan memiliki perencanaan karir dimasa depan;
b. Eksplorasi karir (career exploration).
Menurut Super merupakan kemampuan individu untuk melakukan pencarian informasi
karir dari berbagai sumber karir, seperti kepada orang tua, saudara, kerabat, teman, guru
bidang studi, konselor sekolah, dan sebagainya. Aspek eksplorasi karir berhubungan dengan
seberapa banyak informasi karir yang diperoleh siswa dari berbagai sumber tersebut.
Indicator dari aspek ini adalah mengumpulkan informasi karir dari berbagai sumber tersebut
dan memanfaatkan informasi karir yang telah diperoleh.
4
c. Pengetahuan tentang membuat keputusan karir (decision making).
Aspek ini menurut Super adalah kemampuan siswa dalam menggunakan pengetahuan
dan pemikiran dalam membuat perencanaan karir. Konsep ini didasari pada tuntutan siswa
untuk membuat keputusan karir, dengan asumsi apabila siswa mengetahui bagaimana
orang lain membuat keputusan karir maka diharapkan mereka juga mampu membuat
keputusan karir yang tepat bagi dirinya;
f.aspek realisme keputusan karir (realism). Realisme keputusan karir adalah perbandingan
antara kemampuan individu dengan pulihan pekerjaan secara realistis
Aspek ini terdiri dari indikator berikut:
1) memiliki pemahamaan yang baik tentang kekuatan dan kelemahan diri behubungan
dengan pilihan karir yang diinginkan
2) mampu melihat faktor-faktor yang akan mendukung atau menghambat karir yang
diinginkan
3) mampu melihat kesempatan yang ada berkaitan dengan pilihan karir yang diinginkan
4) mampu memilih salah satu alternatif pekerjaan dari berbagai pekerjan dari berbagai
pekerjaan yang beragaam
5) dapat mengembangkan kebiasaan belajar dan bekerja secara efektif.
g.orientasi karir (career orientation). Orientasi karir di definisikan sebagai skor total dari:
BAB III
PENUTUP
A. KESIMPULAN
1. Setiap individu mempunyai potensi yang dapat dikembangkan melalui tahapan proses
perkembangan.
3. Faktor yang mempengaruhi perkembangan karier individu yaitu faktor dalam dirinya seperti
kemampuan intelektual dan faktor diluar dirinya bisa lingkungan, ekonomi keluarga dsb.
4. Dalam setiap tahap proses perkembngan ada tugas-tugas perkembngan yang harus di capai
oleh individu.
B. SARAN
Bimbingan karier merupakan salah satu layanan bimbingan konseling yang sangat penting
karena bimbingan karier memberikan informasi kepada siswa tentang pilihan karier yang akan
dipilihkan sesuai dengan kepribadian dan kemampuan yang siswa miliki.
Saran untuk para konselor untuk memberikan informasi yang akurat serta membantu siswa untuk
memilih karier atau pekerjaan yang tepat sesuai dengan kemampuan yang dia miliki.
6
DAFTAR PUSTAKA
https://bkmasakiniridha.wordpress.com/2017/07/09/teori-keputusan-karir-donald-e-super/
https://fathfulkonselor.wordpress.com/2015/06/23/teori-perkembangan-karir-menurut-super/
https://eprints.umg.ac.id/1473/3/BAB%20II.pdf
7