Makalah Pancasila - Pancasila Dalam Kajian Sejarah Bangsa Indonesia
Makalah Pancasila - Pancasila Dalam Kajian Sejarah Bangsa Indonesia
Makalah Pancasila - Pancasila Dalam Kajian Sejarah Bangsa Indonesia
Disusun oleh :
2021
KATA PENGANTAR
Dengan menyebut nama Allah SWT yang Maha Pengasih lagi Maha
Penyayang, kami panjatkan puja dan puji syukur atas kehadirat-Nya, yang telah
melimpahkan rahmat, hidayah, dan inayah-Nya kepada kami, sehingga kami dapat
Indonesia.
ini. Untuk itu kami menyampaikan banyak terima kasih kepada semua pihak yang
telah berkontribusi.
Terlepas dari semua itu, kami menyadari sepenuhnya bahwa masih ada
kekurangan baik dari segi isi materi, susunan kalimat, maupun tata bahasanya.
Oleh karena itu, dengan tangan terbuka kami menerima segala saran dan kritik
Kajian Sejarah Bangsa Indonesia ini dapat memberikan manfaat maupun inspirasi
terhadap pembaca.
Penulis
1
DAFTAR ISI
2
BAB I
PENDAHULUAN
1.1.Latar Belakang
secara luas dan bersifat final. Namun, walau Pancasila saat ini telah dihayati
sebagai filsafat hidup bangsa dan dasar negara yang merupakan perwujudan dari
jiwa bangsa, sikap mental, budaya dan karakteristik bangsa, hingga saat ini asal-
usul dan kapan dikeluarkan atau disampaikannya Pancasila masih dijadikan kajian
yang menimbulkan banyak sekali penafsiran dan konflik yang belum selesai
Indonesia. Sejarah ini begitu sensitif dan bisa saja mengancam keutuhan negara
Indonesia. Hal ini dikarenakan begitu banyak polemik serta kontroversi yang akut
beragam bagi kehidupan. Seperti diungkap seorang filsuf Yunani yang bernama
3
bermakna “sejarah memberikan kearifan”. Sejarah memperlihatkan dengan nyata
Pancasila adalah lima nilai dasar luhur yang ada dan berkembang bersama
dengan bangsa Indonesia sejak dulu. Pancasila, dalam fungsinya sebagai dasar
terus berjaya sepanjang masa. Karena ideologi Pancasila tidak hanya sekedar
1.2.Rumusan Masalah
1.3.Tujuan
Sesuai dengan rumusan masalah tersebut, maka tujuan dari penulisan makalah
4
BAB II
PEMBAHASAN
2.1.Pengertian Pancasila
Bangsa Indonesia lahir menurut cara dan jalan yang merupakan hasil antara
proses sejarah di masa lampau, tantangan perjuangan dan cita-cita hidup di masa
kepribadian itu ditetapkan sebagai pandangan hidup dan dasar negara, yakni
Pancasila.
yang selalu menjadi pegangan bersama saat terjadi krisis nasional dan ancaman
terhadap eksistensi bangsa kita, merupakan bukti sejarah sebagai dasar kerohanian
seluruh rakyat Indonesia. Lalu seperti apa pengertian pncasila itu ? Agar kita
dapat memahaminya secara baik dan benar, maka kita harus mendeskripsikannya
secara objektif, sesuai dengan kedudukan dan perumusan dari Pancasila itu
sendiri.
5
A. Pengertian Pancasila Secara Etimologis,
Nama Pancasila sendiri berasal dari bahasa Sansekerta yaitu panca yang
berarti lima dan sila yang berarti dasar. Pancasila memiliki arti lima dasar
seseorang atau bangsa; kelakuan atau perbuatan yang menurut adab (sopan
“berbatu sendi yang lima” (dari bahsa Sansekerta) dia juga mempunyai arti
6
Sehingga wajar rakyat Indonesia mengirabahwa Jepang akan membebaskan
7
akan dibahas pada sidang tersebut,yaitu yang berkenaan dengan calon
selanjutnya dikenal dengan nama UUD 1945. Naskah dalam UUD 1945 secara
2. Bagian batang tubuh, yang terdiri atas 16 Bab, 37 Pasal, dan 4 Pasal
Namun pada waktu UUD 1945 disahkan oleh PPKI dalam sidangnya
tanggal 15 Pebruari 1946, bagian Penjelasan tersebut telah menjadi bagian dari
8
UUD 1945. Sehingga sejak saat itu yang dimaksud dengan UUD 1945 adalah
PPKI, naskah Pancasila yang terdapat dalam bagian Pembukaan UUD 1945
3. Pesatuan Indonesia
Permusyawaratan/ Perwakilan.
inilah yang secara konstitusional sah dan benar sebagai dasar negara RI.
2. Peri Kemanusiaan
3. Kebangsaan
4. Kerakyatan
9
5. Keadilan Sosial.
Agustus 1950 S.d. 5 juli 1959 Naskah Pancasila yang tercantum konstitusi
2. Peri Kemanusiaan.
3. Kebangsaan
4. Kerakyatan
5. Keadilan Sosial.
sebagai berikut :
2. Peri Kemanusiaan
3. Kebangsaan
4. Kedaulatan Rakyat
5. Keadilan Sosilal
Dari berbagai rumusan Pancasila seperti tersebut di atas, yang benar dan
yang sah adalah yang tercantum dalam Pembukaan UUD 1945. Hal tserbut
10
tanggal 13 April 1968 yang menegaskan bahwa pengucapan, penulisan dan
rumusan Pancasila Dasar negara Republik Indonesia yang sah dan benar
D. Makna Pancasila
(sayap, paruh, cakar) dan separuh manusia (tangan dan kaki). Lambang
museum Trowulann dan salah satu pahatan di Candi Kidal yang terletak di
11
Indonesia “Bhinneka Tunggal Ika” yang berarti “berbeda-beda, namun
tetap satu“.
Burung garuda yang juga punya sifat sangat setia pada kewajiban
sesuai dengan budaya bangsa yang dihayati secara turun temurun. Burung
garuda pantang mundur dan pantang menyerah. Legenda semacam ini juga
diabadikan sangat indah oleh nenek moyang bangsa Indonesia pada candi
negara yang merdeka bersatu dan berdaulat pada tanggal 17 Agustus 1945
tertera lengkap dalam lambang garuda. 17 helai bulu pada sayapnya yang
lambang burung garuda itu semakin gagah mengemas lengkap empat arti
Pancasila yang tersusun dari 5 sila ini tergambar pada bagian perisai
12
a. Sila Pertama
menerangi dasar negara yang lima (Pembukaan UUD 1945 alinea ke-
4), sifat negara yang lima (Pembukaan UUD 1945 alinea ke-2), dan
segalanya dan telah ada sebelum segala sesuatu di dunia ini ada.
b. Sila Kedua
yang Adil dan Beradab. Rantai tersebut terdiri atas mata rantai yang
maupun adatnya semua sama dan sejajar tidak ada penafsiran bahwa
13
laki-laki lebih tinggi dari perempuan dalam Pancasila, laki-laki
c. Sila Ketiga
tunggal panjang yang menunjang pohon yang besar ini dengan tumbuh
d. Sila Keempat
14
secara sepihak atau individualistic, pengambilan keputusan harus
e. Sila Kelima
Keadilan Sosial Bagi Seluruh Rakyat Indonesia. Padi dan kapas dapat
dasar setiap manusia, yakni pangan dan sandang, sebagai syarat utama
adanya kesenjangan sosial antara satu dan yang lainnya, tapi hal ini
komunisme.
juga dari sejak pra kemerdekaan. Setidaknya ada tiga poin pembahasan yang bias
1945 oleh PPKI, nilai-nilainya telah ada pada bangsa Indonesia sejak zaman
dahulu kala sebelum bangsa Indonesia mendirikan negara RI. Nilai-nilai tersebut
melekat dan teramalkan oleh masyarakat ketika itu dalam kehidupan sehari-hari.
Oleh sebab itulah maka Kausa Materialis dari Pancasila itu pada dasarnya adalah
15
Nilai-nilai tersebut kemudian diangkat dan dirumuskan secara formal oleh
para pendiri negara untuk dijadikan sebagai dasar filsafat negara Indonesia. Dan
proses: berbagai sidang, mulai siding BPUPKI pertama, Sidang Panitia “9”,
Oleh sebab itu untuk memahami Pancasila secara lengkap alam kaitannya
perjuangan bangsa Indonesia dalam membentuk suatu negara yang didasari atas
asas hidup bersama demi kesejahteraan hidup bersama yaitu negara yang
berdasarkan Pancasila.
A. Masa penjajahan
Negara. Meski begitu hanya ada dua Negara yang memiliki kisah besar di
sejarah berdirinya Indonesia. Kedua Negara itu adalah Belanda melalui VOC
1. Kolonialisme Belanda
tahun atau tiga setengah Abad lamanya. Tetapi angka ini masih
kontroversi. Sebab, Belanda dengan nama VOC baru muncul pada 1602
(343 tahun). Sementara ada yang mengatakan, VOC itu hanya kongsi
16
Belanda secara resmi mengambil-alih Indonesia pada 1800-an. Tetapi,
sekali. Aceh baru takluk pada 1904, sedangkan Bali dikuasai Belanda
tahun 1906. Memang, perlawanan sejak kedatangan VOC hingga 1906 itu
Boedi Oetomo.
Sejak saat itu mulai muncul kesadaran baru tentang bangsa (Nation),
(menjadi bangsa Merdeka yang adil dan makmur). Para penjajah Eropa
17
timur. Masing-masing wilayah di Hindia Timur ini disesuaikan dengan
berasal dari istilah etnologi, baru dipakai tahun 1913 oleh Ki Hajar
18
2. Kolonialisme Jepang
Tua Indonesia, dan lain-lain. Yang tujuannya tidak lain untuk memperoleh
simpati dari rakyat Indonesia ketika itu. Namun ketika Jepang berperang
melawan negara Sekutu Barat yang terdiri dari Amerika, Inggris, Rusia,
dengan hari ulang tahun Kaisar Jepang, beliau atas nama pemerintah
19
Kemudian untuk maksud tersebut, serta agar memperoleh simpati dan
kemudian dilantik pada tanggal 28 Mei 1945, yang diketuai oleh Dr.
K.R.T.Radjiman Wediodiningrat.
yang dari Sumatra, Maluku, dan Sulawesi. Serta beberapa orang yang
berasal dari Eropa, Cina, dan Arab. Namun semuanya bertempat tinggal di
Jawa, karena BPUPKI dibentuk oleh Saikoo Sikikan yang ada di Pulau
Jawa. Selanjutnya BPUPKI ini dibagi dalam dua bagian, yang terdiri dari:
Widiodiningrat.
2. Bagian Tata Usaha yang diketuai oleh R.P. Soeroso, dan Mr. A.G.
B. Sidang BPUPKI
1944, perdana menteri Jepang Jendral Kuniaki Koisi, atas nama pemerintah
tanggal 24 Agustus 1945, sebagai janji politik. Sebagai realisasi janji ini, pada
20
Penyelidik Usaha-usaha Persiapan Kemerdekaan Indonesia (Dokuritsu Zyunbi
pada tanggal 28 Mei 1945 oleh Gunseikan (Kepala Pemerintahan bala tentara
Jepang di Jawa), dengan susunan sebagai berikut Ketua Dr. KRT. Radjiman
Badan penyelidik ini mengadakan sidang hanya dua kali. Sidang pertama
pada tanggal 29 Mei sampai dengan 1 Juni 1945, sedangkan sidang kedua
usul yang disampaikan dalam pidatonya yang berjudul asas dan dasar
dalam bentuk tertulis tentang lima asas dasar negara dalam rancangan
21
rumusan kata-kata dan sistematikanya dengan isi pidatonya. Rumusannya
permusyawaratan perwakilan.
bukan dasar negara merdeka, akan tetapi tentang paham negaranya yaitu
pemikiran negara nasional bersatu yang akan didirikan harus berdasarkan atas
cita-cita untuk persatuan hidup, persatuan kawulo gusti, persatuan dunia luar
dan dunia batin, antara mikrokosmos dan makrokosmos, antara rakyat dan
pemimpin-pemimpinnya.
daerah, rakyat, dan pemerintahan. Mengenai dasar dari negara Indonesia yang
22
Pada hari berikutnya, tanggal 1 juni 1945 Ir. Soekarno juga mengusulkan
mengenai Dasar Indonesia merdeka. Lima dasar itu atas petunjuk seseorang
ahli bahasa yaitu Mr. M. Yamin. Lima dasar yang diajukan Bung Karno ialah
Setelah selesai masa sidang pertama, dengan usulan dasar negara baik dari
M. Yamin dan Soekarno, dan paham negara integralistik dari Soepomo maka
orang yang diketuai oleh Soekarno, yang kemudian disebut dengan Panitia
Sembilan.
23
keempat terdapat rumusan Pancasila yang tata urutannya tersusun secara
sistematis:
pemeluk-pemeluknya.
c. Persatuan Indonesia.
permusyawaratan perwakilan.
Selain itu, dalam piagam Jakarta pada alenia ketiga juga memuat rumusan
rahmat Allah Yang Maha Kuasa dan dengan didorongkan oleh keinginan
Independence.
Masa sidang kedua BPUPKI yaitu pada tanggal 10 Juli sampai dengan 17
Juli 1945, merupakan masa sidang penentuan perumusan dasar negara yang
masa sidang kedua ini ditambah enam orang anggota baru. Sidang lengkap
BPUPKI pada tanggal 10 Juli 1945 menerima hasil panitia kecil atau Panitia
24
rumusan Panitia Sembilan dibentuk juga panitia-panitia Hukum Dasar yang
beranggotakan 23 orang.
orang anggota.
itu dalam rapatnya tanggal 11 dan 13 Juli 1945 telah menyelesaikan tugasnya
pada tanggal 16 Juli 1945 menerima seluruh Rancangan Hukum Dasar yang
sebagai pembukaan.
Indonesia secara resmi. Dengan berakhirnya sidang ini maka selesailah tugas
badan tersebut, yang hasilnya akan dijadikan dasar bagi negara Indonesia
yang akan dibentuk sesuai dengan janji Jepang. Sampai akhir sidang BPUPKI
25
a. Rumusan pertama Pancasila adalah usul dari Muh. Yamin pada
c. Rumusan ketiga Pancasila usul bung Karno tanggal 1 Juni 1945, usul
menjadi dorongan perjuangan bangsa Indonesia pada masa silam. Pada saat
Dasar (1945). Tugas PPKI semula hanya memeriksa hasil sidang BPUPKI,
26
tanggal 18 Agustus 1945 berhasil mengesahkan Undang-Undang Dasar
darurat.
UUD 1945, maka lima dasar yang diberi nama Pancasila tetap tercantum di
atas prakarsa Drs. Moh. Hatta. Rumusan Pancasila dalam Pembukaan UUD
merupakan rumusan pertama yang diakui sebagai dasar filsafat negara secara
formal.
27
merupakan suatu sumber nilai, norma serta kaidah baik moral maupun hukum
negara, dan menguasai hukum dasar baik yang tertulis atau UUD, maupun
yang tidak tertulis atau konvensi. Oleh karena itu, kedudukan Pancasila
sebagai dasar negara ini memiliki kekuatan yang mengikat secara hukum.
lebih lanjut di dalam pokok pikiran, yang meliputi suasana kebatinan dari
yang luhur dan memegang teguh cita-cita moral rakyat yang luhur.
28
C. Penetapan Garuda sebagai Lambang Negara
pada tanggal 13 Juli 1945 mengusulkan tentang lambang negara dan disetujui
oleh Sultan Hamid II dari Pontianak dan Muhamad Yamin. Namun usulan
yaitu karya Sultan Hamid II dan karya Muhamad Yamin. Pada proses
29
sinar-sinar matahari dan menampakkan pengaruh Jepang. Setelah rancangan
terpilih, dialog intensif antara perancang (Sultan Hamid II), Presiden RIS
mengganti pita yang dicengkeram Garuda, yang semula adalah pita merah
Ika”.
dengan tangan dan bahu manusia yang memegang perisai dan bersifat
mitologis.
Sultan Hamid II akhirnya diresmikan dalam Sidang Kabinet RIS. Ketika itu,
gambar bentuk kepala Rajawali Garuda Pancasila masih gundul dan tidak
30
melukis kembali rancangan tersebut sesuai bentuk akhir rancangan Menteri
Negara RIS Sultan Hamid II yang dipergunakan secara resmi sampai saat ini.
bentuk final gambar lambang negara, yaitu dengan menambah skala ukuran
dan tata warna gambar lambang negara yang dimana lukisan otentiknya
Sedangkan lambang negara yang ada disposisi Presiden Soekarno dan foto
Dari transkrip rekaman dialog Sultan Hamid II dengan Mas Agung (1974)
Pada tanggal 6 Agustus 1945 bom atom dijatuhkan di kota Hiroshima oleh
Amerika Serikat yang mulai menurunkan moral semangat tentara Jepang. Sehari
31
kemerdekaannya. Untuk merealisasikan tekad tersebut, maka pada tanggal 16
Agustus 1945 terjadi perundingan antara golongan muda dan golongan tua dalam
dini hari. Teks proklamasi sendiri disusun oleh Ir. Soekarno, Drs. Moh. Hatta dan
Jalan Imam Bonjol No 1. Konsepnya sendiri ditulis oleh Ir. Soekarno. Sukarni
(dari golongan muda) mengusulkan agar yang menandatangani teks proklamasi itu
adalah Ir. Soekarno dan Drs. Moh. Hatta atas nama bangsa Indonesia.
Kemudian teks proklamasi Indonesia tersebut diketik oleh Sayuti Melik. Isi
tertuang dalam Piagam Jakarta tanggal 22 Juni 1945. Piagam ini berisi garis-garis
dasar pembentukan Negara Republik Indonesia. Piagam Jakarta yang lebih tua
dari Piagam Perjanjian San Francisco (26 Juni 1945) dan Kapitulasi Tokyo (15
kemudian disahkan oleh sidang PPKI pada tanggal 18 Agustus 1945 menjadi
pembentukan UUD 1945, setelah terlebih dahulu dihapus 7 (tujuh) kata dari
Pada tahun 1950-an muncul inisiatif dari sejumlah tokoh yang hendak
32
berusaha menempatkan Pancasila lebih dari sekedar kompromi politik atau
PPKI. Pancasila pada saat itu benar-benar merupakan kompromi politik di antara
33
BAB III
PENUTUP
3.1.Kesimpulan
Pancasila adalah lima nilai dasar luhur yang ada dan berkembang bersama
dengan bangsa Indonesia sejak dulu. Pancasila, dalam fungsinya sebagai dasar
tahap, yaitu Pancasila era pra kemerdekaan, Pancasila era kemerdekaan, Pancasila
era orde lama, Pancasila era orde baru, dan Pancasila era reformasi.
3.2.Saran
Pancasila yang merupakan ideologi dan jati diri bangsa Indonesia, saat ini
ditinggalkan oleh masyarakat Indonesia. Oleh karena itu, para generasi muda
harus dapat bersatu dan damai walau berbeda suku, budaya, dan agama. Dapat
yang terjadi. Memiliki semangat jiwa muda yang membangun Negara Indonesia,
dengan cara cinta tanah air dan rela berkorban, serta menjunjung tinggi nilai
nasionalisme anatara agama, budaya, dan suku bangsa agar tidak terjadi
34
DAFTAR PUSTAKA
Sumatri. Bunga Rampai Hukum Tata Negara Indonesia. Bandung: Alumni, 1992.
Yamin, Muhammad. Naskah Persiapan UUD 1945. Vol. II dan III. Jakarta:
Siguntang, 1971.
35