Buku Pelajaran Katekisasi Ma: 1st October 2012 Peranan Alkitab Dalam Hidup Orang Kristen
Buku Pelajaran Katekisasi Ma: 1st October 2012 Peranan Alkitab Dalam Hidup Orang Kristen
Buku Pelajaran Katekisasi Ma: 1st October 2012 Peranan Alkitab Dalam Hidup Orang Kristen
Mendengar Alkitab
Menghadiri kebaktian berarti beroleh kesempatan mendengar pembacaan dan pemberitaan
Firman Allah. Kesempatan demikian akan lebih bermanfaat bila
1. Kita membawa Alkitab sendiri dan mengikuti pembacaan dengan penuh perhatian;
2. Mencatat pokok-pokok renungan atau khotbah dan merenungkan bagaimana Tuhan
berfirman kepada kita melalui seseorang;
3. Pulang ke rumah, membaca kembali nas Alkitab terkait dan merenungkan kembali
uraian yang diberikan;
4. membicarakan isi khotbah dengan teman atau dengan pengkhotbah sendiri, sehingga
Firman itu benar-benar menjadi santapan rohani bagi kita.
Membaca Alkitab
Allah menyatakan seluruh kehendak-Nya kepada manusia melalui Alkitab. Semuanya penting
untuk kehidupan kita di dunia ini. Maka setiap orang Kristen. wajib berusaha membaca
seluruh Alkitab. Akan sangat menolong membuat rencana untuk membaca seluruh Alkitab
dalam waktu tertentu. Kalau kita membaca tiga atau empat pasal setiap hari, maka semua isi
Alkitab akan selesai kita baca dalam satu tahun. Sekurang-kurangnya kita dapat membaca
seluruh Alkitab satu kali dalam empat tahun. Kalau kita ikut berperan dalam kegiatan
pelayanan gereja, kita harus lebih sering membaca seluruh Alkitab.
Membaca Alkitab dapat dimulai dari Kitab Kejadian, kemudian kitab-kitab lainnya sesuai
urutannya sampai kepada Wahyu. Tapi sering orang jemu meneruskan pembacaan sampai
selesai. Lebih baik kita membacanya sekaligus atau bergantian, sebagian dari PL dan
sebagian dari PB. Misalnya, mulai sengan membaca Kejadian pada pagi hari dan Injil Matius
pada sore harinya.
Mempelajari Alkitab
Adalah sia-sia membaca Alkitab tanpa menghayatinya. ada bermacam-macam cara untuk
mempelajari Alkitab. satu cara yang lazim dipakai adalah menggunakan jadwal yang
diterbitkan oleh Persekutuan Pembaca Alkitab (PPA). Jadwal bacaan ditetapkan dengan
pertanyaan yang bertalian dengannya, antara lain sebagai berikut:
Apakah yang saya baca tentang Tuhan? (Allah Bapa, Allah Anak, Allah Roh Kudus).
Apakah pedoman/ teladan bagi hidup saya?
Adakah janji Tuhan?
Adakah perintah/ larangan untuk saya taati?
Adakah dosa yang harus saya jauhkan?
Adakah peringatan bagi saya?
Catatlah sesuatu yang paling berkesan?
Pertanyaan ini dapat menolong kita untuk mengerti Firman Tuhan. Ada baiknua
menuliskan jawaban kita atas pertanyaan itu.
Contoh :
Prikop : Markus 3:20-30
* Adakah janji : Semua dosa manusia akan diampuni kecuali menghujat Roh
Kudus.
* Catatan yang paling berkesan : Semua dosa (kecuali hujatan terhadapat Roh
Kudus) dapat diampuni dalam Yesus.
Mengindahkah Alkitab
Percuma Seorang menjadi rajin mendengar, membaca dan mempelajari Alkitab, bilamana ia
tidak mengindahkannya dengan menaatinya. Kita dipanggil untuk menjadi pribadi yang
menerapkan Firman Allah . Hanya dengan melakukannya terhadap berkat dari Alkitab buat
manusia (Mzm 119:1,2; Mat 7:24; Luk 11:29 ; Why 1:3).
'Pengakuan Iman Rasuli" dinamakan demikian bukanlah karena rasul-rasul yang menulisnya.
Tapi adalah karena pengakuan ini tepat dan sesuai benar dengan ajaran mereka dan
merupakan dan merupakan kesimpulan dari ajaran itu. Pengakuan Iman Rasuli mulai dipakai
di gereja di roma sebagai pengakuan kepercayaan dari setiap orang yang mau dibabtiskan.
(barangkali dipakai sebelum tahun 150). Semua orang Kristen menerima pengakuan ini.
~ Pengakuan Iman Rasuli terdiri dari 12 ps dan biasanya dibagi dalam 3 bagian besar.
1. Pengakuan Iman Rasuli adalah pengakuan kita dalam persekutuandengan seluruh umat
Kristen. Kepercayaan Kristen bukanlah soal pendapat pribadi atau ajaran satu jemaat, juga
bukan perasaan. ada fakta-fakta iman yang harus kita ikrarkan kalau kita menjadi Kristen.
Mengikrarkan pengakuan iman dalam suatu kebaktian gerejani, berarti kita sebagai jemaat
mengakuinya sebagai asa kepercayaan kita.
catatan :
ada pengakuan lain yang kita terima sebagai gereja dan yang lebih menjelaskan iman kita,
misalnya "pengakuan iman Niceanum", "Pengakuan Iman Athanasianum" (Quicungue Vult),
"Katekismus Heidelberg" (diterbitkan oleh BPK Gunung Mulia dengan judul " Pengajaran Agama
Kristen") dan pengakuan lain dari zaman Reformasi.
2. Pengakuan iman ini Adalah pengakuan pribadi setiap anggota jemaat. Ia tidak dimulai
dengan "kami" atau "kita" tapi dengan "aku". Kepercayaan itu bukan hanya soal bersama atau
kelompok, tapi juga soal pribadi. Kita mengakuinya bukanlah meluluhanya pengakuan gereja,
tapi adalah juga pengakuan pribadi kita masing-masing. "Akulah" yang percaya dan "Akulah"
yang bertanggung jawab kepada Tuhan tentang kepercayaanku pribadi.
Salah satu maksud katekisasi adalah supaya setiap pelajar (katekumen) menjadi
percaya sendiri kepada Yesus Kristus sebagai Juruselamatnya pribadi. Dengan katekisasi
kita mulai mengerti dengan benar ajaran Alkitab tentang Allah dan keselamatan. Untuk
itu kita harus berdoa, memohon supaya Roh Kudus bekerja dalam diri pribadi kita masing-
masing, memimpin kita untuk percaya kepada Tuhan Yesus sebagi Juruselamat kita dan
karena itu kita mengenal Allah dan memperoleh hidup yang kekal. Dengan demikian seorang
dapat mengikrarkan pengakuan imannya menurut pengakuan Iman Rasuli dan orang itu
sudah mempunyai iman yang sejati.
Apakah iman sejati itu (Pertanyaan No. 21 dari Katekismus Heidelberg). "Iman sejati" itu
bukan saja pengetahuan yang pasti, sehingga saya mengakui benar segala sesuatu yang
dinyatakan oleh Allah dengan Firman-Nya kepada kita (a), melainkan juga kepercayaan yang
teguh (b), yang ditanam oleh Roh Kudus (c), didalam hati saya dengan Injil (d), bahwa
keampunan dosa, kebenaran dan keselamatan yang kekal (e), sudah dianugrahkan oleh
karena karunia Tuhan dan pahala Kristus saja (f), bukan hanya kepada orang lain saja,
melainkan juga kepada saya.
0 Tambahkan komentar
0 Tambahkan komentar
2. Kitab Puisi (Syair) dan Kitab Hikmat – (Ayb s/d Kid)
AYUB - Masalah penderitaan dibahasa dari sudut
kasus Ayub. Penderitaan tidak selamanya
sebagai hukuman akibat dari dosa. Ayub tidak
berbuat dosa tapi sangat menderita. Iman
Ayub diuji dan ternyata ia tahan uji.
MAZMUR - Kitab yang paling panjang di seluruh Alkitab
(150 Pasal). Kitab ini berisi nyanyian dan doa,
karangan Raja Daud dan Pemazmur lainnya.
Sebagian dipakai dalam Baik Suci, Sebagian
adalah ungkapan dari kehidupan pribadi
pemazmur. Jika kita berada dalam keadaan
yang bagaimanapun, ada mazmur yang cocok
untuk doa dan ibadahkita, bahkan yang akan
menguatkan kita, Mazmur-mazmur dipakai
dalam gereja abad untuk memuliakan Nama
Allah.
AMSAL - Nasihat yang sangat praktis dan bijaksana
untuk diterapkan dalam hidup sehari-hari.
Inilah hikmat Allah bagi kita supaya kira
mengerti bagaimana seharusnya kita hidup
didunia ini.
PENGKHOTBAH - Penulis kitab ini menyebut dirinya
Pengkhotbah. Ia menyelidiki beberapa cara
hidup manusia guna menentukan mana yang
paling memuaskan. Ternyata semua cara
hidup yang tanpa takut akan Tuhan adalah
mutlak sia-sia.
KIDUNG AGUNG - Lagu cinta : cinta wanita sederhana dengan
seorang raja. Kidung ini sering ditafsirkan
sebagai kiasan hubungan jemaat dengan Yesus
Kristus (bnd Ef 5:22-33)
* Ps 1 s/d ps 39
- Pada umumnya nubuat tentang
hukuman sampai pembuangan di
Babel.
* Ps 40 s/d 66
- Nubuat tentang periode sesudah
pembuangan itu, ketika bangsa Yahudi
kembali ke tanah perjanjian. Berkat, rahma
dan kasih Allah dibicarakan khususnya
dalam kedatangan seorang hamba Tuhan
yang akan menderita (ps 52). Nubuat-
nubuat ini digenapi dengan kedatangan
Yesus Kristus.
YEREMIA Yeremia hidup pada zaman terakhir
kerjaan Yehuda sampai periode
pembuangan (lk 621-580 SM; 2 Taw 34-36).
Yeremia bukan hanya membawa Firman
Allah kepada bangsanya, tapi juga
menderita bersama mereka walaupun
diancam oleh mereka. Yeremia juga
bernubuat tentang “perjanjian baru’ yang
akan diadakan Allah dengan umat-Nya
(khususnya ps 31). Ia dibawa ke Mesir dan
mati di situ.
RATAPAN Nyanyian duka ini mengenai keruntuhan
Yerusalem dan barangkali ditulis oleh
Yeremia.
YEHEZKIEL Nabi ini hidup di Babel di antara orang-
orang buangan sebangsanya dari Yehuda.
Di situlah ia mendapat penglihatan
tentang kemuliaan Tuhan dan rencana-
Nya untuk masa depan bangsa Yehuda.
Yehezkiel juga menyampaikan Firman
Tuhan Kepada orang-orang Yehuda yang
masih hidup dalam dosa dan tidak mau
bertobat.
DANIEL Inilah pengalaman seorang bangsawan di
Babel pada masa pembuangan. Ia menjadi
pembesar di istana Kaisar, tapi ia tetap
setia kepada Tuhan. Tuhan memberikan
kepadanya penglihatan-penglihatan
tentang sejarah umat Allah selanjutnya
sampai kedatangan Yesus dan Kerajaan-
Nya.
HOSEA Kitab ini menceritakan cinta kasih nabi
terhadap pelacur yang menjadi istrinya.
Tapi sang istri tidak setia kepadanya. Inilah
kiasan tentang kasih Allah terhadap Israel,
bangsa yang tidak setia kepada-Nya, yang
menyembah ilah-ilah lain. Dari zaman Raja
Yerobeam II (781-753 SM; 2 Raj 14).
YOEL Nabi ini mengimbau orang Yehuda
supaya segera bertobat, kalau tidak,
hukuman Tuhan akan dijatuhkan atas
mereka. Kitab YL juga memuat nubuat
tentang zaman baru perbuatan Allah yang
digenapi pada Hari Pentakosta (2:18-32)
dan menjadi nas untuk khotbah Petrus
pada hari itu. (lih Kis 2 : 14-36). Barangkali
Yoel hidup pada zaman raja Ahas (732-716
SM; 2 Raj 16).
AMOS Amos, gembala yang dipanggil menjadi
nabi di Israel pada zaman Yerobeam. Ia
bernubuat tentang hukuman Allah atas
semua bangsa yang tidak
berperikemanusiaan dan tidak adil. Amos
khususnya menekankan bahwa jika Israel
berdosa, mereka juga akan dihukum (781-
753 Sm; 2 Raj 14).
OBAJA Nubuat tentang merka Allah terhadap
Edom (keturunan Esau) yang melawan
Yehuda. Zamannya kitab ini ditulis tidak
diketahui.
YUNUS Memuat peristiwa tentang seorang
nabi yang melarikan diri dari hadirat
Allah dan dari tugas yang dipercayakannya
Allah kepadanya. Tugas itu ialah
menyampaikan Firman Allah kepada
bangsa asing-orang niniwe. Bangsa itu
bertobat karena khotbah Yunus dan Allah
tidak membinasakan mereka. Yunus
sendiri harus di didik tentang rahmat dan
kasih saying Tuhan (abad 8 SM; lih 2 raj
14:25).
MIKHA Nabi ini mengimbau Israel dan
Yehuda untuk bertobat. Dalam Mi
dinubuatkan juga kedatangan Mesias
(Yesus Kristus). Waktunya sama dengan
pelayanan Yesaya.
NAHUM Nubuat tentang hukuman Allah atas
Niniwe. Walaupun mereka bertobat
karena pelayanan Yunus, toh kemudian
mereka berbuat dosa lagi. Akibatnya kota
itu diruntuhkan pada tahun 612 SM.
HABAKUK Nabi ini menanyakan apakah Allah adil?
Mengapa Allah memakai bangsa yang jahat
sekali menjadi alat-Nya menghukum
bangsa Israel? Habakuk mempercayakan
Allah akan menyatakan keadilan-Nya pada
waktu yang tepat. Dugaan, kitabini di tulis
pada zaman Raja Manasye (687-641 SM; 2
Raj 21).
ZEFANYA Peringatan bahwa hari Tuhan (hari
penghakiman) sudah mendekat. Kitab ini
dari zaman Raja Yosia (640-609 SM; 2 Raj
22).
HAGAI * Nabi-nabi ini melayani sesudah orang
yahudi pulang dari
ZAKHARIA pembuangan di Babel ( dari 537 SM).
Mereka mendorong
MALEAKHI bangsa itu untuk membangun
kembali Bait Suci, memuliakan
dan menghormati Tuhan dan supaya
hidup sesuai Firman-Nya.
Latar belakang nubuat ini disajikan
dalam Ezr dan Neh.
Sesudah nabi-nabi ini tidak ada lagi Firman Tuhan kepada orang
yahudi sampai kedatangan Yohanes Pembaptis.
0 Tambahkan komentar
0 Tambahkan komentar
0 Tambahkan komentar
0 Tambahkan komentar