Woc SC Minggu Ke 3
Woc SC Minggu Ke 3
Woc SC Minggu Ke 3
SDKI : D.05042 Gangguan SDKI : D.0077 Nyeri Akut SDKI : 0.142 Resiko Infeksi Ketidakefektifan menyusui
Mobilitas Fisik
SLKI :L.08066 Tingkat SLKI : L.14128 Kontrol Resiko
SLKI : L.05042 Mobilitas Fisik Nyeri
SIKI : I.14564 Perawatan Luka Daftar pustaka :
SIKI : I.05173 Dukungan SIKI :I.08238 Managemen
1. Bersihkan dengan NaCl atau 1. SDKI
Mobilisasi Nyeri pembersih nontoksik, sesuai 2. SLKI
- Identifikasi adanya nyeri 1. Identifikasi lokasi, kebutuhan. 3. SIKI
karakteristik, durasi, 2. Bersihkan jaringan nekrotik.
atau keluhan fisik lainnya 4. Damayanti, ika putri, dkk. 2016.
3. Pasang balutan sesuai jenis
frekuensi, kualitas, Buku ajar asuhan kebidanan
luka
- Fasilitasi melakukan intensitas nyeri. komprehensip pada ibu bersalin
4. Pertahankan teknik streril saat
pergerakan 2. Identifikasi skala nyeri. melakuan perawatan luka. dan bayi baru lahir. Yogyakarta :
5. Ganti balutan sesuai jumlah deepublish
eksudat dan drainase.
KLASIFIKASI ETIOLOGI
a.Sectio Caesarea (SC) Gawat janin, mal presentasi, dan
abdomenSC transperitonealis mal posisi kedudukan janin,
prolapsus tali pusat dengan
b.Sectio Caesarea (SC) pembukaan kecil, kegagalan
c.Sectio Caesarea (SC) klasik persalinan vakum atau forceps
ekstraksi (Nurarif & Kusuma,
d.Sectio Caesarea (SC)ismika 2015).
DEFINISI
Operasi sesar atau bedah sesar (bahasa
Inggris: caesarean/cesarean section,
caesarean/cesarean delivery, atau C-
section), disebut juga dengan seksio
sesarea (disingkat sc) adalah proses
persalinan dengan melalui
pembedahan di mana irisan dilakukan
di perut ibu (laparatomi) dan rahim
(histerotomi) untuk mengeluarkan
bayi. Operasi sesar umumnya
dilakukan ketika proses persalinan
normal melalui vagina tidak
memungkinkan karena berisiko
kepada komplikasi medis lainnya.
Sebuah prosedur persalinan dengan
pembedahan umumnya dilakukan oleh
RESIKO INFEKSI
KOMPLIKASI tim dokter yang beranggotakan
menurut (Mochtar, 2013, hal. spesialis kandungan, anak, anastesi Infeksi adalah invasi tubuh pathogen atau
87) adalah saebagai berikut : serta bidan mikroorganisme yang mampu
a.Infeksi Puerferal (nifas) menyebabkan sakit.Risiko infeksi
merupakan keadaan dimana seorang
b.perdarahan individu berisiko terserang oleh agen
c.luka kandung kemih patogenik dan oportunistik (virus, jamur,
bakteri, protozoa, atau parasit lain) dari
sumber-sumber eksternal, sumber-sumber
eksogen dan endogen(Potter & Perry,
2005).