Tugas 1 Manajemen Strategik - Kemas Ahmad Bahagia Putra

Unduh sebagai docx, pdf, atau txt
Unduh sebagai docx, pdf, atau txt
Anda di halaman 1dari 5

Nama : Kemas Ahmad Bahagia Putra

NPM : 042840905
Program Studi : S1 Manajemen

TUGAS 1 : MANAJEMEN STRATEGIK

Manajemen strategis adalah seni dan ilmu dalam merumuskan, menerapkan, dan
mengevaluasi keputusan lintas fungsi yang memungkinkan organisasi untuk mencapai
tujuannya. Sebagaimana definisi tersebut hal ini menggambarkan bahwa manajemen
strategis berfokus pada integrasi manajemen, pemasaran, akuntansi dan keuangan,
produksi dan operasi, penelitian dan pengembangan (R&D), dan sistem informasi untuk
mencapai kesuksesan organisasi. Berdasarkan hal tersebut, silahkan:

1. Jelaskan konsep manajemen strategis yang anda ketahui

Jawab :

Manajemen strategis adalah perencanaan, pemantauan, analisis, dan penilaian yang


berkelanjutan dari semua kebutuhan yang dibutuhkan organisasi untuk memenuhi tujuan
dan sasarannya. Perubahan dalam proses bisnis akan menuntut organisasi untuk secara
konstan menilai strategi mereka untuk sukses.

Proses manajemen strategis membantu organisasi mengetahui situasi mereka saat ini,
menyusun strategi, menyebarkannya dan menganalisis efektivitas strategi manajemen
yang diterapkan. Strategi manajemen strategis terdiri dari lima strategi dasar dan dapat
berbeda dalam implementasinya tergantung pada lingkungan sekitar.

Proses manajemen strategis lebih dari sekadar seperangkat aturan yang harus diikuti. Ini
adalah pendekatan filosofis untuk bisnis. Pihak manajemen berpikir dan merencanakan
strategi terlebih dahulu, kemudian menerapkan pemikiran itu pada suatu proses. Proses
manajemen strategis paling baik diterapkan ketika semua orang dalam bisnis memahami
strategi.
Konsep Manajemen Strategis

Manajemen strategis didasarkan pada pemahaman organisasi yang jelas tentang misinya;
visinya untuk di mana ia ingin berada di masa depan; dan nilai-nilai yang akan memandu
tindakannya. Proses ini membutuhkan komitmen untuk perencanaan strategis, bagian dari
manajemen bisnis yang melibatkan kemampuan organisasi untuk menetapkan tujuan
jangka pendek dan jangka panjang.

Perencanaan strategis juga mencakup perencanaan keputusan strategis, kegiatan, dan


alokasi sumber daya yang diperlukan untuk mencapai tujuan tersebut.

Memiliki proses yang ditetapkan untuk mengelola strategi akan membantu organisasi
membuat keputusan logis dan mengembangkan tujuan baru dengan cepat untuk
mengimbangi perkembangan teknologi, pasar, dan kondisi bisnis. Manajemen strategis
dapat, dengan demikian, membantu organisasi memperoleh keunggulan kompetitif,
meningkatkan pangsa pasar dan merencanakan masa depannya.

Lima Tahapan dalam Manajemen Strategis

1. Tetapkan Visi Anda

Tujuan dari penetapan tujuan adalah untuk memperjelas visi untuk bisnis Anda. Tahap ini
terdiri dari mengidentifikasi tiga aspek utama:

 Pertama, mendefinisikan tujuan jangka pendek dan jangka panjang.


 Kedua, identifikasi proses bagaimana mencapai tujuan Anda.
 Terakhir, sesuaikan proses untuk staf Anda, beri setiap orang tugas yang dengannya ia
dapat berhasil.

Ingatlah selama proses ini, tujuan Anda harus terperinci, realistis, dan sesuai dengan
nilai-nilai visi Anda. Biasanya, langkah terakhir dalam tahap ini adalah menulis
pernyataan misi yang secara ringkas mengomunikasikan tujuan Anda kepada manajemen
internal dan staf Anda.

2. Kumpulkan dan Analisis Informasi

Analisis adalah tahap kunci karena informasi yang diperoleh pada tahap ini akan
membentuk dua tahap berikutnya. Pada tahap ini, kumpulkan sebanyak mungkin
informasi dan data yang relevan untuk mencapai visi Anda. Fokus analisis harus pada
memahami kebutuhan bisnis sebagai entitas yang berkelanjutan, arahan strategisnya dan
mengidentifikasi inisiatif yang akan membantu bisnis Anda tumbuh.

Periksa setiap masalah eksternal atau internal yang dapat memengaruhi target dari
perencanaan Anda. Pastikan untuk mengidentifikasi kekuatan dan kelemahan organisasi
Anda serta ancaman dan peluang yang mungkin muncul di sepanjang jalan.

3. Merumuskan Strategi

Langkah penting lainnya dalam membentuk strategi adalah meninjau informasi yang
diperoleh dari menyelesaikan analisis. Tentukan sumber daya apa yang dimiliki bisnis
saat ini yang dapat membantu mencapai sasaran dan target yang ditetapkan. Identifikasi
setiap hal dalam bisnisyang  harus mencari sumber daya eksternal.

Masalah yang dihadapi perusahaan harus diprioritaskan lebih dari kepentingan individual.
Setelah diprioritaskan, mulailah merumuskan strategi. Karena situasi bisnis dan ekonomi
berubah-ubah, pada tahap ini penting untuk mengembangkan pendekatan alternatif yang
menargetkan setiap langkah dari rencana.

4. Terapkan Strategi Anda

Implementasi strategi yang sukses sangat penting untuk keberhasilan usaha bisnis. Ini
adalah tahap tindakan dari proses manajemen strategis. Jika strategi keseluruhan tidak
bekerja dengan struktur bisnis saat ini, perencanaan atau struktur cadangan harus segera
diimplementasikan.
Setiap orang dalam organisasi harus mengetahui tanggung jawab dan tugas mereka, dan
bagaimana hal itu sesuai dengan tujuan keseluruhan dalam organisasi. Selain itu, setiap
sumber daya atau pendanaan untuk usaha harus diamankan pada titik ini. Setelah dana
tersedia dan karyawan siap, jalankan rencana tersebut.

5. Evaluasi dan Kontrol

Evaluasi strategi dan tindakan kontrol termasuk pengukuran kinerja, tinjauan yang
konsisten terhadap masalah internal dan eksternal dan membuat tindakan korektif bila
perlu. Setiap evaluasi strategi yang berhasil dimulai dengan menentukan parameter yang
akan diukur. Parameter ini harus mencerminkan tujuan yang ditetapkan pada satu tahap.
Tentukan kemajuan organisasi Anda dengan mengukur hasil aktual versus rencana yang
Anda buat.

Memantau masalah internal dan eksternal juga akan memungkinkan Anda melakukan
evaluasi terhadap perubahan besar apa pun di lingkungan bisnis Anda. Jika Anda
menentukan bahwa strategi tersebut tidak menggerakkan perusahaan menuju tujuannya,
ambil tindakan korektif. Jika tindakan itu tidak berhasil, maka ulangi proses manajemen
strategis.

Karena masalah internal dan eksternal terus berkembang, setiap data yang diperoleh pada
tahap ini harus disimpan untuk membantu Anda menentukan strategi di masa depan.

2. Jelaskan apa yang membedakan antara manajemen strategis dan perencanaan strategis!

Jawab :
manajemen strategis dan perencanaan strategis adalah suatu hal atau proses yang berbeda,

dalam suatu arti :

1. Pengertian Manajemen Strategis


Manajemen strategi merupakan proses atau rangkaian kegiatan pengambilan keputusan
yang bersifat mendasar dan menyeluruh, disertai penetapan cara melaksanakannya, yang
dibuat oleh pimpinan dan diimplementasikan oleh seluruh jajaran di dalam suatu
organisasi, untuk mencapai tujuan.

2. Pengertian Perencanaan Strategis

Perencanaan strategis adalah proses yang dilakukan suatu organisasi untuk menentukan
strategi atau arahan, serta mengambil keputusan untuk mengalokasikan sumber dayanya
untuk mencapai strategi tersebut.

Kesimpulan :

Perencanaan strategi yaitu rencana yang dikembangkan untuk mencapai tujuan strategis.
Tepatnya, rencana strategis adalah rencana umum yang mendasari keputusan alokasi
sumber daya, prioritas, dan langkah-langkah tindakan yang diperlukan untuk mencapai
tujuan strategis. sedangkan manajemen strategis adalah suatu tata cara untuk mencapai
suatu tujuan yang diharapkan. Manajemen strategik mengacu pada formulasi,
implementasi, dan evaluasi strategi, sedangkan perencanaan strategik mengacu hanya
pada formulasi strategi.

Sumber :

BMP EKMA4414 - Manajemen Strategik Edisi 2


https://aksaragama.com/manajemen/manajemen-strategis/
https://www.edukasikini.com/2018/10/konsep-dasar-manajemen-strategik.html
https://www.academia.edu/22414172/PERENCANAAN_STRATEGIS_Manajemen_Stra
tegik_

Anda mungkin juga menyukai