Nama: Laudzaun Instanfa Asysya Absen: 19 (XI MIPA 1) Praktikum Difusi

Unduh sebagai pdf atau txt
Unduh sebagai pdf atau txt
Anda di halaman 1dari 4

Nama : Laudzaun Instanfa Asysya

Absen : 19 (XI MIPA 1)


PRAKTIKUM DIFUSI

Pada percobaan ini,waktu yang dibutuhkan agar sirup dan air bercampur di dalam gelas B
tanpa diaduk adalah 24,58 detik.
Pertanyaan!

1. Pada percobaan diatas manakah yang termasuk larutan hipertonis dan larutan
hipotonis? Larutan hipertonis : sirup,larutan hipotonis : air
2. Apa yang membedakan kedua jenis larutan tersebut?Larutan hipertonis memiliki
konsentrasi larutan yang tinggi (pekat) larutan hipotonis memiliki konsentrasi larutan
yang lebih rendah (encer)
3. Apabila kedua larutan tersebut dicampurkan, apakah yang akan terjadi?disebut
peristiwa apakah itu?Air akan bercampur dengan sirup, disebut dengan peristiwa
isotonis
4. Kapankah peristiwa no.3 akan berhenti/berakhir? jika keseimbangan antara air dan
sirup telah tercapai
5. Faktor apa sajakah yang mempengaruhi kecepatan peristiwa difusi?
• ukuran partikel,semakin kecil ukurannya kecepatan difusi semakin tinggi
• ketebalan membran,semakin tebal semakin lambat proses difusi
• luas suatu area,semakin besar luas area semakin cepat proses difusi
• jarak,semakin besar jarak antar dua konsentrasi semakin lambat kecepatan
difusinya
• suhu,semakin tinggi suhu semakin cepat difusinya
6. Apa sajakah yang dapat simpulkan dari percobaan ini? Larutan A merupakan
peristiwa difusi karena sirup dan air bercampur dan melebur dalam air karena
molekul bergerak menyebar ke segala arah
PRAKTIKUM OSMOSIS

Waktu Air dalam kentang Air dalam piring


0 menit 1,5 cm 1 cm
30 menit 1,8 cm 1 cm
40 menit 2,0 cm 1 cm
12 jam 2,5 cm 1,1cm

Pertanyaan!
1. Mengapa terjadi kenaikan volume pada tabung kentang? Sel kentang mengalami
kekurangan udara karena air garam bersifat hipertonis terhadap sel kentang sehingga
menyebabkan terjadinya plasmolisis
2. Adakah perubahan volume air pada cawan petri/piring? Mengapa terjadi demikian?
Jelaskan! Ada,karena terjadi perpindahan air secara osmosis melalui sel sel kentang. cairan
di dalam sel kentang yang tidak terendam air suling keluar sehingga kentang mengalami
penyusutan dan volume air bertambah
3. Bagaimanakah perubahan volume larutan garam dapur setelah satu hari? Bertambah
sebanyak 1 cm
4. Proses apakah yang terjadi pada percobaan tersebut? Kapan proses tersebut berakhir?
dan gejala apakah yg dapat kamu amati setelah percobaan ini? Proses osmosis, jika di
kedua sisi membran mencapai keseimbangan. Bagian sel kentang yang tidak terendam air
mengalami krenasi (pengerutan), volume air di dalam kentang bertambah akibat plasmolisis
dan sel kentang menjadi lembek
5. Dalam percobaan tsb manakah yang merupakan larutan hipotonik, larutan hipertonik
dan membran semipermeabel? larutan hipotonik : air dalam piring, larutan hipertonik : air
garam, membran semipermeabel : sel kentang
6. Apakah osmosis dapat terjadi pada sel tumbuhan, sel hewan den sel manusia? Jika
osmosis terjadi pada sel tumbuhan dan sel hewan, apakah perbedaannya ? bisa.
Osmosis pada hewan:
▪ jika sel hewan dimasukkan ke dalam larutan hipertonik, maka sel hewan akan
mengalami krenasi/mengkerut
▪ jika sel hewan dimasukkan ke dalam larutan hipotonik, sel hewan akan mengalami lisis/
pecah.
Osmosis pada tumbuhan:

▪ jika sel tumbuhan dimasukkan ke dalam larutan hipertonik, sel tumbuhan akan
mengalami plasmolisis
▪ jika sel tumbuhan dimasukkan ke dalam larutan hipotonik, sel tumbuhan akan menjadi
turgid (tekanan turgor tinggi)

7. Jelaskan pengertian DIFUSI dan OSMOSIS serta persamaan dan perbedaannya!


Difusi adalah proses bergeraknya molekul dari konsentrasi tinggi ke konsentrasi rendah
Osmosis adalah bergeraknya molekul pelarut atau air dari konsentrasi tinggi ke konsentrasi
yang lebih rendah melalui semi permeable hingga keadaan menjadi setimbang

Perbedaan :
▪ Osmosis yang berpindah adalah molekul pelarut atau air sedangkan difusi yang
berpindah adalah molekul terlarut.
▪ Osmosis hanya dapat terjadi diantara dua larutan sedangkan difusi dapat terjadi
diantara beda zat gas-cair atau padat-cair.
▪ Osmosis terjadi lebih lambat dan jarak yang penyebaran dekat sedangkan difusi terjadi
lebih cepat dan jarak penyebaran luas.

Persamaan:

▪ Osmosis dan difusi sama-sama tidak memerlukan energi eksternal untuk prosesnya
karena termasuk transpor pasif.
▪ Penyebab terjadinya osmosis dan difusi sama-sama karena adanya perbedaan
konsentrasi
8. berikan contoh peristiwa difusi dan osmosis lainnya!
Contoh Difusi :
1. Pertukaran O2 dan CO2 di alveolus
2. Pertukaran O2 dan CO2 di kulit katak
3. Penyerapan sari sari makanan di usus halus
4. Menyebarnya sirup saat dituangkan ke gelas berisi air putih.
5. Menyebarnya tinta saat dituang ke wadah berisi air.

Contoh Osmosis :
1. Penyerapan air oleh akar tanaman.
2. Potongan kentang yang semakin berat saat direndam ke aquades
3. Potongan wortel yang semakin berat saat direndam air
4. Terjadinya plasmolisis pada sel tumbuhan saat direndam ke larutan garam.
5. Terjadinya hemolisis pada eritrosit saat direndam aquades.

9. Buatlah kesimpulan dari hasil percobaan ini!


Proses yg terjadi dari percobaan ini adalah proses osmosis. Kentang mengalami
plasmolisis karena ditaruhnya larutan garam pada tabung kentang yang mana larutan
garam bersifat hipertonis terhadap sel kentang. Yang terjadi pada sel kentang adalah
penyusutan sel,bertambahnya volume air dalam tabung kentang dan bertambahnya
volume air pada cawan/piring.

Anda mungkin juga menyukai