Nickola Saputra - 20045058 - Penginderaan Jauh 10
Nickola Saputra - 20045058 - Penginderaan Jauh 10
Nickola Saputra - 20045058 - Penginderaan Jauh 10
NIM : 20045058
RINGKASAN
Cara perolehan data penginderaan jauh dewasa ini sudah sangat mapan seiring
dengan perkembangan teknologi. Perkembangan teknologi dalam bidang sensor, pemanfaatan
saluran-saluran (band) sangat sempit (hyperspectral), berbagai macam software pengolah
citra, logika matematika, kecerdasan buatan (artificial intelegence), dan lain-lain semakin
mengokohkan kekua- tan epistemologi penginderaan jauh.
c. Aksiologis
Aksiologi menurut bahasa berasal dari bahasa Yunani axios yang berarti bermanfaat
dan logos berarti ilmu pengetahuan atau ajaran. Aksiologi adalah studi tentang hakikat
tertinggi dari nilai-nilai etika dan estetika. Nilai itu sendiri dapat dijumpai dalam kehidupan
seperti kata-kata adil dan tidak adil, jujur dan curang.
Kajian aksiologis penginderaan jauh berarti mengkaji tentang nilai kegunaan dari
penginderaan jauh terhadap kehidupan manusia. Penginderaan jauh sebagai sebuah disiplin
ilmu harus dapat memberikan makna dan kegunaan dalam rangka pembangunan manusia
untuk mencapai kesejahteraan. Bila penginderaan jauh tidak dapat menunjukkan nilai
kegunaan, maka landasan aksiologis sebagai sebuah ilmu dapat gugur. Penginderaan jauh
dalam banyak aspek telah menunjukkan nilai kegunaan yang sedemikian banyak dan dalam
berbagai aspek kehidupan.
2. Penginderaan jauh sebagai ilmu
Penginderaan Jauh sebagai ilmu karena di dalamnya terdapat suatu sistematika tertentu untuk
dapat menganalisis suatu informasi mengenai permukaan bumi.
Contoh pengindraan jauh antara lain satelit pengamatan bumi, satelit cuaca, memonitor janin
dengan ultrasonik, dan wahana luar angkasa yang memantau planet dari orbit