SOAL Bakteri
SOAL Bakteri
SOAL Bakteri
1. Beberapa bukti yang menunjukkan bahwa sel eukariot berasal dari sel prokariot adalah ...
a. berdasarkan bentuk-bentuk fosil yang ditemukan
b. berdasarkan bukti-bukti yang ditunjukkan oleh teori Infolding dan endosimbiotik
c. sel eukariot masih memiliki komponen sel prokariot
d. sel eukariot memiliki habitat yang sama dengan prokariot
e. ukuran sel eukariot yang lebih besar dibandingkan prokariot
2. Berapa lama waktu yang dibutuhkan oleh sel prokaryot berevolusi menjadi sel eukariot?
a. tidak ada batasan waktu
b. 1 antara 1 - 1,5 milyar tahun
c. setara dengan masa hidup sel prokariot
d. Sepanjang waktu sel membelah
e. tergantung pada habitat. prokariot yang hidup di daerah ekstrim lebih cepat berubah menjadi
eukariot
4. Dua jenis organel sel yang terbentuk menurut teori endosymbiotik adalah ...
a. ribosom dan mesosom
b. kloroplast dan sitoplasma
c. retikulum endoplasma dan badan golgi
d. sentrosom dan mitokondria
e. kloroplas dan mitokondria
6. Struktur sel yang berfungsi sebagai alat gerak dan memberi bentuk sel di tunjukkan oleh nomer ...
a. 9 dan 1
b. 9 dan 5
c. 2 dan 9
d. 3 dan 7
e. 4 dan 1
a. lipoprotein
b. semipermeabel
c. lendir
d. peptidoglikan
e. lemak
8. Struktur organel sel dibawah ini yang tidak pernah dijumpai pada sel prokaryot adalah ...
a. plasmid
b. mitokondria
c. ribosom
d. dinding sel
e. membran plasma
9. Makhluk hidup yang termasuk prokariot dan memiliki jumlah paling besar adalah ...
a. Eubakteri
b. archaebacteria
c. cyanobacteria
d. protozoa
e. ganggang
12. Prokaryot yang mengambil bahan anorganik dan merubahnya menjadi bahan organik melalui proses
fotosintesis adalah ...
a. Archaebacteria
b. eubacteria
c. cyanobacteria
d. klorophyta
e. protozoa
14. Kelompok organisme yang dikenal dengan nama bakteri sejati adalah ...
a. Archaebacteria
b. eubacteria
c. cyanobacteria
d. klorophyta
e. protozoa
15. Struktur sel yang tidak dimiliki oleh organisme prokariot adalah ...
a. dinding sel
b. membran sel
c. membran plasma
d. membran inti
e. selaput semipermeabel
16. Nama bakteri yang memiliki banyak flagel pada salah satu ujung tubuhnya adalah ...
a. peritriks
b. amfitriks
c. Lopotriks
d. monotriks
e. ditriks
21. Berdasarkan letak flagelnya, Bentuk bakteri Escherisia coli adalah ...
a. peritriks
b. lopotriks
c. amfitriks
d. monotriks
e. ditriks
22. Dinding sel archaebacteria berbeda dengan eubacteria, yaitu dinding sel archaebacteria ...
a. terbuat dari selulosa
b. memiliki peptidoglikan yang tebal
c. memiliki peptidoglikan yang tipis
d. memiliki bentuk berlapis-lapis
e. mengandung ribosom
25. nama jenis archaebacteria yang dapat hidup di lingkungan yang sangat asin adalah ...
a. halofit
b. termofil
c. metanogen
d. acidofil
e. termoacidofil
28. kelompok Cyanobacterium atau alga biru yang berbentuk benang adalah ...
a. Nostoc
b. rivularia
c. anabaena
d. gleocapsa
e. oscilatoria
29. Cyanobacteria merupakan prokariot yang dapat melakukan fotosintesis. jenis pigmen yang dimiliki
utama yang dimiliki organisme ini adalah ...
a. pigmen hijau-biru
b. pigmen hijau kuning
c. pigmen biru kuning
d. pigmen biru merah
e. pigmen biru jingga
30. Pada cyanobacteria terdapat struktur yang memiliki kemampuan untuk memfiksasi nitrogen yaitu ..
a. heterokist
b. hormogonium
c. sporokiste
d. spiroseta
e. nematokist
32. nama jenis reproduksi bakteri seperti gambar dibawah ini adalah ...
a. pembelahan biner
b. transeksual
c. transduksi
d. konjugasi
e. transformasi
33. Reproduksi seksual bakteri yang dilakukan dengan cara pertukaran materi genetik dengan bantuan
virus disebut ...
a. pembelahan biner
b. transeksual
c. transduksi
d. konjugasi
e. transformasi
36. Sel bakteri dan Arkhaebakteria disebut sebagai sel prokariotik, sebab …
a. tidak mempunyai sitoplasma
b. selnya amat kecil dan transparan
c. selaput selnya terlalu tipis
d. tidak memiliki selaput inti sel
e. sering menimbulkan penyakit
40. Di laboratorium sekolah, pengamatan bakteri dilakukan setelah pengecatan Gram. Pengamatan
menggunakan mikroskop … untuk mengamati bentuk bakteri.
a. mikroskop elektron
b. mikroskop cahaya
c. mikroskop fluorescens
d. mikroskop medan terang
e. mikroskop fase kontras
42. Berikut ini adalah pernyataan yang tidak sesuaimengenai pertukaran materi genetik pada bakteri
adalah
a. Plasmid dari bakteri yang telah lisis (pecah) dapat memasuki bakteri lain melalui proses transformasi
b. Kromosom bakteri bisa terputus di suatu bagian, fragmen (potongan) tersebut bisa berpindah ke
bakteri lain melalui proses konjugasi
c. Bakteriofag (virus bakteri) bisa membantu memindahkan fragmen kromosom atau plasmid dari suatu
bakteri ke bakteri lain
d. Plasmid dari bakteri donor bisa berpindah menuju bakteri penerima melalui saluran konjugasi
e. Bakteri dapat mengambil plasmid yang ada di lingkungannya melalui proses konjugasi
44. Untuk mencegah kerusakan dan pembusukan, pedagang ikan dan nelayan sering menyimpan ikan
dengan menggunakan es. Penggunaan es ini bertujuan agar ikan menjadi lebih awet. Hal ini berkaitan
dengan proses metabolisme sel bakteri, pada suhu rendah … tidak aktif sehingga bakteri tidak dapat
tumbuh optimum
a. toksin
b. ribosom
c. sitoplasma
d. enzim
e. nukleus
Aerob memerlukan oksigen. Mengacu pada suatu organisme, lingkungan atau proses seluler
yang memerlukan oksigen
Anaerob tidak memerlukan oksigen. Mengacu pada suatu organisme, lingkungan atau proses
seluler tanpa oksigen dan mungkin akan teracuni akan kehadiran oksigen
Autotrof organisme yang tumbuh dengan memanfaatkan sumber karbon anorganik seperti CO2
Bakterioklorofil pigmen yang menyerupai klorofil, biasanya dimiliki oleh bakteri fotosintetik
Biakan murni suatu biakan yang hanya mengandung satu spesies organisme
Dinding sel lapisan keras dan kaku terletak di bagian luar membran sel yang berfungsi untuk
memperkuat dan melindungi sel dari tekanan osmotik
DNA (deoksiribo nukleat acid) materi genetik sel dan beberapa virus
Eksotoksin protein toksin, disekresikan oleh bakteri ke medium di sekitarnya, yang menghasilkan
gejala-gejala spesifik
Endospora sel berdinding tebal yang memiliki ketahanan terhadap kondisi lingkungan yang tidak
menguntungkan
Endotoksin suatu komponen dari membran luar bakteri Gram negatif, dibebaskan saat
organisme tersebut hancur dan menyebabkan infeksi pada inang
Eukariot sel yang memiliki membran pada inti selnya (nukleus), memiliki anak inti (nukleolus),
dan biasanya memiliki organel yang bermembran
Fagosit sel yang mampu menelan mikroorganisme atau partikel-partikel asing lainnya
Fermentasi proses katabolik yang menghasilkan energi (ATP) dari hasil penguraian glukosa tanpa
adanya rantai transport elektron, menghasilkan produk akhir yang khas seperti etil alkohol atau
asam laktat
Flagel struktur sel tersusun atas protein, sebagai alat gerak pada sel prokariotik
Gram negatif sel prokariotik yang memiliki lapisan peptidoglikan tipis, berwarna merah setelah
pengecatan Gram, dan memiliki lapisan membran luar (yang berupa lipoposakarida,
lipopoprotein dan makromolekul lain)
Gram positif sel prokariotik yang memiliki lapisan peptidoglikan tebal, berwarna biru/ungu
setelah pengecatan Gram, dan tidak memiliki membran luar
Inang suatu organisme yang dihuni oleh organisme lain berupa parasit (atau penyebab infeksi)
Infeksi suatu kondisi patogenis yang disebabkan oleh pertumbuhan mikroba di dalam inang
Inokulasi dimasukkannya mikroba atau substansi secara buatan ke dalam tubuh/medium biakan
Kapsul lapisan polisakarida atau protein, menyerupai lendir dan dimiliki oleh bakteri
Koloni pertumbuhan mikroba pada medium biakan yang dapat dilihat secara langsung oleh
mata
Kromosom materi genetik yang berisi gen-gen esensial untuk kehidupan sel
Lisozim enzim dalam keringat, air mata dan air ludah yang menyerang dinding sel bakteri
Lumpur bagian setengah padat pada limbah yang telah diendapkan dan diberi perlakuan bakteri
Medium suatu substansi yang digunakan untuk menyediakan nutrien bagi pertumbuhan dan
perkembangbiakan mikroba
Mikroba organisme yang berukuran sangat kecil, terdiri atas sel tunggal atau berkoloni
Nukleoid kumpulan seperti inti sel berupa DNA kromosom yang tidak terlindungi oleh membran
inti, terdapat pada bakteri dan Arkhaebakteria
Nukleus struktur inti sel yang tersusun atas kromosom dan terbungkus oleh membran
Nutrien suatu zat yang mendorong pertumbuhan, pemeliharaan, fungsi dan pertambahan
jumlah sel dari suatu organisme
Nutrisi berbagai macam zat yang dibutuhkan untuk proses metabolisme, juga berkaitan dengan
proses transport dan pengolahan nutrien
Oksidasi hilangnya elektron dari suatu subtansi yang terlibat dalam rekasi redoks
Organik berkenaan dengan zat yang berasal dari organisme, berhubungan dengan organisme
hidup
Parasit obligat organisme yang menyerap nutrien dari cairan tubuh inang yang masih hidup
Pembelahan biner tipe pembelahan sel pada organisme prokariot, yang menghasilkan 2 sel anak
yang sama (identik), masing-masing mengandung salinan kromosom
Peptidoglikan lapisan polisakarida yang tersusun atas N-asetil-glukosamin dan N-asetil-muramat
yang terikat oleh ikatan peptida
Pewarnaan Gram teknik pengecatan dinding sel dengan hasil Gram positif (biru/ungu) dan Gram
negatif (merah)
Pilus struktur kecil seperti filamen di permukaan sel yang berfungsi dalam perlekatan sel dan
pertukaran materi genetik
Prokariot sel yang tidak memiliki membran inti, sehingga inti selnya disebut nukleoid, dan
organelnya tidak terbungkus membran
Resisten sifat ketahanan terhadap kondisi fisik dan kimia yang tidak menguntungkan untuk
hidup
Ribosom struktur yang terdiri atas RNAs dan protein, sebagai tempat sintesis protein
RNA (ribo nukleat acid) berfungsi saat sintesis protein sebagai RNA duta, RNA transfer, dan RNA
ribosomal
Ruminansia hewan seperti sapi dan domba dengan lambung kompleks dibagi dalam beberapa
ruangan yang khusus untuk pola makan herbivora
Taksis pergerakan menjauhi atau mendekati sumber stimulus berupa zat kimia/kondisi fisik
tertentu
Termofilik ekstrim Arkhaebakteria yang dapat tumbuh optimum pada suhu >80oC atau lebih
Toksin protein berupa zat beracun yang dikeluarkan oleh organisme, misalnya bakteri
Virus partikel yang berukuran lebih kecil daripada bakteri, memiliki materi genetik DNA dan atau
RNA yang membutuhkan sel hidup untuk bereplikasi
BAKTERI
Dari asal kata Bakterion (yunani = batang kecil). Di dalam klasifikasi bakteri digolongkan dalam Divisio
Schizomycetes.
CIRI-CIRI UMUM
1. Tubuh uniseluler (bersel satu).
BENTUK-BENTUK BAKTERI
2. Monotrich : mempunyai satu flagel salah satu ujungnya. Contoh : Vibrio cholera
3. Lopotrich : mempunyai lebih dari satu flagel pada salah satu ujungnya. Contoh : Rhodospirillum
rubrum
4. Ampitrich : mempunyai satu atau lebih flagel pada kedua ujungnya. Contoh : Pseudomonas
aeruginosa
5. Peritrich : mempunyai flagel pada seluruh permukaan tubuhnya. Contoh : salmonella typhosa
NUTRISI BAKTERI
Dengan dasar cara memperoleh makanan, bakteri dapat dibedakan menjadi dua
1. Bakteri heterotrof : bakteri yang tidak dapat mensintesis makanannya sendiri. Kebutuhan
makanan tergantung dari mahluk lain. Bakteri saprofit dan bakteri parasit tergolong bakteri
heterotrof.
2. Bakteri autotrof : bakteri yang dapat mensistesis makannya sendiri. Dibedakan menjadi dua
yaitu bakteri foto autotrof dan bakteri kemoautotrof.
Dengan dasar kebutuhan akan oksigen bebas untuk kegiatan respirasi, bakteri dibagi menjadi 2 :