Manajemen Strategic
Manajemen Strategic
Manajemen Strategic
Manajemen Strategic
OLEH
Nama : Sukmawati
Lokal : D1
Npm : 2040401033
Inti dari manajemen strategis adalah untuk mengidentifikasi tujuan organisasi, sumber
daya, dan bagaimana sumber daya yang ada dapat digunakan secara efektif untuk memenuhi
tujuan strategis. Manajemen strategis pada saat ini harus memberikan fondasi dasar atau
pedoman untuk pengambilan keputusan dalam organisasi.
“Strategic Management is that a set of managerial decisions and actions that determines
the long-run performance of a corporation”, dan jika diterjemahkan secara bebas maka
Manajemen strategis adalah serangkaian keputusan dan tindakan yang menentukan kinerja
perusahaan dalam jangka panjang manajerial.
Menurut Thomas L. Wheelen
Manajemen strategi adalah kombinasi dari tiga kegiatan analisis strategi, perumusan
strategi dan strategi implentasi.
Menurut Nawawi
Bambang Heryadi
Menurut Bambang Haryadi, strategi manajemen yaitu sebuah proses yang disusun secara
otomatis oleh pihak manajemen untuk membuat rumusan strategi, menerapkan atau
mengimplementasikan startegi, dan melakukan evaluasi strategi tersebut. Rangkaian yang
dilakukan ini bertujuan untuk mewujudkan sebuah visi dan misi organisasi atau perusahaan.
Mulyadi
Menurut Mulyadi, manajemen strategi yaitu sebuah proses yang dilakukan oleh seorang
manajer serta pegawai untuk merumuskan dan melaksanakan strategi dalam penyediaan
customer value terbaik untuk mewujudkan visi serta misi suatu organisasi.
Manajemen strategi adalah suatu proses kombinasi antara tiga aktivitas yaitu analisis
strategi, perumusan strategi dan implentasi strategi.
Menurut Robinson (1997)
3. PEMBENTUKA STRATEGI
Pembentukan strategi adalah kombinasi dari tiga proses utama sebagai berikut:
Melakukan analisis situasi, evaluasi diri dan analisis pesaing: baik internal maupun
eksternal; baik lingkungan mikro maupun makro. bersamaan dengan penaksiran tersebut,
tujuan dirumuskan. Tujuan ini harus bersifat paralel dalam rentang jangka pendek dan juga
jangka panjang.
Maka di sini juga termasuk di dalamnya penyusunan pernyataan visi (cara pandang
jauh ke depan dari masa depan yang dimungkinkan), pernyataan misi (bagaimana peran
organisasi terhadap lingkungan publik), tujuan perusahaan secara umum (baik finansial
maupun strategis), tujuan unit bisnis strategis (baik finansial maupun strategis), dan tujuan
taktis.
Manfaat selanjutnya yaitu membuat sebuah organisasi menjadi lebih peka terhadap
ancaman dari luar, membantu mencegah berbagai masalah yang berasal dari dalam maupun
luar, membuat proses operasional sebuah organisasi menjadi lebih efektif dan efisien,
membantu perusahaan untuk beradaptasi dengan adanya perubahan, membuat organisasi
lebih profitable ketimbang organisasi yang tidak menerapkannya.
Merumuskan Strategi
Tahap awal yang harus dilakukan oleh organisasi dalam pengembangan visi dan mis yaitu
merumuskan strategi. Bisa dimulai dari analisis SWOT, menentukan dan menetapkan tujuan
jangka panjang suatu organisasi, dan merumuskan strategi alternatif lainnya.
Menerapkan Strategi
Mengevaluasi Strategi
Kehidupan dan lingkungan terus saja berubah seiring perkembangan zaman. Untuk itu sangat
penting melakukan evaluasi secara berkala. Hal ini bertujuan untuk melihat faktor-faktor apa
yang mempengaruhi kemajuan atau kemunduran, baik secara internal maupun eksternal.