Dokumen ini berisi tentang asuhan kebidanan pada balita bernama An. M umur 20 bulan 10 hari yang mengalami keluhan batuk pilek selama 2 hari. Asuhan yang diberikan meliputi memberikan pelega tenggorokan dan pereda batuk, menganjurkan makanan bergizi dan istirahat cukup, serta memberikan obat oral sesuai anjuran dan menghubungi faskes jika kondisi semakin memburuk.
0 penilaian0% menganggap dokumen ini bermanfaat (0 suara)
208 tayangan3 halaman
Dokumen ini berisi tentang asuhan kebidanan pada balita bernama An. M umur 20 bulan 10 hari yang mengalami keluhan batuk pilek selama 2 hari. Asuhan yang diberikan meliputi memberikan pelega tenggorokan dan pereda batuk, menganjurkan makanan bergizi dan istirahat cukup, serta memberikan obat oral sesuai anjuran dan menghubungi faskes jika kondisi semakin memburuk.
Dokumen ini berisi tentang asuhan kebidanan pada balita bernama An. M umur 20 bulan 10 hari yang mengalami keluhan batuk pilek selama 2 hari. Asuhan yang diberikan meliputi memberikan pelega tenggorokan dan pereda batuk, menganjurkan makanan bergizi dan istirahat cukup, serta memberikan obat oral sesuai anjuran dan menghubungi faskes jika kondisi semakin memburuk.
Dokumen ini berisi tentang asuhan kebidanan pada balita bernama An. M umur 20 bulan 10 hari yang mengalami keluhan batuk pilek selama 2 hari. Asuhan yang diberikan meliputi memberikan pelega tenggorokan dan pereda batuk, menganjurkan makanan bergizi dan istirahat cukup, serta memberikan obat oral sesuai anjuran dan menghubungi faskes jika kondisi semakin memburuk.
Unduh sebagai DOCX, PDF, TXT atau baca online dari Scribd
Unduh sebagai docx, pdf, atau txt
Anda di halaman 1dari 3
DOKUMENTASI
ASUHAN KEBIDANAN
1. Dokumentasi dalam bentuk Pathway Asuhan Kebidanan
Hari dan Tanggal : Senin, 25 Mei 2021
Tempat Praktik : bpm L Nama : Lidia Marsih Program Studi : Profesi Kebidanan
Pathway Kasus Kebidanan
Asuhan Kebidanan Balita Nama: An. M Usia: 20 bulan 10 hari Batuk bukan pneumoni a
Tanda / Gejala / keluhan secara teori :
Beberapa faktor yang dapat menyebabkan Patofisiologi (Sesuai Tanda / Gejala / Tanda / Gejala bendungan / keluhan secara teori : ASI, yaitu: keluhan yang dialami pasien) TANDA DANBatukGEJALA BENDUNGAN ASI merupakan Batuk membantu membersihkan jalan Tanda / Gejala / keluhan mekanisme reflex yang sangat nafas saat ada banyak partikel- yang dialami pasien penting untuk menjaga jalan partikel asing yang terhirup, lendir napas tetap terbuka (paten) dalam jumlah yang berlebihan, dan dengan cara menyingkirkan hasil jika ada substansi abnormal pada jalan Pasien adalah An. M umur nafas, seperti cairan edema atau sekresi lender yang menumpuk nanah. Refleks batuk dimulai dengan pada jalan napas. Tidak hanya 20 bulan 10 hari dengan adanya stimulasi pada reseptor, lendir yang akan disingkirkan dimana reseptor batuk merupakan oleh reflex batuk tetapi juga golongan reseptor yang secara cepat keluhan batuk pilek sejak 2 gumpalan darah dan benda asing beradaptasi terhadap adanya iritan. (Djojodibroto, 2009). Ada ujung syaraf yang berlokasi di hari yang lalu Batuk merupakan proses dalam epitelium di hampir sepanang ekspirasi (penghembusan nafas) saluran nafas yang paling banyak Data Obyektif dijumpai pada dindng posterior trakea, yang eksplosif yang memberikan karina, dan daerah percabangan mekanisme proteksi normal untuk saluran nafas utama. Pada bagian Ku : baik membersihkan saluran pernafasan faring juga terdapat reseptor batuk dari adanya benda asing yang yang dapat dipicu oleh adanya Kesadaran : CM mengganggu. Batuk bukanlah suatu stimulus kimia maupun mekanis. penyakit melainkan suatu tanda Reseptor mekanis sensitif terhadap S : 36,7ᵒC atau gejala adanyaganggan pada sentuhan an perubahan; terkonsentrasi di laring, trakea, dan N : 128x/menit saluran pernafasan. Selain itu, karina. Reseptor kimia sensitif pada batuk juga merupakan jalur adanya gas dan bau- bauan penyebaran infeksi. Batuk dapat berbahaya; terkonsentrasi di laring, R : 38 menyebabkan rasa tidak nyaman, bronkus, dan trakea (Ikawati, 2011). mengganggu kehidupan normal, dan rasa khawatir terhadap penyebab batuk (Ikawati, 2011). Rasionalisasi dari asuhan yang Asuhan Yang Di berikan diberikan 1. Memberikan pelega 1. Dengan memberikan pereda tenggorokan dan pereda tenggorokan dapat mengurangi batuk yang aman batuk anak dan melegakan 2. Menganjurkan ibu untuk pernafasan. memberikan anaknya air 2. Nutrisi yang baik akan putih dan memberikan meningkatkan daya tahan tubuh. makanan yang bergizi (Eveline, Djamaludin, 2010) Evaluasi Asuhan 3. Menganjurkan ibu dan 3. Dengan menggunakan masker 1. Ibu mengerti dan bersedia anggota keluarga yang mengurangi resiko terkena memberikan pelega batuk dan sedang sakit menggunakan penyakit. masker pereda batuk yang aman 4. Dengan menjaga kebersihan 4. Menganjurkan ibu untuk anak dan keluarga mengurangi 2. Ibu mengerti dan bersedia menjaga kebersihan resiko terkena penyakit karena melakukan anjuran yang diberikan anaknya dan keluarga lingkungan tidak sehat. 5. Memberitahu ibu agar 5. Pencegahannya bisa dengan untuk memberikan makanan yang menganjurkan keluarga mengikut sertakan keluarga bergizi yang mengalami batuk seperti dengan mencuci tangan, 3. Ibu mengerti dan bersedia menghindari anak ketika Menutup mulut atau hidung jika batuk batuk dan bersin (Eveline, menggunakan masker 6. Menganjurkankan ibu Djamaludin, 2010) 4. Ibu mengerti dan bersedia untuk untukmemperhatikan pola 6. Istirahat yang cukup dapat menjaga kebersihan anak dan istirahat anaknya meningkatkan ketahanan tubuh 7. Melakukan kolaborasi (Eveline, Djamaludin, keluarganya dengan dokter umum, 2010) 5. Ibu bersedia melakukan anjuran 7. Minum obat sesuai aturan dapat Memberikan terapi obat: untuk menganjurkan keluarga mempercepat pemulihan kondisi Ambroksol syrp 3 x ½ anak (Eveline, Djamaludin, yang mengalami batuk sdk teh , CTM 3x ¼ 2010) 8. intervensi tambahan yaitu menghindari anak ketika batuk 8. Madu mempunyai kandungan madu murni 1 x 1sdt antibiotik alami, antioksidan, 6. Ibu bersedia untuk melakukan diminum setiap malam dan kombinasi zat-zat lain. anjuran untuk menjaga pola 9. Menganjurkan ibu Selain itu, madu merupakan istirahat segera menghubungi komponen penting yang dapat faskes jika anaknya membantu me- ringankan batuk 7. Ibu bersedi untuk memberikan mengalami batuk yang anak- anak. (McCoy danChang, obat oral pada anaknya sesuai semakin sering dan 2013 dalamRokhaidah (2015). anjuran sesak nafas 9. Dengan menganjurkan ibu untuk 10. Menganjurkan ibu segera menghubungi faskes jika 8. Ibu bersedia memberikan madu` penyakitnya semakin buruk, 9. Ibu mengerti dan bersedia segera untuk kunjungan ulang 5 menghubungi faskes jika anaknya dapat dilakukan pemeriksaan hari berikutnya jika ulang dan di berikan tindakan mengalami batuk yang semakin masih belum ada yang cepat dan tepat sering dan sesak nafas perubahan sakit anaknya 10. Ibu mengerti dan bersedia 10. Dengan menganjurkan ibu melakukan kunjungan ulang 5 untuk kunjungan ulang karena hari berikutnya jika kondisi tidak ada perubahan dapat anaknya belum ada perbaikan dilakukan pemeriksaan ulang apakah ada indikasi penyakit lain, atau dapat diberikan terapi yang lebih tepat. 3