Proposal - Inovasi Pembersih Tubuh Multifungsi Dari Ekstrak Kulit Pisang
Proposal - Inovasi Pembersih Tubuh Multifungsi Dari Ekstrak Kulit Pisang
Proposal - Inovasi Pembersih Tubuh Multifungsi Dari Ekstrak Kulit Pisang
i
1
BAB 1. PENDAHULUAN
dari petani lokal tanaman asiri dan diproses melalui distilasi dan ekstraksi. Selain
bahan utama, terdapat bahan pendukung dalam pembuatan produk ini, yaitu
charcoal, Kalium hidroksida, dan surfaktan DEA. Charcoal berfungsi untuk
detoksifikasi kulit, membersihkan pori-pori, dan melembutkan kulit. Kalium
hidroksida berfungsi sebagai basa dalam pembuatan sabun, dan surfaktan DEA
untuk menstabilkan pembentukan busa. Oleh karena itu, bahan-bahan ini sangat
mungkin untuk diaplikasikan dalam pembuatan pembersih multifungsi. Produk ini
didesain dengan kemasan yang praktis serta dilengkapi dengan pump sebagai
pompa sehingga mudah dibawa untuk travelling.
Mr-Clean juga memiki kelebihan lain seperti mudah dibawa kemana-mana
karena didesain dengan bentuk yang unik, sehingga menambah kesan efektif dan
efisien apabila dibawa saat berpergian karena produk ini bersifat multifungsi. Dapat
dilihat dari hasil survei yang telah kami lakukan kepada 50 responden, 84,9%
diantaranya merasa kesulitan membawa produk kebersihan ketika traveling serta
92,5% mengatakan tertarik akan adanya produk pembersih multifungsi. Hal ini
menjadi dasar terbukanya pangsa pasar yang luas akan inovasi produk pembersih
multifungsi.
1.2 Tujuan
Berdasarkan latar belakang tersebut terdapat tujuan yang akan dicapai antara
lain:
1. Membuat inovasi produk pembersih tubuh alami berbahan dasar ekstrak
kulit pisang yang bermanfaat bagi kulit, rambut, dan gigi.
2. Menentukan strategi pemasaran produk Mr-Clean yang efektif dan
efisien.
3. Memiliki usaha mandiri yang menguntungkan dan berkelanjutan
4. Berperan dalam peningkatan industri muda kreatif sektor ekonomi
masyarakat
1.3 Manfaat
Manfaat program yang ingin dicapai adalah:
1. Membuat produk inovasi multifungsi pembersih tubuh alami yang
bermanfaat bagi konsumen serta mengurangi permasalahan limbah
kulit pisang
2. Mengembangkan kemampuan mahasiswa dalam berwirausaha dan
dapat membuka lapangan pekerjaan bagi masyarakat sekitar.
3. Menumbuhkan iklim kompetitif di kalangan mahasiswa untuk bersaing
melalui pengembangan kreativitas maupun intelektualitas.
1.4 Luaran
Luaran yang diharapkan adalah:
1. Barang komersial produk multifungsi pembersih tubuh alami
2. Artikel Ilmiah
3. Sertifikasi Hak Kekayaan Intelektual (HAKI)
4
Keterangan:
- Harga setiap unit produk Mr-Clean yang dijual Rp 20.000 per unit
- Modal kerja untuk satu unit Rp 12.500
- Perkiraan penjualan habis terjual
- Persentase laba setiap unit dari Mr-Clean yang dijual adalah
𝐻𝐽−𝐻𝐵
= 𝑥 100%
𝐻𝐵
20.000−12.500
= 𝑥 100%
12.500
= 60 %
5
IRR dari usaha kami ialah 28,86 % sehingga dapat disimpulkan bahwa
usaha produk ini layak dilakukan karena nilai IRR lebih tinggi dibandingkan
suku bunga bank.
2.3.2 Break Event Point (BEP)
BEP (Break Event Point) merupakan keadaan dimana produk tidak
mengalami keuntungan maupun kerugian terhadap biaya transportasi dan
biaya lain-lain. Adapun kuantitas produksinya yaitu sebesar 1000 unit per
tahunnya. Tabel 2.2 menunjukkan perhitungan BEP (Break Event Point).
Tabel 2.2 Perhitungan BEP (Break Event Point)
Keterangan Uraian Jumlah (Rp)
Biaya Tetap Peralatan Penunjang 4.347.500
Administrasi 1.000.000
Total Biaya Tetap 5.347.500
Biaya Variabel Bahan Habis Pakai 4.128.000
Biaya Perjalanan /Transportasi 1.425.000
Gaji Karyawan (Upah Borongan) 1.000.000
Biaya Air dan Listrik 300.000
Biaya Publikasi dan Promosi 300.000
Total Biaya Variabel 7.153.000
Total 12.500.000
Harga Produk Per Unit (1000 Unit) 12.500
BEP dalam Rupiah = Biaya Tetap : (Margin kontribusi per unit : Harga
per unit)
= Rp. 5.347.500 : (Rp.8.800: Rp. 20.000)
= Rp. 12.153.409
𝐵𝑖𝑎𝑦𝑎 𝑇𝑒𝑡𝑎𝑝
BEP dalam Unit = 𝑚𝑎𝑟𝑔𝑖𝑛 𝑘𝑜𝑛𝑡𝑟𝑖𝑏𝑢𝑠𝑖
5.347.500
= = 607 unit
8800
7
1. Pra produksi
Pada tahap pra produksi dilakukan survei pasar untuk mengetahui
kondisi pasar, pesaing, kebutuhan, minat, dan selera konsumen terhadap
produk Mr-Clean.
2. Produksi
Pada tahap produksi, pengolahan dan pembuatan dilakukan dengan
memilih bahan baku yaitu: kulit pisang, KOH, surfaktan Dietanolamida
(DEA), minyak kelapa, minyak zaitun, dan minyak kelapa sawit.
Selanjutnya dibuat 4 variasi aroma, yaitu kopi, mint, susu, dan ekstrak
bunga melati. Kemudian produk dikemas dengan rapih dan didesain
dengan kemasan yang mudah dibawa. Satu unit kemasan produk berisi
150 mL pembersih multifungsi yang dapat digunakan sebagai sabun
mandi, sampo dan pasta gigi
3. Output
Output dari produksi adalah produk Mr-Clean yang multifungsi,
yaitu sebagai pembersih tubuh (sabun mandi, sampo, dan pasta gigi).
4. Publikasi dan Pemasaran Produk
Publikasi dilakukan secara langsung dan secara tidak langsung
melalui pamphlet atau brosur, website dan media sosial lainnya.
Sedangkan, pemasaran dilakukan secara langsung kepada mahasiswa
Unpad dan masyarakat sekitar, serta didistribusikan ke gerai-gerai
penjualan produk obat serta pemasaran melalui online shop.
5. Pasca Produksi (Analisis Data) dan Evaluasi Kegiatan
Pembuatan laporan selama kegiatan mulai dari pra produksi,
produksi, hingga pemasaran dan laporan pencapaian target serta hasil
penjualan dan membuat kuisioner evaluasi yang diisi oleh konsumen
sehingga dapat diperoleh data yang akurat sebagai bahan evaluasi usaha
Mr-Clean.
8
1 Perencanaan konsep
bisnis dan keuangan
2 Melakukan survei
dan uji pasar
3 Pembelian peralatan
dan bahan produksi,
pencarian pemasok
yang tepat dan
tenaga kerja.
4 Produksi
5 Pemasaran melalui
direct selling
6 Pemasaran melalui
media online
7 Transaksi penjualan
8 Evaluasi kinerja
9 Pembuatan laporan
10
DAFTAR PUSTAKA
Hambali, E., Bunasor, T. K., Suryani, A., & Kusumah, G. A. 2002. Aplikasi
Dietanolamida dari Asam Laurat Minyak Inti Sawit pada Pembuatan Sabun
Transparan. J. Tek. Ind. 15 (2) : 46-53.
Zuhrina, 2011. Pengaruh penambahan tepung kulit pisang raja (Musa paradisiaca)
terhadap daya terima kue donat. Skripsi. Medan. Fakultas Kesehatan
Mayarakat USU.
Satria, H. B & Ahda, Y. 2009. Pengolahan Limbah Kulit Pisang Menjadi Pektin.
Semarang. Universitas Diponegoro
Wijana, S. Arif, H dan Nur, H. 2005. Teknologi Pangan Mengolah Minyak Goreng
Bekas. Surabaya: Trubus Agrisarana
11
2. Anggota 1
13
3. Anggota 2
14
4. Anggota 3
15
5. Anggota 4
16
6. Dosen Pendamping
A. Identitas Diri
1 Nama Lengkap Ari Hardianto, Ph.D.
2 Jenis Kelamin Laki-laki
3 Program Studi Kimia
4 NIP/NIDN 19870523 201903 1 014/ 0023058702
5 Tempat dan Tanggal Lahir Bogor, 23 Mei 1987
6 Alamat E-mail [email protected]
7 Nomor Telepon/Hp 0812 2307 9521
B. Riwayat Pendidikan
Gelar Akademik Sarjana S2/Magister S3/Doktor
Nama Institusi Universitas Universitas Macquarie
Padjadjaran Padjadjaran University.
Sydney.
Australia
Jurusan/Prodi Kimia Kimia Kimia
Tahun Masuk-Lulus 2004-2009 2010-2012 2014-2017
Penelitian
No Judul Penelitian Penyandang Dana Tahun
Pemisahan Gadolinium dari Hibah Internal 2019
Campuran Unsur Tanah Jarang (UTJ) Unpad - Riset
1.
dengan Metode Emulsion Liquid Kompetensi Dosen
Membrane (ELM) Unpad
17
18