16.gani Permata Ramadhan-Xii Mipa 4-Proyek Gerakan Hemat Energi Listrik
16.gani Permata Ramadhan-Xii Mipa 4-Proyek Gerakan Hemat Energi Listrik
16.gani Permata Ramadhan-Xii Mipa 4-Proyek Gerakan Hemat Energi Listrik
a. Gali/carilah informasi terkait biaya listrik rata rata setiap bulan rumah anda!
b. Cermati peralatan listrik yang ada di rumah anda beserta durasi pemakaian rata
rata setiap hari
c. Masukan data spesifikasi alat tersebut ke dalam table serta lengkapi data tabel
melalui perhitungan!
d. Berdasarkan tabel tersebut, berikan opsi yang dapat dilakukan oleh anggota
keluarga untuk menghemat energi listrik
e. Komunikasikan opsi tersebut ke pada anggota keluarga dan mintalah dukungan
untuk melakukan Gerakan Hemat Energi.
f. Buatlah slogan lslogan ajakan kepada anggota keluarga untuk menghemat listrik
dan letakkan di tempat tempat yang strategis.Tulisan diletakkan di dekat saklar
lampu
g. Berhasilkah proyek gerakan energi Anda? Bandingkan biaya listrik bulan kemarin
dengan bulan dimana anda melakukan Proyek gerakan Energi.
Dokumentasi (Foto)
- Struk pembayaran Listrik Bulan sebelum proyek dilakukan
- Struk pembayaran Listrik Bulan setelah proyek dilakukan
- Kegiatan sosialisasi gerakan hemat energi ke anggota keluarga
- Tempelan slogan ajakan untuk menghemat energy
Laporan singkat
1. Latar Belakang
Listrik merupakan salah satu bentuk energi penting saat ini. Manusia sangat
bergantung pada listrik untuk menjalankan aktivitas keseharian. Listrik sendiri
dapat didenefisikan sebagai aliran electron dari atom ke atom pada sebuah
penghantar atau suatu energi yang berpengaruh terhadap kehidupan manusia sehari
hari. Energi listrik ini dimanfaatkan untuk menggerakkan alat alat elektronik seperti
computer dan lainnya yang berfungsi untuk memudahkan kegiatan atau perkerjaan
manusia. Namun litrik tetap sebuah energi yang dimana tetap melakukan Tindakan
penghematan agar sumber daya yang digunakan dapat diperbaharukan. Berdasarkan
evaluasi sumber pembangkit listrik semester 1 tahun 2018, Indonesia menggunakan
bahan bakar fosil sebanyak 87,3 % untuk memenuhi kebutuhan listrik nasional yang
mencapai 36,000 Mega Watt (MW). Penggunaan bahan bakar fosil sebagai
pembangkit listrik sudah pasti mempengaruhi ketersediaan bahan bakar fosil yang
merupakan sumber daya habis dan tidak dapat diperbaharui dalam waktu singkat.
Dengan melihat fakta ini sudah semestinya kita menggunakan listrik dengan bijak
dan tidak berlebihan karena listrik di Indonesia masih belum diproduksi dari bahan
baku yang ramah lingkungan dan tidak semua rakyat di Indonesia bisa menikmati
listrik. Penggunaan listrik yang bijak juga tentunya akan berdampak lebih baik pada
lingkungan dan juga pada kondisi finansial keluarga kita. Karena pasti akan
mengurangi jumlah tagihan listrik yang harus dibayar. Itulah alasan mengapa kita
melakuakn program penghematan listrik. Dapat dimulai dari hal sederharna yakni
dengan tidak menggunakan lampu ketika siang hari dan Tindakan yang sekiranya
pemborosan harap untuk dihindari.
2. tujuan
Setelah Sebelum
Diketahui token pulsa semula berjumlah 2,04 kWh. Kemudian melakukan isi ulang
token sebanyak Rp. 100.000- setiap 14 hari sekali dan berubah menjadi 69,34 kWh.
Dari data tersebut listrik mengalami penambahan sebanyak 69,34 – 2,04 = 67,3
kWh. Berikut 5 alat elektronik yang mendominasi penggunaan energi listrik dirumah
A. Mesin Cuci
= 0.575 kWh
B. Televisi
Diketahui: daya 50 W
= 50 × 12jam ÷ 1000
= 0,6 kWh
C. 3 lampu rumah
= 1.44 kWh
D. Mesin Air
= 0,12 kWh
E. Komputer
= 1,5 kWh
1. sebelum program penghematan (jumlah token – total daya = 67,3 – 59,29 = 8,01)
2. setelah program penghematan (jumlah token – total daya = 67,3 – 29.64 = 37,66)
5. simpulan
Dari percobaan program diatas dapat ditarik kesimpulan bahwa energi listrik
dirumah akan mengalami penghematan apabila ada pemotongan durasi pengunaan
semisal setengah waktu dari biasanya pemakaian. Hal ini mengakibatkan token yang
semula bersisa sedikit dalam 14 hari akan habis berubah karena terjadi perubahan
sisa token yang banyak sehingga memungkinkan yang biasanya pengisian setiap 14
hari sekali akan bertambah durasinya mungkin ± 15-18 hari sekali. Penghematan
energi listrik ini menguntungkan baik di segi ekonomi keluarga maupun sumber daya
alam, sehingga, mari galakan program hemat listrik dirumah dengan keluarga