Tanggung Jawab Auditor Pengganti

Unduh sebagai docx, pdf, atau txt
Unduh sebagai docx, pdf, atau txt
Anda di halaman 1dari 2

1.

Tanggung jawab auditor pengganti (successor) adalah membangun komunikasi dengan


auditor terdahulu untuk mendapatkan informasi mengenai perusahaan, untuk menentukan
apakah auditor menerima penugasan tersebut atau tidak. Tanggung jawab auditor
terdahulu (predecessor) adalah memberikan informasi yang dibutuhkan auditor pengganti
dengan izin perusahaan.
2. Mengobservasi pabrik, tempat klien beroperasi sangat berguna untuk mendapatkan
pemahaman yang lebih baik mengenai pengoperasian bisnis klien, karena cara
ini memberi kesempatan kepada auditor untuk mengobservasi dan melihat secara
langsung fasilitas yang dimiliki klien dan sekaligus juga berinteraksi dengan pejabat-
pejabat kunci di perusahaan. Dengan melihat lagsung fasilitas fisik, auditor dapat
menilai pengamanan fisik atas aset berupa alat-alat tulis dan menginterpretasikan
data akuntansi yang berkaitan dengan aset tersebut seperti misalnya persediaan
dalam proses dan siap dijual. Dengan pengalaman melihat langsung semacam itu,
auditor menjadi lebih mampu utk menilai risiko inheren, seperti misalnya
peralatan yang mengganggur atau persediaan berpotensi tak laku dijual. Pembicaraan
dengan pegawai non akuntansi selama kunjungan berlangsung dan selama audit berjalan
juga membantu auditor dalam upaya lebih memahami bisnis klien dan membantu dalam
menilai risiko inheren.
3. 1. a. sales mengalami understated, perusahaan akan mengalami kerugian
b. sales dan rata-rata persediaan mengalami understated, perusahaan terlihat rugi
c. persediaan dan aktiva lancer mengalami overstated, perusahaan terlihat untung
d. perusahaan akan terlihat merugi sebab jumlah A/R mengalami penurunan tiap tahun
e. perusahaan terlihat lebih menguntungkan
f. perusahaan akan terlihat lebih menguntungkan
2. Auditor sebaiknya melakukan prosedur analitis pendahuluan berupa, perbandingan
rasio perusahaan ABC dengan perusahaan kompetitornya atau pasar

4. Studi auditor tentang aliran material akan mengungkapkan poin-poin di mana


berbagai
5. dokumen seperti permintaan material muncul. Ia juga akan bertemu dengan beberapa
personel
6. manufaktur utama yang mungkin memberikan auditor wawasan tentang masalah
produksi dan
7. hal-hal lain seperti kelebihan atau bahan usang, serta sisa dan pembusukan. Auditor akan
8. waspada terhadap sikap personel manufaktur terhadap pengendalian internal.
CPA dapat
9. menanyakan beberapa pertanyaan tentang metode penjadwalan produksi, prosedur
ketepatan
10. waktu dan apakah standar kerja diterapkan. Sebagai hasil dari observasi
tersebut maka
11. dokumen internal yang berkaitan dengan arus material akan lebih bermakna sebagai bukti
12. akuntansi.
13. Kunjungan CPA ke pabrik akan memberinya pemahaman tentang terminologi pabrik
yang
14. akan memungkinkan CPA untuk berkomunikasi secara lancar dengan personel
klien.
15. Tindakan yang diambil klien untuk melindungi aset, seperti perlindungan
inventaris dari
16. kebakaran atau pencurian, akan menjadi indikasi perhatian klien terhadap
tindakan
17. pengendalian internal. Lokasi departemen penerimaan dan pengiriman serta prosedur
yang
18. berlaku akan bergantung pada evaluasi pengendalian internal CPA. Kesan keseluruhan
auditor
19. terhadap pabrik klien akan menunjukkan keakuratan dan kecukupan catatan akuntansi
yang
20. akan diaudit.

Anda mungkin juga menyukai